TIM MAGANG FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA

JL.BATKAN, TUNTUNGAN UH.III-1043 UMBULHARJO
YOGYAKARTA - 555167 TELP.0274-375637

Budaya Sekolah

Nama Guru : Nusa Suindrata Aji, S.Pd

Mata Pelajaran : Pendidkan Fisika

Kelas/Jam ke : XI IPA3/ 6 dan 7

No Aspek yang diamati Deskripsi

1. Aktivitas dan rutinitas guru Sesuai dengan hasil observasi

di dalam kelas di kelas XI IPA3 SMA N 2 BANTUL
aktivitas dan rutinitas guru di dalam
kelas, Guru selalu tepat waktu dalam
memulai dan mengakhiri pelajaran
sesuai jadwal, Sebelum memulai
pembelajaran guru menyiapkan bahan
ajar berupa RPP, Silabus Dan Media
pada awal pembelajaran guru
membuka pembelajaran dengan
mengucap salam, lalu meminta salah
satu siswa untuk memimpin doa
menurut kepercayaan dan keyakinan
masing-masing. Setelah berdoa guru
memulai pelajaran

2. Aktifitas dan rutinitas Aktivitas dan rutinitas warga

warga sekolah di sekolah SMA N 2 BANTUL,pintu
lingkungan sekolah gerbang sekolah ditutup pukul 6:50
AM.guru yang bertugas sebagai piket
akan menyambuut kedatangan siswa
siswi di gerbang sekolah Sebelum
memasuki ruang kelas masing-masing
siswa memberi salam kepada para guru
piket ysng telah menunggu siswa di
gerbang sekolah dengan mencium
tangan guru-guru.Siswa yang terlambat
diberikan toleransi masuk sekolah dan
bagi siswa yang memiliki kendaran
memasuki area sekolah dengan
mendorong motor,dan siswa yang
terlambat tersebut akan ditulis
namanya. Bagi siswa yang terlambat 2
x maka siswa tersebut akan
mendapatkan surat peringatan, dan
bagi siswa yang terlambat 3x maka
akan mendapatkan surat panggilan
.Siswa yang terlamabat itu juga akan
mendapatkan sangsi berupah
membersika lingkungan sekolah .
seusai pembersihan lingkungan
sekolah siswa akan mencuci tangan
dan meminta surat ijin masuk kelas
pada piket kemudia masuk kelas
mengikuti pelajaran. komposisi jam
pelajaran di SMA N 2 BANTUL
bahwa pada sebelum memulai
pelajaran
3. Interaksi guru dan siswa di  Guru menjelaskan materi kepada
dalam kelas murid.
 Guru memberikan kesempatan kepada
murid untuk bertanya ketika mereka
belum memahami materi yang
disampaikan.

4. Interaksi warga sekolah di  Dalam lingkungan Sekolah terjadi

lingkungan sekolah interaksi sosial antar warga Sekolah
yang memiliki status yang berbeda-
beda.
 Interaksi kepala sekolah dengan guru
terjalin baik, sesuai yang kami amati
ketika guru-guru datang ke sekolah lalu
bertemu dengan kepala sekolah mereka
langsung bersalaman dengan kepala
sekolah. Dan juga saat pulang sekolah
guru-guru ke kantor kepala sekolah untuk
bersalaman dan berpamitan dengan
kepala sekolah. Kepala sekolah juga
menjalankan tugasnya sebagai seorang
kepala sekolah.Masing-masing mereka
menjalankan fungsi sesuai dengan
statusnya, misalnya kepala Sekolah
berinteraksi dengan guru, siswa,
karyawan, bahkan dengan penjaga
Sekolah.
 Interaksi guru dengan karyawan dan
siswa juga terjalin baik, berdasarkan
yang saya amati, misalnya karyawan
selalu membantu guru-guru, misalnya
tata usaha membantu guru dalam
mengetik soal-soal ujian. Ketika
 bertemu dengan guru siswa langsung
bersalaman dengan guru begitu juga
dengan karyawan. Lalu ketika ada
siswa yang bertengkar, guru
menasihati dan membimbing mereka.
Guru juga memberikan kesempatan
pada siswa untuk bertanya mengenai
materi yang belum dipahami bisa
ditanya saat berada diluar kelas.

5. Aktivitas warga sekolah a. Kepala sekolah

dalam mendisiplinkan siswa Dalam melaksanakan tugasnya sebagai kepala
baik didalam maupun sekolah, beliau selalu datang tepat waktu,
diluar kelas selalu memberikan bimbingan atau didikan
kepada siswa. Kepala sekolah juga selalu
meningkatkan kemampuan profesinya dengan
rutin, terlibat dalam kegiatan kelompok kerja
kepala sekolah dan selalu membagi
pengalamannya di sekolah dalam rangka
pembinaan guru.
b. Guru
Berdasarkan observasi kami, guru yang piket
selalu datang lebih awal sebelum pukul 07.00.
Guru yang piket mengkoordinir siswa yang
piket hari itu. Mereka juga ikut membersihkan
halaman sekolah. Guru kelas juga ikut
mengkoordinitor anak walinya serta ikut
membersihkan halaman kelasnya. Saat
berupacara seluruh guru berpakaian yang rapi.

6. Aktivitas warga sekolah SD KOTA GEDE 3 warga sekolah

dalam mentertibkan siswa dalam menertibkan siswa baik didalam
baik di dalam maupun di maupun diluar kelas terlihat tertib. Mulai dari
luar kelas siswa datang di sekolah selambat-lambatnya
10 menit sebelum pelajaran dimulai, lalu
menaruh tas dan alat tulis lainnya di meja
masing-masing kemudian keluar kelas, siswa
yang mendapat tugas jaga/piket harus hadir
lebih awal, siswa yang sering datang terlambat
harus diberi teguran, siswa yang tidak masuk
karena alasan tertentu harus memberitahu
sebelum atau sesudahnya secara lisan atau
tertulis, guru tidak boleh terlambat atau absen
tanpa ijin. Namun terkadang ada guru yang
terlambat.
Seluruh warga sekolah melakukan apel
pagi berbaris di depan kelas ketika bel
berbunyi. Ketua kelas menyiapkan barisan,
lalu mendengarkan ceramah singkat dari
kepala sekolah. Setelah selesai apel, siswa
masuk kelas satu persatu dengan tertib dan
duduk di tempatnya masing-masing. Guru
memerikasa kerapian, kebersihan dan
kesehatan siswa satu persatu, kuku, kerapian
rambut, kerapian dan kebersihan baju dan
sebagainya.
Di dalam kelas guru meminta siswa
untuk berdoa bersama yang dipimpin oleh
salah seorang siswa, memberi salam pada guru
sebelum pembelajaran dimulai. Guru selalu
bertanya pada siswa siapa yang tidak
berangkat serta alasan atau keterangan kenapa
tidak berangkat. Pada saat pembelajaran
berlangsung siswa harus tetap tertib tidak
boleh rebut, bercanda atau kegiatan lain yang
tidak ada hubungannya dengan pelajaran.
Siswa tidak boleh meninggalkan kelas tanpa
 alasan tertentu. Guru juga tidak diperkenankan
meninggalkan kelas ketika pelajaran
berlangsung, walaupun siswa sedang
mengerjakan tugas.

7. Aktivitas warga sekolah SD KOTA GEDE dalam membentuk

dalam membentuk rasa rasa tanggung jawab siswa baik di dalam
tanggung jawab siswa baik maupun di luar kelas guru sudah terlihat baik.
di dalam maupun diluar Siswa yang menjadi ketua kelas mampu
kelas mengkoordinir teman-temannya. Misalnya
siswa yang piket ketua kelas memantau siswa
yang piket apakah mereka mengerjakan tugas
mereka atau tidak dan sebagainya.

Yogyakarta, 30 januari 2017

Mengetahui,

KepalaSekolah Mahasiswa Praktikan

LILIK MARWAWATI S.pd HILDEGARDIS SOI.M

TIM MAGANG FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
JL.BATKAN, TUNTUNGAN UH.III-1043 UMBULHARJO
YOGYAKARTA - 555167 TELP.0274-375637

Lembar Observasi

Kompetensi Jati Diri/Kepribadian Guru

Nama Guru :

NIP / NPA :

Mata Pelajaran :

Kelas/Jam ke :

NO Aspek yang diamati Deskripsi

1 Penampilan  Guru sebelum mengajar terlebih
dahulu menyiapkan perangkat
pembelajarannya berupa: RPP,
Silabus, RPS serta media yang bisa
digunakan sesuai dengan materi ajar.

 Guru sebelum memulai pelajaran

Guru membuka dengan berdoa secara
kepercayaan menurut agama masing-
masing .

2 Kepercayaan diri  Berani menyampaikan ide, berani

mengambil keputusan
 Para guru beserta karyawan di SDN
KOTA GEDE 3 terlihat berani dalam
menyampaikan ide.
 Serta berani dalam mengambil
keputusan.
 Penguasaan materi pembelajaran dan
optimis
 Guru-guru di SDN KOTA GEDE 3
dalam penguasaan materi
pembelajaran dan optimis sudah
terlihat baik. Sesuai dengan yang saya
amati pada kelas III, guru dalam
 penguasaan materi sudah baik. Dalam
proses pembelajaran guru sangat
menguasai materi dan dalam
penyampaian materi pun terlihat baik
sehingga siswa mudah memahami
materi tersebut. Misalnya pada saat
saya observasi di kelas III, dalam
pembelajaran matematika pada materi
bangun ruang dan bangun datar. Guru
menjelaskannya dengan baik dan
dengan memberikan contoh-contoh
bangun ruang dan bangun datar pada
benda-benda yang dimiliki siswa yaitu
kotak pensil, botol minum, ruang kelas
dan sebagainya.
 Mandiri
Di SDN KOTA GEDE 3 kepala
sekolah, guru beserta karyawan
terlihat mandiri.
Mampu menggunakan dengan baik
media pembelajaran yang telah
disediakan.

3 Keselarasan kata dan Guru mampu menyelaraskan kata

tindakan dan tindakan misalnya,
 Guru mengejarkan kepada murid
agar tidak boleh terlambat
kesekolah, maka guru pun
demikian.
 Guru berkata kepada murid bahwa
akan mengadakan ulangan minggu
 depan, maka guru harus
menempati janjinnya.

4 Kewibawaan  Guru mempunyai kewibawaan

dalam pendidikan yaitu pengakuan
dan penerimaan secara sukarela
terhadap pengaruh atau anjuran
yang datang dari orang lain.
 Dalam menyampaikan materi
dikelas cukup berwibawa
meskipun berbaur dengan murid.
 Mampu menjaga sikap wibawanya
agar murid tidak bersikap
sewenang-wenang terhadap guru
5 Kearifan  Guru sangat bjakasana dalam
memberikan bimbingan kepada
siswa.
 Setiap keputusan yang diberikan
bukan hanya berdasarkan
keinginan guru namun sesuai
dengan kebaikan murid.
 Guru bersikap cermat dalam
menghadapi setiap kreativitas
murid.
6 Tanggung jawab, Seperti yang saya amati guru di Sekolah
disiplin, cermat, dan sangat bertanggung jawab, disiblin,
semangat dalam cermat, dan semangat dalam mengerjakan
mengerjakan tugas
tugas sebagai seorang guru yang baik.
7 Memiliki sikap ramah  Ramah terhadap sesama guru,
dan empati terhadap kepala Sekolah, murid dan
lingkungan karyawan.
 Guru tidak memandang ras,
agama, suku maupun budaya karena
dimata Tuhan semua makhluk adalah
sama.
8 Menjadi teladan/ contoh  Seorang guru yang baik harus
bagi sesama guru menjadi teladan atau contoh bagi
maupun peserta didik semua orang.
 ketika memasuki jam sholat guru
mengajak siswa-siswa dan
karyawan untuk sholat bersama di
Masjid.
9 Pengendalian diri dalam  Mampu mengahadapi dan
berbagai situasi dan mengendalikan diri dalam setiap
kondisi situasi dalam kelas.
 Sabar dalam menghadapi siswa
yang keingintahuannya tinggi
sehingga sehingga sedikit
menguras kesabaran guru.

10 Adil dalam  Guru memiliki sikap adil dan tidak

memperlakukan siswa pilih kasih.
 Guru mampu menghargai pendapat
siswa.
 Bersikap akrab seperti sahabat dan
merasa seorang anggota dalam
kelompok kelas
  Tidasuka mengomeldan mengejek
dan menyindir murid yangmemiliki
keyakinan berbeda dengannya.

Yogyakarta, 02 Mei 2016

Mengetahui,

Pihak Sekolah Mahasiswa Praktikan

LilikMarwawatispd…………… HildegardisSoi Mali

NIY/NIP NIM: 2015015352

TIM MAGANG FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
JL.BATKAN, TUNTUNGAN UH.III-1043 UMBULHARJO
YOGYAKARTA - 555167 TELP.0274-375637
 Lembarobservasi

Kompetensi Sosial Guru

Nama Guru :

NIP / NPA :

Mata Pelajaran :

Kelas/Jam ke :

No Aspek yang diamati Deskripsi

1. Kemampuan Dalam berkomonikasi lisan maupun tulisan

berkomunikasi baik lisan
maupun tertulis
warga sekolah selalu menggunakan bahasa yang
santun dan mudah di pahami sehingga terjalin
hubungan baik di lingkunagan sekolah yang
saling menghargai.Komonikasih antara kepala
sekolah,guru,karyawan,serta siswa terjalin
dengan baik.

Didalam kelas guru menggunakan bahasa

Indonesia namun terkadang juga menggunakan
bahasa jawa.lalu didalam lingkungan sekolah saat
berkomonikasih secara lisan warga sekolah
terkadang menggunakan bahasa daerah setempat
yaitu bahasa jawa.

2. Pemahaman dan
penyesuaian diri dengan
Dalam berkomunikasi lisan maupun tulisan
kondisi peserta didik
warga sekolah selalu menggunakan bahasa yang
santun dan mudah dipahami sehingga terjalin
 hubungan baik di lingkungan sekolah yang saling
menghargai. Komunikasi antara kepala sekolah dan
karyawan serta siswa terjalin dengan baik. Di
dalam kelas guru menggunakan bahasa Indonesia
namun terkadang juga menggunakan basa jawa.
Lalu di dalam lingkungan sekolah saat
berkomunikasi secara lisan warga sekolah
terkadang menggunakan bahasa daerah setempat
yaitu bahasa jawa.
Suara yang digunakan tegas sehingga para
siswa dapat mendengar dan memperhatikan saat
proses pembelajaran.

3. Kerja sama dengan Kerja sama pejabat Sekolah, guru, murid dan
pejabat sekolah, sesama karyawan sangat baik. seperti yang saya amati
guru, peserta didik, dan misalnya,
karyawan
Guru di SDN KOTA GEDE 3 dalam
bekerja sama dengan warga sekolah terjalin
dengan baik. Baikdalam rasa
tanggungjawabterhadappermasalahan di
sekolah,
Gotongroyongdalamkegiatansekolahdansebag
ainya.

Bentuk kerjasama juga dinyatakan dalam

bentuk agenda rapat yang rutin dilakukan
dalam membahas kegiatan belajar mengajar.
4. Kemampuan menghargai Guru selalu menghargai pendapat dan hak-hak
pendapat dan hak-hak orang lain termasuk peserta didik. Guru sangat
orang lain termasuk senang ketika peserta didiknya mengajukan
peserta didik pendapat dalam proses pembelajaran maupun di
luar kelas.
5. Kemampuan memotivasi Guru mampu memberikan motivasi kepada
peserta didik dan teman murid dan teman sejawatnya, Misalnya:
sejawat
Ketika murid mengalamikesulitan belajar,
guru mampu memberikan solusi untuk
mempermudah siswa dalam belajar.

Ketika siswa berada dalam masalah guru selalu

membantu siswanya dengan berkonsultasi
untuk mnyelesaikan masalah yang dihadapi
siswa.

Ketika ada teman sejawatnya kesulitan dalam

menyampaikan materi, guru dapat berbagi cara
atau tips yang sering digunakan dalam
mengajar dikelas.
6. Toleransi terhadap Guru menjunjung tinggi toleransi antar umat
keragaman siswa beragama di Sekolah. Dengan adanya sikap
toleransi, maka suatu hal itu akan bisa
dilakukan dengan baik. Seperti yang saya amati
:

Toleransi seorang guru terhadap

muridnya yang berbeda agama (Kristen)

Selalu siap membantu siswa dalam

keadaan apapun tanpa pandang bulu.

Yogyakarta ,30 januari 2017

Mengetahui

Pihak sekolah Mahasiswa Pratikan

TIM MAGANG FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
JL.BATKAN, TUNTUNGAN UH.III-1043 UMBULHARJO
YOGYAKARTA - 555167 TELP.0274-375637
 Kompetensi Pedagodik Guru

NIP / NPA :

Mata Pelajaran :

Kelas/Jam ke :

No Aspek yang diamati Deskripsi

1 Kesiapan mengajar dan Guru mampu menyampaikan materi dalam

perangkat pembelajarannya bentuk powerpoint agar lebih
mempermudah siswa dalam memahami
materi yang diajarkan dibanding harus
membaca dibuku.

2 Kemampuan menggunakan Guru mengajarkan muridnya dengan suara

teknologi komunikasi dan keras dan tegas supaya siswanya bisa di
informasi mengerti apa yang disampaaikan oleh guru.

Gurselaluberkomunikasibaikdenganmuridnya

Guru di SDN KOTA GEDE 3 sudah mampu

menggunakan teknologi komunikasi dan
informasi, contohnya seperti power point
yang digunakan untuk menarik perhatian
siswa serta memudahkan untuk membaca
sehingga siswa lebih fokus dan kelas juga
terlihat kondusif. Di SDN KOTA GEDE
sesuai yang saya amati pada kelas IV sudah
menggunakan media berupa power point.
Pada waktu saya observasi, saat itu pada mata
pelajaran bahasa indonesia, guru menggunkan
media power point dalam proses
pembelajaran
3 Mengenali keunggulan dan Guru mengenali keunggulan dan
kelemahan peserta didik kelemahan peserta didik karena setiap hari
mengajar karakteristik siswa dalam kelas
masing-masing memiliki perbedaan yang
menjadikan beragam ini menjadikan
karakter guru harus berusaha lebih dalam
memberikan pemahaman kepada peserta
didik yang cepat memahami pelajaran
secara bersamaan mengulangi jika belum
mengerti menanyakan apa ada yang
kesulitan. Guru juga memberikan
kesempatan anak yang mudah memahami
materi mengajari temannya yang masih
belum mengerti pelajaran yang diberikan
guru.

4 Penguasaan materi, Mengusai materi yang akan disampaikan

pendekatan, strategi, metode, kepada siswa.
dan media pembelajaran
Penguasaanmateri menjadi landasan
pokokseorang guru untuk keterampilan
mengajar. Guru di SDN Baluwarti dalam
penguasaan materi sudah terlihat baik. Sikap
guru terlihat antusias dalam memberikan
pelajaran pada siswanya masing-masing
sehingga siswa pun bersemangat dalam belajar.
Guru masih menggunakan metode konseptual
berupa Tanya jawab, ceramah. Media yang
digunakan sudah sesuai dengan materi yang di
ajarkan.

Mampu menggunakan media

pembelajaranyang disediakan
 5 Kemampuan mengevaluasi
hasil pembelajaran
6 Kemampuan mengelola kelas
7 Kemampuan menyapaikan
materi pembelajaran
Mengetahui,
Pihak Sekolah
Guru dalam kemampuan mengevaluasi hasil
pembelajaran sudah baik. Guru selalu
melakukan evaluasi hasil pembelajaran siswa.
Setelah memberikan pembelajaran, guru
memberikan latihan soal mengenai materi yang
telah diberikan. Setelah siswa mngerjakan guru
memberikan evaluasi dan membantu siswa
yang belum dapat menyelesaikannya. Guru
menjelaskan kembali materi yang dievaluasikan
dan menyelesaikan soal secara bersama-sama
dengan teman sampai selesai
Dalam mengelola kelas guru sudah terlihat baik.
Guru tidak hanya berdiri ataupun duduk didepan
kelas namun saat proses pembelajaran, guru
berjalan mengelilingi tempat duduk siswa.
Memberikan teguran kepada peserta Didik
bila ia melakukan sesuatu yang
mengganggu kegiatan belejar mengajar
dikelas. .
Dalam menyampaikan materi pembelajaran
guru di SDN KOTA GEDE 3 sudah terlihat
baik.dan menguasai materi yang diajarkan
kepada siswa
Yogyakarta,30 januari 2017
Mahasiswa Praktikan
............................................... ............................................

NIY / NIP NIM