No Alat dan Bahan Jumlah

1 Sirkulasi aquarium 2 (L 1250) & (L 1200)

2 Tempurung kelapa 2
3 Selang NGT 2 (Fr.16)
4 Botol infus bekas(plabot) 1
5 Water pas ukuran kecil 5m 1
6 Water pas ukuran besar 5cm 1
7 Aquarium bersekat ukuran kecil 1
8 Pipa kecil masing masing 30 cm 2
9 Cutter 2
10 Gunting 2
11 Sumpit 1 pasang
12 Lem tembak 1
13 Lem lilin 2
14 Solder 1
Lem korea 1
15 Mesin bor 1
16 Obeng pipih 1
17 Duplek 1
18 Pewarna warna merah 1
19 Penggaris 1
20 Gassolin 1
21 Doble teep 1
22 Solatip bening 1
23 Skotlite marah 1 (20 cm)
24 Skotlite biru 1 (20 cm)
25 Baut dan mur kecil 2
26 Kayu kotak 1 (panjang 80 cm)
Kayu pipih 1 (L: 4cm P:42 cm)
27 Triplek tebal 1 (30x30)
Triplek tebal 4 (P:30 cm L:4 cm)
28 Toples sedang 1
29 Kanebo 1
30 Metlin 1
31 Double roller catch slot 1
32 Selang pembuangan urine bag 1

Cara pembuatan :

1. Pembuatan ginjal dari tempurung kelapa

1) Ukir tempurung kelapa menyerupai bentuk ginjal sebamyak tiga buah. Jika sudah
terbentuk sambugkan 2 belah tempurung kelapa menjadi satu bagian ginjal utuh.
 Sedangkan satu buah tempurung kelapa terakhir dibiarkan menjadi setengah dari
bagian ginjal.
2) Lubangi tempurung kelapa menggunakan bor pada bagian sisi yang yang
bergelombang, masing – masing satu lubang.
3) Lalu buatlah tempurung kelapa menyerupai persegi panjang sebanyak dua buah
dengan ukuran P:8cm L:2,5cm. lalu lubangi masing – masing tempurung kelapa pada
salah satu sisi lebar.
2. Pembuatan water pas dan pipa air untuk saluran air
1) Gunting water pas kecil menjadi 4 bagian masing – masing 45cm, dan dua masing
masing 128 cm.
2) Siapkan selang NGT, buang bagian selang yang berlubang menggunakan gunting
3) Lapisi pipa air dengan skot lite. Lalu ukur panjang pipa air lalu beri tanda pada angka
8 cm. jika sudah diberi tanda lubangi menggunakan solder dengan diameter 1 cm pada
kedua sisi yang sejajar.
4) Jika sudah rapihkan pipa air yang sudah dilapisi skot lite menggunakan api gassolin.
3. Pembuatan penyangga dan meja kecil
1) Lapisi kayu pipih dengan skot lite merah pada satu sisi dan skot lite biru pada sisi
lainnya, lalu rapihkan.
2) Membuat meja : kayu kotak (ukuran p:80cm) dibagi 4 masing masing 20 cm
 pasang triplek ukuran 30cm x 5cm pada bagian semua sisi sisi triplek 30x30
menggunakan paku
 pasang kayu kotak yang telah dibagi pada setiap sudut meja bagian bawah
menggunakan kayu
 lubangi meja sesuai ukuran lebar kayu pipih
 pasang double roller catch slot pada meja dan bagian belakang kayu pipih
 bagian depan meja pasang dudukan untuk menyimpan vesika urinaria.
 Amplas semua sisi meja yang kasar.
 Lapisi setiap sisi meja dengan duplek dan sesuaikan ukurannya dengan meja.
 Pembuatan meja selesai
4. Pembuatan vesika urinaria
 Potong dan buanglah botol infus bagian tengah, lalu ambil tiap ujung botol
infusan kemudian sambungkan kedua ujung botol infus rekatkan menggunakan
lem ilin
 Kemudian beri lubang menggunakan solder pada dua sudut atas botol
infusan(plabot)
 Pasangkan selang pembuangan urine bag pada tutup plabot.
5. Perangkaian alat peraga
1) Panaskan lem lilin pada lem tembak dengan menyambungkannya pada aliran listrik.
2) Masukan kedua selang NGT pada pipa warna merah yang telah dilubangi.
3) Ambil masing masing selang NGT menggunakan sumpit pada sisi pipa yang telah
dilubangi jika sudah masuk. Buatlah selang sedemikian rupa membentuk gelombang-
gelombang seperti nefron.
4) Masukan water pas ukuran 128 cm pada pipa warna biru, pada bagian bawah kedua
selang dimasukan dan direkatkan ke selang water pas berukuran yang lebih besar.
5) Ambil masing masing water pas menggunakan sumpit pada sisi pipa yang telah
dilubangi.
6) Pasang tempurung kelapa pada kedua sisi kayu pipih menggunakan baut dan mur pada
sisi tempurung kelapa yang telah dilubangi. Kunci baut dan mur sampai kuat
mengunci.
7) Tempelkan selang (pipa selang NGT) yang telah berbentuk nefron pada tempurung
kelapa menggunakan lem lilin yang telah dipanaskan, tunggu lem lilin sampai kering.
8) Selanjutnya, pasang kedua pipa pada kayu pipih sesuai warna pada kayu pipih,
rekatkan pipa dengan solatip.
9) Sambungkan keempat selang water pas pada masing masing-masing selang NGT
10) Pasang kayu pipih yang telah siap pada lubang meja yang terpasang double roller
catch slot pada belakang meja kemudian rekatkan kayu pipih pada double roller catch
slot.
11) Kemudian siapkan masing-masing sirkulasi aquarium pada aquarium yang telah
tersedia. Beri air pada masing-masing aquarium berwarna dan air jernih biasa.
12) Sambungkan selang NGT bagian bawah yang terdapat pada pipa warna merah ke
sirkulasi(L 1250) yang berisi air yang berwarna. Dan selang NGT bagian atas masuk
ke dalam aquarium yang berwarna.
13) Kemudian sambungkan water pas bagian bawah yang terdapat dipipa biru ke
sirkulasi(L 1200) yang berisi air jernih.
14) Sambungkan selang bagian atas yang terdapat di pipa biru ke masing-masing lubang
plabot, tempelkan plabot pada dudukan dibagian depan meja menggunakan double tip.
15) Rapihkan semua peralatan yang tidak terpakai maupun yang sudah dipakai .

Cara Kerja

 Uji alat peraga dengan menyambungkan kabel sirkulasi pada aliran listrik, jika air
berjalan sesuai tempatnya maka alat peraga sudah bisa digunakan dan pastikan
tidak ada kebocoran dan lipatan pada setiap selang.
 Dinyatakan berhasil jika air berwarna mengalir terus menerus dan kembali ke
aquarium yang berwara. Sedangkan untuk air jernih tanpa warna akan mengalir
ke vesika urinaria dan akan terbuang melalui saluran pembuangan urine
bag(uretra)
 Jika air tidak berjalan, maka periksa pada sirkulasi aquarium.