C.

JUDUL PENELITIAN DAN STATISTIK YANG DIGUNAKAN UNTUK ANALISIS

Judul 1 : “Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Terhadap Hasil Belajar
Matematika Siswa Kelas V SD Negeri 1 Metro Timur”

Bentuk paradigmanya adalah sebagai berikut :

X→Y
Keterangan :

X : Model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

Y : Hasil belajar siswa
→ : Pengaruh
Objek penelitian ini adalah pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw (X)
terhadap hasil belajar siswa (Y). Dalam penelitian ini yang digunakan adalah satu variabel
bebas (variabel independen), satu variabel terikat (variabel dependen), dan satu hipotesis
asosiatif. Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw.
Variabel terikat dalam penelitian ini yaitu hasil belajar siswa.

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperiemen, dengan jenis data
kuantitatif. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Experimental Design,
dengan rancangan penelitian menggunakan eksperimen Non-Equivalent Control Group
Design. Desain ini menggunakan 2 kelompok yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas
eksperimen adalah kelompok yang diberikan perlakuan penerapan model pembelajaran
kooperatif tipe jigsaw, sedangkan kelompok kelas kontrol adalah kelompok pengendali yaitu
kelas yang tidak mendapat perlakuan.

Paradigma dalam Nonequivalent Control Group Design dapat digambarkan seperti

berikut (Sugiyono, 2013: 116):

O1 X O2

O3 O4
 Keterangan:

O1 = nilai pretest kelompok yang diberi perlakuan (eksperimen)

O2 = nilai posttest kelompok yang diberi perlakuan (eksperimen)

O3 = nilai prestest kelompok yang tidak diberi perlakuan (kontrol)

O4 = nilai posttest kelompok yang tidak diberi perlakuan (kontrol)

X = perlakuan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

Pelaksanaan pretest yang dilakukan sebelum melakukan perlakuan, baik untuk kelompok
eksperimen maupun kelompok kontrol (O1, O3). Pemberian posttest pada akhir perlakuan akan

menunjukkan seberapa jauh akibat dari perlakuan. Hal ini dilakukan dengan cara melihat

perbedaan nilai (O2, O4).

Rumusan Masalah Hipotesis Statistik Untuk Menguji

Apakah terdapat pengaruh
yang signifikan pada
penerapan model
pembelajaran kooperatif tipe
jigsaw terhadap hasil belajar
matematika siswa kelas V
SD Negeri 1 Metro Timur?
H0 : Tidak ada pengaruh
signifikan penerapan model
pembelajaran kooperatif tipe
jigsaw terhadap hasil belajar
matematika siswa kelas V
SD Negeri 1 Metro Timur.
H1 : Ada pengaruh
signifikan penerapan model
pembelajaran kooperatif tipe
jigsaw terhadap hasil belajar
matematika siswa kelas V
SD Negeri 1 Metro Timur.
Hipotesis
Jika sampel atau data dari
populasi yang berdistribusi
normal maka pengujian
hipotesis untuk mengetahui
apakah ada pengaruh X
(model pembelajaran
kooperatif tipe jigsaw)
terhadap Y (hasil belajar
matematika) maka diadakan
uji kesamaan rata-rata.
Pengujian hipotesis ini
dilakukan dengan
menggunakan t-test pooled
varians dan Independent
Sampel t-test.
Judul 2 : “Pengaruh Model Pembelajaran Matematika Creative Problem Solving (CPS)
Berbantuan CD Interaktif Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Pada Siswa SMA Kelas
X”
Variabel bebas dalam penelitian ini adalah aktivitas siswa dalam pembelajaran matematika
dengan model CPS berbantuan CD interaktif. Pengukurannya berdasarkan pengamatan pengamat
terhadap aktivitas siswa dalam proses pembelajaran dan dicatat dalam lembar pengamatan.
Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kemampuan pemecahan masalah siswa dan prestasi
belajar siswa. Variabel terikat ini akan diungkap dengan instrumen hasil belajar menurut ranah
kognitif, diukur dengan tes kognitif yang datanya diambil dari metode tes (pencil paper test).
Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah dilaksanakan di dua kelas, kelas kontrol dan
kelas eksperimen. Pada kelas eksperimen diberikan treatment berupa pembelajaran dengan model
CPS berbantuan CD interaktif, sedangkan kelas kontrol diberikan pembelajaran dengan model
konvensional. Desain umum penelitian dapat digambarkan sebagai berikut.

Pembelajaran dengan model CPS berbantuan CD interaktif

Kelas Ekperimen O1 X1 O2

Kelas Kontrol O1 X2 O2

Pembelajaran dengan model konvensional

Desain Umum Penelitian

Keterangan:

O1 : tes awal (pretes) untuk kelas eksperimen dan kelas kontrol

O2 : tes akhir (postes) untuk kelas eksperimen dan kelas kontrol

X1 : perlakuan (treatment) pembelajaran dengan model CPS berbantuan CD interaktif

X2 : perlakuan (treatment) pembelajaran dengan model konvensional

 Rumusan Hipotesis Statistik Untuk
Masalah Menguji Hipotesis
1. Apakah aktivitas siswa 1. Aktivitas siswa siswa 1. Untuk menguji hubungan
dalam pembelajaran dalam pembelajaran pengaruh, digunakan
matematika dengan matematika dengan persamaan regresi dengan
model CPS berbantuan model CPS berbantuan model regresi linier Y =
CD interaktif CD interaktif α+ Βx
berpengaruh positif berpengaruh positif
terhadap kemampuan terhadap kemampuan
pemecahan masalah pemecahan masalah 2. Untuk mengetahui hal
siswa ? siswa. tersebut dilakukan
analisis uji banding yakni
2. Apakah kemampuan 2. Kemampuan pemecahan dengan analisis
pemecahan masalah bagi masalah siswa yang Independen sample T test,
siswa yang mengikuti mengikuti pembelajaran termasuk mana yang lebih
pembelajaran matematika dengan model CPS baik dilihat dari rata-rata.
dengan model CPS berbantuan CD interaktif Sebelum dilakukan uji
berbantuan CD interaktif lebih baik dari pada siswa banding terlebih dahulu
lebih baik dari pada yang mengikuti dilakukan uji kesamaan
kemampuan pemecahan pembelajaran dengan varian. Uji kesamaan
masalah bagi siswa yang model konvensional. varian dilakukan untuk
mengikuti pembelajaran menguji hipotesis:
dengan model 3. Terdapat perbedaan H0 : varian variabel 1 =
konvensional ? kemampuan pemecahan varian variabel 2
masalah antara siswa H1 : varian variabel 1 ≠
3. Apakah terdapat pada kelompok atas, varian variabel 2
perbedaan kemampuan tengah, dan bawah pada
pemecahan masalah pembelajaran 3. Uji yang digunakan
antara siswa pada menggunakan model CPS adalah One Way Anova.
kelompok atas, tengah berbantuan CD interaktif, Jika H0 ditolak,
dan bawah pada dan lebih baik diteruskan uji lanjut
pembelajaran meng- dibandingkan dengan dengan analisis post hoc
gunakan model CPS kemampuan awal siswa menggunakan metode
 berbantuan CD interaktif masing-masing pembanding ganda yang
? kelompok. dikenal dengan metode
Scheffe untuk mengetahui
4. Apakah aktivitas siswa 4. Aktivitas siswa siswa pasangan nilai mean yang
dalam pembelajaran dalam pembelajaran perbedaannya signifikan
matematika dengan matematika dengan pada masing-masing
model CPS berbantuan model CPS berbantuan kelompok. Masing-
CD interaktif CD interaktif masing kelompok
berpengaruh positif berpengaruh positif dibandingkan dengan uji
terhadap prestasi belajar terhadap prestasi belajar S untuk menguji hipo-
siswa ? siswa. tesis: H0 = μA – μB= 0

5. Apakah siswa yang 4. Digunakan persamaan

mengikuti pembelajaran 5. Siswa yang mengikuti regresi dengan model
matematika dengan pembelajaran matematika regresi linier Y = α+ βX
model CPS berbantuan dengan model CPS
CD interaktif dapat berbantuan CD interaktif 5. One Sample t Test.
memenuhi ketuntasan dapat memenuhi
belajar (aktivitas, ketuntasan belajar
kemampuan pemecahan (aktivitas, kemampuan
masalah, dan prestasi pemecahan masalah, dan
belajar) ? prestasi belajar).
Judul 3 : Hubungan Antara Minat Belajar Matematika Dengan Hasil Belajar Matematika
Peserta Didik Kelas VII SMP Negeri 1 Sungguminasa Kabupaten Gowa.
Desain penelitian ini adalah paradigma sederhana dengan satu variabel indipenden dan satu
variabel dependen. Adapun desain penelitiannya adalah:

X →Y
Keterangan :
X : Minat Belajar Matematika
Y : Hasil Belajar

Penelitian ini dirancang untuk menentukan besarnya hubungan variabel X (minat belajar
matematika) dengan variabel Y (hasil belajar matematika). Besarnya hubungan antara variabel
X dan variabel Y diperoleh dengan membagikan skala psikologi minat belajar matematika
kepada peserta didik untuk dikerjakan. Skala tersebut selanjutnya dinilai dan dianalisis untuk
melihat hubungannya dengan hasil belajar. Variabel X dalam penelitian ini yaitu minat belajar
matematika. Variabel Y dalam penelitian ini yaitu hasil belajar matematika peserta didik kelas
VIII SMP Negeri 1 Sungguminasa angkatan 2014/2015.

Rumusan Masalah Hipotesis Statistik Untuk Menguji

Hipotesis
1. Bagaimana minat belajar H0: Tidak terdapat hubungan One Sample t Test.
matematika peserta didik antara minat belajar
kelas VIII di SMP Negeri matematika dengan hasil
1 Sungguminasa Kab. belajar
Gowa? matematika.
H1: Terdapat hubungan
2. Bagaimana hasil belajar antara minat belajar
matematika peserta didik
matematika dengan hasil
kelas VIII di SMP Negeri
belajar
1 Sungguminasa Kab.
matematika.
Gowa?

3. Adakah hubungan antara

minat belajar matematika
dengan hasil belajar
matematika peserta didik
kelas VIII di SMP Negeri
1 Sungguminasa ?