a.

Pembuatan larutan NaOH

NaOH Kristal

Penimbangan ±0,2 gr

Aquades Penambahan hingga tanda tera

Penggojokan

Penentuan konsentrasi NaOH

Gambar 2.1 Diagram Alir Pembuatan Larutan NaOH

b. Pengenceran Larutan HCl

Larutan HCl 0,1 N

Aquades Pemasukan dalam labu takar

Penambahan hingga tanda tera

Penggojokan

Penentuan konsentrasi HCl

Gambar 2.2 Diagram Alir Pengenceran Larutan HCl

c. Standarisasi Larutan HCl dengan Larutan Na2B4O7

Larutan HCl 10 ml

Indikator MM 3 tetes Pemasukan ke dalam erlenmayer

Na2B4O7 0,1 N Pemasukan ke dalam buret

Penambahan ke dalam erlenmayer

Penitrasian hingga bening

Penentuan konsentrasi HCl

Gambar 2.3 Diagram Alir Standarisasi Larutan HCl dengan Na2B4O7

d. Standarisasi Larutan NaOH dengan Larutan HCl
Larutan NaOH 10 ml

Indikator MM 3 tetes Pemasukan ke dalam erlenmayer

Larutan HCl Pemasukan ke dalam buret

Penambahan ke dalam erlenmayer

Penitrasian hingga semburat merah

Penentuan konsentrasi NaOH

Gambar 2.4 Diagram Alir Standarisasi Larutan NaOH dengan Larutan HCl
Poin Pembahasan Acara II
Tabel 2.1 Pembuatan Larutan NaOH
Normalitas
Kelompok Massa NaOH (gr) Volume NaOH (ml)
NaOH
1
2
...
12
Sumber : Laporan Sementara
1. Bagaimana cara pembuatan larutan NaOH menurut teori dan praktikum?
2. Bahas tabel 2.1
Tabel 2.2 Pengenceran Laruta HCl
Normalitas Vol Larutan Normalitas
Kelompok Vol HCl (ml)
HCl (N1) (ml) HCl (N2)
1
2
...
12
Sumber : Laporan Sementara
1. Jelaskan pengertian pengenceran!
2. Bahas tabel 2.2
Tabel 2.3 Standarisasi Larutan HCl dengan Larutan Na2B4O7
Vol Perubahan Warna
Vol HCl N
Kel. Na2B4O7 N HCl
(ml) Na2B4O7 Sebelum Sesudah
(ml)
1
2
...
12
Sumber : Laporan Sementara
1. Jelaskan pengertin titrasi!
2. Jelaskan pengertian titrasi alkalimetri!
3. Bagaimana karakteristik indikator Methyl Merah?
4. Bahas tabel 2.3 dan bandingkan dengan teori!
Tabel 2.4 Standarisasi Larutan NaOH dengan Larutan HCl
Vol Perubahan Warna
Vol HCl N
Kel. NaOH N HCl
(ml) NaOH Sebelum Sesudah
(ml)
1
2
...
12
Sumber : Laporan Sementara
1. Jelaskan pengertian titrasi asidimetri!
2. Jelaskan mengenai larutan standar primer dan sekunder!
3. Bahas tabel 2.4 dan bandingkan dengan teori!