You are on page 1of 3

Pengawetan sampel

Pemeriksaan kualitas air sebaiknya dilakukan segera setelah pengambilan sampel. Hal ini
disebabkan karena dalam waktu yang relatif singkat selama penyimpanan mulai
berlangsung perubahan- perubahan yang dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor. Reaksi-
reaksi berikut merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kadar suatu zat selama
penyimpanan.
Terjadinya perubahan sampel dapat disebabkan oleh :
a. Reaksi secara biologi
b. Reaksi secara kimia
c. Reaksi secara fisika

Pengawetan secara kimia


Pengawetan secara kimia dapat dilakukan dengan beberapa metode. Salah satunya adalah:
Pengasaman. Pengawetan sampel dengan penambahan asam sampai pH lebih kecil atau
sama dengan 2, biasanya dilakukan untuk pengawetan logam terlarut dan logam total
sehingga pemeriksaannya dapat ditunda selama beberapa minggu. Khusus untuk
logam merkuri waktu penyimpanan paling lama 7 hari dan bila perlu disimpan lebih lama
lagi harus ditambahkan bahan pengoksidasi biasanya KMnO4 atau K2Cr2O7. Pengasaman
menjadi pH ≤ 2 juga dapat menghalangi aktifitas biologi, sehingga dapat
digunakan untuk pemeriksaan unsur-unsur yang dapat mengalami perubahan secara
biologi.

Alat dan Bahan


No Nama Alat Jumlah No Nama Bahan Jumlah
1 Botol 1 Sampel Air Sumur
2 Pipet tetes 2 Sampel Air Ledeng
3 Sampel Air Sungai
4 Sampel Air Kolam
5 Kertas univeral
6 H2SO4
7 K2Cr2O7 atau
KMnO4
Data Pengamatan

No Sampel pH Sebelum H2SO4 K2Cr2O7 pH Setelah


pengasaman atau KMnO4 pengasaman

1 .... tetes .... tetes

2
3

POST TES
LEMBAR KEGIATAN SISWA
PENGAMBILAN SAMPEL

Nama Kelompok :
Anggota :

Dasar Teori :
Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Ronald
(1995) mendefinisikan sampel adalah suatu himpunan bagian dari populasi. Sampel adalah
sebagian dari lot atau populasi. Artinya tidak akan ada sampel jika tidak ada populasi.
Populasi adalah keseluruhan elemen atau unsur yang akan kita teliti. Kesimpulan dari
populasi yang mendekati kebenaran diawali dengan pengambilan sampel yang benar.
Hal yang Harus didiskusikan :
1. Persiapan sampling untuk analisis
2. Prinsip sampling
3. Jenis- Jenis sampling
4. Teknik pengambilan sampel / sampling
5. Jenis alat yang digunakan untuk sampling

You might also like