You are on page 1of 1

Provinsi Kepulauan Riau bukanlah daerah penghasil yang mampu memproduksi bahan

makanannya sendiri. Sebagian besar bahan makana tersebut di datangkan dari provinsi lain
di Sumatera ataupun Jawa. Hal ini membuat harga bahan pangan di Kepri relatif berfluktuasi
dengan kecenderungan inflasi yang dipengaruhi oleh kelompok volatile food antara lain
adalah cabai merah, sayur-sayuran seperti bayam, kangkung dan kacang panjang serta ikan
terutama pada saat angin musim utara.

Bank Indonesia menyadari bahwa untuk mengendalikan inflasi tersebut dibutuhkan


koordinasi lintas instansi serta dukungan data yang akurat untuk pengambilan
keputusan/kebijakan terkait pengendalian harga. Salah satu data penting tersebut ialah
jumlah produksi dan konsumsi pangan masyarakat untuk mengukur cukup tidaknya pangan
di suatu daerah yang diperoleh dari Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Kesehatan
Hewan Provinsi Kepri yang telah menyusun dan menerbitkan Neraca Bahan Makanan
(NBM) Provinsi Kepulauan Riau untuk tahun 2017.

Kami menyambut baik penyusunan dan penerbitan NBM ini karena sangat berguna dalam
mendukung kebijakan/keputusan terutama oleh Tim Pengendalian inflasi daerah untuk
mencapai inflasi yang rendah dan stabil di Kepulauan Riau.

You might also like