You are on page 1of 11

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Harapan hidup suatu bangsa sering kali dijadikan sebagai tolok ukur
kemajuan suatu bangsa. Menurut UN-Population Division, Departement
Of Economic And Social Affairs (2008) Meningkatnya usia harapan hidup
berarti semakin tinggi jumlah lansia di Indonesia, hal ini merupakan
konsekuensi logis berhasilnya pembangunan di Indonesia yang mana perlu
diantisipasi sehingga lansia menjadi bagian masyarakat yang produktif,
mandiri dan tidak menjadi beban masyarakat. Namun, sekarang banyak
fenomena yang menunjukkan bahwa lansia mengalami kemunduran
kemandirian dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
Hal ini menyebabkan seseorang dengan usia lanjut( lansia ) rentan
terhadap penyakit khususnya penyakit kronis seperti hipertensi, artritis,
diabetes.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa itu senam rematik?
2. Apa saja manfaat senam rematik ?
3. Apa saja tujuan dari senam rematik ?
4. Apa saja keuntungan rematik ?
5. Bagaimana cara melakukan senam rematik ?
C. TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Untuk meningkatkan pengetahuan dalam memberikan solusi
pemecahan masalah yang terjadi pada lansia, sehingga harapan dapat
beraktifitas tanpa memperberat keluarganya
2. TUJUAN KHUSUS
Untuk mengetahui kemampuan lansia dalam melakukan senam
rheumatik pada lansia

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian
Senam rematik merupakan jenis senam ringan yang berfungsi mengatasi
keluhan yang biasa muncul pada penyakit rematik, misalnya kekakuan dan
nyeri sendi, kelemahan dan ketegangan otot.Senam rematik hanyalah satu
upaya untuk mencegah dan meringankan gejala-gejala rematik.Selain juga
berfungsi sebagai terapi tambahan terhadap pasien rematik dalam fase
tenang.Senam ini adalah salah satu modal untuk memandu mencegah dan
memberikan terapi terhadap gejala rematik atau gejala osteoartritis

B. Manfaat

1. Memperlancar aliran darah

2. Mengurangi nyeri

3. Merelaksasikan otot

4. Mencegah adanya komplikasi

5. Memperbaiki aktivitas gerak

C. Tujuan Senam Rematik


1. Mengurangi nyeri pada penderita rematik
2. Menjaga kesehatan jasmani menjadi lebih baik.
D. Keuntungan Senam Rematik
1. Tulang menjadi lebih lentur.
2. Otot-otot akan menjadi tetap kencang.
3. Memperlancar peredaran darah.
4. Memperlancar cairan getah bening.
5. Menjaga kadar lemak tetap normal.
6. Jantung menjadi lebih sehat.
7. Tidak mudah mengalami cedera.
8. Kecepatan reaksi menjadi lebih baik

2
E. Cara melakukan senam rematik
6 prinsip dasar di dalam melakukan senam rematik :
1. Prinsip Pertama: Latihan Pernapasan
Duduklah dengan nyaman dan tegakkan punggung Anda. Tarik
napas melalui hidung hingga tulang rusuk terasa terangkat dan
hembuskan napas melalui mulut seperti meniup lilin (untuk
mengeceknya: letakkan tangan Anda pada bagian dada). Latihan ini
sangat berguna untuk mengurangi rasa nyeri saat rematik datang.
Lakukan secara kontinu, minimal 4 set dengan istirahat antar set 1-2
menit.
2. Prinsip Kedua: Pemanasan
Sebelum berlatih, Anda dianjurkan untuk melakukan pemanasan
selama 5-10 menit. Pemanasan ini dapat dilakukan dengan berjalan
atau bersepeda santai, atau dengan peregangan ringan.
3. Prinsip Ketiga: Latihan Persendian
Beberapa contoh latihan berikut sangat cocok untuk melatih
beberapa titik persendian Anda.
a. Sendi Leher
Tegakkan kepala Anda. Putar kepala ke kanan perlahan lahan
hingga kembali ke posisi awal. Lanjutkan dengan memutar kepala
ke kiri secara perlahan-lahan hingga kembali ke posisi awal.
Lakukan secara berulang.
b. Sendi Bahu
Berbaringlah dengan nyaman dengan posisi lengan rileks di
samping tubuh Anda. Angkat lengan kanan secara perlahan ke arah
samping menjauhi tubuh Anda, kemudian kembalikan pada posisi
semula. Ulangi gerakan yang sama untuk lengan kiri Anda.
Lakukan secara bergantian antara lengan kiri dan kanan.
Mulailah dengan posisi siku ditekuk ke arah samping dan
posisi telapak tangan menyentuh bahu. Gerakkan kedua siku Anda
ke arah depan, hingga kedua siku saling menyentuh. Lanjutkan
dengan menggerakkan siku hingga kembali ke posisi awal.

3
Rasakan dada Anda tertarik ketika menarik siku kembali ke posisi
awal.
Senam Rematik atau Sakit Sendi (Bahu)

c. Sendi Pinggul
Berbaringlah dengan nyaman dengan posisi ujung tumit
menempel. Jauhkan kaki kanan Anda secara perlahan dari tubuh,
lalu kembalikkan ke posisi awal. Lakukan secara bergantian antara
kaki kanan dan kiri.

Senam rematik atau sakit sendi ( pinggul )


d. Pergelangan Kaki

4
Putar pergelangan kaki kanan searah jarum jam secara perlahan
kemudian lakukan arah sebaliknya (berlawanan jarum jam).
Lakukan secara bergantian antara pergelangan kaki kanan dan kiri.

e. Pergelangan Tangan
Tekuk jari–jari tangan Anda, putar pergelangan tangan Anda
searah jarum jam dan kemudian berlawanan dengan jarum jam.

Senam rematik atau sakit sendi ( pergelangan tangan )


f. Ruas Jari
Sentuh tiap jari-jari tangan Anda dengan ibu jari. Ulangi hingga
5 kali. Senam Rematik atau Sakit Sendi (Ruas Jari).

5
4. Prinsip Keempat: Latihan Kekuatan
Latihan ini bertujuan untuk melatih otot. Dilakukan sebanyak 3–5
set, dengan istirahat antar set selama 1-2 menit.
a. Seated cross legged press
Duduklah pada kursi yang diganjal bantal. Silangkan
pergelangan kaki kanan di atas pergelangan kaki kiri. Tekan kaki
kanan ke kaki kiri, dan di saat bersamaan, tekan kaki kiri maju
melawan kaki kanan
Anda tahan posisi ini selama 3-6 detik , lalu lepaska. Ulangi
dengan posisi kaki kiri di atas pergelangan kaki kanan
Senam rematik atau sakit sendi ( seated cross legged press )

b. Pelvic tilt

6
Berbaringlah dengan lutut ditekuk dan telapak kaki menyentuh
lantai. Angkat panggul dari lantai dengan punggung atas dan
tengah serta tangan tetap menyentuh lantai. Rasakan adanya
kontraksi pada pantat dan perut Anda. Tahan posisi ini beberapa
detik, sambil mengambil napas dalam-dalam dan perlahan.
Senam Rematik atau Sakit Sendi (Pelvic Tilt)

c. Rubber band
Taruh karet gelang di kelima jari tangan Anda. Rentangkan
jari-jari Anda selebar yang Anda bisa. Perlahan lepaskan tekanan
dari karet gelang tersebut dan kembali ke posisi awal.
Senam Rematik atau Sakit Sendi (Pelvic Tilt)

5. Prinsip Kelima: Latihan Kardio


Latihan ini dilakukan untuk kesehatan jantung dan meningkatkan
stamina. Latihan ini dapat berupa jalan cepat, berlari, berenang,

7
aerobik, dan bersepeda. Lakukan latihan selama 30-45 menit dengan
pemanasan selama 5-10 menit.
Senam Rematik atau Sakit Sendi (Kardio)

6. Prinsip Keenam: Peregangan

Latihan ini dilakukan untuk meningkatkan fleksibilitas sendi dan


otot. Untuk sesi ini, Anda dapat menggunakan iringan musik lembut
untuk membangun suasana rileks

8
BAB III

PENUTUP

1. Kesimpulan
Senam rematik merupakan jenis senam ringan yang berfungsi mengatasi
keluhan yang biasa muncul pada penyakit rematik,
Keuntungan Senam Rematik
1. Tulang menjadi lebih lentur.
2. otot akan menjadi tetap kencang.
3. Memperlancar peredaran darah.
4. Memperlancar cairan getah bening.
5. Menjaga kadar lemak tetap normal.
6. Jantung menjadi lebih sehat.
7. Tidak mudah mengalami cedera.
8. Kecepatan reaksi menjadi lebih baik

9
DAFTAR PUSTAKA
Sjaifoellah Noer. (1996). Buku ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid I. FKUI.
Jakarta.
Wahyudi Nugroho. (2000). Asuhan Keperawatan Gerontik. EGC. Jakarta
http://uknowlian90.blogdetik.com/tag/senam-rematik/
http://www.hilo.co.id/6-prinsip-senam-rematik-atau-sakit-sendi

10
11

You might also like