BERINGHARJO MARKET

AssalamualaikumWarahmatullahiWabarakatuh

Hello readers!

Al Azhar Yogyakarta is located in Yogyakarta. Do you know that Yogyakarta has many historical places?

For that reason, Yogyakarta becomes a culture city.

Now, we will talk one of historical place which is located in Yogyakarta and it is still used until now!

For tourists who’ve ever visited Yogyakarta, they may not missed Beringharjo Market which has been famous
since 1952

. The market was inaugurated by Sultan Hamengkubuwono IX. It is located in Ahmad Yani Street, or known as
Malioboro Street.

The main entry door of Beringharjo Market is located in the western part, right facing Malioboro Street. The
main gate is a building with typical colonial building. On the right and left side of the main door there are two
rooms approximately 2.5 x 3.5 meters as office manager of the market. The main door is directly related to the
main market street that was built straight from west to east. The width of the main road is about 2 meters.

In this market there are many stalls selling various items such as batik of Yogyakarta, various crafts and typical
food such as gudeg, gethuk and much more. This market is also becoming a place for tourists who want to hunt
for antique items which can be seen on the 3rd floor of the eastern market. A wide variety of antique items can
be found there with a wide range of prices.

It is very crowded. Although this market is officially closed at 17.00, the market’s life does not stop. Even at
night activity in this market is getting crowded. Many young people spend their nights in this place. At night
there are so many music performance performed by local youth and the arts performance that is quite
entertaining.
 Pasar Beringharjo
Hallo Pembaca,

Al Azhar Yogyakarta terletak di Yogyakarta. Apakah Anda tahu bahwa Yogyakarta memiliki banyak tempat
bersejarah? Untuk itu, Yogyakarta menjadi kota budaya.

Sekarang, kita akan berbicara satu tempat bersejarah yang terletak di Yogyakarta dan masih digunakan sampai
sekarang!

Bagi para wisatawan yang pernah berkunjung ke Kota Yogyakarta, tak mungkin melewatkan Pasar Beringharjo
yang sudah terkenal sejak tahun 1952. Pasar ini diresmikan oleh Sultan Hamengku Buwono IX. Pasar
Beringharjo terletak di jalan jendral Ahmad Yani atau lebih dikenal dengan Jalan Malioboro.

Pintu Masuk utama Pasar Beringharjo terletak di bagian barat, tepat menghadap Jalan Malioboro. Pintu gerbang
utama ini merupakan bangunan dengan ciri khas colonial. Pada sisi kanan dan kiri pintu utama terdapat dua
buah ruangan berukuran 2,5 x 3,5 meter sebagai kantor pengelola pasar. Pintu utama berhubungan langsung
dengan jalan utama pasar yang dibangun lurus dari arah barat ke timur. Lebar jalan utama Pasar Beringharjo
sekitar 2 meter.

Di pasar ini banyak terdapat kios-kios yang banyak menjual berbagai macam barang khas Yogyakarta seperti
batik, aneka kerajinan tangan serta makana-makanan khas seperti gudeg, gethuk dan masih banyak lagi. Pasar
ini juga mejadi tempat bagi para wisatawan yang ingin berburu barang antic yang terdapat di lantai 3 pasar
bagian timur. Berbagai macam barang antic dapat kita temukan di sana dengan harga yang beraneka ragam.

Pasar Beringharjo sangat ramai. Meskipun pasar ini resmi tutup pada jam 17.00, kehidupan pasar tidak berhenti.
Malah pada malam hari aktivitas di pasar ini semakin ramai. Banyak anak-anak muda yang menghabiskan
malam mereka di tempat ini. Pada malam hari banyak terdapat pertunjukan-pertunjukan music yang dilakukan
oleh pemuda setempat dan kesenian-kesenian lain yang cukup menghibur.

WassalamualaikumWarahmatullahiWabarakatuh.

http://alazhar-
yogyakarta.com/news/detail/245/beringharjo-
market.html