KELOMPOK 5 – VULKANOSTRATIGRAFI

1. Apa yang dimaksud dengan vulkanostratigrafi?

- Vulkanostratigrafi adalah ilmu yang mempelajari urutan dari rekaman kegiatan
vulkanik, terutama kegiatan yang tidak disaksikan oleh ahli gunung api.

2. Berdasarkan stratigrafi, bagaimana susunan batuan Sulawesi Utara?

- Susunan dari tua ke muda yaitu: Batu gamping Gatehouse, Batu lumpur Rumah
kucing, Batu gamping Ratatotok, Intrusi Andesit Porfiri, Volkanik Andesit, Epiklastik
Volkanik dan Aluvial Endapan sungai dan Danau.

3. Apa saja yang ditentukan dalam pemetaan vulkanostratigrafi?

- Isopach/ketebalan endapan tefra.
- Isoplet pecahan batuapung.
- Analisa besar butir.
- Warna, terutama yang disebabkan oleh pembakaran.
- Pengelasan.
- Bentuk pecahan.
- Sifat perlapisan, misal masif, berlapis baik, dll.
- Struktur permukaan, misal antidunes, bomb sags, scouring, baking, dll.
- Struktur dalam, misal silang siur, struktur aliran.

4. Sebutkan dan jelaskan hukum/prinsip dasar dalam stratigrafi yang dikemukakan oleh
Steno (1669)!
- Hukum atau prinsip yang dikemukakan oleh Steno (1669), terdiri dari:
 Prinsip Superposisi (Superposition Of Strata)
Didalam suatu urutan perlapisan batuan maka lapisan paling bawah relatif lebih tua
umurnya daripada lapisan yang berada diatasnya selama belum mengalami deformasi.
 Prinsip Kesinambungan Lateral (Lateral Continuity)
Lapisan yang diendapkan oleh air terbentuk terus-menerus secara lateral dan hanya
membaji pada tepian pengendapan pada masa cekungan itu terbentuk.
 Prinsip Akumulasi Vertikal (Original Horizontality)
Lapisan sedimen pada mulanya diendapkan dalam keadaan mendatar (horizontal),
sedangkan akumulasi pengendapannya terjadi secara vertical
5. Hukum/ prinsip dasar stratigrafi yang dikemukakan oleh James Hutton (1785) dikenal
dengan azaznya yaitu uniformitarisme. Apa itu uniformitarisme?
- Proses-proses yang terjadi pada masa lampau mengikuti hukum yang berlaku pada
proses-proses yang terjadi sekarang atau dengan kata lain bahwa proses-proses
geologi alam yang terlihat sekarang ini dipergunakan sebagai dasar pembahasan
proses geologi masa lampau.

6. Jelaskan secara singkat mengenai Stratigrafi terukur!

- Pengukuran stratigrafi terukur terletak pada ketinggian +250 m di atas permukaan
laut (dpl) di kaki bagian dalam bentuk struktur setengah me lingkar tinggian Gunung
Gajahmungkur (+825 m dpl).Secara umum, daerah penelitian tersusun oleh
perselingan batuan berukuran lempung hingga pasir kasar - sangat kasar yang
mempunyai kedudukan umum hampir tegak.

7. Jelaskan secara singkat tentang Stratigrafi pra cambium

- Bumi berdasarkan pengetahuan terbaru dibentuk pada 4560 Ma (million years ago)
Kambrium dimulai pada 542 Ma (Geologic Time Scale 2004 – Gradstein et al.,
2004). Maka, pra-Kambrium berlangsung dari 4560-542 Ma, atau meliputi sekitar 7/8
sejarah Bumi. Sungguhpun demikian, betapa sedikitnya pengetahuan kita tentangnya.
Kurun Fanerozoikum (Phanerozoic) 542 Ma-sekarang adalah kurun biostratigrafi,
dimulai dengan melimpahnya fosil akibat Cambrian Explosion terus sampai ke zaman
Kenozoikum. Pembagiannya ke dalam masa, zaman, kala, dan tingkat (stage,
pembagian internasional) adalah didasarkan kepada biostratigrafi. Sementara itu,
pembagian waktu pra-Kambrium didasarkan kepada geokronometri isotop-isotop
radioaktif pada mineral, batuan, dan kerak yang ditemui. Bisa dipahami sebab
kehidupan pada pra-Kambrium sangat minimal dan baru berkembang.

8. Jelaskan tentang pembagian fasies gunung api yang dikembangkan oleh Vessel dan
Davies (1981) serta Bogie dan Mackenzie (1998)
- Central/Vent Fasies, merupakan bukaan keluarnya magma dari dalam bumi ke
permukaan (dipuncak)
- Proximal Fasies, merupakan kawasan gunung api yang paling dekat dengan lokasi
sumber/fasies sentral. Zona ini lapisan soilnya tipis dan material piroklastik agak
terorientasi.
- Medial Fasies,terdapat banyak lahar dizona ini dan material-material yang telah lapuk
akan menjadi sangat subur bagi tanaman.
- Distal Fasies, merupakan zona dengan kelerengan landai dan menjadi daerah
tangkapan air hasil dari zona medial dan proksimal.
9. Bagaimana cara mengidentifikasi fasies gunung api berdasarkan data geomorfologi dan
vulkanologi fisik?
- Vulkanologi fisik: dapat dilihat dari perubahan secara bertahap mengenai tekstur dan
struktur sendimen
- Geomofologi: bentuk gunung api berupa kerucut, jadi dapat dipisahkan daerah
puncak, lereng atas, lereng bawah dan kaki gunung serta daratan

10. Sebutkan macam satuan vulkano stratigrafi!