Lampiran 1.

Perhtungan Pembuatan dan Pengenceran Larutan Percobaan

1. Pembuatan Larutan Ammonium (NH3) 0,1 Molar Sebanyak 50 mL

n1 ∙ V1 = n2 ∙ V2

n2 ∙ V2
V1 =
n1

1 M ∙ 50 mL
V1 =
0,1 M

V1 = 5 mL

2. Pembuatan Larutan Asam Asetat (CH3COOH) Sebanyak 25 mL

a. Penentuan Molaritas Awal Asam Asetat (CH3COOH)

%massa ∙ ρ ∙ 10
M=
massa molar

100% ∙ 1,049 g∙L-1 ∙ 10

M=
60,05 g ∙ mol-1

M = 0,175 L∙mol-1

b. Penentuan Volume Awal Asam Asetat (CH3COOH)

n1 ∙ V1 = n2 ∙ V2

n2 ∙ V2
V1 =
n1

0,1 M ∙ 25 mL
V1 =
0,175 M

V1 = 14,3 mL
3. Pembuatan Larutan Asam Klorida (HCl) 0,1 Molar Sebanyak 25 mL

n1 ∙ V1 = n2 ∙ V2

n2 ∙ V2
V1 =
n1

1 M ∙ 25 mL
V1 =
0,1 M

V1 = 2,5 mL

4. Pembuatan Larutan Asam Klorida (HCl) 6,0 Molar Sebanyak 25 mL

a. Penentuan Molaritas Awal Asam Klorida (HCl)

%massa ∙ ρ ∙ 10
Molaritas =
massa molar

25% ∙ 1,19 g∙L-1 ∙ 10

Molaritas =
36,5 g ∙ mol-1

Molaritas = 8,15 L∙mol-1

b. Penentuan Volume Awal Asam Klorida (HCl)

n1 ∙ V1 = n2 ∙ V2

n2 ∙ V2
V1 =
n1

6 M ∙ 25 mL
V1 =
8,15 M

V1 = 18,4 mL
c. Pembuatan Larutan Asam Sulfat (H2SO4) 1,0 Molar Sebanyak 50 mL

n1 ∙ V1 = n2 ∙ V2

n2 ∙ V2
V1 =
n1

1 M ∙ 50 mL
V1 =
2M

V1 = 25 mL

d. Pembuatan Larutan Besi (II) Sulfat (FeSO4) 1,0 Molar Sebanyak 250 mL

massa 1.000 mL
Molaritas = ∙
massa molar volume

Molaritas ∙ massa molar ∙ volume

= massa
1.000 mL

1,0 mol∙mL ∙ 151.87 gram∙mol-1 ∙ 250 mL

= massa
1.000 mL

37,9675 gram = massa

e. Pembuatan Larutan Besi (III) Nitrat (Fe(NO3)3) 1,0 Molar Sebanyak 100 mL

massa 1.000 mL
Molaritas = ∙
massa molar volume

Molaritas ∙ massa molar ∙ volume

= massa
1.000 mL

1,0 mol∙mL ∙ 241.8561 gram∙mol-1 ∙ 100 mL

= massa
1.000 mL

37,9675 gram = massa

f. Pembuatan Larutan Cobalt (II) Nitrat (Co(NO3)2) 1,0 Molar Sebanyak 250 mL

massa 1.000 mL
Molaritas = ∙
massa molar volume

Molaritas ∙ massa molar ∙ volume

= massa
1.000 mL

1,0 mol∙mL ∙ 168,9338 gram∙mol-1 ∙ 250 mL

= massa
1.000 mL

42.2334 gram = massa

g. Pembuatan Larutan Natrium Hidroksida (NaOH) 6,0 Molar Sebanyak 100 mL

massa 1.000 mL
Molaritas = ∙
massa molar volume

Molaritas ∙ massa molar ∙ volume

= massa
1.000 mL

6.0 mol∙mL ∙ 39,9966 gram∙mol-1 ∙ 100 mL

= massa
1.000 mL

23.9979 gram = massa

h. Pembuatan Larutan Natrium Klorida (NaCl) 0,1 Molar Sebanyak 50 mL

massa 1.000 mL
Molaritas = ∙
massa molar volume

Molaritas ∙ massa molar ∙ volume

= massa
1.000 mL

0.1 mol∙mL ∙ 58.5327 gram∙mol-1 ∙ 250 mL

= massa
1.000 mL

1,4633 gram = massa

i. Pembuatan Larutan Natrium Tiosinanat (Na2S2O3) 1,0 Molar Sebanyak 250 mL

massa 1.000 mL
Molaritas = ∙
massa molar volume

Molaritas ∙ massa molar ∙ volume

= massa
1.000 mL

1,0 mol∙mL ∙ 151.87 gram∙mol-1 ∙ 250 mL

= massa
1.000 mL

37,9675 gram = massa

j. Pembuatan Larutan Nikel (II) Sulfat (NiSO4) 1,0 Molar Sebanyak 250 mL

massa 1.000 mL
Molaritas = ∙
massa molar volume

Molaritas ∙ massa molar ∙ volume

= massa
1.000 mL

1,0 mol∙mL ∙ 154.756 gram∙mol-1 ∙ 250 mL

= massa
1.000 mL

38.689 gram = massa

k. Pembuatan Larutan Tembaga (II) Sulfat (CuSO4) 1,0 Molar Sebanyak 250 mL

massa 1.000 mL
Molaritas = ∙
massa molar volume

Molaritas ∙ massa molar ∙ volume

= massa
1.000 mL

1,0 mol∙mL ∙ 159.6086 gram∙mol-1 ∙ 250 mL

= massa
1.000 mL

39.9022 gram = massa

5. Penentuan Energi Bebas (∆G)

1. HCl + NaOH

∆G = ∆H − ∆ST
 = -59,71 kJ/mol – (-29,96 J/K.mol) . 32K

= -58,75 kJ/mol

2. Na2CO3 + HCl

∆G = ∆H − ∆ST

= -698,84 kJ/mol – 157,56 J/K.mol . 37 K

= -704,67 kJ/mol

3. NH3 + CH3COOH

∆G = ∆H − ∆ST

= -56,89 kJ/mol – (-11,44 J/K.mol) . 302,5K

= -53,43 kJ/mol

4. Na2CO3 + CaCl2

∆G = ∆H − ∆ST

= -174,56 kJ/mol – 113,27 J/K.mol . 14K

= -176,145 kJ/mol
Lampiran 2. Persamaan Reaksi Setara Hasil Percobaan

1. Reaksi Asam Basa dan Metatesis

a. Reaksi Asam Basa

- Reaksi Penetralan Asam Basa

HCl(aq) + NaOH(aq) NaCl(aq) + H2O(l)

Tak berwarna Tak berwarna Tak berwarna Tak berwarna

- Pemanasan Produk Hasil Reaksi Penetralan Asam Basa

NaCl(aq) + H2O(l) panas NaCl(s) + H2O(g)

 
Kristal putih Tak berwarna putih Tak berwarna

b. Reaksi Metatesis I

- Reaksi Metatesis

Na2CO3(aq) + 2HCl(aq) CO2(g + H2O(l) + 2NaCl(aq)

Tak berwarna Tak berwarna Tak berwarna Tak berwarna Tak berwarna

- Pemanasan Produk Hasil Reaksi Metatesis

NaCl(aq) + H2O(l) panas NaCl(s) + H2O(g)

 
Tak berwarna Tak berwarna putih Tak berwarna

c. Reaksi Metatesis II

NH3(aq) + CH3COOH(aq) NH4+(aq) + CH3COO−(aq)

Tak berwarna Tak berwarna Tak berwarna Tak berwarna

d. Reaksi Metatesis III

- Reaksi Metatesis

Na2CO3(aq) + CaCl2(aq) CaCO3(aq) + NaCl(aq)

Tak berwarna Tak berwarna Tak berwarna Tak berwarna

- Pemanasan Produk Hasil Reaksi Metatesis

panas
CaCO3(aq) + NaCl(aq)   CaCO3(s) + NaCl(s)
Tak berwarna Tak berwarna putih putih
2. Reaksi Reduksi Oksidasi

a. Pemanasan Padatan KClO3

panas
KClO3(s)   KClO3(l)
Putih tak berwarna

b. Reaksi Reduksi Oksidasi Pada Paku Besi Dalam Larutan Asam Sulfat

Fe(s) + H2SO4(aq) FeSO4(aq) + H2(g)

Silver tak berwarna tak berwarna tak berwarna

c. Rendemen Campuran

AgNO3(aq) + NaCl(aq) AgCl(aq) + NaNO3(aq)

tak berwarna tak berwarna tak berwarna tak berwarna

3. Reaksi Pembentukan Kompleks dan Substitusi Ligan

a. Reaksi I

- Reaksi Awal

2FeCl3(aq) + 3NH3(aq) [Fe(NH3)4Cl2]+

Kuning tak berwarna

- Reaksi Akhir

[Fe(NH3)4Cl2]+ (aq) + C10H16N2O8 (aq) Cl[Fe(C10H16N2O8]∙NH3(aq)

tak berwarna

b. Reaksi II
- Reaksi Awal

FeCl3(aq) + C10H16N2O8(aq) [Fe(C10H16N2O8)]Cl2(aq)

kuning tak berwarna

- Reaksi Akhir

[Fe(C10H16N2O8)]Cl2(aq) + NH3(aq) Cl[Fe(C10H16N2O8]∙NH3(aq)

Tak berwarna
 c. Reaksi III

- Reaksi Awal

CaCl2(aq) + NH3(aq) [Ca(NH3)]Cl2(aq)

tak berwarna tak berwarna

- Reaksi Akhir

[Ca(NH3)]Cl2(aq) + C10H16N2O8(aq) [Ca(C10H16N2O8)]Cl2∙NH3(aq)

tak berwarna

d. Reaksi IV

- Reaksi Awal

CaCl2(aq) + C10H16N2O8(aq) [Ca(C10H16N2O8)]Cl2(aq)

tak berwarna tak berwarna

- Reaksi Akhir

[Ca(C10H16N2O8)]Cl2(aq) + NH3(aq) [Ca(C10H16N2O8)]Cl2∙NH3(aq)

Tak berwarna

4. Reaksi Katalisis

a. Reaksi Katalisis Fe(NO3)3

3Na2S2O3(aq) + 2Fe(NO3)3(aq) 6NaNO3(aq) + Fe2(S2O3)3(aq)

tak berwarna cokelat kemerahan tak berwarna

b. Reaksi Katalisis NiSO4

Na2S2O3(aq) + NiSO4(aq) NiS2O3(aq) + Na2S2O3(aq)

Tak berwarna hijau tak berwarna

c. Reaksi Katalisis CuSO4

3Na2S2O3(aq) + CuSO4(aq) Na2[Fe(S2O3)2] (aq) + Na2SO4(aq)

Tak berwarna biru tak berwarna
d. Reaksi Katalisis FeSO4

Na2S2O3(aq) + FeSO4(aq) Na2SO4(aq) + Cu2S2O3(aq)

Tak berwarna hijau Tak berwarna