Professional Documents
Culture Documents
Tujuan OHL
1. Pelatihan dan edukasi
Meningkatkan pemahamam OHL dalam hubungan kesehatan mulut dan kualitas hidup.
2. Advokasi
Mengajak legislator, regulator serta badan penting pemerintahan lainnya, bahwa OHL
adalah prioritas peduli kesehatan publik, memimpin meningkatnya pendanaan dan
dukungan lain untuk PHL yang berhubungan dengan edukasi, penelitian dan intervensi.
3. Penelitian
Membangun dasar ilmu pengetahuan dan mempercepat pengembangan ilmu
pengetahuan yang berhubungan dengan OHL dan bekerjasama dengan disiplin ilmu
kesehatan lain.
4. Dental practice
Memperbaikki komunikasi dan pemahaman pasien pada dental practice.
5. Membangun dan memelihara koalisi
Menjaga OHL sebagai prioritas utama untuk dental dan bidang ilmu kesehatan lain
yang berhubungan dengan organisasi.
a. Keterampilan komunikasi
Health literacy bergantung pada keterampilan komunikasi konsumen dan
penyedia. Keterampilan komunikasi termasuk keterampilan literacy seperti
membaca, menulis, numeracy, berbicara, mendengar dan memahami.2
b. Pengetahuan mengenai topik kesehatan
Pasien dengan keterbatasan atau pengetahuan yang tidak akurat mengenai tubuh
sendiri dan penyebab penyakit tidak dapat1:
- Memahami hubungan antara faktor gaya hidup (contoh: diet dan olahraga atau
oral hygiene dan kontrol diabetes) dan status kesehatannya
- Menyadari ketika mereka membutuhkan bantuan pelayanan kesehatan
- Memiliki informasi preventif terkini
Penyedia yang tidak mengikuti perkembangan sains tidak dapat menyediakan
pengetahuan dan informasi yang akurat dan pelayanan evidence-based ke pasien
mereka.2
c. Sosial dan budaya
Sosial dan budaya dapat memengaruhi individu:2
- Bagaimana individu berkomunikasi dan memahami informasi kesehatan
- Bagaimana individu berpikir dan rasakan mengenai kesehatannya
- Jika dan bagaimana individu menghargai kesehatan gigi dan mulut
- Kapan dan dari siapa individu mencari bantuan pelayanan kesehatan
- Bagaimana individu merespon terhadap rekomendasi perubahan gaya hidup
dan perawatan
Sosial dan budaya dapat memengaruhi penyedia:2
- Bagaimana penyedia berkomunikasi dan memahami informasi kesehatan
- Bagaimana penyedia berpikir dan rasakan mengenai kelompok ras/ etnis/
ekonomi lain selain mereka sendiri
- Bagaimana penyedia menghargai kesehatan gigi dan mulut
- Kapan dan dari siapa individu mencari bantuan pelayanan kesehatan
- Jika dan bagaimana penyedia merespon terhadap rekomendasi dan guideline
evidence-based untuk pasien mereka
d. Permintaan sistem pelayanan kesehatan
Health literacy bergantung pada permintaan pelayanan kesehatan dan sistem
kesehatan masyarakat. Individu membutuhkan untuk:2
- Mengetahui dimana lokasi dan bagaimana menavigasikan fasilitas kesehatan
- Membaca, memahami, dan memenuhi berbagai macam bentuk formulir untuk
menerima perawatan dan reimbursement pembayaram
- Dapat mengutarakan tanda dan gejala yang dialami dengan jelas
- Mengetahui mengenai berbagai macam tipe ahli kesehatan dan pelayanan apa
yang mereka sediakan dan bagaimana mengakses layanan tersebut
- Mengetahui bagaimana dan kapan menanyakan pertanyaan atau menanyakan
klarifikasi ketika mereka tidak mengerti
e. Permintaan terhadap situasi atau konteks2
- Konteks kesehatan umumnya dibandingkan dengan konteks lain karena
individu merasa stress atau faktor takut
- Konteks kesehatan dapat meliputi kondisi unik seperti penurunan fisik atau
mental karena penyakit
- Situasi kesehatan seringkali baru, asing, mengintimidasi, dan melelahkan
individu
- Beberapa fasilitas kesehatan memiliki staff yang tidak empati terhadap
pasiennya (not user friendly)
- Beberapa fasilitas kesehatan memiliki banyak hambatan untuk pasien
Health literacy penting karena health literacy memengaruhi kemampuan
seseorang untuk:2
- Memahami konsep dental/medis
- Membagi informasi personal dan kesehatannya ke penyedia
- Berpartisipasi dalam perawatan kesehatan mereka dan anak mereka
- Menavigasi sistem pelayanan kesehatan, termasuk melokasi penyedia dan
pelayanan, menemukan transportasi dan memenuhi formulir
- Aksi terhadap berita dan pengumuman mengenai kesehatan, contoh:
mengambil keuntungan terhadap gaya hidup preventif
M. Horowitz, PhD A. Nuts & Bolts: (Why) Oral Health Literacy. Presentation presented at; 2013; Huntsville.
Model konsep hubungan antara kapasitas individu, hubungan dengan kesehatan dan OHL serta
health outcome