Volume 41 No. 1 Suplemen Juni 2013 ISSBN 0216-0951
2 Jurnal filma Bedah Indonesia
Indonesian Journal of Surgery
Official Journal of Indonesian Surgeons Association (IKABI)[Beda nd. Vue 4
NoMTSipleten on 3013
Journal mu Bedah Indonesia
Indonesian Journal of Surgery
Official Journal of Indonesian ‘Surgeons Association (IKABI)
Redaksi.
Ketua
DR Yefta Moenadiar, dr, SpBP(K)
Departemen Bedah Fakuitas Kedokteran Universits indonesia
RS or Cipto Mangunkusumo, Jakarta
Wakil Ketua
Prof. DR. Sri Maliawan, dr, SpBS(K)
Departemen Bedah Fakultas Kedokteran Universites Udeyane
RS Sangiah, Bali
Staf Redaksi
Prof. DR. IGN Riwanto, dr, SpBKBD
Departemen Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Diponegero
RS or Karyadi, Semarang.
Yadita Wira Pasra, ar
Jakarta
Setyowati Pertiwi
dakar,
Rizal
Bandung
Reviewer (Mitra Bestari)
DR. Toar JM Lalisang, dr, SpBKED DR. Triwahyu Murni, ér, SpB.TKV.
Departemen Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Depertemen Bedah Fakutes Kedokteran Universitas Pacjadjaran
RS dr Cito Mangunkusumo, Jakarta RS Hasan Sadik, Bandung.
Bennardus Philippi, dr, SpBKBD Prof. DR. Henéro S. Yuwono, dr, SpB.KBV
Deportemen Bedch Fakulias KedoKteran Universitas Indonesia Depariemen Bedeh Fakuitas Kedoktoran Universitas Padjacjaran
RS at Cipto Mengunkusumo, Jakaria, RS Hasan Sadikn, Bandung,
Prof, DR. IGN Riwanto, dr, SpBKBD Iskandar R. Budianto, dr, SpB.SpBA,
Depertemen Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Departemen Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
RS or Karyedi, Semarang. RS or Cipto Mangunkusumo, Jakarta
DR. Samuel J. Haryono, dr, SpB(K)Onk. Prof. DR. Sri Maliawan, dr, SpBS(K)
Depertemen Bedah RS Kanker Oharmais, Jakarta. Departemen Sedan Fakuitas Kedokteran Universitas Udayana
I fran Saleh, dr, SpOT(K) RS Sangiah, Bal
Departemen Bedah Fekultes Kecokteran Universies Indonesia Nyoman Putu Ryasa, dr, SPBPORE
RS of Cipto Mangunkusumo, Jakarta, Depariemen Bedah Fakuitas Kedokteran Universitas Udayane
joer Rahmat Lubis, ‘SpOT(K) RS Sangiah, Bal.
Doperiemen Bedah Fakutas KedoKeran Unversias Srivjeya Urip Murtedjo, Gr, SpB.PGD.Pal Med. ECU
Palembang Laboratorium Sedan Fakullas Kedokteran Universitas Alangge
DR. Chaidir A. Mochtar, dr, SpU(K) RSUD 4 Sutomo, Surabaye.
Departemen Bedah Fakuites Kedokteran Universitas Indonesia. DR. Aria Kekalin, Gx, MZ’
RS or Cipto Mangunkusumo, Jakarta. Departemen Kedokteran Kemunitas, Epidemiolog! dan Biostatsti
‘cpu Fakultas Kedekteran Universitas Indonesia
Jakarta,
Boyke Sumantri,
Departemen Bedah
SU Tanggerang, Banten
Alamat Redaksi
Jumal imu Bedah Indonesia (JIB)
{ia Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Spesials Bedeh Indonesia (IKAB!)
Wisma Bhakti Mulya Lt 4 401C
II Kramat Raya 160, Jakeria Pusat 10610, Tel. & Foksimili 021 - 3916774
‘e-mail: jumal indo hoo,com den jibi@ikabl.ora
EE =Osteoartritis
Nur Rachmat Lubis .
Abstrak
Ostevartritis (OA) sendi lutut merupakan penyakit muskuloskeletal ditandai dengan rusaknya tulang rawan
sendi dan penyempitan celah sendi.’* Patogenesis bertambah beratnya osteoartritis merupakan hal yang kom-
pleks dan terdiri dari beberapa faktor, faktor utama adalah regulasi kondrosit dalam matriks ekstrasel, pen-
garuh genetik, faktor mekanik lokal dan inflamasi.'*">"* Kondrosit merupakan tipe sel yang unik pada tulang
rawan sendi yang matur, fungsinya mempertahankan ekuilibrium yang stabil antara sintesis dan degradasi
Komponen matriks tulang rawan sendi."® Sesuai dengan usia dan penyakit sendi seperti osteoartrtis, ekuilib-
rium (keseimbangan) ini terganggu, kehilangan kolagen serta proteoglikans dari matriks lebih besar dari de-
posit. Kerusakan tulang rawan sendi pada osteoartritis disebabkan oleh respons kondrosit terhadap perubahan
ing bisa terjadi secara langsung maupun tidak langsung dengan memproduksi sitokin dan protein-
biokimia,
ase yang akan merusak matriks rawan sendi. Enzim yang bertanggung jawab untuk degradasi kartilago adalah
‘matrix metalloproteinases (MMPS), enzim ini disekresi baik oleh sel sinovial maupun kondrosit. Pada pasien
yang menderita osteoartritis sendi lutut, peningkatan tingkat MMPs dalam tulang rawan sendi dan sinovium
merupakan penyebab utama degradasi kartilago.'*""” (J | Bedah Indones. 2013;41(1):S19-27)
Pendahuluan
Faktor yang bertanggung jawab untuk induksi sinte-
sis MMPs salah satunya adalah interleukin-I (IL-1).
IL-1 adalah suatu pro-inflammatory sitokin poten, in
vitro menginduksi kondrosit dan sel sinovial mensin-
tesis MMPs lebih lanjut, IL-1 mensupresi sintesis
Kolagen tipe II dan proteoglikans, dan menghambat
transforming growth factor B, menyebabkan stimu-
lasi proliferasi kondrosit."*
Cartilage oligomeric matrix protein (COMP ) perta~
ma kali dideskripsikan pada tahun 1992 oleh kelom-
pok riset Profesor Dick Heinegard dari Universitas
Lund Swedia. Molekulnya berbentuk protein pen-
tamerik dengan lima disulfida subunit linked yang
identik. Massa total 434 kDa, Beberapa peneliti men-
Alamat Korespondensi
dr Nur Rachmat Lubis, SpOT
Email: noerrll@yahoo.com
6
“Do
Lilo
dapatkan hubungan antara COMP dengan terjadinya
ostéoartritis, gambaran dan tingkat ekspresi COMP
berhubungan dengan tingkat kerusakan rawan sendi.
Epidemiologi
Osteoartritis merupakan bentuk artritis yang paling
sering ditemukan di dunia, dan merupakan penyebab
utama keterbatasan kemampuan yang disebabkan
gangguan pada lutut dan atau panggul secara kronis,
Sebagai contoh, pada penelitian Rotterdam, hanya
135 dari 1040 orang dengan rentang usia 5565 tahun
yang bebas dari osteoartritis secara radiologik (adan-
ya osteofit, atau lebih berat) pada tangan, lutut, pang-
gul ataupun tulang belakang, WHO memperkirakan
bahwa osteoartritis menjadi penyebab keterbatasan
kemampuan kurang lebih 10% dari populasi dengan
usia di atas 60 tahun.5 Saat ini pengobatan terhadap
osteoartritis dapat mengurangi gejala, tetapi tidak da-
pat memperlambat progresifitas penyakit.
Konsensus Definisi
Setelah abad ke 20, sesuai dengan konsensus terkini