Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Metode pembahasan
a. Menggunakan teknik wawancara tidak terstruktur, yaitu wawancara
bebas dimana peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara yang
telah tersusun secara sistematis dan lengkap untuk mengumpulkan
datanya. Pedoman wawancara yang digunakan hanya berupa garis-garis
besar permasalahan yang akan ditanyakan. Wawancara peneliti
dilakukan pada pihak komunitas musik, musisi, dan masyarakat di Kota
Kendari untuk mendapatkan data-data yang dibutuhkan.
b. Pengamatan langsung
Pengumpulan data dengan observasi langsung atau dengan pengamatan
langsung adalah cara pengambilan data dengan menggunakan mata
tanpa ada pertolongan alat standar lain untuk keperluan tersebut.
c. Studi Literatur
Melalui literatur-literatur dan buku-buku yang berkaitan dengan
pembahasan mengenai bangunan Galeri-Studio Komik dan Animasi
untuk mendapatkan teori aspek-aspek arsitektural yang dapat dijadikan
landasan dalam proses perancangan.
2. Sistematika pembahasan
BAB I : PENDAHULUAN
Merupakan bab pendahuluan yang berisikan latar
belakang, rumusan masalah, tujuan penulisan, sasaran
penulisan, batasan judul, dan sistematika penulisan.
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
Pada bab ini berisikan tinjauan umum yang terdiri atas
gambaran umum atas studi literatur atas perancangan
bangunan Galeri-Studio Komik dan Animasi dengan
Pendekatan Arsitektur Ekspresionis, ide rancangan yang
berisi aspek-aspek dan fungsi secara arsitektural.
BAB III : TINJAUAN LOKASI PERANCANGAN
Pada bab ini berisikan tinjauan makro lokasi yang terdiri
atas deskripsi wilayah kawasan potensi fisik dan non fisik
Kota Kendari yang berkaitan dengan Galeri-Studio Komik
dan Animasi atau calon pengguna fasilitas dan rencana tata
ruang kawasan lokasi objek rancangan. Sedangkan
tinjauan mikro lokasi adalah berisi tentang ketentuan teknis
site berdasarkan pada zonasi rencana tata ruang seperti
KDB, garis simpadan dan ketinggian bangunan.