Awal - Perkab

BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Nama Kegiatan : Paket Pengembaraan Gunung Merbabu Jalur Wekas

1.2. Tema : Pendakian Perdana di Puncak Gunung Merbabu
1.3. Tujuan : Untuk mengikuti pendidikan di SABDAPALA
1.4. Peserta
Tabel 1.4. Peserta
No. Nama Kelas NIM Alamat No. HP No. HP Orang Gol.

Tua
Darah
1 Faisal Mayyoga DIII Kep P1337425114054 Welahan 06/02 Jepara 08970531476 082136643642 O
Gigi
2 Oktivia Widi P DIV TRR P1337430214077 Ponjen 04/01 Karanganyar 087737197955 02817637689 B
Purbalingga
3 Lukman Jati P DIII Kep P1337425114053 Karangsari 01/01 Pulosari 085641417211 085786239533 O
Gigi Pemalang
SABDAPALA | PAKET PENGEMBARAAN MERBABU 2015 Page 1

4 Diana Risky D DIII Kep P1337425114009 Ngablak 01/06 Cluwak 085640058636 081391024479 B
Gigi Pati
5 Anggit Catur Isnan R DIV Gizi P1336431214028 Jenggawur 01/01, 085200819500 081548922521 -
Banjarmangu,
Banjarnegara
6 ArtiAnggraeni DIV Kep P1337425214008 Panusupan 06/05, 085741664734 08164280921 O

Gigi
Rembang, Purbalingga
7 Danik Febri P N DIII RMIK P1337437114017 Blongkeng 01/03, 085729703319 08122780765 O

Blongkeng, Ngluwar,
Magelang
8 Filda Nur C DIII Kep P1337420114013 Jln. Depok Sari dlm 1 085640058636 08156669133 AB
Smg 06/27 no 7, Semarang
9 Nita Syarifah DIV Kep P133742521029 Kedon 04/02, Pasuruhan, 085600417966 087705376912
Gigi Mertoyudan, Magelang
10 Shela Rahmanida DIV Gizi P1337431214008 Jln. Bima IV No. 188 085741731873 08122829537 -
GTI, Tahunan, Jepara

11 Mahesti Inas P DIV Kep P1337425214027 Jl. Tamalum 3/I Kec. 085201505157 081327057189 B
Gigi Rembang, Purbalingga
12 Ryan Adi Nugroho DIV TRR P1337430214045 Jl. Lettu Soebandi no.30 085641691633 085658777010 AB
Windusari
13 Ria Lisiyowati DIV Kep P1337425214031 Desa Sumur Rt 01/08 087832060953 087700348865 B
Gigi Brangsong, Kendal
14 Sherly Purnama D DIII -

Kebidanan
15 Achmad Mahdi DIII Kep P1337425114050 Jl. Pekunden Tengah No 085740324620 081575011289 O
Gigi 1105 Semarang

1.1. Pelaksanaan Kegiatan
Hari : Sabtu - Minggu
Tanggal : 11-12 April 2015
Tempat : Gunung Merbabu
Jalur Naik : Wekas, Kaponan, Magelang
Jalur Turun : Selo, Selo, Boyolali
1.2. Susuanan Panitia

Koordinator : Faisal Mayyoga
Sekertaris : Arti Anggraeni
Oktivia Widi Prastika
Bendahara : Diana Risky Dewatta
Nita Syarifah
Humas : Lukman Jati Priyogo
Filda Nur Chasanah
Achmad Mahdi Z E
Logistik : Shela Rahmanida
Danik Febri P N
Dokumentasi : Oktivia Widi Prastika
Anggit Catur Isnan R

1.1. Timeline Perencanaan
Tabel 1.1. Timeline Perencanaan
Nama Kegiatan Maret April
1516 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 3111 21 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Sosialisasi
Cari Referensi
Pinjam Peta
Beri Materi
Tes Fisik
Asistensi Proposal
Ujian Proposal
Revisi Proposal
Pengumpulan Proposal

Pelaksanaan Kegiatan
Asistensi LPJ
Ujian LPJ
Revisi LPJ
Pengumpulan LPJ

BAB II
LAPORAN
2.1. Manajemen Birokrasi
2.1.1. Pengertian
Manajemen birokrasi adalah perencanaan dan penyusunan surat menyurat yang

berupa bukti sebagai dokumen tertulis yang ditujukan kepada instansi tertentu.
2.1.2. Tujuan Manajemen Birokrasi
Tujuan dari manajemen birokrasi sebagai berikut :
1. Memberitahukan akan ada kegiatan kepada instansi yang terkait dengan kegiataan
2. Sebagai perizinan, agar kegiatan dapat berjalan dengan lancar
3. Mengetahui tata penulisan surat atau prosedur surat
4. Mengetahui alur birokrasi
5. Memudahkan koordinasi antar instansi jika ada suatu kejadian yang tidak diinginkan
6. Menjadi dasar hokum dalam melakukan kegiatan sehingga suatu kegiatan menjadi
Legal

2.1.3. Perencanaan Bagan Surat
Orang Tua/Wali Wakil Direktur III PolsekTembalang
MAPALA
Surat Pinjam Alat Badan Kesatuan
SABDAPALA
Pemangkuan Hutan
a. Polsek turun a. Polsek naik

b. Koramil turun b. Koramil naik
c. Puskesmas turun c. Puskesmas naik
d. Kades turun d. Kades naik
Keterangan
: SuratKeluar
:SuratMasuk

2.1.4. KeteranganGambar
A. Surat Keluar
1. Surat Pemberitahuan Orang Tua/Wali
a. Sifat Surat : Intern
b. Jenis Surat : Surat Pemberitahuan
c. Perihal : Surat Pemberitahuan Orang Tua/Wali
d. Kepada : Orang Tua/Wali
e. Tempat Tujuan Surat : Orang Tua/Wali
f. Lampiran : 1 lembar surat izin orang tua
2. Surat Permohonan Pengantar Kegiatan Wadir III institusi
a. Sifat Surat : Intern
b. Jenis Surat : Surat Permohonan
c. Perihal : Permohonan Surat PengantarKegiatan
d. Kepada : Wakil Direktur III poltekkes
e. Tempat Tujuan Surat : Poltekkes
f. Lampiran : 8 lembar ( 6 lembar Surat Izin Orang Tua dan 2

lembar biodata peserta)
3. Surat Permohonan Keterangan Jalan Polsek Tembalang
a. Sifat Surat : Ekstern
c. Perihal : Permohonan Surat Keterangan Jalan

d. Kepada : Kepala Polsek Tembalang
e. TempatTujuanSurat : Jl. TurusAsri 9 Tembalang Semarang
f. Lampiran : 4 lembar (2 lembar biodata peserta, 1
lembar Surat Pengantar Kegiatan, dan 1
lembar fotocopy KTP koordinator)
4. Surat Permohonan Izin Melintas BKPH
c. Perihal : Permohonan Surat Izin Melintas
d. Kepada : Kepala BKBH
e. Tempat Tujuan Surat : Jl.Merbabu No. 136 Boyolali
lembar Surat Pengantar Kegiatan, dan 1
lembar Surat Keterangan Jalan
5. a) Surat Pemberitahuan Polsek naik
c. Perihal : Pemberitahuan Kepala Polseknaik
d. Tempat Tujuan Surat : Jl. Kota terdekat Kota Magelang, Kab.
Magelang
e. Lampiran : 5 lembar (2 lembar biodata peserta, 1
lembar Surat Pengantar Kegiatan,1 lembar

Surat Keterangan Jalan, dan 1 lembar Surat
Izin Melintas)
b) Surat Pemberitahuan Koramil naik
c. Perihal : Pemberitahuan Koramil naik
d. Kepada : Danramil naik
e. Tempat Tujuan Surat : Jl. Kota terdekat Kota Magelang, Kab.
Magelang
lembar Surat Pengantar Kegiatan, 1 lembar

IzinMelintas)
c) Surat Pemberitahuan Puskesmas naik
a. SifatSurat : Ekstern
b. JenisSurat : Surat Pemberitahuan
c. Perihal : Pemberitahuan Puskesmas naik
d. Kepada : Kepala Puskesmas naik
e. Tempat Tujuan Surat : Jl.Raya Wekas,Kaponan Magelang
f. Lampiran : 5 lembar (2 lembar biodata peserta,

1 lembar Surat Pengantar Kegiatan,
1 lembar Surat Keterangan Jalan, dan
1 lembar Surat Izin Melintas)
d) Surat Pemberitahuan Kepala Desa naik
c. Perihal : Pemberitahuan Kepala Desa naik
d. Kepada : Kepala Desa naik
e. Tempat Tujuan Surat : Dusun Wekas, Desa Kaponan

IzinMelintas)
6. a) Surat Pemberitahuan Polsek Turun
c. Perihal : Pemberitahuan Polsek Turun
d. Kepada : Kepala Polsek Turun
e. Tempat Tujuan Surat : Jl.Polsek Selo, Telp. 326110

f. Lampiran : 5 lembar (2 lembar biodata
peserta, 1 lembar Surat Pengantar Kegiatan,

1 lembar Surat Keterangan Jalan, dan 1
lembar Surat IzinMelintas)
b) Surat Pemberitahuan Koramil Turun
c. Perihal : Pemberitahuan Koramil Turun
d. Kepada : Danramil Turun
e. Tempat Tujuan surat : Jl.Koramil Selo, Telp. 322640

IzinMelintas)
c) Surat Pemberitahuan Puskesmas Turun
b. Jenis Surat : Surat Pemberitahuan Puskesmas Turun
c. Perihal : Pemberitahuan Puskesmas Turun
d. Kepada : Kepala Puskesmas Turun
e. Tempat Tujuan Surat : Jl.Kihajar SalokoRt 04/21 Samirang
Kecamatan Selo

f. Lampiran : 5 lembar (2 lembar
biodata peserta, 1 lembar Surat Pengantar

Kegiatan, 1 lembar Surat Keterangan Jalan,
dan 1 lembar Surat IzinMelintas)
d) Surat Pemberitahuan Kepala Desa Turun
c. Perihal : Pemberitahuan Kepala Desa Turun
d. Kepada : Kepala Desa Turun
e. Tempat Tujuan surat : Jl.Dusun Tarubatang, Desa Genting

IzinMelintas)
7. SuratPeminjamanAlatMapala/Sispala
b. Jenis Surat : Surat Peminjaman Alat
c. Perihal : PeminjamanAlat
d. Kepada : Ketua Mapala/Sispala
e. Tempat Tujuan surat : Basecamp Mapala/Sispala
f. Lampiran :-

B. Surat Masuk
1. Surat Izin Orang Tua/Wali
Diperoleh dari orang tua/walipeserta
2. Surat Pengantar Kegiatan dari Poltekkes
Diperoleh dari persetujuan Wakil Direktur III untuk melakukan
kegiatan pendakian
3. Surat Keterangan Jalan
Diperoleh dari Kapolsek Tembalang
4. Surat Izin Melintas
Diperoleh dari Badan Kesatuan Pemangkuan Hutan

2.2. Manajemen Ploting Area
2.2.1. Pengertian
Ploting area adalah ilmu orientasi medan di mana bertujuan untuk menentukan jalur
pendakian yang kita lewati baik naik maupun turun, juga titik peristirahatan pada peta
dengan jarak tempuh yang mempertimbangkan segala aspek dipeta, seperti kontur,
legenda, dan lain-lain.
2.2.2. Tujuan
Tujuan dari ploting area adalah sebagai berikut :
1. Menetukan jalur naik dan jalur turun

2. Menentukan titik peristirahatan
3. Menentukan jarak di peta dan jarak sebenarnya
2.2.3. Perlengkapan Ploting Area
Navigasi Darat adalah penentuan posisi dan arah perjalanan baik dimedan yang
sebenarnya maupun di peta atau cara menentukan kedudukan atau arah lintasan. Alatnya
berupa kompas, protaktor, peta, dan alat tulis.
1) Peta dinyatakan sebagai penggambaran dua dimensi atau bidang datar dari sebagian atau
seluruh permukaan bumi yang dilihat dari atas dan diperkecil atau diperbesar dengan
skala tertentu.
 Jenis-jenis peta :
a. Peta Geografis adalah peta yang menyajikan gambaran dari seluruh
permukaan fisik bumi sepeti atlas atau globe
b. Peta Topografi adalah peta yang menentukan tempat dipermukaan bumi yang
berketinggian sama baik permukaan laut menjadi bentuk garis kontur
c. Peta Chorografi adalah peta yang menggambarkan permukaan bumi secara
umum. Biasanya berskala sedang dan hanya menggambarkan sebagian dari
bumi.

Contoh : Peta Atlas
 Unsur-unsur dalam peta :
a. Judul peta adalah bagian yang menunjukan nama daerah yang dimuat dalam
peta tersebut. Contoh : PONCOL
b. Nomor peta, biasanya dicantumkan di sebelah kanan atas peta. Selain sebagai
nomor registrasi dari badan pembuat, nomor peta juga berguna sebagai
petunjuk jika kita memerlukan peta daerah yang terpetakan. Contoh : Lembar
1508-132
c. Tahun peta adalah tahun dalam pembuatan peta tersebut.
Contoh : Edisi I-2001, artinya edisi 1 yang diterbitkan tahun 2001
d. Koordinat peta adalh sekumpulan aturan yang menentukan bagaimana
koordinat-koordinat yang bersangkutan mempresentasikan titik-titik pada
sebuah peta. Sistem koordinat yang digunakan secara resmi yaitu koordinat
geografis dan koodinat grid.
- Koordinat geografis adalah koordinat yang membagi bumi menjadi dua
bagian irisan yaitu irisan melintang dan irisan membujur.
- Koordinat grid, dalam sistemmini kedudukan titik dinyatakan dalam
ukuran jarak terhadap titik acuan (Grid). Untuk wilayah Indonesia titik
acuan nol terdapat di sebelah barat Jakarta pada 60o LU dan 98o BT
(tergantung versi peta)
e. Kontur adalah garis khayl yang menghubungkan titik yang berketinggian
sama dari permukaan laut.
- Sifat Kontu :
1. Garis kontur dengan ketinggian yang lebih rendah selalu mengelilingi
garis kontur yang lebih tinggi
2. Garis kontur tidak pernah saling berpotongan
3. Beda ketinggian antara dua garis kontur adalah tetap walaupun
kerapatan kedua garis berubah.
4. Daerah datar mempunyai kontur yang jarang, sedangkan daerah yang
terjal atau curam mempunyai kontu yang rapat

5. Punggungan gunung atau bukit terlihat di peta sebagai rangkaian
kontur bentuk “U” yang ujungnya menjauhi puncak
6. Lembah terlihat di peta sebagai rangkaian kontur berbentuk “U” yang
ujungnya tajam dan menjorok kea rah puncak
7. Angka atau harga yang terletak pada garis kontur selalu mengarah ke
daerah yang lebih tinggi
f. Skala peta adalah perbandingan jarak pada peta dengan jarak yang
sebenarnya.
- Jenis-jenis skala :
 Skala angka adalah skala yang menunjukan perbandingan antara
jarak dipeta dan jarak sebenarnya. Skala ini biasanya digunakan
pada peta topografi.
Contoh : 1:25.000, artinya 1 cm pada peta mewakili 0,25 km jarak
sebenarnya
 Skala garis adalah skala yang ditujukan oleh garis lurus yang
dibagi dalam beberapa ruas, dan setia ruas menunjukan satua
panjang yang sama.

Contoh :
g. Arah Mata Angin
Arah utara di peta ada 3, yaitu :
1. Utara sebenarnya (Geografi) adalah kutub utara bumi yang biasanya
dilambangkan dengan lambing bintang yang merupakan garis lintang
bumi.
2. Utara gris (UTM) adalah garis yang terletak lurus vertical dari grid suatu
peta. Garis ini dibentuk dari hasil proyeksi garis bujur dan lintang pada
peta yang kemudian diproyeksikan kedalam koordinat grid.
3. Utara magnetic adalah arah utara yang ditunjukan kompas.

h. Legenda peta adalah keterangan-keterangan yang menjelaskan symbol-simbol
pada peta.
i. Karvak adalah pertemuan garis bujur dan garis lintang pada peta
Tabel 2.2.1. Jarak Karvak
Skala Peta Jarak Karvak
1:10.000 0,4 km
1:25.000 1 km
1:50.000 1,85 km
1:100.000 3,7km
Sumber : gitarscale.blogspot.com
2) Kompas adalah alat untuk menentukan arah mata angina dengan ketentuan sudut derajat
dari arah utara magnetis bumi.
 Jenis-jenis kompas :
a. Kompas bidik adalah kompas yang berfungsi untuk membidik sudut pada
alam yang sebenarnya.
Contoh : kompas prisma
b. Kompas orienteering adalah kompas yang berfungsi untuk mempermudah
pembacaac peta secara
langsung. Biasanya
kompas dibuat
transparan untuk
mempermudah
pembacaac peta yang
diletakkan dibawahnya.
Contoh : kompassilva

kompas prisma
 Bagian-Bagian Kompas :
a. Dial, adalah permukaan kompas di mana tertera angka derajat dan
huruf mata angin
b. Visir, adalah lubang dengankawat halus untuk membidik sasaran
c. Kaca pembesar, digunakan untuk melihat derajat kompas
d. Jarum penunjuk, adalah alat yang menunjukan utara magnet
e. Tutup dial dengan dua garis bersudut 45 yang dapat diputar
f. Alat penyangkut , adalah alat tempat ibu jari untuk menopang kompas
saat membidik
 Langkah-Langkah Dalam Melakukan Peta Kompas :
a. Cari tempat datar/terbuka dan bisa melihat medan lain yang terdapat
pada peta
b. Letakkan peta pada bidang datar
c. Samakan arah utara kompas dengan peta
d. Carilah tnda medan yang paling jelas di peta dan disekitar kita
e. Membidik obyek yang ditentukkan
f. Mengingat-ingat tanda medan yang kita bidik
 Teknis Peta Kompas :
a. Azimuth : sudut horizontal yang diukur searah jarum jam dari garis
dasar atausecara ringkasnya sudut dari suatu titik
terhadap arah utara pengampat
b. Back azimuth : sudut arah dari satu garis dilihat menurut arah
kebalikannya.
- Cara menghitungnya :
Jika sudut azimuthnya <180˚, maka sudut azimuthnya +180˚
Jika sudut azimuthnya >180˚, maka back azimuthnya -180˚
 Cara Peta Kompas
- Resection : menentukan kedudukan /posisi kita di peta dengan
Menggunakan dua ataulebih tanda medan yang kitkenal.
Langkah-langkah resection :
a. Lakukan orientasi peta

b. Tentukan minimal 2 tandda medan di lapangan dan kita ukur azimuth dan
back azimuthnya. Sudut antara tempat kitya dengan 2 tanda medan
tersebut minimal 30 dan maksimal 150
c. Tarik garis back azimuth dari kedua titik medan itu sehinnga terjadi
perpotongan antara keduanya
d. Perpotongan tersebut adalah kedudukan kita di peta
Intersection : menentukan posisi suatu titik /benda di peta dengan

menggunakan dua atau lebih tanda medan yang dikenali di lapangan.
Langkah-langkah intersection:
a. Lakukan orientasi peta dan resection untuk menentukan posisi kita

b. Bidik obyek dari titik A, catat azimut dan back azimutnya
c. Pindah ke posisi lain dan melakukan orientasi serta resection untuk
menentukan posisi kita di titik B
d. Bidik obyek dari titik B, catat azimut dan back azimutnya
e. Perpotongan azimut dari titik A dan B tersebut adalah letak obyek yang
kita inginkan di peta

Obyek
A B
3) Alat tulis, terdiri dari :

a) Pensil
b) Penghapus
c) Kertas
d) Rautan
e) Bolpoin/ spidol warna
f) Penggaris
4) Protaktor adalah yang berbentuk persegi empat yang digunakan untuk
mempermudah kita menentukan koordinat dan sudut pada peta.

2.2.4. Teknik Ploting Area
1. Cara membuat jalur:
a. Menentukan titik awal / start
b. Menentukan titik akhir /finish
c. Memperhatikan kontur untuk membuat jalur berdasarkan medan di peta.
2. Menentukan titik peristirahatan:
a. Melihat jalur yang dibuat

b. Tempat yang digunakan peristirahatan adalah tempat yang landai
c. Menetapkan koordinat yang telah ditetapkan
 Menetapakan derajat
Misal :
7˚10’00”
25 garis
20 garis
7˚10’30”
109˚56’30” 109˚57’00”
Contoh :
Peta skala 1:25.000
1 karvak ada 30 detik
1 karvak tersebut diwakili 46 garis di protaktor
Titik tersebut terletak di 109˚56’30”-109˚57’00”BT
Dan 7˚10’00”-7˚10’30”LS
20 garis = (30/46) x 20 = 13 detik
109˚56’30”BT
13”
109˚56’43”BT

25 garis =(30/46) x 25 = 16,3”
7˚10’00”LS
16,3”
7˚10’16,3”LS
Jadi, titik koordinatnya berada di 09˚56’40,4”BT

Dan 7˚10’16,3”LS
 Mencari Titik
7˚07’30”

7˚08’3
0” 7˚08’00”
7˚09’0
0”
109˚5 109˚53 109˚53

2’ ’00 ’30
30 ” ”
”`

Contoh :
pos 1 07˚07’35” BT
109˚52’38” LS
1 karvak ada 30 detik
1 kapak diwakili 46 garis di protaktor
Maka 1 garis mewaliki 3,33 detik
7˚07’30” - 7˚07’35” selisih 5”
Koordinat 07˚07’35” BT = (46/30) x 5” = 7,7 garis
109˚52’30” - 109˚52’38” selisih 8”
koordinat 109˚52’38” LS = (46/30) x 8” = 12,3 garis
3. Mengukur jarak sebenarnya pada peta, yaitu sebagai berikut :
a. Ukur jarak pada peta dengan benang yang sudah dibasahi, luruskan
benang tersebut lalu ukur dengan penggaris
b. kalikan jarak pada peta dengan skala pada peta
c. Hitung jumlah kontur dari jarak pada peta yang sudah dicari
d. Jumlah kontur dikalik interval pada peta
Interval yaitu jarak antar kontur

Tabel 2.2.2. Interval dan Indeks Kontur
Interval Indeks
Skala peta Kontur (m) Kontur (m)
1 : 10.000 5 25
1 : 25.000 12,5 50
1 : 50.000 25 100
1 : 100.000 50 200
1 : 250.000 100 500
Contoh perhitungan Skala 1 : 25.000
Interval kontur : 25.000 / 2.000 = 12,5 m
Indeks kontur : 12,5 x 4 = 50 m
e. Mencari jarak sebenarnya
Jarak sebenarnya : Jarak pada peta x Skala
4. Mencari tinggi sebenarnya
Tinggi sebenarnya : Interval x Jumlah Kontur
Beda Tinggi
5. Mencari jarak miring sebenarnya
menggunakan rumus phytagoras :
jarak miring sebenarnya=

Contoh soal :
Jarak datar sebenarnya = Jarak peta : skala
=7:
= 7 x 25.000
= 1.750.000 cm
= 1.750m
Beda Tinggi = Jumlah kontur x interval
(tinggi kontur) = 6 x 12,5
= 75 m
Jarak miring sebenarnya =
=
=
=
=1.751,6m

Tabel 2.2.4. Perencanaan Pendakian Gunung Merbabu
Titik Jarak pada Jarak datar Jumlah Beda Tinggi Jarak Miring keterangan
Sebenarnya
Pergerakan Peta Sebenarnya Kontur (m)
(m)
(cm) (m)
A-B 3,5 875 32 400 962 Naik
B-C 4 100 24 300 316,2 Naik
C-D 2.5 62,5 16 200 209,5 Naik
D-E 2.2 55 16 200 207,5 Naik
E-F 2.2 55 20 250 255,9 Naik
F-G 4 100 20 250 269,25 Naik
G-H 3,4 85 176 2200 2201,64 Turun
H-I 5 125 160 2000 2003,9 Turun
I-J 2,2 55 96 1200 1201 Turun
J-K 3,4 85 128 1600 1602,25 Turun
K-L 4 100 160 2000 2002,5 Turun
Jumlah Jarak 36,4 1.697,5 848 10.600 11.231,64

Naik

keterangan :
- Skala yang digunakan 1 :25.000
- interval 12,5
Perhitungan :
Titik A-B

1
= 3,5 :
25.000
= 3,5 x 25.000
= 87.500 cm
= 875 m
= 400 m

Jarak miring sebenarnya = √jarak datar sebenarnya2 + Beda tinggi2
= √8752 + 4002
= √765625 + 160000
=√925625
= 962,1m
Titik B - C

1
=4:
25.000
= 4 x 25.000
= 100.000 cm
= 100 m
= 300 m

= √1002 + 3002
= √10.000 + 90.000
=√100.000
= 316,2 m
Titik C - D

1
= 2,5 :
25.000
= 2,5 x 25.000
= 62.500 cm
= 62,5 m
= 200 m

= √62,52 + 2002
= √3906,25 + 40.000
=√43906,25
= 209,5m
Titik D - E

1
= 2,2 :
25.000
= 2,2 x 25.000
= 55.000 cm
= 55m
= 200 m

= √552 + 2002
= √3025 + 40.000
=√43.025
= 207.5m
Titik E – F

1
= 2,2 :
25.000
= 2,2 x 25.000
= 55.000 cm
= 55 m
= 250 m
= √552 + 2502

= √3025 + 62500
=√65525
= 255,97 m
Titik F – G

1
=4:
25.000
= 4 x 25.000
= 100.000 cm
= 100 m
= 250 m

= √1002 + 2502
= √10.000 + 62500
=√72.500
= 269,25m
Titik G – H

1
= 3,4 :
25.000
= 3,4x 25.000
= 85.000 cm
= 85 m
= 2200 m

= √852 + 22002
= √7225 + 4840000
=√4847225
= 2201,64m
Titik H – I

1
= 5:
25.000
= 5 x 25.000
= 125.000 cm
= 125 m
= 2000 m
= √1252 + 20002

= √15625 + 4000000
=√4015625
= 2003,9 m
Titik I – J

1
= 2,2 :
25.000
= 2,2 x 25.000
= 55.000 cm
= 55 m
= 1200 m

= √552 + 12002
= √3025 + 1440000
=√1443025
= 1201 m
Titik J – K

1
= 3,4 :
25.000
=3,4 x 25.000
= 8500 cm
= 85 m
= 1600 m

= √852 + 16002
= √7225 + 2560000
= √2567225
= 1602,25 m
Titik K - L

1
=4:
25.000
= 4 x 25.000
= 100000 cm
= 100 m
= 2000 m
= √1002 + 20002

= √10000 + 4000000
= √4010000
= 2002,5

1.3. Manajemen Waktu
1.3.1. Pengertian
Manajemen waktu adalah pengaturan dan penghitungan

waktu agar pelaksanaan kegiatan dapat terkontrol dan berjalan dengan
efektif dan efisien.
1.3.2. Fungsi
Fungsi dari manajemen waktu diantaranya sebagai berikut :
1. Meng efektifkan waktu

2. Dasar kontrol kegiatan
3. Dasar pembuatan jadwal
4. Menentukan lama kegiatan
5. Dasar menghitung kalori
1.3.3. Hal-hal yang perlu diperhatikan
Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum manajemen waktu sebagai

berikut :
1. Perkiraan jarak tempuh

2. Kecepatan pergerakan
3. Mengenali medan tempuh
4. Kondisi fisik
5. Jenis kegiatan
6. Mengukur kecepatan :
A. Kecepatan naik/medan
B. Kecepatan turun/medan
C. Kecepatan datar/standar

1.3.4. Hal-hal yang dibutuhkan
Hal-hal yang dibutuhkan dalam perencanaan jadwal
a. Unsur menentukan waktu : kecepatan (

b. Unsur menentukan VO2 Max =
c. Menghitung waktu tempuh :
d. Menghitung kecepatan rata-rata medan :
e. Total Jarak = ( Keliling lapangan x 10 kali putaran) : jumlah
waktu tempuh
VO2 Max = ( Jarak – 504,9 ) : 44,73
f. Tabel VO2 Max :
Perempuan
Umur Sangat Lemah Normal Baik Excellen Superi

Lemah t or
13-19 <25 25 – 30 32 - 34,9 35 - 8,9 39 – >41,9

41,9
20-29 <23,6 23,6 – 28,9 29- 32,9 33- 36,9 37 - 41 >41

Laki-laki
Umur Sangat Lemah Normal Baik Excellent Superi

Lemah o
r
13-19 <35 35 – 38,3 38,3- 45,2- 51,0– 55,9 >55,9
45,1 50,9
20-29 <35 33 – 36,4 36,5- 42,5 – 46,5 – >52,4
42,4 46,4 52,4

Tabel 2.3.1. Waktu berlari dengan keliling lapangan 180 m
Nama Lari 3x Lari 3x Lari 3x Lari 1x Jumlah Jarak VO2 Max
Oktivia Widi Prastika 5’43” 5’38” 6’14” 1’08” 18’43” 1315 m 18,1
Diana Rizki Dewata 6’05’’ 6’01’’ 5’51’’ 1’’30’’ 19’37’’ 1345 m 20,1
Lukman Jati Priyogo 4’37” 4’30” 5’07” 1’06” 18’20” 1300 m 17,8
FaisalMayyoga 4’38’’ 4’16’’ 5’10’’ 1’08’’ 15’12’’ 1295 m 17,5
Anggit 5’16” 5’35” 5’20” 58” 17’01” 1270 m 17,10
Arti Anggraeni 6’00” 6’01” 5’11” 1’35” 18’47” 1169 m 14,85
Danik Febri P N 5’23” 5’21” 5’17” 1’15” 17’16” 1259 m 16,86
Filda Nur Chasanah 5’50” 6’08’ 5’50” 1’20” 19’08” 1132 m 14,02
Nita Syarifah 5’35” 6’10” 6’10” 1’12” 19’07” 1135 m 14,09
Ria Listyowati 5’45” 6’11” 6’02” 1’34” 19’31” 1118 m 13,71

Shela Rahmanida 5’01” 5’19” 5’13” 1’03” 16’36” 1320 m 18,22
Ryan 3’31” 5’00” 4’41” 30” 12’42” 1543 m 23,20
Mahesti 5’15” 5’49” 5’23” 1’23” 16’27” 1271 m 17,21
Sherly Purnama Dewi 5’10’’ 6’00’’ 5’45’’ 1’10’’ 17.65 1120 m 18,22
Achmad Mahdi 4’40’’ 4’35’’ 5’00’’ 1’00’’ 14.75 1310 m 18.00

Setelah melakukan tes, kami menemukan nilai yang paling rendah
Tabel 2.3.2 Kecepatan Standar Acuan 1 Orang
Kecepatan Kecepatan Medan

Standar
J W D J W N W T
a a a a a a a u
r k t r k i k r
N a t a a t k t u
Nama k u r k u u n
o
(
( ( ( ( ( m ( (
m s m m s / s m
) ) / ) ) s ) /
s ) s
) )
Ria 1000 1033 0,48 1000 1890 0,53 1580 0,63
 Acuan Kecepatan :
Kecepatan Standar : F dengan kecepatan standar 0,54 m/s
Kecepatan Medan Naik : F dengan kecepatan medan 0,43 m/s
Kecepatan Medan Turun : F dengan kecepatan medan 0,56 m/s
 Perhitungan :
Kecepatan Standar (v) =
=
= 0,54 m/s
Kecepatan Medan Naik (v) =
=
= 0,56 m/s

Kecepatan Medan Turun (v) =
=
= 0,43 m/s
Kecepatan Medan Rata-rata (v) =

=
= 0,49

Tabel 2.3.3. Perencanaan Menghitung Waktu Tempuh
Istirahat
Beda Kecepatan Waktu
Titik Jarak Kecepatan dan Total
No. Medan Tempuh Keterangan
Pergerakan Sebenarnya (m) Tinggi (m) Standar (m/s) estimasi (menit)
(m/s) (menit)
(menit)
1 A–B 962 400 0,54 0,49 44 18 62 Naik
2 B–C 316,2 300 0,54 0,49 20 6 26 Naik
3 C–D 209,5 200 0,54 0,49 14 4 18 Naik
4 D–E 207,5 200 0,54 0,49 14 4 18 Naik
5 E–F 255,9 250 0,54 0,49 16 4 20 Turun
6 F–G 269,25 250 0,54 0,49 17 4 31 Turun
7 G–H 2201,64 2200 0,54 0,49 83 44 127 Turun
8 H–I 2003,9 2000 0,54 0,49 130 40 170 Turun
9 I–J 1201 1200 0,54 0,49 78 24 112 Turun
10 J–K 1602,25 1600 0,54 0,49 104 32 137 Turun
11 K-L 2002,5 2000 0,54 0,49 142 40 182 Turun

Total 662 220 903
Keterangan :
a. Tiap 100 meter istirahat 1 menit dan estimasi waktu 1 menit

b. Skala 1: 25.000
c. Selang kontur 12,5 km
d. Kecepatan standar datar 0,48 diperoleh dari data milik ria
e. Kecepatan standar medan 0,58 diperoleh dari rata-rata V naik ria (0,53 m/s) ditambah V turun ria (0,63 m/s)
(0,53 + 0,63) / 2 = 0,58 m/s

Perhitungan :
a. Titik pergerakan A-B
Waktu tempuh = Jarak Tempuh (m) + Beda Tinggi (m)
Kecepatan Standar (m/s) Kecepatan Medan (m/s)
= ( 962/ 0,54) + ( 400 / 0,49) = 44 menit
b. Titik pergerakan B-C
= ( 316,2 / 0,54) + ( 300 / 0,49) = 20 menit
c. Titik pergerakan C-D
= ( 209,5/ 0,54) + ( 200 / 0,49) = 14 menit
d. Titik pergerakan D-E
= ( 207,5 / 0,54) + ( 200 / 0,49) = 14 menit
e. Titik pergerakan E-F
=( 255,9 / 0,54) + ( 250 / 0,49) = 16 menit

f. Titik pergerakan F-G
= ( 269,25 / 0,54) + ( 250 / 0,49) = 17 menit
g. Titik pergerakan G-H
= ( 2201,64/ 0,54) + ( 2200 / 0,49) = 83 menit
h. Titik pergerakan H-I
= ( 2003,9 / 0,54) + ( 2000 / 0,49) = 130 menit
i. Titik pergerakan I-J
= ( 1201 / 0,54) + ( 1200 / 0,49) = 78 menit
j. Titik pergerakan J-K
= ( 1602,25 / 0,54) + ( 1600 / 0,49) = 104 menit

k. Titik pergerakan K-L
= ( 2002,5 / 0,54) + ( 2000 / 0,49) = 142 menit

Tabel 2.3.4 Jadwal Kegiatan Paket Pengembaraan
No. Hari / Tanggal Waktu Durasi Kegiatan Tempat Keterangan Penanggung

(WIB) (menit) Jawab Kegiatan
1 Sabtu, 11 April 05.30- 30 Peserta Paket Masjid Peserta paket Faisal

2015 06.00 Pengembaraan Poltekkes pengembaraan datang
Datang
06.00- 30 Upacara Depan Upacara pemberangkatan Oktivia

06.30 Pemberangkatan Auditoriu Paket Pengembaraan
m dilakukan di depan
Auditorium
06.30- 15 Perjalanan ke Jalan Jalan Jalan Kaki Ria

06.45 Raya-Ngesrep
06.45- 15 Menunggu angkutan Jalan Peserta menunggu Lukman

07.00 Ngesrep-UNDIP angkutan Ngesrep-
UNDIP
07.00- 15 Perjalanan dari Jalan Raya Naik angkutan Ngesrep- Diana

07.15 Poltekkes ke Sukun UNDIP
Semarang
07.15- 15 Menunggu bus Sukun Peserta menunggu bus Mahesti

07.30 Semarang-Solo Semarang-Solo

07.30- 120 Perjalanan dari Jalan Raya Naik bus Semarang-Solo Filda
09.30 Sukun ke Pasar Sapi
09.30- 90 Perjalanan dari Pasar Jalan Raya Naik bus Salatiga- Nita
11.00 Sapi Salatiga ke Magelang
Wekas
11.00- 60 Perjalanan dari jalan Jalan Raya Naik angkutan sayur Danik
12.00 raya ke basecamp (A)
12.00- 60 ISHOMA Basecamp Sholat, Istirahat, Makan Shela

13.00 Wekas
13.00- 62 Perjalanan dari A – B Jalur Perjalanan dari titik A Nita

14.02 pendakian ke titik B
14.02- 26 Perjalanan dari B – C Jalur Perjalanan dari titik B ke Rian

14.28 Pendakian titik C
14.28- 18 Perjalanan dari C - D Jalur Perjalanan dari titik C ke Arti

14.46 pendakian titik D
2 Minggu, 12 14.46- 720 ISHOMA Pos 2 Mendirikan tenda, Anggit

April 2015 02.00 istirahat, makan
02.00- 45 Persiapan perjalanan Pos 2 Packing semua barang Lukman

02.45 untuk persiapan
02.45- 18 Perjalanan dari D - E Jalur Perjalanan dari titik D Oktivia

03.03 Pendakian menuju titik E
03.03- 20 Perjalanan dari E – F Jalur Perjalanan dari titik E Sherly

03.23 pendakin menuju titik F
03.23- 31 Perjalanan dari F - G Jalur Perjalanan dari titik F ke Mahdi

03.54 pendakian titik G
03.54- 30 Persiapan upacara Puncak Pelaksanaan upacara Diana

04.24 kentengso
ngo
04.24- 120 ISHOMA Puncak Foto-foto, istirahat, Anggit

06.30 kentengso makan
ngo
06.30- 45 Persiapan perjalanan Puncak Packing pesrsiapan Lukman

07.15 Kentengso melanjutkan perjalanan
ngo
07.15- 127 Perjalanan dari G-H Jalur Perjalanan dari titik G Faisal
09.22 Pendakian menuju titik H
09.22- 170 Perjalanan dari H-I Jalur Perjalanan dari titik H Diana
12.12 Pendakian menuju titik I
12.12- 112 Perjalanan dari I-J Jalur Perjalanan dari titik I Oktivia
13.48 Pendakian menuju titik J

13.48- 137 Perjalanan dari J-K Jalur Perjalanan dari titik J lukman
16.05 Pendakian menuju titik K
16.05- 182 Perjalanan dari K-L Jalur Perjalanan dari titik K Arti
19.07 Pendakian menuju titik L
19.07 – 90 ISHOMA Basecamp Istirahat, sholat, makan, Lukman

20.37 Selo Persiapan perjalanan
20.37 - 30 Perjalanan dari Selo Jalan Raya Perjalanan dari Selo ke Ryan
21.07 ke Pasar Cipogo Pasar Cipogo
21.07 - 30 Perjalanan dari Pasar Jalan Raya Perjalanan dari Pasar Diana
21.37 Cipogo ke Boyolali Cipogo menuju terminal
Boyolali
21.37 – 120 Perjalanan dari Pasar Jalan Raya Perjalanan dari terminal Danik
23.37 Boyolali ke Sukun Boyolali menuju terminal
Sukun
23.37 – 30 Perjalanan dari Jalan Raya Perjalanan dari terminal Oktivia

00.07 Sukun-Poltekkes Sukun menuju Poltekkes

1.4. Managemen Kalori
1.4.1. Pengertian
Kalori adalah jumlah energi panas yang dibutuhkan tubuh untuk menghasilkan
energi dalam melakukan kegiatan sehari hari. Jumlah kalori dalam makanan
diperlukan untuk memenuhi kebutuhan energi. Apabila jumlah kalori yang dikonsumsi
lebih kecil dari kalori yang digunakan maka berat badan akan berkurang karena
cadangan energi dalam ttubuh akan berkurang. Sebaliknya apabila jmlah kalori yang
masuk lebih besar dari kalori yang masuk lebih besar dari kalori akan disimpan dalam
bentuk lemak dalam tubuh. Tubuh memerlukan kalori minimal untuk bertahan hidup
pada saat kita beraktivitas maupun beristirahat, yang biasa disebut dengan AMB
(Angka Metabolisme Basal).
1.4.2. Fungsi
Fungsi dari managemen kalori adalah sebagai berikut :
a. Memperhitungkan jumlah kalori yang dibutuhkan tubuh setiap hari

b. Memperkirakan perbekalan yang akan dibawa
c. Memeperkirakan menu makanan yang seimbang, anatara kalori yang masuk
dengan kalori yang keluar
1.4.3. Macam-maca Zat Makanan
Macam-macam Zat Makanan yang dibutuhkan tubuh anatara lain :
1. Karbohidrat
Sumber karbohidrat antara lain beras, jagung, gandum, kentang, ubi-ubian, buah-
buahan, dan madu. Fungsi utama karbohidrat, adalah sebagai sumber energi.
Tubuh manusia menyimpan karbohidrat di organ hati dan otot.kekurangan
karbohidrat dapat menyebabkan busung lapar (kwarsiorkor).
2. Protein
Protein antara lain didapat dari hewan; daging, susu, ikan telur, dan keju.
Sedangkan protein dari tubumbuhan didapat dari biji-bijian. fungsi utama protein
adalah sebagai komponen struktural dan fungsional. Fungsi struktural berhubungan
dengan berhubungan dengan fungsi pembangun tubuh, pengganti sel-sel yang
rusak. Sebagai komponen enzim yang mengkatalisasi proses-prose biokimia sel.
3. Lemak
Sumber lemak hewani antara lain: lemak daging, mentega, susu, ikan basah, telur,
minyak ikan, sedangkan sumber lemak nabati adalah: kelapa, kemiri, kacang-
kacangan, alpukat dan lain-lain. Lemak berfungsi sebagai sumber dan cadangan
energi. Lemak disimpan di jaringan bawah kulit.
4. Vitamin
Senyawa organic yang terdapat dalam makanan dan dibutuhkan untuk
pertumbuhan yang normal dinamakan vitamin.
- Menurutt kelarutannya vitamin dibedakan menjadi 2 golongan, yaitu:
a. Vitamin yang larut dalam air: vitamin B komplek dan C
b. Vitamin yang larut dalam lemak: vitamin A, D, E, K
- Macam-macam vitamin dan kegunaanya bagi tubuh :
a. Vitamin A berfungsi untuk mencegah penyakit mata, seperti rabun senja.
Vitamin A terdapat pada : hati, minyak ikan, daging, susu, sayuran, dan
buah berwarna oranye.
b. Vitamin B berfungsi untuk mencegah penyakit beri-beri. Vitamin B terdapat
pada ; kacang hijau, daging, kulit beras dan sayuran.
c. Vitamin C berfungsi untuk mencegah penyakit sariawan. Vitamin C terdapat
pada buah-buahan: jeruk, tomat, papaya dan sayuran hijau.
d. Vitamin D berfungsi untuk mencegah penyakit rakhitis (tulang). Vitamin D
terdapat pada; susu , minyak ikan, kuning telur.
e. Vitamin E berfungsi untuk mencegah kangker paruu-paru dan perawatan
kulit. Vitamin E terdapat pada biji-bijian, sayuran, telur, mentega, dan susu.
f. Vitamin K berfunsi untuk pembekuan darah. Vitamin K terdapat pada:
bayam, tomat dan wortel.
5. Mineral
Mineral merupakan zat pengatur tubuh. Mineral diperlukan oleh tubuh dalam
jumlah sedikit. Walaupun tubuh hanya membutuhkan sedikit, kita harus tetap
memenuhinya. Jika tubuh kekurangan mineral, kesehatan akan terganggu.
- Beberapa mineral yang dibutuhkan oleh tubuh adalah sebagai berikut :
a. Yodium berfungsi untuk perkembangan kecerdasan. Terdapat pada makanan
yang merupakan hasil laut dan garam beryodium. Kekurangan yodiuum
menyebabkan penyakit gondok.
b. Fosfor berfungsi untuk pembentukan tulang dan gigi serta mengatur
keseimbangan asam dan basa dalam tubuh. Terdapat pada daging, ikan dan
telur
c. Kalsium berfungsi untuk pembentukan tulang dan gigi. Terdapat pada :
susu, telur dan buah-buahan

d. Zat besi berfungsi untuk pembentukan hemoglobin dalam darah, terdapat
pada : susu, hati, kuning telur, dan sayuran berwarna hijau
e. Flourin berfungsi untuk memperkuaat gigi. Terdapat pada kuning telur, otak
dan susu.
f. Kalium berfungsi untuk mempengaruuhi kerja otot jantung. Terdapat pada
kacang-kacangan, hati, ikan, dan kerang.
g. Natrium berfungsi untuk kelancaran kerja otot terutama otot jantung dan
mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh. Terdapat pada : ikan, pisang,
kentang dan sayuran hijau.
6. Air
Penyusun terbanyak tubuh manusia adlah air. Air berperan dalam berbagai
proses tubeuh, baik proses pencernaan maupun dalam reaksi-reaksi kimia. Air
merupakan pelarut yang baik. Oksigen dan nutrien-nutrien dalam makanan tidak
dapat memasuki sel-sel tanpa air. Aitr juga berperan dalam pengaturan suhu tubuh.
1.4.4. Kebutuhn Zat Makanan

Perhitungan kebutuhan zat makanan dapat dihiting sebagai berikut ;
- Sebesar 50-60% dari total kalori berasala dari karbohidrat. Umumnya karbohidrat
menghasilkan 4 kalori per gram.
- Kebutuhan lemak sebanyak 20-35% dari total kalori per hari. Lemak menghasilkan
9 kalori per gram.
- 10-15% dari kebutuhan kalori harian total berasal dari protein per kilogram berat
badan.
- Tubuh hanya membutuhkan vitamin dan mineral dalam jumlah sedikit, namun
jumlah yang sedikit ini tidak bisa dihasilkan oleh tubuh, sehingga harus didapatkan
dari makanan.
1.4.5. Perhitungan Kalori
a. Angka Metabolisme Basal

Angka metabolisme basal adalah kebutuhan energi minimal yang vital. Saaat
beristirahat pun tubuh tetap melakukan pembakaran energi.
Cara menentukan AMB seseorang :
1. Menggunakan rumus Harris Benedict
AMB Perempuan = 655 + (9,6 x BB) + (1,8 x TB) – (4,7 x U)
AMB laki-laki = 66+ (13,7 x BB) + (5 x TB) – (6,8 x U)
Keterangan :
BB : Berat Badan

TB : Tinggi badan
U : Umur
2. Menggunakan cara cepat
3. Menggunakan cara FAO/WHO/UNU
Tabel 2.4.1. Menghitung AMB
Umur Laki-laki Perempuan

0-3 tahun 60,9 BB – 54 61,0 BB – 51
3-10 tahun 22,7 BB – 495 22,5 BB + 499
10-18 tahun 17,5 BB + 651 12,2 BB + 746
18-30 tahun 15,3 BB + 679 14,7 BB + 496
30-16 ahun 11,6 BB +873 8,7 BB + 829
≥ 60 tahun 13,5 BB + 487 10,5 BB + 596
Keterangan :
- BB : Berat badan
- TB : Tinggi badan

Table 2.4.2. Angka Metabolisme Basal
Jenis Berat Tinggi Umur

Nama AMB (kkal)
Kelamin Badan (Kg) Badan (cm) (tahun)
Achmad Mahdi Z. E. Laki-laki 58 168 18 1571.4
Anggit Catur I. R. Laki-laki 59 170 19 1595.1
Arti Anggraini Perempuan 56 155 19 1403,9
Danik Febri Perempuan 58 167 18 1418,2
Diana Rizki Dewata Perempuan 52 160 19 1352,9
Faisal Mayoga Perempuan 50 165 19 1446,8
Filda Nur Chasanah Perempuan 49 165 19 1333,1
Lukman Jati Priyogo Laki-laki 50 167 19 1446,8
Mahesti I. Pralita Perempuan 52 154 18 1346,8
Nita Syarifah Perempuan 49 157 18 1323,4
Oktivia Widi Prastika Perempuan 50 160 18 1338.4
Ria Listyowati Perempuan 52 153 18 1258.6
Ryan Adi N. Laki-laki 55 168 18 1537.1
Shela Rahmanida Perempuan 58 162 19 1413,5
Sherly perempuan 55 160 18 1386.4
Mahdi= 66 + (13,7 x 58) + (5 x 168) – (6,8 x 19)
= 66 + 794,6 + 840 -129,2
= 1571.4
Anggit = 66 + (13,7 x 59) + (5 x 170) – (6,8 x 19)
= 66 + 808.3 + 850 – 129.2
= 1595.1

Arti = 655 + (9,6 x 56) + (1,8 x 155) – (4,7 x 19)
= 655 + 537,6 + 300,6 – 89,3
= 1403,9
Danik = 655 + (9,6 x 58) + (1,8 x 167) – (4,7 x 18)
= 655 + 556,8 + 300,6 – 84,6
= 1418,2
Diana = 655 + (9,6 x 52) + (1,8 x 160) – (4,7 x 19)
= 655 + 499,2 + 288 – 89,3
= 1352,9
Faisal = 66 + (13,7 x 50) + (5 x 165) – (6,8 x 19)
= 66 + 685 + 825 – 129.2
= 1446,8
Filda = 655 + (9,6 x 49) + (1,8 x 165) – (4,7 x 19)
= 655+ 470,4 + 297 – 89,3
= 1333,1
Yogo = 66 + (13,7 x 50) + (5 x 168) – (6,8 x 19)
= 66 + 685 + 840 – 129,2
= 1461.8
Mahesti = 655 + (9,6 x 52) + (1,8 x 154) – (4,7 x 18)
= 655 + 499,2 + 277,2 – 84,6

= 1346,8
Nita = 655 + (9,6 x 49) + (1,8 x 157) – (4,7 x 18)
= 655 + 470,4 + 282,6 - 84,6
= 1323,4
Via = 655 + (9,6 x 50) + (1,8 x 160) – (4,7 x 18)
= 655 + 480 + 288 – 84,6
= 1338.4
Ria = 655 + (9,6 x 43) + (1,8 x 153) – (4,7 x 18)
= 655 + 412,8 + 275,4 – 84,6
= 1258.6
Ryan = 66 + (13,7 x 55) + (5 x 168) – (6,8 x 18)
= 66 + 753.5 + 840 – 122.4
= 1537.1
Shela = 655 + (9,6 x 58) + (1,8 x 162) – (4,7 x 19)
= 655 + 556,8 + 291 – 89,3
= 1413,5
Sherly= 655 + (9,6 x 55) + (1,8 x 160) – (4,7 x 18)
= 655 + 528 + 288 – 84,6
= 1386.4

AMB rata-rata dari 15 anak :
AMB rata-rata = ∑AMB
15
= 1571.4 + 1403,9 + 1418,2 + 1352,9 + 1446,8 + 1333,1 + 1461.8 + 1346,8

+1323,4 + 1258.6 + 1537.1 + 1413,5 + 1338.4 + 1386.4 +
15
= 21172.4
15
= 1411.493
b. Aktifitas Fisik
Aktifitas fisik adalah kalori yang dibutuhkan untuk melakukan aktivitas fisik.
Aktivitas fisik berupa aktivitas rutin sehari-hari, misalnya membaca, pergi ke
sekolah, bekerja sebagai karianwati kantor. Besarnya energi yang digunakan
tergantung jenis, intensitas dan lamanya aktivitas fixik. Aktivitas fisik dilambangkan
(AF).
AF = F x A x Q
Keterangan :
AF : Kalori (kkal)
F : Ketetapan nilai kalori aktivitas (kkal/kg/jam)
A : Rata-rata berat badan (kg)
Q : Lama aktivitas (jam)
c. Aktivitas Khusus
Aktivitas khusus adalah aktivitas yang terjadi sewaktu-waktu tanpa bisa diperdiksi
AK = 8% x (AF)

d. Jumlah Kalori yang Dibutuhkan (Kalori Keluar)
Kalori Keluar = AMB + AF + AK
Tabel 2.4.3. Ketetapan Nilai Kalori Aktifitas (F)
No. Kegiatan F (Kkal/kg/jam)

1. Berjalan 2,0
2. Berbicara 0,4
3. Berdidri 0,5
4. Bongkar carier 1,1
5. Duduk 0,4
6. Masak 0,5
7. Makan 0,4
8. Minum 0,4
9. Tidur 0,36
10. Menggigil 4,9
11. Packing 1,1
12. Menyasak 5,1
13. Mendirikan camp 1,1
Sumber: Almatzier, 2005
Tabel 2.4.4. Daftar Tingkat Aktivitas
No. Tingka Aktivitas Contoh Kegiatan L P

1. Istirahat Duduk, tidur 1,2 1,2
2. Kerja sangat ringan Menulis, mengetik 1,4 1,4
3. Kerja ringan Menyapu, menjahit, mencuci piring 1,5 1,5
4. Kerja ringan-sedang Kuliah, kerja 1,7 1,6
5. Kerja sedang Mencangkul, menyabit rumput 1,8 1,7
6. Kerja berat Menggergaji dengan tangan 2,1 1,8
7. Kerja sangat berat Pendakian gunung, menarik becak 2,3 2

Tabel 2.4.5. Perencanaan Kalori Keluar
Hari: Sabtu, 11 April 2015
Kegiatan F (kkal/kg/jam) Q (jam) A (Kg) AF (kkal)

Berjalan 2.0 3.3 53 349.8
Berbicara 0.4 8 53 169.6
Duduk 0.4 5.8 53 122.96
Berdiri 0.5 1.75 53 46.375
Packing 1.1 0.3 53 17.49
Masak 0.5 1.16 53 30.74
Makan 0.4 0.5 53 10.6
Minum 0.4 0.1 53 2.12
Tidur 0.36 8 53 152.64
Total AF 902.325
AMB 1411.493
AK (8% x AF) 72.186
Total kalori per anak 1569.824
Totoal kalori keluar per kelompok 7849.12
Keterangan :
- AK = 8% x 902.325
= 72.186
- Kalori Keluar = AMB +AF +AK
= 1411.493 + 902.325 + 72.186
= 2386.004
Kalori keluar kelompok = 2386.004 x 15
= 33790.06

Hari: Minggu, 12 April 2015
Kegiatan F (kkal/kg/jam) Q (jam) A (Kg) AF (kkal)

Berjalan 2.0 8.2 53 869.2
Berbicara 0.4 6 53 127.2
Duduk 0.4 5 53 106
Berdiri 0.5 1.4 53 37.1
Packing 1.1 1.5 53 87.45
Masak 0.5 0.6 53 15.9
Makan 0.4 0.3 53 6.36
Minum 0.4 0.1 53 2.12
Tidur 0.36 0 53 0
Total AF 1251.33
AMB 1411.493
AK (8% x AF) 100.1
Total kalori per anak 3278.093
Totoal kalori keluar per kelompok 12903.97
Keterangan :
- AK = 8% x 1251.33
= 100.1
- Kalori Keluar = AMB +AF +AK
= 1411.493 + 1251.33 + 100.1
= 2762.923
- Kalori keluar kelompok = 2762.923 x 15
= 41443.845

 Berikut tabel kalori makanan untuk dapt menjadi acuan perhitungan kalori makanan yang
kita konsumsi :
Tabel 2.4.6. TAbel Kalori Maknan
Nama Makanan Kalori (kkal) tiap

100 gram
Nasi putih 178
Tepung terigu 365
Roti sobel 400
Sup krim instan 50
Telur ayam 162
Telur asin 192
Bakso 202
Sosis 452
Abon sapi 316
Kacang tanah 452
Tempe 149
Kol 24
Wortel 42
Bunga kol 25
Sawi putih 22
Kacang panjang 44
Cabe merah 31
Minyak goreng 902
Margarine 720
Kecap 46
Bawang putih 95
Bawang merah 39
Pisang ambon 99
Madu 294
Gula pasir 364
Susu vanilla bubuk 63
Susu kental manis coklat 350
Salak 77
Duku 63
Jahe 51
Kerupuk udang 541

Tabel 2.4.7. Perencanan Kalori Masuk
Hari/Tanggal : Jumat, 3 April 2015

Kalori tiap 100gr Totoal kalori
Makan Nama Bahan Takaran (gr)
(kkal) (kkal)
Roti sobek 1808 354 6400.32
Susu coklat 750 336 2520
Total kalori masuk sarapan 8920.32
Nasi putih 3000 178 5340
Pagi (05.45 -
10.50 WIB) Bakso 500 202 1010
Sarapan Telur asin 400 192 384
Menu:
Garam 50 - -
Roti sobek
Susu coklat Gula pasir 75 364 273
Bawang putih 120 95 38
Istirahat siang
Bawang merah 180 39 23.4
Menu:
- Nasi aron Minyak goreng 200 902 1082.4
- Telur asin Kol 24 120
500
- Capcai
Wortel 500 42 210
Bunga kol 300 25 75
Kerupuk udang 300 541 1623
Total Kalori Masuk Siang 10178.8
Malam (19.30 – Nasi putih 3000 178 5340
20.15 WIB) Telur ayam 500 162 810
Menu: Kol 500 24 120
- Nasi goreng Minyak goreng 300 902 6765
- Telur dadar Bawang putih 75 95 71.25
- Wedang jahe Bawang merah 100 39 39
- Snack ubi
goreng
Kecap 250 46 115
Garam 50 - -
Cabe merah 90 31 27.9
Jahe 200 51 102
Gula pasir 150 364 546
Ubi jalar 500 152 760
Total Kalori Masuk Malam 14696.15

Hari/Tanggal: Sabtu, 4 April 2015
Pagi, 06.00 – Tepung terigu 1500 365 5475
06.45 WIB) Telur ayam 500 162 810
- Pancake Susu bubuk 600 63 128
topping madu Margarine 175 720 720
- Susu coklat Minyak goreng 150 902 1353
Gula pasir 100 364 364
Pisang ambon 1500 99 1485
Baking powder 10 - -
Madu 300 304 912
Total Kalori Masuk Pagi 13767
Siang (13.00 - Nasi putih 2250 178 4008
14.30 WIB) Tepung terigu 500 365 1825
Menu: Sawi putih 750 22 166.32
- Nasi pecel Wortel 500 42 126
- Tempe Kacang panjang 500 44 120
mendoan
Tempe 1000 149 1490
- Salak
Daun bawang 100 29 29
Minyak goreng 300 902 2706
Bumbu pecel 400 146 584
Garam 50 - -
Salak 1000 77 770
Total Kalori Masuk Siang 11824.32
Snack sore Roti sobek 1808 354 6581.12
Madu 300 304 912
Total kalori masuk malam 10013.12
Tabel 2.4.8. Perencanaan Sisa Kalori

Hari, Tanggal Kalori Keluarr (kkal) Kalori Masuk (kkal) Sisa Kalori (kkal)
Jumat, 3 April 2015 33790.06 33795.27 5.21
Sabtu, 4 April 2015 35534.02 35604.44 70.42
Jumlah Sisa Kalori 75.6

Tabel 2.4.9. Perencanan Estimasi
Jenis Estimasi Jumlah
Estimasi 1 Beras ½ kg
Sosis 1 bungkus
Abon sapi 100 gr
Air mineral 1,5 L
Susu coklat 3 sachet
Estimasi 2 Sup krim instan 2 bungkus
Sosis 2 bungkus
Air mineral 1,5 L
Susu coklat 3 sachet

Manajemen Perlengkapan dan Perbekalan
1.5.1. Pengertian
Manajemen perlengkapan dan perbekalan adalah suatu penentuan dan pengaturan

alat dan bahan yang digunakan dalam suatu kegiatan supaya kegiatan berjalan lancar.
1.5.2. Manajemen Perlengkapan
 Dalam menentukan perlengkapan yang akan kita bawa ada beberapa faktor yang
harus diperhatikan, diantaranya :
a. Durasi atau lamanya perjalanan
b. Jenis kegiatan
c. Karakteristik wilayah
d. Jumlah personil
 Tujuan manajemen perlengkapan adalah sebagai berikut :
a. Merencanakan alat-alat dan bahan-bahan yang digunakan dalam kegiatan agar
lebih efisien
b. Menentukan jumlah alat dan bahan sesuai kebutuhan
c. Dengan adanya manajemen perlengkapan, kegiatan berjalan dengan lancar
 Pembagian perlengkapan
a. Perlengkapan pribadi :
- Pergerakan
- Basecamp
- MCK
b. Perlengkapan kelompok :
- Navigasi darat
- Pergerakan
- Masak dan makan
- Basecamp
- Penerangan
- Dokumentasi

- P3K
- MCK
- Perkap khusus
1.5.3. Manajemen Perbekalan
 Hal-hal yang perlu diperhatikan :

a. Lamanya perjalanan
b. Aktivitas yang dilakukan
c. Keadaan medan
 Syarat Menentukan Perbekalan :
a. Cukup mengandung kalori dan memenuhi gizi
b. Terlindungi, tahan lama, dan mudah penggunaannya
c. Makanan yang siap saji, hemat waktu pemasakan, hemat air, hemat bahan bakar,
dan efisien
d. Ringan dan mudah didapat
e. Murah
 Pengelompokan perbekalan
a. Makanan pokok
b. Lauk
c. Sayuran
d. Bumbu
e. Minuman
f. Snack
1.5.4. Estimasi
Fungsi estimasi adalah untuk menghadapi hal-hal yang tidak terduga.
 Hal-hal yang dipertimbangkan dalam estimasi adalah:

a. Medan yang kita lalui
b. Jumlah personil
c. Lama perjalanan

d. Kandungan kalori dan gizi
e. Cepat saji
f. Waktu standar estimasi
1.5.5. Packing
 Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam packing:

a. Merata, terisi padat ke segala arah
b. Semua barang yang dibawa harus masuk ke carier
c. Berat beban yang dibawa adalah 1/3 dari berat badan si pembawa carier
d. Benda yang berat harus diatas, sedangkan yang ringan berada dibagian bawah
e. Memenuhi prinsip packing
f. Perlengkapan yang lebih berat ditempatkan paling dekat dengan badan
g. Barang yang sewaktu-waktu digunakan ditempatkan pada tempat yang mudah
dijangkau
Kesimpulan:
a. Kelompokan barang dalam satu plastik

b. Maksimalkan tempat yang ada
c. Tempatkan barang yang sering digunakan di tempat yang mudah dijangkau
d. Jangan menggantungkan barang di luar carier, fungsinya untuk irit tempat,
melindungi perkab dari benturan, dan melindungi benda tajam.

Tabel 2.5.1. Perencanaan Perlengkapan dan Perbekalan Kelompok
Jenis Penggolongan Nama Alat dan Jumlah Satuan

Bahan
Peta 1 Buah
Kompas 1 Buah
Pensil 1 Buah
Perlengkapan Navigasi Darat Penghapus 1 Buah
Buku saku 1 Buah
Bolpoin 2 Buah
Spidol 1 Buah
Carrier 5 Buah
Trashbag 5 Buah
Plastik putih 1 Bungkus
Perlengkapan Pergerakan Plastik kresek 1 Bungkus
Jam tangan 10 Buah
Tas Daypack 5 Buah
Tas Bagpack 1 Buah
Kompor gas portable 2 Buah

Masak dan
Perlengkapan Nasting 3 Set
Makan
Piring 6 Buah

Gelas 4 Buah

Bahan
Sendok 6 Buah
Garpu 2 Buah
Pisau 2 Buah
Korek api gas 2 Buah
Tenda Dome 3 Buah
Kantung tidur 8 Buah
Matras 13 Buah
Garam krasak 0,5 Kg
Mukena 1 Buah
Perlengkapan Basecamp
Sendal 8 Pasang
Botol kosong 10 Buah
Ponco 15 Buah
Jaket 15 Buah
Sarung 10 Buah
Headlamp 8 Buah
Perlengkapan Penerangan
Senter 7 Buah

Baterai cadangan A1 2 Buah
Baterai cadangan A3 2 Buah

Bahan
Camera digital 1 Buah
Perlengkapan Dokumentasi Buku saku 1 Buah
Bolpoin 2 Buah
Kassa 5 Roll
Kotak P3K 2 Buah
Gunting 2 Buah
Perlengkapan P3K Pembalut 1 Bungkus
Kapas 1 Bungkus
Hansaplast 1 Bungkus
Plester 2 Roll
Survival Kit:
Gunting 2 Buah
Benang 1 Roll
Perlengkapan Perkab Khusus Jarum 1 Buah
Peniti 4 Buah
Korek Api Gas 1 Buah
Pisau Kecil 1 Buah
Perbekalan Pergerakan Minyak Komando 0,5 Liter
Perbekalan Bahan Bakar Gas 9 Tabung

Beras 3,6 Kg
Perbekalan Makanan Pokok
Minyak Goreng 1 Liter
Nama Alat dan

Jenis Penggolongan Jumlah Satuan
Bahan
Roti Tawar 2.220 Gram
Telur Asin 6 Butir
Sosis 3 Bungkus
Telur Ayam 16 Butir

Lauk
Tempe 1 Kg
Cabai Rawit 120 Gram
Sayur sop 1 Bungkus
Wortel 100 Gram

Sayuran
Sawi putih 300 Gram
Bunga Kol 200 Gram
Perbekalan Pisang Ambon 6 Buah
Bawang Merah 300 Gram
Bawang Putih 200 Gram
Garam 1 Bungkus
Bumbu
Gula Pasir 1000 Gram
Gula Merah 300 Gram
Kecap 800 Gram
Minuman Air Mineral 1,5 liter 2 Botol

Susu Cokelat 16 Sachet
Teh 1 Bungkus
Madu 15 Sachet
Jenis Penggolongan Nama Alat dan Bahan Jumlah Satuan
Snack Pilus 2 Bungkus
Perbekalan Snack Wafer coklat 2 Bungkus
Permen 1 Bungkus
Obat Dalam :
Obat masuk angin 4 Sachet
Obat penawar racun 1 Kapsul
Obat maag 4 Kapsul
Obat batuk 1 Botol
Obat diare 4 Kapsul

Perbekalan P3K
Obat flu 4 Kapsul
Obat turun panas 5 Kapsul
Obat sakit kepala 5 Kapsul
Obat asma 4 Kapsul
Multivitamin 4 Kapsul
Obat tambah darah 5 Kapsul
Obat Luar :

Obat temple 1 Bungkus
Miconazole 1 Buah
Minyak kayu putih 1 Botol

Bahan
Salep luka bakar 1 Buah
Obat tetes mata 1 Botol
Oxycan 1 Botol
Perbekalan P3K Salep anti kram 1 Buah
Obat merah 1 Botol
Obat steril 1 Botol
Alkohol 1 Botol
Sabun mandi cair 1 Botol
Perbekalan MCK Pasta gigi 1 Buah
Tisu basah 1 Bungkus

Shampo 3 Sachet
Survival kit :
Garam halus Plastik

2
kecil
Perbekalan Perkab Khusus Gula pasir Plastik

2
kecil
Gula merah Plastik

2
kecil
Tabel 2.5.2. Perencanaan Perlengkapan Pribadi
Baju Flanel 1 Buah
Celana Lapang 1 Buah
Kaos Kaki 1 Pasang
Sepatu Lapangan 1 Pasang
Kerudung (Putri) 1 Buah

Perlengkapan Pergerakan
Slayer 1 Buah
Baju Ganti 1 Pasang
Kaos Kaki Ganti 1 Buah
Jaket 1 buah
Pakaian dalam ganti 1 pasang
Perlengkapan MCK Sikat Gigi 1 Buah

Tabel 2.5.3. Perencanaan Perlengkapan Estimasi
Beras 0,5 Kg
Abon Sapi 100 Gram

Makanan
Mie Instan 3 Bungkus
Perbekalan
Sosis 3 Bungkus
Susu coklat 6 Sachet

Minuman
Air Mineral 1,5 L 2 Botol

1.6 Manajemen Biaya
1.6.1. Pengertian
Manajemen biaya adalah penentuan atau pengaturan dari semua manajemen atau biaya
yang akan digunakan untuk suatu kegiatan.
1.6.2. Perencanaan Dana
1. Dana Masuk
Iuran peserta
2. Dana Keluar
Tabel 2.6.1. Perincian Perencanaan Dana Keluar
No Keterangan Jumlah Satuan Harga Satuan Total(Rp)

(Rp)
I. KESEKRETARIATAN
1 Print Proposal 100 Rp 500,00 Rp 50.000,00

Lembar
.
2 Penggadaan Proposal 200 Rp 150,00 Rp 30.000,00

Lembar
.
3 Jilid Proposal softcover 1 Rp 2000,00 Rp 2.000,00

Eks
.
4 Print LPK 200 Rp 500,00 Rp 100.000,00

Lembar
.
5 Penggadaan LPK 400 Lembar Rp 150,00 Rp 60.000,00

.
6 Jilid LPK 2 Rp 2000,00 Rp 4.000,00

Eks
.
7 Print Surat Izin

1 Lembar Rp 500,00 Rp 500,00
.
8 Penggandaan Surat Izin

15 Lembar Rp 150,00 Rp 2.250,00
.
9 Print Permohonan Surat

1 Lembar Rp 500,00 Rp 500,00
. Pengantar
1 Penggandaan Surat
0 Pengantar Kegiatan 15 Lembar Rp 150,00 Rp 2.250,00
.
1 Print Permohonan Surat

1 Keterangan Jalan 1 Lembar Rp 500,00 Rp 500,00
.
1 Penggandaan Surat
2 Keterangan Jalan 15 Lembar Rp 150,00 Rp 2.250,00
.

Harga Satuan
No. Keterangan Jumlah Satuan Total(Rp)
(Rp)
13 Print Permohonan
. Surat Izin 5 Lembar Rp 500,00 Rp 2500,00
Melintas
14 Penggandaan
. Permohonan Surat 15 Lembar Rp 150,00 Rp 2250,00
Izin Melintas
15 Print Surat
5 Lembar Rp 500,00 Rp 2500,00
. Pemberitahuan
16 Penggandaan Surat
15 Lembar Rp 150,00 Rp 2250,00
. Pemberitahuan
17 Penggandaan Surat
6 Lembar Rp 150,00 Rp 900,00
. Pinjam Alat
18 Penggandaan surat
1 Lembar Rp 150,00 Rp 150,00
. untuk arsip
Jumlah Rp 270.300,00
II. ALAT TULIS KANTOR DAN BAHAN HABIS PAKAI
1. Kertas minyak Lemba Rp 100,00 Rp 1.000,00

10
r
2. Trashbag 7 Buah Rp 2.500,00 Rp 17.500,00
3. Korek api batang 2 Buah Rp 500,00 Rp 1.000,00
4. Korek api gas 2 Buah Rp 2.000,00 Rp 4.000,00

5. Rafia 1 Gulung Rp 2.500,00 Rp 2.500,00
6. Baterai cadangan Buah Rp 3.500,00 Rp 7.000,00

2
A1
7. Baterai cadangan Buah Rp 2.000,00 Rp 8.000,00

4
A2
8. Baterai cadangna Buah Rp 2.000,00 Rp 16.000,00

8
A3
9. Lilin 8 Batang Rp 625,00 Rp 5.000,00
10. Sabun mandi cair 1 Botol Rp 5.000,00 Rp 5.000,00
11. Pasta gigi 1 Buah Rp 5.000,00 Rp 5.000,00
12. Bungk Rp 19.000,00 Rp 19.000,00

Tissu basah 1
us
13. Shampo 6 Sachet Rp 500,00 Rp 3.000,00
14. Gas Tabun Rp 3.000,00 Rp 18.000,00

6
g
15. Parafin 2 kotak Rp 22.000,00 Rp 44.000,00

Harga Satuan
No. Keterangan Jumlah Satuan Total (Rp)
(Rp)
16. Solar 1 Liter Rp 7.000,00 Rp 7.000.00
17. Nota 1 Buah Rp 5.000,00 Rp 5.000,00
III. KONSUMSI
1. Beras 7,5 kg Rp 12.000,00 Rp 90.000,00
2. Minyak goreng 930 Ml Rp 13.000,00 Rp 13.000,00 (kg)
3. Tepung terigu 2250 Gram Rp 7.000,00 Rp 15.750,00
4. Margarin 525 Gram Rp 5.000,00 Rp 2.625,00
5. Tempe 1500 Gram Rp 5.000,00 Rp 7.500,00
6. Telur ayam 900 Gram Rp 18.700,00 Rp 16.830,00
7. Telur asin 1800 Gram Rp 30.000,00 Rp 54.000,00
8. Bakso sapi 300 Gram Rp 3.000,00 Rp 900,00
9. Kacang tanah 300 Gram Rp 5.000,00 Rp 1.500,00
10. Kerupuk udang 300 Ons Rp 2.000,00 Rp 2.000,00
11. Cabai merah 90 Gram Rp 25.000,0 Rp 2.250,00
12. Wortel 1,5 Kg Rp 5.000,00 Rp 7.500,00
13. Sawi putih 900 Gram Rp 6.000,00 Rp 5.400,00
14. Kacang panjang 600 Gram Rp 5.000,00 Rp 3.000,00

15. Kol 2 Buah Rp 2.000,00 Rp 4.000,00
16. Pisang ambon 3 Buah Rp 1.500,00 Rp 7.500,00
17. Bawang merah 330 Gram Rp 20.000,00 Rp 6.600,00
18. Bawang putih 210 Gram Rp 21.000,00 Rp 4.400,00
19. Garam 330 Gram Rp 2.000,00 Rp 660,00
20. Gula pasir 390 Gram Rp 12.000,00 Rp 4.680,00
21. Daun bawang 300 Gram Rp 2.000,00 Rp 600,00
22. Kecap 450 Gram Rp 8.000,00 Rp 3.600,00
23. Backing powder 30 Gram Rp 2.000,00 Rp 60,00
Harga Satuan
No. Keterangan Jumlah Satuan Total (Rp)
(Rp)
24. Bumbu pecel 600 Gram Rp 2.000,00 Rp 1.200,00
25. Sub krim instan 6 Bungkus Rp 5.500,00 Rp 33.000,00
26. Air mineral 1,5 L 6 Botol Rp 4.300,00 Rp 25.800,00
27. Susu vanila bubuk 4 Sachet Rp 2.500,00 Rp 10.000,00
28. Teh 1 Bungkus Rp 2.000,00 Rp 2.000,00
29. Susu coklat 32 Sachet Rp 1.200,00 Rp 38.400,00
30. Emping mlinjo 1 Bungkus Rp 8.000,00 Rp 8.000,00
31. Snack pilus 3 Bungkus Rp 4.000,00 Rp 12.000,00
32. Malkist 5 Bungkus Rp 6.000,00 Rp 30.000,00

33. Wafer coklat 10 Bungkus Rp 3.000,00 Rp 30.000,00
34. Permen 2 Bungkus Rp 3.500,00 Rp 7.000,00
35. Salak 1,5 Kg Rp 10.000,00 Rp 15.000,00
36. Duku 0,5 Kg Rp 8.000,00 Rp 4.000,00
37. Jahe 600 Gram Rp 2.000,00 Rp 1.200,00
IV. KESEHATAN
1. Kassa 1 Bungkus Rp 6.000,00 Rp 6.000,00
3. Kapas 1 Bungkus Rp 3.000,00 Rp 3.000,00
4. Hansaplast 1 Bungkus Rp 5.000,00 Rp 5.000,00
5. Plester 1 Roll Rp 8.000,00 Rp 8.000,00
7. Obat masuk angin 1 Sachet Rp 2.000,00 Rp 2.000,00
8. Obat penawar racun 1 Botol Rp 11.500,00 Rp 11.500,00
9. Obat maag 1 Kapsul Rp 10.000,00 Rp 10.000,00
10. Antibiotik 1 Kapsul Rp 900,00 Rp 900,00
11. Obat batuk 1 Botol Rp 10.000,00 Rp 10.000,00
12. Obat diare 1 Kapsul Rp 700,00 Rp 700,00

N
o Harga Satuan
Keterangan Jumlah Satuan Total (Rp)
. (Rp)
1 Bungkus Rp 2.000,00 Rp 2.000,00

3 Obat flu 1
.
1 Bungkus Rp 2.000,00 Rp 2.000,00

4 Obat turun panas 1
.
1 bungkus Rp 2.000,00 Rp 2.000,00

5 Obat sakit kepala 1
.
1 Bungkus Rp 4.000,00 Rp 4.000,00

6 Obat asma 2
.
1 Bungkus Rp 2.500,00 Rp 2.500,00

7 Multivitamin 1
.
1 Bungkus Rp 4.000,00 Rp 4.000,00

8 Obat tambah darah 1
.
1 Botol Rp 8.000,00 Rp 8.000,00

9 GPU 1
.

2 Bungkus Rp 4.000,00 Rp 4.000,00
0 Obat tempel 1
.
2 Buah Rp 4.000,00 Rp 4.000,00

1 Miconazole 1
.
2 Botol Rp 5.000,00 Rp 5.000,00

2 Minyak kayu putih 1
.
2 Buah Rp 10.000,00 Rp 10.000,00

3 Salep luka bakar 1
.
2 Botol Rp 8.000,00 Rp 8.000,00

4 Obat tetes mata 1
.
2 Tabung Rp 20.000,00 Rp 40.000,00

5 Oxycan 2
.
2 Buah Rp 10.000,00 Rp 10.000,00

6 Salep anti kram 1
.
2 Botol Rp 3.500,00 Rp 3.500,00

7 Obat merah 1
.
2 Obat steril 1 Botol Rp 4.000,00 Rp 4.000,00

8

.
2 Botol Rp 10.000,00 Rp 10.000,00

9 Alkohol 1
.
3 Botol Rp 7.000,00 Rp 7.000,00

0 Bedak gatal 1
.
V. CETAK
1 Penggandaan peta Rp 5.000,00 Rp 10.000,00

2 Lembar
.
Jumlah Rp 10.000,00
VI. DOKUMENTASI
1. Cetak Foto 4R 36 Lembar Rp 2000,00 Rp 72.000,00
Jumlah Rp 72.000,00
VIII. RETRIBUSI
1. Retribusi ke Polsek Rp 20.000,00 Rp 20.000,00

Tembalang
2. Tiket masuk jalur chuntel 15 orang Rp 15.000,00 Rp 225.000,00
Total Rp 1.433.855,00

3. Transportasi
Jumlah Harga Satuan Harga Total

Perjalanan Tujuan Keterangan
Anak (Rp) (Rp)
Poltekkes – Angkot Rp 5.000,00 Rp 35.000,00

15
Sukun ngesrep
Sukun – pasar Bus Rp 15.000,00 Rp 105.000,00

sapi Semaran 15
Berang
salatiga g – Solo
kat
Pasar Sapi Bus Salatiga Rp 15.000,00 Rp 15.000,00
Salatiga – –
15
Cuntel Magelan
g

Jumlah Harga Satuan
Perjalanan Tujuan Keterangan Harga Total (Rp)
Anak (Rp)
Selo – Angkutan Rp 20.000,00 Rp 300.000,00

terminal sayur 15
Boyolali
Terminal Bus Solo – Rp 20.000,00 Rp 300.000,00

Pulang
Boyolali – Semaran 15
Sukun g
Sukun – Angkot Rp 5.000,00 Rp 75.000,00

15
Poltekkes
Total Rp 920.000,00
Biaya yang dikeluarkan :
I. Kesekretariatan = Rp 270.300,00
II. ATK dan BHP = Rp 16.800,00
III. Konsumsi = Rp 481.455,00
IV. Kesehatan = Rp 187.100,00
V. Cetak = Rp 10.000,00
VI. Dokumentasi = Rp 72.000,00
VII. Retribusi = Rp 245.000,00
VIII. Transportasi = Rp 920.000,00
Jumlah Biaya = Rp 2.202.655,00
Biaya Lain-lain = Rp 200.000,00
Biaya estimasi = Rp 150.000,00

Jumlah biaya yang dikeluarkan = Rp 2.552.655,00
Jumlah biaya per anak = Rp 170.177,00
Dibulatkan = Rp 170.000,00
Terbilang : Seratus tujuh puluh ribu rupiah

2.7. Manajemen Operasional
2.7.1 Pengertian
Manajemen Operasional adalah manajemen yang mengatur tentang pembagian tugas
dalam pelaksanaan kegiatan lapang.
2.7.2. Tujuan
Tujuandari manajemen operasional adalah :
1. Agar kegiatan terorganisir
2. Bagi tugas agar semua anggota mempunyai tanggungjawab
2.7.3.1.1. Pembagian Job
Pembagian job ada 7, yaitu :
1. Leader, Tugasnya menentukan arah/jalan dalam kegiatan lapangan dan harus bias lewat
navigasi darat.
2. Koordinator,tugasnya memimpin kegiatan dan pengambil keputusan jika ada
permasalahan dalam suatu kegiatan.
3. Porter, tugasnya sebagai pembawa tas carrier yang digunakan pada saat kegiatan
4. Bendahara, tugasnya mengatur pemasukan dan pengeluaran pada saat jalannya kegiatan
5. Dokumentasi, tugasnya mendokumentasikan suatu kegiatan dari awal samapai akhir /
selesai serta memanajemen penggunaan kamera pada saat kegiatan lapangan
6. P3K, tugasnya membawa perlengkapan dan perbekalan obat serta mengobati anggota
bila ada anggota yang sakit
7. Sweeper, anggota tim yang berada di barisan paling belakang yang memiliki tugas untuk
menjaga dan mengawasi anggota tim yang berjalan di depannya.

Tabel 2.7.1.PerencanaanManajemenOperasional
Lokasi Koordinator Leader Porter Bendahara P3K Dokumentasi Sweeper
Diana, Ryan,
Yogo, Anggit,
Poltekkes-Sukun Faisal Filda Nita Ria, Sherly, Arti Mahesti,
Mahdi, Faisal, Ryan
Shela Via, Danik
Yogo, Anggit, Diana, Ryan,
Sukun-Pasar
Faisal Filda Mahdi, Nita Shela, Sherly, Arti Mahesti,
Sapi Salatiga
Faisal, Ryan Ria Via, Danik
Mahesti,
Yogo, Anggit, Yogo,
Pasar Salatiga- Arti,
Faisal Via Mahdi, Nita Diana, Ria Shela,
Wekas Danik,
Faisal, Ryan Sherly
Filda
Mahesti,
Yogo, Anggit, Yogo,
Arti,
Wekas-Titik A Faisal Via Mahdi, Nita Diana, Ria Shela,
Danik,
Faisal, Ryan Sherly
Filda
Yogo, Anggit, Sherly,
Anggit, Ria,
Titik A- B Faisal Ryan Mahdi, Nita Diana, Danik, Shela
Filda
Faisal, Ryan Mahesti
Yogo, Anggit, Sherly, Anggit, Ria,
Titik B-C Faisal Ryan Nita Danik, Shela
Mahdi, Diana, Filda

Faisal, Ryan Mahesti
Yogo, Anggit, Danik,
Mahdi, Arti,
Titik C-D Faisal Shela Mahdi, Nita Ria, Mahesti, Filda
Diana, Via
Faisal, Ryan Anggit
Yogo, Anggit, Danik,
Mahdi, Arti,
Titik D-E Faisal Shela Faisal, Nita Ria, Mahesti, Filda
Diana, Via
Mahdi, Ryan Anggit
Filda,
Yogo, Anggit, Anggit,
Ria,
Titik E-F Faisal Danik Mahdi, Nita Mahdi, Via Mahesti,
Nita,
Faisal, Ryan Sherly
Shela
Danik,
Yogo, Anggit, Yogo,
Arti,
Titik F-G Faisal Mahdi Mahdi, Nita Ria, Filda Shela,
Mahesti,
Faisal, Ryan Diana
Sherly
Danik,
Yogo, Anggit, Yogo,
Arti,
Titik G-H Faisal Arti Mahdi, Nita Ria, Filda Shela,
Mahesti,
Faisal,Ryan Diana
Sherly
Yogo, Anggit, Filda, Mahdi, Ria,
Titik H-I Faisal Shela Nita Mahesti, Arti
Mahdi, Diana, Danik

Faisal, Ryan Sherly,,
Via
Filda,
Yogo, Anggit,
Diana, Mahdi, Ria,
Titik I-J Faisal Anggit Mahdi, Nita Mahesti, Arti
Sherly, Danik
Faisal, Ryan
Via
Yogo, Anggit, Ria, Ryan,
Titik J-K Faisal Sherly Mahdi, Nita Danik, Diana, Shela Mahesti,
Faisal, Ryan Arti, Via Shela
Yogo, Anggit, Ria, Ryan,
Titik K-L Faisal Yogo Mahdi, Nita Danik, Diana, Shela Mahesti,
Faisal, Ryan Arti, Via Shela
Yogo, Anggit, Ria,
Selo-Pasar Mahdi, Arti,
Faisal Mahesti Mahdi, Nita Diana, Sherly, Via
Cipogo Shela
Faisal, Ryan Filda
Pasar Cipogo- Yogo, Anggit, Ria,
Mahdi, Arti,
TerminaL Faisal Ria Mahdi, Nita Diana, Sherly, Via
Shela
Boyolali Faisal, Ryan Filda
Terminal Yogo, Anggit, Anggit,
Via, Arti,
Boyolali- Faisal Yogo Mahdi, Nita Diana, Sherly Mahesti,
Shela
Terminal Sukun Faisal, Ryan Filda

Yogo, Anggit, Yogo,
Terminal Sukun- Via, Arti,
Faisal Anggit Mahdi, Nita Diana, Sherly Mahesti,
Poltekkes Shela
Faisal, Ryan Filda

1.7. Manajemen Dokumentasi
2.8.1. Pengertian
Manajemen dokumentasi adalah proses perencanaan pengambilan bukti otentik
pelaksanaan suatu kegiatan baik berupa gambar maupun tulisan secara efektif dan efisien
2.8.2. Fungsi
Fungsi manajemen dokumentasi adalah sebagai pelengkap catatan dan laporan
sebuah perjalanan dari tahap persiapan sampai pulang kembali.
1.7.3. Tujuan
Tujuan manajemen dokumentasi adalah:
1. Sebagai arsip bukti otentik
2. Sebagai media informasi
3. Sebagai review kegiatan
4. Sebagai media yang komunikatif
1.7.4. Alat yang Dibutuhkan
Alat yang dibutuhkan dalam pengambilan dokumentasi yaitu:
a. Camera yang terdiri dari:
- 2 camera digital
b. Alat tulis:
- Bolpoint
- Buku
c. Jam Tangan

1.7.5. Manajemen Pengambilan Gambar
Manajemen pengambilan gambar sebagai berikut:
a. Waktu persiapan
b. Perlengkapan dan perbekalan
c. Foto anggota yang berangkat
d. Waktu keberangkatan
e. Lokasi tujuan
f. Foto pergerakan
g. Aktivitas
h. Surat-surat birokrasi

Tabel 2.8.1. Perencanaan Manajemen Pengambilan Gambar
Kegiatan Obyek Waktu Tempat Keterangan
Sabtu, 11 April
Peserta dan 2015 1 kali pengambilan
Persiapan Poltekkes
logistik gambar
Pukul 06.00 WIB
Sabtu, 11 April
Pelaksanaan 2015 1 kali pengambilan
Packing Poltekkes
packing gambar
Pukul 06.30 WIB
Sabtu, 11 April
Perjalanan dari 2015 1 kali pengambilan
Perjalanan Jalan Raya
Wekas gambar
Pukul 11.00 WIB
Sabtu, 11 April
2015 1 kali pengambilan
ISHOMA Basecamp Wekas Basecamp
gambar
SABDAPALA | PAKET PENGEMBARAAN MERBABU 2015 Pukul 12.55 WIB Page 104
Sabtu, 11 April 1 kali pengambilan

Perjalanan titik A Titik A
2015 gambar
Pukul 13.00 WIB
Sabtu, 11 April
Perjalanan Di titik B Titik B
gambar
Pukul 14.15 WIB
Sabtu, 11 April
Perjalanan Di titik C titik C
gambar
Pukul 14.25 WIB
Sabtu, 11 April
Perjalanan Di titk D titik D
gambar
Pukul 14.37 WIB
Peserta dan Sabtu, 11 April

persiapan 2015 3 kali pengambilan
ISHOMA Pos 2
untuk gambar
Pukul 15.00 WIB
istirahat
Pelaksanaan Minggu,12 April 1 kali pengambilan

Packing Pos 2
packing 2015 gambar

Pukul 02.15 WIB
Minggu, 12 April
Peserta dan di 2015 1 kali pengambilan
Persiapan titik E
titik E gambar
Pukul 03.13 WIB
Minggu, 12 April Jalur

2015 Pendakia 3 kali pengambilan
Persiapan Di titik F
n di titik gambar
Pukul 03.30 WIB
F

2015 Pendakia 1 kali pengambilan
Di titik G
n di titik gambar
Pukul 03.54 WIB
G
Persiapan di Minggu, 12 April Puncak

Perjalanan puncak kentengso
gambar
kentengsongo Pukul 04.15 WIB ngo
Minggu, 12 April Jalur 1 kali pengambilan

Perjalanan Di titik H
2015 Pendakia gambar

Pukul 08.10 WIB n di tititk
H

Perjalanan Di titik I Pendakia
gambar
Pukul 10.05WIB n di titik I

2015 1 kali pengamilan
Perjalanan Di titik J Pendakia
gambar
Pukul 13.01 WIB n di titik J

2015 Pendakia 2 kali Pengambilan
Perjalanan Di titik K
n di titik gambar
Pukul 14.21 WIB
K
Minggu, 12 April
2015 Basecamp 3 kali pengambilan
ISHOMA Basecamp selo
selo gambar
Pukul 17.15 WIB
Perjalanan Dari selo ke Minggu, 12 April Jalur ke pasar 1 kali pengambiln

Pasar Cipogo 2015 Cipogo gambar
Pukul 20.45 WIB
Dari pasar Minggu, 12 April

2015 Jalan ke 1 kali pengambilan
Perjalanan Cipogo ke
Boyolali gambr
boyolali Pukul 21.15
Minggu, 12 April
Dari Boyolali ke 2015 Jalan ke 1 kali pengambilan
Perjalanan
sukun sukun gambar
Pukul 22.00 WIB
Minggu, 12 April
Dari Sukun ke 2015 Jalan ke 1 kali pngambilan
Perjalanan
Poltekkes Poltekkes gambar
Pukul 23.30 WIB
Minggu, 12 April
Peserta dan 2015 2 kali pengambilan
Persiapan Poltekkes
Poltekkes gambar
Pukul 00.00 WIB

BAB III
PENUTUP
1.1. Kesimpulan
Pada Pendakian perdana gunung merbabu kami akan naik melewati jalur Wekas dan
turun melalui jalur selo dengan peserta Faisal sebagai Koordinator, Nita sebagai
bendahara, Arti sebagai sekertaris, Filda sebaagai humas, dan Danik dan shela sebagai
logistik dan dokumnetasi. Pelaksaan pada tanggal 11-12 Maret 2015, dan didanai oleh
dana operasional pribadi sejumlah Rp. 1.021.000,00.
1.2. Saran
Saran penyusun adalah agar dana yang dikeluarkan tidak lebih dari yang direncanakan
dan menggunakan dana secara efektif dan semaksimal mungkin.
Semarang, 7 April 2015

Ketua Koordinator Sekertaris Kelompok
Faisal Mayyoga Arti Anggraeni

NIM P1337425114054 NIM P1337425214008

Daftar Pustaka
Dinkes.karanganyarkab.go.id/v1/?page_id=340
Gitarscale.blogspot.com
Geoenviron.blogspot.in/2012/04/garis-kontur-html?m=1
https://barripandapa.wordpress.com/2013/03/17/3
http://www.tanyadok.com/kesehatan/3j-tepat-jumlah-tepat-jenis
tepatjam|TanyaDok.com
http://www.organisasi.org/1970/01/jumlah-kalori-yang-dikeluarkan-suatu-
kegiatan-aktivitas-manusia.html
http://hayunuroah.blogspot.com/2014/01/jumlah-kalori-yang-dikeluarkan-
saat.html
gizi,picsidev.com
mobile.fatsecret.co.id
Buku Diklat Pendidikan Dasar XVIII
Pembimbing tiap manajemen

Awal - Perkab

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Awal - Perkab

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

BAB I

1.1. Nama Kegiatan : Paket Pengembaraan Gunung Merbabu Jalur Wekas

Tabel 1.4. Peserta

No. Nama Kelas NIM Alamat No. HP No. HP Orang Gol.

SABDAPALA | PAKET PENGEMBARAAN MERBABU 2015 Page 1

6 ArtiAnggraeni DIV Kep P1337425214008 Panusupan 06/05, 085741664734 08164280921 O

7 Danik Febri P N DIII RMIK P1337437114017 Blongkeng 01/03, 085729703319 08122780765 O

SABDAPALA | PAKET PENGEMBARAAN MERBABU 2015 Page 2

14 Sherly Purnama D DIII -

SABDAPALA | PAKET PENGEMBARAAN MERBABU 2015 Page 3

1.2. Susuanan Panitia

SABDAPALA | PAKET PENGEMBARAAN MERBABU 2015 Page 4

SABDAPALA | PAKET PENGEMBARAAN MERBABU 2015 Page 5

SABDAPALA | PAKET PENGEMBARAAN MERBABU 2015 Page 6

2.1. Manajemen Birokrasi

Manajemen birokrasi adalah perencanaan dan penyusunan surat menyurat yang

2.1.2. Tujuan Manajemen Birokrasi

Tujuan dari manajemen birokrasi sebagai berikut :

SABDAPALA | PAKET PENGEMBARAAN MERBABU 2015 Page 7

Orang Tua/Wali Wakil Direktur III PolsekTembalang

a. Polsek turun a. Polsek naik

SABDAPALA | PAKET PENGEMBARAAN MERBABU 2015 Page 8

1. Surat Pemberitahuan Orang Tua/Wali

a. Sifat Surat : Intern

b. Jenis Surat : Surat Pemberitahuan

c. Perihal : Surat Pemberitahuan Orang Tua/Wali

d. Kepada : Orang Tua/Wali

e. Tempat Tujuan Surat : Orang Tua/Wali

f. Lampiran : 1 lembar surat izin orang tua

2. Surat Permohonan Pengantar Kegiatan Wadir III institusi

a. Sifat Surat : Intern

b. Jenis Surat : Surat Permohonan

c. Perihal : Permohonan Surat PengantarKegiatan

d. Kepada : Wakil Direktur III poltekkes

e. Tempat Tujuan Surat : Poltekkes

f. Lampiran : 8 lembar ( 6 lembar Surat Izin Orang Tua dan 2

3. Surat Permohonan Keterangan Jalan Polsek Tembalang

a. Sifat Surat : Ekstern

b. Jenis Surat : Surat Permohonan

c. Perihal : Permohonan Surat Keterangan Jalan

SABDAPALA | PAKET PENGEMBARAAN MERBABU 2015 Page 9

e. TempatTujuanSurat : Jl. TurusAsri 9 Tembalang Semarang

f. Lampiran : 4 lembar (2 lembar biodata peserta, 1

lembar Surat Pengantar Kegiatan, dan 1

lembar fotocopy KTP koordinator)

4. Surat Permohonan Izin Melintas BKPH

a. Sifat Surat : Ekstern

b. Jenis Surat : Surat Permohonan

c. Perihal : Permohonan Surat Izin Melintas

d. Kepada : Kepala BKBH

e. Tempat Tujuan Surat : Jl.Merbabu No. 136 Boyolali

f. Lampiran : 4 lembar (2 lembar biodata peserta, 1

lembar Surat Pengantar Kegiatan, dan 1

lembar Surat Keterangan Jalan

5. a) Surat Pemberitahuan Polsek naik

a. Sifat Surat : Ekstern

b. Jenis Surat : Surat Pemberitahuan

c. Perihal : Pemberitahuan Kepala Polseknaik

d. Tempat Tujuan Surat : Jl. Kota terdekat Kota Magelang, Kab.

lembar Surat Pengantar Kegiatan,1 lembar

b) Surat Pemberitahuan Koramil naik

a. Sifat Surat : Ekstern

b. Jenis Surat : Surat Pemberitahuan