You are on page 1of 1

5.

dapat menyebabkan penumpukan jaringan lemak (LIPOHIPERTROFI)

6. Glikolisis adalah rangkaian reaksi kimia penguraian glukosa (yang memiliki 6 atom C)
menjadi asam piruvat (senyawa yang memiliki 3 atom C), NADH, dan ATP. NADH
(Nikotinamida Adenina Dinukleotida Hidrogen) adalah koenzim yang mengikat elektron (H),
sehingga disebut sumber elektron berenergi tinggi. ATP (adenosin trifosfat) merupakan
senyawa berenergi tinggi. Setiap pelepasan gugus fosfatnya menghasilkan energi. Pada
proses glikolisis, setiap 1 molekul glukosa diubah menjadi 2 molekul asam piruvat, 2 NADH,
dan 2 ATP (Rochimah, 2009)

Glikogenesis adalah proses anabolic pembentukan glikogen untuk simpanan glukosa saat
kadar gula darah menjadi tinggi seperti setelah makan. Glikogenesis terjadi terutama dalam
sel-sel hati dan sel-sel otak rangka, tetapi tidak terjadi dalam sel-sel otak yang sangat
bergantung pada pada persendian konstan gula darah untuk energy (Ethel Sloane, 2003)

glikogenolisis adalah reaksi pemecahan glikogen menjadi glukosa, perubahan glikogen


menjadi sumber energi merupakan proses katabolisme cadangan sumber energi.

glukoneogenesis adalah sintesis glukosa dari senyawa bukan karbohidrat. misalnya asam
laktat dan beberapa asam amino. Proses glukoneogenesis berlangsung terutama dalam hati.
Asam laktat yang terjadi pada proses glikolisis dapat dibawa oleh darah ke hati. Di sini asam
laktat diubah menjadi glukosa kembali melalui serangkaian reaksi (Poedjiadi, 2012)

You might also like