You are on page 1of 11
BABI PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Globalsasi merupakan pengaruh yang dibawa akibat dari perkembangan di segala bidang. Dewasa ini, semakin maraknya Globalisasi mengakibatkan banyak sekalipengeruh negatif dan positif’ Namun, hal ini bukan lah masalah sepele yang hanya mampu dipandang sebelah mata. Semakin maraknya globalisasi mengakibatkan pudamya rasa nasionalsme di Indonesia. Indonesia merupakan laboratorum sosial yang sangat kaya Karena pluraltasnya, baik dari aspek ras dan etmis, bahasa, agama dan lainnya, Ttu pun ditambah status geografis sebagai negara maritim yang tendiri dari setidaknya 13.000 pula, Bahwa pluraftas di satu pibak adalah aset bangsa jika dikelola secara tepat, i pihak lain ia juga membawa bibit ancaman disintegrasi, Karakter phwalstik itu hanya suatu pressing factor dalam realitas ikatan negara. Di tengah situasi bangsa Indonesia yang seperti itu, nasionalisme sangat di butuhkan untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indone: Masyarakat yang Plivalitas membuat semukin hebath perkembangan Globalsasi diiringi dengan perkembangan teknologi yang mendorong segala hal. Namun, Penggerusan Rasa Nasionalisme membuat citra bangsa di mata sendiri semakin terpuruk. Sehingga dalam perkembangan Globalisasi ini, sebagai bangsa Indonesia, Kita harus benar — benar siap mengahadapi masalah yang ada di depan tanpa harus takut Kehilangan Citra bangsa sendin Oleh Karena itu dapat di kkukan penguatan rasa nasionalisme dari diri sendiri, maupun orang hain, B. RUMUSAN MASALAH np Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusin masalahnya sebagai herikut: . Apakah pengertian dari Nasionalisme ? Apakah pengertian dari Globalisasi? Ba igaimanakah Pengaruh Globalisasi terha ap Nasionalisme Bagaimanakah Strategi untuk menguatkan Rasa Nasionalisme ? C. TUJUAN aes Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari makalah ini sebagai berikut ‘Untuk mengetahui pengertian dari Nasipnalisme. ‘Untuk mengetahui pengertian dari Globalisasi. ‘Untuk mengetahui Pengaruh Globalisasi terhadap Nasionalisme. Untuk mengetahui Strategi Penguatan Rasa Nasionalisme: BAB IT PEMBAHASAN A. Pengertian Nasionalisme Nasionalisme berasal dari kata nation ang berarti bangs. Menuit Kamus Besar Bahasa Indonesia (AH dkk., 1994:89), kata bangsa memiiki arti: (1) kesatuan orang yang bersamaan asal keturunan, adat, bahasa, dan sejarahnya serta pemerintahan sendiri; (2) golongan manus, binatang, atau tumbuh-tumbuhan yang mempunyai asal-usul yang sana dan sifat Khas yang sama atau bersamean; dan @) kumpulin manusit yang biasanya terkat Karena kesatuan bahasa dan kebudayaan dalam arti umum, dan yang biasanya menempati wilayah tertentu: di muka bumi, Beberapa makna kata bangsa diatas menunjukkan arti bahwa bangsa adalah kesatuan yang timbul dari kesamaan keturunan, budaya, pemerintahan, dan tempat. Pengertian ini berkatan dengan anti kata suku yang dakim amis yang sama diartikan sebagai golongan orang-orang (Keluarga) yang setununan; golongan bangsa sebagai bagian dari bangsa yang besar (ibid, 1994:970), Beberapa suku atau ras dapat menjadi pembentuk sebuah hangsa dengan syarat ada Kehendak untuk bersatu yang divujudkan dalam pembentukan pemerintahan yang ditaati bersama. Kata bangsa _mempunyai dua pengertian: pengertian antropologis. pengertian polis. Menurut pengertian antropologis-sosiologis, bangsa adalah suatu siologis dan masyarakat yang merupakan persekutuan-hidup yang berdiri sendiri dan masing-masing anggota masyarakat tersebut merasa satu kesatuan suku, bahasa, agama, sejarah, dan adat istiadat, Pengertian ini memungkinkan adanya beberapa bangsa dakm sebuah negara dan sebaliknya satu bangsa tersebar pada lebih dari satu negara Sementara dalam pengertian politis, bangsa adalah masyarakat dalam suatu. daerah yang sama dan mereka tunduk kepada kedaulatan negaranya sebagai suatu kekuas an tertinggi ke Inar dan ke dalam. Bangsa (nation) dalam pengertian polis inilah yang kemalian menjadi pokok pembahasan nasionalisme (Nur dalam —Yatim, —2001:57 58), Istikh masionalisme yang teh diserap ke dalum bahasa Indonesia memiliki dua pengertian: paham (ajaran) untuk mencintai bangsa dan negara sendiri dan kesadaran Keanggotan dakm suatu bangsa yang secara potensial atau aktual bersama-sama mencapai, mempertahankan, dan menngabadikan identitas, integritas, kermakmuran, Kekuatan bangsa itu (Op. cit, 1994684).

You might also like