BABI
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
‘Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan salah satu indikator yang biasanya
digunakan untuk menentukan derajat Kesehatan masyarakat. Salah satu
indikator kualitas pelayanan Kesehatan khususnya pada bayi adalah apabila
angka kematian bayi baru lahir rendah. Oleh karena itu banyak upaya Kesehatan
yang dilakukan untuk menekan dan menurunkan Angka Kematian Bayi (AKB).
Angka kematian bayi di DKT Jakarta dari tahun ke tahun terus mengalami
penurunan.
AKB di Provinsi DK1 Jakarta menurut data dinkes DKI Jakarta tahun 2015
sebesar 3.11 per 1,000 kelahiran hidup dibandingkan dengan tahun 2014
sebesar 6,88 per 1.000 kelahiran hidup. Target MDGs untuk AKB pada tahun
2015 sebesar 23 kematian bayi per 1.000 kelahiran hidup, dan artinya.Provinsi
DKI Jakarta telah mencapai target MGDs dengan tujuan 4 yaity menurunkan
angka kematian bayi dam kurun waktu 1990-2015.
Hal ini menunjukkan bahwa Kuanttas dan kualtas pelayanan Kesehatan
masyarakat telah mengalami kemajuan yang cukup berarti diiringi dengan
meningkatnya kesejahieraan masyarakat DKI Jakarta,Tabel 1. Jumlah kelahiran dan kematian bayi dan balita menurut Kab-
Kota Provinsi DKI Jakarta Tahun 2015
La L TAHIR JUMLAH JUMLAH
BALITA
Berdasarkan tabel di atas, Jakaria Utara memiliki jumlah Kkematian bayi
terbanyak pada tahun 2015 di Provinsi DK! Jakarta.
Angka Kematian bayi (AKB) adakh jumlah penduduk yang meninggal
sebelum usia 1 tahun yang dinyatakan dalam 1,000 kelahiran hidup pada
tahun yang sama, Bayi baru lahr merupakan kondisi yang rentan terhadap
Kesakitan maupun kematian pada waktu melalii proses persalinan. Menurut
hast SDKI terjadi penuran AKB cukup tajam anfara tahun 1991 sampai
2003 yaitu dari 68 per 1000 kelahiran hidup menjadi 35 per 1000 kelahiran
hidup. Berbagai faktor dapat menyebabkan adanya penurunan AKB
iantaranya dukungan peningkatan akses pelayanan Kesehatan antara lain
pertolongan_persalinan.
Ini diakhir ya fi
Kami mengambil kasus mengenai bayi baru lahir pada bayi Ny. Dewi Yunita
dengan berat lahir 4200 gram dengan alasan bahwa kami ingin’ mengkaji
persalinan normal pada Ny. Dewi Yunita tanpa adanya komplikasi seperti
distosia bahu serta rupture jalan lahir yang memerlukan tindakan khusus.
aaa