You are on page 1of 3

PERSEPSI MAHASISWA PENDIDIKAN BIOLOGI UNIVERSITAS RIAU

TERHADAP PENGARUH POLUSI KENDARAAN BERMOTOR DI


KAMPUS

Viola Vinca Valisa


Program Studi Pendidikan Biologi Jurusan PMIPA FKIP
Universitas Riau 28293
Email: viola.vdd@gmail.com

ABSTRAK
Udara adalah faktor penting dalam kehidupan. Seiring perkembangan zaman
dan berkembangnya transportasi, telah menyebabkan kualitas udara mengalami
perubahan. Polutan yang dikeluarkan oleh kendaraan bermotor memberi dampak
negatif bagi kesehatan manusia, hewan, tumbuhan, dan lingkungan. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk memprediksi kesadaran diri mahasiswa terhadap
pengendalian polusi kendaraan bermotor secara individu. Metode yang digunakan
dalam penelitian ini yaitu melalui kuesioner dan observasi lapangan. Subjek yang
merupakan mahasiswa FKIP Biologi Universitas Riau dengan keseluruhan
responden sebanyak 30 mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesadaran
mahasiswa Pendidikan Biologi dalam menurunkan tingkat polusi kendaraan
bermotor di kampus memiliki tingkat kesadaran yang cukup bagus, walaupun
mahasiswa Pendidikan Biologi banyak yang masih sulit untuk tidak menggunakan
kendaraan bermotor.

Kata kunci: Kendaraan bermotor, Polusi, Kesadaran diri

PENDAHULUAN
Udara merupakan faktor yang penting dalam hidup dan kehidupan. Namun
pada era modern ini, sejalan dengan perkembangan pembangunan fisik kota dan
pusat-pusat industri, serta berkembangnya transportasi, maka, kualitas udara pun
mengalami perubahan yang disebabkan oleh terjadinya pencemaran udara, atau,
sebagai berubahnya salah satu komposisi udara dari keadaan yang normal; yaitu
masuknya zat pencemar (berbentuk gas-gas dan partikel kecil/aerosol) ke dalam
udara dalam jumlah tertentu untuk jangka waktu yang cukup lama, sehingga dapat
mengganggu kehidupan manusia, hewan, dan tanaman (Ismiyati, 2014).
Aktivitas kerja masyarakat yang tinggi, sangat bergantung pada sarana
transportasi dalam hal ini kendaraan bermotor. Jarak tempat tinggal dan tempat kerja
yang jauh, tidak akan sulit ditempuh jika ada sarana transportasi.
Aktivitas transportasi khususnya kendaraan bermotor merupakan sumber
utama pencemaran udara. Kendaraan bermotor menghasilkan 85% dari seluruh
pencemaran udara yang terjadi. Emisi yang dikeluarkan kendaraan bermotor
menghasilkan berbagai polutan seperti Karbon Monoksida (CO), Hidrokarbon (HC),
Oksida Nitrogen (NOx), Oksida Sulfur (SOx), partikulat dan Timbal (Pb) (Yenni
Ruslinda, 2016).
Ketika ingin mendeskripsikan suatu pengrusakan lingkungan (terkait di sini
masalah pencemaran udara akibat transportasi), terbukti, tidak terbatas hanya melihat
aktor-aktor pengguna transportasi saja. Namun, kita juga dapat melihat lebih luas lagi
bahwa tindakan-tindakan tersebut berdampak bagi hidup dan kehidupan.
Hal ini dapat terlihat dari pertumbuhan kendaraan bermotor yang
mengeluarkan emisi dan mencemarkan udara di sekitar kita.

BAHAN DAN METODE


Penelitian ini dilakukan di lingkungan Pendidikan Biologi FKIP Universitas
Riau, pada dua minggu akhir bulan Mei 2017. Populasi yang diambil adalah
mahasiswa Pendidikan Biologi semester genap dengan jumlah 30 mahasiswa sebagai
sampel.
Metode penelitian yang dilakukan melalui kuesioner dan observasi lapangan,
Kuesioner dimaksudkan untuk memprediksi sikap mahasiswa terhadap pengendalian
polusi kendaraan bermotor secara individu. Teknik analisis data dalam penelitian ini
menggunakan analisis deskriptif kuantitatif, yaitu memaknai data yang diolah dari
instrumen kuesioner/angket, yang berhasil dikumpulkan kemudian dianalisis dan
menuliskan hasil persentase dari data yang telah di dapat.

HASIL DAN PEMBAHASAN


Hasil penelitian persepsi mahasiswa Pendidikan Biologi Universitas Riau
terhadap pengaruh polusi kendaraan bermotor di kampus dapat dilihat grafik 1.

120%

100%

80%
Persentase

SS
60%
S
40% BS

20% TS

0%
No 1 No 2 No 3 No 4 No 5 No 6
Daftar Pertanyaan

Grafik 1. Grafik Perhitungan Persepsi Mahasiswa Pendidikan Biologi Universitas


Riau Terhadap Pengaruh Polusi Kendaraan Bermotor Di Kampus

Berdasarkan grafik diatas dapat dijelaskan bahwa sebagian mahasiswa


Pendidikan Biologi mengetahui bahaya dari polusi udara, dan rata-rata mereka
terganggu dengan polusi udara yang dapat membahayakan diri sendiri, akan tetapi
masih banyak juga mahasiswa yang masih menggunakan kendaraan bermotor dan
menolak jika di Universitas Riau tidak memperbolehkan menggunakan kendaraan
bermotor. Bagi mahasiswa Pendidikan Biologi kendaraan itu penting untuk setiap
individu, karena dengan menggunakan kendaraan bermotor mereka bisa pergi
kemana saja dengan mudah dan tanpa perlu memakan waktu yang lama.
Walaupun mahasiswa Pendidikan Biologi banyak yang masih menggunakan
kendaraan bermotor, tetapi banyak dari mereka yang mau diadakan adanya hari tanpa
polusi udara.
Dan juga mahasiswa Pendidikan Biologi sudah melakukan banyak hal untuk
mengurangi polusi udara dan pencemaran lainnya. Dan dari mereka juga berpendapat
diperlukannya akses untuk masuk ke kampus seperti peminjaman sepeda atau
penggunaan bus kampus yang terkendali untuk mengurangi polusi udara.
.
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa kesadaran
mahasiswa Pendidikan Biologi dalam menurunkan tingkat polusi kendaraan
bermotor di kampus memiliki tingkat kesadaran yang cukup bagus dalam artian
paham akan pentingnya dampak dan akibat yang di timbulkan dari polusi udara.
Walaupun mahasiswa Pendidikan Biologi banyak yang masih sulit untuk tidak
menggunakan kendaraan bermotor. Hal ini dapat dilihat dari persepsi mahasiswa
Pendidikan Biologi, dari angket yang telah kita sebarkan.

DAFTAR PUSTAKA
Ismiyati, Marlitah, D., dan Saidah, D. 2014. Pencemaran Udara Akibat Emisi Gas
Buang Kendaraan Bermotor. Jurnal Manajemen Transportasi &
Logistik (JMTransLog) - Vol. 01 No. 03, November 2014

Putra, T. 2013. Contoh Karya Tulis Ilmiah Tentang Polusi Udara. (online) http://
teguhputrapetir.blogspot.co.id/2013/07/contoh-kti.html?m=1 (diakses
31 Mei 2017)

Ruslinda, Y., Gunawan, H., Goembira, F., dan Wulandari, S. 2016. Pengaruh
Jumlah Kendaraan Berbahan Bakar Bensin Terhadap Konsentrasi
Timbal (Pb) Di Udara Ambien Jalan Raya Kota Padang. Padang:
Seminar Nasional Sains dan Teknologi Lingkungan II e-ISSN 2541-
3880 Padang, 19 Oktober 2016.

Sengkey, S.L., Jansen, F., dan Wallah, S. 2011. Tingkat Pencemaran Udara CO
Akibat Lalu Lintas Dengan Model Prediksi Polusi Udara Skala Mikro.
Manado: Jurnal Ilmiah MEDIA ENGINEERING Vol. 1, No. 2, Juli
2011 ISSN 2087-9334 (119-126)

Susanto, A. 2014. Pengendalian Polusi Kendaraan Bermotor Konsep Pendekatan


Kesadaran Diri. (online) http://ejournal.umpwr.ac.id/index.php/autotext
/article/view/1004 (diakses 31 Mei 2017)

You might also like