Pengertian dan Unsur-unsur Agama

Agama-agama di bumi :
- Yahudi
- Majusi
- Nasrani
- Budha
- Hindu
- Islam

Agama Islam
- Pengertian Agama Islam
- Aqidah Islam
- Pengertian Aqidah Islam

Arkanul Iman
- Percaya kepada Allah
- Percaya kepada Malaikat
- Percaya kepada Kitab
- Percaya kepada Rasul
- Percaya hari kiamat
- Percaya kepada Qodho &
Qodha

AGAMA ISLAM Aliran/Paham dalam Islam

- Khawarij
- Syiah
- Mu’tazilah
- Qodariyah
- Jabariyah
- Murjiah
- Ahlussunah Waljamaah

Arkanul Islam
- Syahadat
- Sholat
- Puasa
- Zakat
- Haji

Akhlak Islam
- Pengertian Ihsan
- Akhlak dan Etika
- Nilai dan Norma
- Pengaruh terhadap tingkah
laku
- Ikhlas
 AGAMA ISLAM

PENGERTIAN AGAMA

AGAMA MENURUT BAHASA

Agama menurut bahasa mengandung beberapa pengertian;

a) Bahasa Sangskerta Agama diartikan ; A Tidak GAM Kacau, jadi orang beragama
orang yang dalam hidup kehidupannya tidak kacau kenapa? Karena memiliki dan
mematuhi ajaran dan peraturan yang ditetapkan oleh pengaturnya itulah TUHAN.

b) Bahasa Latin diambil dari kata religi = ikatan atau batasan/pembatas mana
perbuatan yang boleh dilakukan dan perbuatan yang mana tidak boleh dilakukan.

c) Bahasa Arab/Alquran.
Agama disebut dengan Addien mengandung arti:
1) Peraturan . bahwa Dien adalah himpunan peraturan Tuhan untuk mengatur
hidup manusia didunia agar tertib tentram,dan sejahtera lahir maupun bathin
didunia dan diakhirat kelak.
2) Hubungan maknanya adalah agama mengajarkan cara hubungan antara
manusia dengan Tuhannya, manusia dengan manusia, dan manusia dengan alam.
3) Akhlak yang baik bahwa ajaran agama membina manusia pemeluknya agar
memiliki positif thinkink yang sehat berfikir berkata dan berbuat yang benar
4) Nasehat ; adalah bahwa agama itu penasehat dan pembimbing hidup agar
manusia berjalan diatas jalan yang benar.
5) Imbalan/pembalasan atau keadilan (MALIKIYAUMIDDIN) manusia akan
memperoleh imbalan sesuai dengan amal perbuatan yang dilakukannya.

AGAMA MENURUT ISTILAH

Agama adalah aturan ketuhanan yang menarik orang-orang berakal dengan

kesadaran mereka menganutnya untuk mencapai kejayaan dalam kehidupan dunia dan
kebahagiaan akhirat

UNSUR-UNSUR AGAMA
1) Keimanan kepada Tuhan yang Maha Esa
2) Adanya peraturan dalam kitab suci
3) Adanya pembawa dan penerima dan penyebar wahyu
4) Keyakinan adanya hari akhirat
5) Tujuan kebahagiaan hidup didunia dan diakhirat

ISLAM
Kata islam berasal dari kata ASLAMA, mempunyai akar kata SALIMA yang berarti
SELAMAT, DAMAI, DAN BERSERAH DIRI. Dan kata islam itu dijadikan nama bagi
agama yang datang dari Allah sedangkan pemeluknya disebut Muslim.

AGAMA ISLAM
Adalah agama yang diturunkan oleh Allah kepada nabi dan rasulnya sejak nabi
Adam as, sampai Nabi Muhammad saw, sesuai firman Allah surat Al-haj ayat 78 :
 WAJAAHIDUU FILLAHI HAQQO JIHAADIHI HUWAJTABAAKUM WAMAA JAALA
ALAIKUM FIDDIINI MIN HAROJIN MILLATA ABIIKUM IBROHIIMA HUWA SAMMA
KUMUL MUSLIMIINA MIN QOBLU WAFII HADZAA.

ARTINYA: Dan berjuanglah kamu pada jalan Allah dengan jihad yang sebenarnya.
Dialah Allah telah memilih kamu dan Dialah Allah tidak menjadikan untuk kamu dalam
agama suatu kesempitan ikutilah agama orang tuamu Ibrahim dan Allah telah menamai
kamu sekalian orang-orang Muslim dari dahulu begitu pula dalam alquran ini.

IBADAH

- Pengertian Ibadah menurut bahasa

Ibadah berasal dari kata abada artinya menyembah, mengabdi atau masdar Abdun
artinya hambah.
Ibadah adalah bentuk jamak Ibaadatun yang berarti segala amal dan perbuatan manusia
baik dalam bentuk kata-kata / ucapan maupun dalam bentuk gerak daya dan gerak dari
jiwa raga manusia dalam rangka mengabdi, tindak tanduk dan patuh kepada Tuhan untuk
memperoleh ridhonya.

- Menurut istilah /defenitif

HIYA ATTAQORRUBU ILALLAHI WA AWAAMIRILLAHI WAJTINAABU NAWAAHIHI

WAL-AMALU BIMA IZNI-BIHI.
Artinya : Ibadah artinya mendekatkan diri bertaqorrub kepada Allah dengan mentaati
perintah-perintahnya dan menjauhi larangan-laranganNya serta mengamalkan segala
yang diizinkannya.

Oleh karena itu ibadah itu dapat ditinjau dari :

- Secara umum
Adalah segala perbuatan yang diizinkan Allah dibenarkan menurut hukum syara`
- Secara khusus
Ialah perbuatan yang ditetapkan Allah perincian-perinciannya dan tata caranya secara
tertentu.

Semua kegiatan apabila dilakukan dalan rangka patuh, tunduk dan taat terhadap
kehendak Allah dengan maksud mendekatkan diri serta agar menperoleh ridhonya maka
hal itu “IBADAH”.
Karena itu beribadah kepada Allah bukan berarti meninggalkan hidup duniawi mengisolir
diri, tetapi islam menghendaki kehidupan yang harmonis dan seimbang.

SUMBER AJARAN ISLAM

Sumber ajaran Islam :
a. Al-qur’an
b. Al hadits
c. Ijtihad

FUNGSI AGAMA DALAM KEHIDUPAN MANUSIA

a. Fungsi agama
Agama merupakan undang-undang dasar dan pedoman hidup (Way of life). Orang
biasa menjalankan perintah-perintah dan aturan-aturan agama dimana perintah-perintah
dijalankan tanpa pengawasan maka akan ringanlah baginya menjalankannya.
b. Kedudukan agama
Agama itu sangat berfaedah bagi kehidupan manusia terutama bagi pemeluknya
sebab agama :
1) Agama mendidik manusia supaya mempunyai pendirian, mempunyai sikap
yang positif dan tepat.
2) Agama mendidik manusia supaya memiliki ketentraman jiwa, berapa betapa
besarnya pertolongan agama pada dirinya lebih-lebih ketika seseorang ditimpa
kesusahan dan kesulitan.
3) Agama mendidik manusia dari perbudakan materi, manusia hanya tunduk
kepada Allah.
4) Agama mendidik manusia supaya berani menegakkan kebenaran dan takut
melakukan kesalahan.
5) Agama dapat memberikan sugesti kepada manusia agar ia mempunyai sifat
utama seperti rendah hati, sopan santun, hormat dll.

MOTIVASI DAN TUJUAN HIDUP BERAGAMA

Manusia dijadikan oleh Allah adlah semata-mata untuk beribadat kepadaNya, yaitu
mengerjakan shalat, puasa, haji dan zakat.
Firman Allah Surat Azzariyat ayat : 56

WAMAA KHOLAQTUL JINNA WALINSA ILLA LIYA’BUDUUN.”

Artinya : “Dan tidaklah aku jadikan Jin dan manusia, kecuali hanya untuk mengabdi
kepada kepadaNya. LIYA’BUDUUN” disini berarti beribadat, mengabdi atau menyembah?
Sebenarnya Tuhan tidak berhajat untuk disembah atau dipuja manusia. Tuhan adalah
Maha Sempurna dan tak berhajat kepada apapun lebih tepat kelihatannya kalau kata itu
diberi arti tunduk dan patuh di maksud manusia diciptakan oleh Tuhan untuk berbuat baik
dan tidak untuk berbuat jahat.

MANUSIA DALAM PANDANGAN ISLAM

A.MENGENAL MANUSIA

DALAM PERSPEKTIF PSYKOLOGI HUMANISTIK MANUSIA PADA DASARNYA MEMPUNYAI POTENSI YANG BAIK
DAN KEMAMPUAN YANG TIDAK TERBATAS SERTA MEMILIKI OTORITAS ATAS KEHIDUPANNYA SENDIRI .
MANUSIA MEMILKI KEMAMPUAN INSANI YANG UNIK YAITU KEMAMPUAN SBSTRAKSI,DAYA ANALISIS DAN
SINTETIS,IMAJINASI,SIKAP ETIS DAN ESTETIKA.

B. HAKIKAT MANUSIA

ISLAM MENEMPATKAN MANUSIA PADA POSISI SANGAT PENTING.SAKING URGENNYA DALAM AL-QURAN
TERDAPAT NAMA SURAT YANG MENGGUNAKAN TERM YANG MENUNJUKKAN PADA ARTINYA MANUSIA
( SURAT KE 76 ) DAN SURRAT ANNAS SURST KE 114.

C. MANUSIA DALAM TERM ALQURAN

1. MANUSIA ADALAH MAKHLUK CIPTAAN ALLAH YANG DICIPTAKAN DARI UNSUR MATERI DAN NON MATERI.
KEJADIAN MANUSIA DIDISKREPSIKAN DALAM SURAR AL-MUKMINUN 12-14

2. MANUSIA ADALAH MAKHLUK ALLAH YANG TERDIRI DARI DIMENSI MATERI DAN DIMENSI RUHANI.
POTENSI RUHANI TERDIRI DARI RUH,NAFS(JIWA) AKAL,QALB DAN HATI NURANI (CAHAYA HATI/LUBUK HATI
YANG PALING DALAM)

3. MANUSIA MEMILIKI FITRAH YAITU ADANYA KECENDRUNGAN TERHADAP AQIDAH TAUHID

4. MANUSIA DIBEKALI OLEH ALLAH DENGAN KELEBIHAN.SEBAIK-BAIK BENTUK ,AKAL ILMU

PENGETAHUAN,FUNGSI IBADAH DAN HOLIFAH,MAHLUK BERAGAMA DAN MEMILIKI KESADARAN MORAL

5.ANUSIA MEMILIKI KELEMAHAN-KELEMAHAN. AL;

 A. ZALIM (BENGIS,KEJAM,BELAS KASIHAN TIDAK ADIL,ANIAYA)QS IBRAHIM 34.
B. TERGESA-GESAQS ALISRO 11
C. SUKA MEMBANTAH QS ALKAHFI 54
D. BERKELUH KESA DAN KIKIR QS AL-MAARIJ 19-21
E. INKAR DAN TIDAK BERTERIMA KASIH QS AL-ADIYAT 6

D.SIFAT MANUSIA

1. MANUSIA SUKSES.SEJATINYA MEMILIKI JALAN TAQWA.KARENA MANUSIA YANG BERTAQWA SENANTIASA

MEMBERSIHKAN DIRINYA (TAZKIYATUNNAS)
2. MANUSIA GAGAL. MANUSIA YNG DIANGGAP GAGAL ADALAH YANG SENGAJA DAN SADAR MEMILIKI
JALAN KESESATAN.

C. CIRI UTAMA MANUSIA

1. MAKHLUK YANG PALING SEMPURNA QS AT-TIEN 4.
2. MANUSIA MEMPUNYAI POTENSI BERIMAN KEPADA ALLAH QS ALAROF 172.
3. MANUSIA DICIPTAKAN ALLAH UNTUK MENGABDI KEPADANYA QS AZARIYAT 56
4, MANUSIA DICIPTAKAN UNTUK MENJADI HOLIFAH-NYA DIBUMI QS AL-BAQORO 30
5. MANUSIA BERTANGGUNG JAWAB ATAS SEGALA PERBUATANNYAQS ATH-THUR 21
6. BERAKHLAK

D. KEDUDUKAN DAN TANGGUNG JAWAB MANUSIA

KEDUDUKAN MANUSIA

1.MANUSIA SEBAGAI HAMBAH ALLAH (ABD)QS AZ-ZARIYAT 56

2. MANUSIA SEBAGAI HOLIFAH . QS 35:39

TANGGUNG JAWAB MANUSIA.

1.TANGGUNG JAWAB SEBAGAI HAMBAH ALLAH

2. TANGGUNG JAWAB SEBAGAI HOLIFAH ALLAH QS FAATHIR 39

MORAL,ETHIKA DAN AKHLAK

A. PENGERTIAN MORAL,ETIKA DAN AKHLAK

1.MORAL
KATA MORAL BERASAL DARI BAHASA LATIN MORES YANG BERARTI KEBIASAAN (DAUD ALI 2005-353)
MORAL JUGA BERARTI AJARAN TENTANG BAIK DAN BURUKYANG DITERIMA UMUM MENGENAI
PERBUATAN SIKAP DAN KEWAJIBAN (KAMUS BESAR 1990:592)
2.ETIKA
ETIKA BERASAL DAR BAHASA YUNANI ETHOS YANG BERARTI KEBIASAAN,BIASA KEBIASAAN BAIK BISA
KEBIASAAN BURTUK
3. AKHLAK AKHLAK MERUPAKAN JAMAK DARI KHULUK YANG BERARTI TINGKAH LAKU,PERANGAI DAN
TABIAT (JATNIKA 1978:25)

SECARA ETHIMOLOGIS AKHLAK BERARTI KEKUATAN JIWA YANG MENDORONG PERBUATAN SECARA
SEPONTAN TANPA DIPIKIRKAN LEBIH DAHULU .JIKA DORONGAN ITU MENURUT AKAL MAUPUN AGAMA
DIKATAKAN BAIK MAKA AKHLAKNYA DIKATAKAN BAIK JUGA, IA DISEBUT ORANG YANG MEMILIKI AKHLAKUL
KARIEMAH. SEBALIKNYA JIKA DORONGAN JIWA YANG MELAHIRKAN PERBUATAN BURUK,MAKA PERBUATAN
ITU DISEBBUT BER-AKHLAK MAZMUMAH ORANG YANG SELALU BERBUAT BAIK DISEBUT BERBUDI BOWO
LEKSONO (ORANG YANG BERBUDI LUHUR) DAN ORANG YANG SELALU BERBUAT JELEK DISEBUT BERBUDI
CANDHOLO (BERBUDI PEKERTINYA JELEK).

MACAM AGAMA YANG DIAKUI DI INDONESIA

1. AGAMA ISLAM
a. MENYIARKAN ISLAM
b. KITAB SUCINYA
 c. KEPERCAYAANNYA
d. SYARIATNYA
e. ALIRAN-ALIRAN DALAM ISLAM
1) KHAWARIJ
2) SYI’AH
3) MU’TAZILAH
4) QODARIYAH
5) MURJI’AH
6) JABARIYAH
7) AHLU SUNNAH WALJAMAAH

CIRI-CIRI ALIRAN SESAT MENURUT MUI :

1. Mengingkari salah satu rukun Iman dan Islam.

2. Meyakini atau mengikuti aqidah yang tidak sesuai dengan Al-qur’an dan
Assunah.
3. Meyakini ada wahyu yang dirunkan sesudah Al-qur’an.
4. Mengingkari rutentitas dan kebenaran Al-qur’an.
5. Menafsirkan Alqur’an tidak sesuai dengan Aqidah Tafsir.
6. Mengingkari hadist nabi sebagai sumber ajaran islam.
7. Menghina, melecehkan dan atau merendahkan Nabi dan Rasul.
8. Mengingkari nabi Muhammad SAW sebagai nabi dan Rasul terakhir.
9. Mengubah , menambah dan mengurangi pokok-pokok ibadah yang telah
ditetapkan syariat.
10. Mengkafirkan sesama muslim tanpa dalil sya’i.

TUGAS PEMBUATAN MAKALAH MAHASISWA/I AKPER KESDAM IV/DIP 2015

JUDUL MAKALAH

1. KEJADIAN MANUSIA MENURUT ISLAM DAN MENURUT KONSEP KESEHATAN

2. PENJELASAN TENTANG ETIKA MORAL DAN AKHLAQISLAM
3. TRANSPLANTASI ORGAN MENURUT ISLAM
4. BIMBINGAN SPIRITUAL KEPADA PASIEN
5. PANDUAN TERHADAP PASIEN SAKARATUL MAUT
6. MENYUSUI BAYI DALAM PANDANGAN ISLAM DAN KESEHATAN
7. YANG PERLU DIPERSIAPKAN MENGHADAPI KELAHIRAN ANAK
8. PERAWATAN JENAZAH MENURUT ISLAM
9. JANABAH(JUNUB)MENURUT ISLAM DAN KESEHATAN
10. HAIDH,NIFAS,WILADAHMENURUT ISLAM DAN KESEHATAN
2. AGAMA NASRANI

a. Istilah Nasrani berasal dari nama Nasareth satu desa disebelah selatan
Yerusalem dalam bahasa Arab disebut Nasiroh/Nasoroh.
Yesus berasal dari Nasareth. Jadi agama yan dibawanya nanti disebut
nasareth orang arab menamakan Nasrani dari kata Nasiroh.
Agama ini dinamakan juga Kristen yaitu diambil dari nama Kristus gelar
kehormatan keagamaan buat Yesus dari Nasareth. Kristus ialah bahasa
Yunani dari perkataan Mesias dalam bahasa Ibroni dan berarti diurapi dari
kebiasaan orang Mesir Kuno.

b. Rasul yang membawanya

Rasul yang membawanya ialah nabi Isa AS, nasab nabi Isa As menurut
Injil/Perjanjian baru adalah anak Maria (Maryam) dari Suku bani Yuda dan
dari keturunan nabi Daud (David).
Tentang ayahnya menurut Injil ialah Yusuf An-najar dan dinyatakan bahwa
Maryam hamil semasa masih bertunangan dengan Yusuf An Nayar dan
belum bersetubuh di katakana hamil dari rahul Kudus.

c. Kitab Suci
Kitab suci yang disampaikan kepada nabi Isa Al-masih ialah Injil, guna
menjadi tuntunan bagi bani Israil. Injil artinya :
1) Khabar gembiar tentang akan datangnya Juru Selamat.
2) Injil yang sekarang artinya kitab-kitab yang memuat ajaran Isa Al-
masih dan cerita mengenai beliau.

d. Ajaran pokok.
Pokok ajaran agama Nasrani yang ada sekarang ialah sebagaimana
termaktub dalam syahadat 12 (Credo para Rasul) yaitu :
1) Aku percaya akan Allah, Bapa yang maha kuasa, pencipta langit dan
bumi.
2) Dan akan Yesus Kristus, puteranya yang tunggal Tuhan kita.
3) Yang dikandung dari Roh Kudus, dilahirkan oleh Perawan Maria.
4) Yang menderita sengsara dalam pemerintahan Pontius Pilatus,
disalibkan, wafat dan dimakamkan.
5) Yang tuirun ke tempat penantian, pada hari ketiga bangkit dari antara
orang mati.
6) Yang naik ke surga duduk di sebelah kanan Allah Bapa yang maha
kuasa.
7) Dari situ Ia akan dating mengadili orang hidup dan mati.
8) Aku percaya akan roh kudus.
9) Gereja Katolik yang kudus, persekutuan para kudus.
10) Pengampunan dosa.
11) Kebangkitan badan.
12) Kedidupan kekal, Amin.

e. Rasul-rasul Nasrani
Para Rasul dalam Agama Nasrani yang dimaksud ialah sahabat-
sahabat Isa Al Masih yang menolongnya dan menuntut ilmu kepadanya.
Mereka itu ialah :
1) Simon alias Petrus
2) Andrias
 3) Yacob bin Zabdi
4) Yahya bin Zabdi
5) Philipus
6) Bartolomius
7) Tomas
8) Matius
9) Yacob bin Aipius
10) Tadius
11) Simon orang Kanani
12) Yudas Iskariot

Perbedaan antara Katholik dan Protestan :

1. Protestan tidak mengenal tokoh-tokoh seperti Paus dan para Penderta yaitu
orang suci yang diibadati dan dapat menerima penebusan dosa. Sedangkan
Katholik menganggap bahwa Paus dan Pendeta berhak menerima
penebusan dosa dengan pembayaran yang disukainya.
2. Katholikmelarang imam-imamnya atau pendeta-pendetanya untuk kawin,
sedangkan Protestan tidak.
3. Protestan tidak mau mengakui kekuasaan Paus, dengan demikian
meniadakan instansi-instansi yang menyatukan itu, sedangkan Katholik
mengorganisir gereja Katholik dan semua penganutnya tunduk kepada
seorang imam (Paus) di Roma.
4. Antara orang biasa dan pendeta-pendeta dalam perjamuan suci (misa suci)
bagi kaum Protestan haknya sama, sedangkan Katholik tidak, yakni ada
perbedaan.
5. Protestan memberikan kebebasan bagi pemeluk-pemeluknya untuk
menafsirkan Bijbel yang menjadi pengantar kebenaran walaupun sampai
kepada hak-hak yang mengenai kepercayaan. Perbedaan-perbedaan ini
makin lama makin menjadi kecil, terutama karena ajaran lama tentang takdir
mendapat banyak balasan.

f. Tri Tunggal (Trinitas)

Bapa, Putra dan Roh Kudus adalah tiga pribadi. Ketiga Pribadi itu sudah
mewahyukan dirinya pada permandian Yesus. Bapa telah mengutus Putra ke
dunia : putera telah menjadi manusia dan telah menebus dosa kita; Roh Kudus
telah turun atas Gereja dan mensucikan kita. Kita telah dipermandikan atas nama
Bapa. Putera dan Roh Kudus.

3. AGAMA BRAHMA DAN HINDU

a. Perkembangan agama-agama di India

Dalam sejarah perkembangan agama India ada tiga macam agama yang
perlu kita ketahui, ialah :
1) Agama Brahma berkembang di India mulai kira-kira 1500 s.M.
sampai tahun 500 s.M.
2) Agama Budha, berkembang di India mulai kira-kira 400 s.M. sampai
tahun 700 Masehi.
3) Agama Hindu yang berkembang sampai zaman sekarang ini di India.

Adapun agama Hindu ini sesungguhnya agama Brahma yang sudah

bercampur dengan anasir-anasir agama Budha kebudayaan Dravida dan
 filsafat India lain-lainnya. Itulah sebabnya diatas telah kita kemukakan bahwa
Agama Hindu sering juga disebut orang agama Brahma.

b. Kitab Suci Weda

Kitab-kitab suci Weda lambat laun menjadi sumber sejarah dan agama,
dasar susunan masyarakat dan undang-undang.

Kitab Weda dapat kita bagi atas empat bagian besar :

1) Rigweda 3) Atharwaweda,
2) Samaweda, 4) Yayurweda.

Rigweda berisi lebih dari seribu nyanyian diwaktu berqurban, yaitu yang
menjadi hafalan para pendeta.

Samaweda tidak setebal Rigweda. Isinya titi suara (muziek-noten) dari

nyanyian-nyanyian pujaan.

Yayurweda berisi mantra-mantra, japa –japa dan hafalan-hafalan, yang

harus diucapkan oleh pedanda diwaktu mengadakan sembahyang dan
pujaan.

Atharwaweda berisi mantra-mantra dan jampi-jampi untuk sihir dan ilmu

gaib.

Golongan-golongan kasta yang terutama adalah :

1) Brahmana yang terdiri dari golongan pendeta dan ulama-ulama.
2) Ksatrya terdiri dari perwira balatentara, dan pegawai negeri.
3) Waisya, yaitu kaum buruh, tani dan saudagar.
4) Sudra, yaitu hamba sahaya dan orang-orang yang mengerjakan
pekerjaan yang hina.

d. Hukum Karma dan penjelmaan Roh

Agama Hindu mengajarkan bahwa orang yang mati itu untuk sementara
waktu rohnya masuk ke surga atau ke neraka. Kemudian roh itu lahir kembali
(reincarnatie) ke bumi dalam wujud yang lain. Wujud baru itu bergantung kepada
karmanya. Karma artinya amal perbuatan. Dan bila dalam hidupnya di dunia itu
banyak berdosa, sedari melanggar hukum-hukum karma maka ia akan lahir kembali
sebagai manusia yang rendah derajatnya, bahkan mungkin sebagai binatang yang
hina. Sebaliknya bilamana dalam hidupnya yang lampau berlaku baik sesuai
dengan hukum-hukum karma, maka ia akan lahir kembali sebagai makhluk yang
lebih tinggi derajatnya.

e. Tujuan Hidup

Bagi mereka cita-cita hidup itu mengandung tiga tujuan yaitu yang disebut
“Triwarsa”.

1) Darma = kewajiban-kewajiban; termasuk kepadanya tata sopan,

aturan orang hidup untuk menepati tata masyarakat dan tata kesopanan
sebagai imbangan rasa keagamaan.
2) Artha = Kepentingan hidup yang sekarang berupa nafkah dengan
jalan mencari untung.
3) Karma = kenikmatan yaitu mencari kesenangan hidup dan
kenikmatannya. Bagi kebatinan mereka masih ada satu lagi yang lebih
utama yaitu;
4) Moksha = kelepasan. Selain golongan yang membohongkan adanya
hidup di akhirat, maka pelajaran semua sekte-sekte Hindu mengajarkan jalan
ke moksha itu, terutama sekali didapati dalam Upanishaci.