Asuhan sayang ibu adalah asuhan yang aman, berdasarkan evidence based dan turut meningkatkan angka kelangsungan hidup ibu. Asuhan sayang ibu adalah asuhan dengan prinsip saling menghargai budaya, kepercayaan dan keinginan sang ibu. Salah satu prinsip dasar asuhan sayang ibu adalah dengan mengikutsertakan suami dan keluarga selama persalinan dan kelahiran bayi Asuhan sayang ibu terpusat pada ibu dan bukan pada petugas kesehatan serta selalu melihat dahulu ke cara pengobatan yang sederhana dan non interventive sebelum berpaling ke teknologi. Asuhan sayang ibu menjamin bahwa ibu dan keluarganya diberitahu tentang apa yang sedang terjadi dan apa yang bisa diharapkan.
2. TINDAKAN ASUHAN SAYANG IBU PADA KALA II
Memberikan dukungan emosional Dukung dan anjurkan suami dan anggota keluarga yang lain untuk mendampingi ibu selama persalinan dan kelahiran. Anjurkan mereka untuk berperan aktif dalam mendukung dan mengenali langkah-langkah yang mungkin akan sangat membantu kenyamanan ibu. Membantu pengaturan posisi Anjurkan ibu untuk mencoba posisi-posisi yang nyaman selama persalinan dan kelahiran. Anjurkan pula suami dan pendamping lainnya untuk membantu ibu berganti posisi. Ibu boleh berjalan, berdiri, duduk, jongkok, berbaring miring atau merangkak. Jangan membuat ibu dalam posisi terlentang, beritahukan agar tidak mengambil posisi tersebut. Memberikan cairan dan nutrisi Anjurkan ibu untuk mendapat asupan (makanan ringan dan minum air) selama persalinan dan kelahiran bayi. Sebagian ibu masih ingin makan selama fase laten tapi saat fase aktif,mereka hanya ingin minum saja. Makanan ringan dan cairan yang cukup selama persalinan akan memberikan lebih banyak energi dan mencegah dehidrasi. Keleluasaan untuk ke kamar mandi secara teratur Anjurkan ibu untuk mengosongkan kandung kemihnya secara rutin selama persalinan paling sedikit setiap 2 jam atau jika ibu ingin berkemih atau kandung kemih penuh. Anjurkan dan antarkan ibu untuk berkemih di kamar mandi, jika tidak berikan wadah penampung urin.Tidak dianjurkan untuk melakukan kateterisasi kandung kemih secara rutin karena dapat meningkatkan resiko infeksi dan perlukaan saluran kemih ibu. Anjurkan pula ibu untuk buang air besar ke kamar mandi jika sudah dipastikan persalinan belum siap. Pencegahan infeksi Pencegahan infeksi sangat penting dalam menurunkan kesakitan dan kematian ibu dan bayi baru lahir. Upaya dan ketrampilan dalam melaksanakan prosedur pencegahan infeksi yang baik, akan melindungi penolong persalinan terhadap resiko infeksi. 3. MACAM-MACAM POSISI SAAT MENERAN Posisi duduk / setengah duduk Keuntungan : Memberikan rasa nyaman bagi ibu Memberikan kemudahan untuk beristirahat diantara kontraksi Membantu penurunan janin dengan bantuan gaya gravitasi sehingga mempercepat kelahiran Posisi merangkak Keuntungan : Mengurangi rasa nyeri pada punggung saat persalinan Membantu bayi melakukan rotasi Peregangan perineum lebih sedikit Posisi jongkok atau berdiri Keuntungan : Membantu penurunan kepala bayi Memperbesar dorongan untuk meneran Mengurangi rasa nyeri Posisi berbaring miring ke kiri Keuntungan : Memberi rasa santai pada ibu yang letih Memberi oksigen yang baik pada janin Membantu mencegah terjadi laserasi perineum