Pembina Utama Muda NIP. 19630212 198903 1 012 PENGERTIAN Pelaporan IKP (Insiden Keselamatan Pasien) adalah suatu kegiatan yang dialaksanakan secara bersama-sama untuk meningkatkan budaya pelaporan khususnya tentang laporan insiden dengan tujuan untuk menurunkan angka kejadian di RSUD Kelas B Kabupaten Subang sehingga diharapkan adanya tindak lanjut dan penurunan angka kejadian. TUJUAN 1. Meningkatkan budaya kepatuhan pelaporan petugas di unit kerja; 2. Mempermudah pasien rawat jalan dan rawat inap dalam mengeluarkan aspirasi demi meningkatkan mutu pelayanan di rumah sakit. KEBIJAKAN Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Kelas B Kabupaten Subang Nomor: 445/101/PMKP/VII/2014 tentang Kebijakan Upaya Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Kelas B Kabupaten Subang. PROSEDUR Cara melakukan pelaporan IKP (Insiden Keselamatan Pasien), sebagai berikut: 1. Terdapat buku penghubung disemua unit kerja a. Diisi setiap ada kejadian disetiap unit kerja b. Penulisan koronologis kejadian harus mencakup 5W + 1H (What, When, Where, Who, Why, How) c. Menuliskan kategori setiap kejadian (KPC, KNC, KTD, sentinel) d. Melakukan dan menuliskan Risk Grading matrik untuk menentukan bentuk investigasi (grade biru/ hijau/ kuning/ merah), PELAPORAN INSIDEN KESELAMATAN PASIEN (IKP)
No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :
2/2 RSUD KELAS B KABUPATEN SUBANG e. Melakukan tindaklanjut segera setiap kejadian untuk mengurangi dampak atau akibat yang tidak diharapkan di unit kerja masing-masing. f. Unit kerja membuat laporan insiden dengan mengisi formulir laporan insiden. g. Setelah ditindaklanjuti oleh unit kerja langsung dilaporkan ke komote PMKP (KTD dan Sentinel langsung dilaporkan paling lambat 2x24 jam). h. Untuk kejadian KPC dan KNC dilaporkan ke Komite PMKP setiap minggu, hari Jum’at (buku penghubung dan formulir insiden) i. Komite PMKP menerima laporan dan melakukan investigasi sederhana atau investigasi komprehensif/RCA j. Komite PMKP melkukan analisa, tindaklanjut, rekomendasi untuk dilaporkan kepada Direktur RSUD. k. Rekomendasi perbaikan dan pembelajaran diberikan umpan balik kepada unit kerja l. Komite PMKP melakukan monitoring pelaporan dan perbaikan di semua unit kerja. m. Setiap unit kerja akan memperoleh poin dari semua pelaporan dan perbaikan, semakin banyak dan tepat waktu dalam pelaporan dan perbaikan, maka poin yang didapat akan semakin banyak. n. Komite PMKP melakukan tindak lanjut, rekomendasi dan perbaikan serta umpan balik ke semua uit kerja terkait dengan laporan tersebut.