MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 1197/MENKES/SK/X/2004
TENTANG
STANDAR PELAYANAN FARMASI DI RUMAH SAKIT
MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA.
Menimbang a
Mengingat 1
bahwa pembangunan di bidang Pelayanan Farmasi di
Rumah Sakit bertujuan untuk meningkatkan mutu dan
efisiensi pelayanan kesehatan,
bahwa untuk meningkatkan mutu dan efisiensi
Pelayanan Farmasi di Rumah Sakit yang berasaskan
pelayanan kefarmasian (Pharmaceutical Care) perlu
adanya suatu Standar Pelayanan yang dapat digunakan
sebagai pedoman dalam —pemberian _pelayanan
Rumah Sakit;
kefarmasian
bahwa sehubungan hal-hal tersebut di atas perlu
ditetapkan standar Pelayanan Farmasi Rumah Sakit
dengan Keputusan Menteri;
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang
Kesehatan (Lembaran Negara Tahun 1992 Nomor 100,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 3495);
Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 1999
Nomor 60, Tambahan Lembaran Negara Nomor
3839);
Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 1980 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun
1965 tentang Apotik;
Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 1998 tentang
Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan
(Lembaran Negara Tahun 1998 Nomor 138, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 3781),10,
12,
1B
14,
MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang
Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi
Sebagai Daerah Otonom (Lembaran Negara Tahun
2000 Nomor $4, Tambahan Lembaran Negara Nomor
3952);
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
920/Menkes/Per/XII/1986 tentang Upaya Pelayanan
Kesehatan Swasta di Bidang Medik,
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
159b/Menkes/PER/II/1988 tentang Rumah Sakit
Keputusan Menteri_~—-Kesehatan. »—- Nomor
085/Menkes/PER/I/ 1989 tentang Kewajiban Menulis
Resep dan atau menggunakan Obat Generik di Rumah
sakit Pemerintah;
Keputusan Menteri_ Kesehatan = Nomor
/SK/XV/ 1992 tentang Pedoman Organi
it Umum;
Keputusan Menteri_—- Kesehatan Nomor
436/Menkes/SK/VI/ 1993 tentang berlakunya Standar
Pelayanan Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Medis
di Rumah Sakit
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1009/Menkes!
SK/X/1995 tentang Pembentukan Komite Nasional
Farmasi dan Terapi;
Keputusan Menteri_ Kesehatan. Nomor
1333/Menkes/SK/XII/ 1999 tentang Standar Pelayanan
Rumah Sakit;
Keputusan Menteri_-—-Kesehatan. —- Nomor
1747/Menkes/SK/XII/2000 tentang Pedoman Penetapan
Standar Pelayanan Minimal dalam Bidang Kesehatan di
Kabupaten/Kota;
Keputusan Menteri Kesehatan
No.1277/Menkes/SK/X1/2001 tentang Organisasi_ dan
Tata Kerja Departemen Kesehatan;Menetapkan
Kesatu
Kedua
Ketiga
Keempat
Kelima
MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
MEMUTUS KAN:
KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN TENTANG
STANDAR PELAYANAN FARMASI DI RUMAH
SAKIT.
Standar Pelayanan Farmasi di Rumah Sakit sebagaimana
dimaksud dalam Diktum Kesatu sebagaimana tercantum
dalam Lampiran Keputusan ini
Standar pelayanan Farmasi sebagaimana dimaksud
Diktum Kedua agar digunakan sebagai pedoman oleh
tenaga kefarmasian dalam melaksanakan_ pelayanan
farmasi di Rumah Sakit
Pembinaan dan pengawasan pelaksanaan Keputusan ini
dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi dan Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota,
Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan
Ditetapkan di JAKARTA
Pada tanggal 19 Oktober 2004
MENTERI KESEHA1
N,
ttd
Dr. ACHMAD SUJUDI