You are on page 1of 21

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )
KELAS IV SEMESTER I
TEMA : 2 SELALU BERHEMAT ENERGI
SUBTEMA : 2 MANFAAT ENERGI
PEMBELAJARAN KE 3

DISUSUN OLEH :
MAULIDA SILVA
NIM 201633132

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MURIA KUDUS
2018

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP) KURIKULUM 2013

Satuan Pendidikan : SD Muh. Birrul Walidain


Kelas/Semester : IV/1
Tema : 2. Selalu Berhemat Energi
Subtema : 2. Manfaat Energi
Muatan Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Pembelajaran : 3 (tiga)
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

A. KOMPETENSI INTI
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
tetangga.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah dan di sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman
dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

Muatan : Bahasa Indonesia

Kompetensi Indikator
3.4 Membandingkan teks petunjuk 3.4.1 Mempraktikkan teks petunjuk
penggunaan dua alat yang sama dan yang dibaca.
berbeda.
4.4 Menyajikan teks petunjuk penggunaan 4.4.1 Menyajikan teks petunjuk
alat dalam bentuk teks tulis dan visual tentang menggunakan listrik yang
menggunakan kosakata baku dan kalimat aman.
efektif.

C. TUJUAN
1. Dengan mengamati dan membaca teks petunjuk, siswa mampu
mempraktikkan petunjuk yang dibacanya dengan benar.
2. Setelah berdiskusi, siswa mampu menyajikan teks petunjuk tertulis tentang
cara aman menggunakan listrik dengan sistematis.

D. MATERI
- Teks petunjuk tertulis tentang cara aman menggunakan listrik.

E. PENDEKATAN & METODE


Pendekatan : Scientific
Model : Cooperative Learning
Teknik : Example Non Example
Metode : Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi dan Ceramah

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Kegiatan 10
Pendahuluan 1. Guru mengawali kegiatan pembelajaran dengan menit
salam dan siswa menjawab
2. Guru dan siswa berdoa bersama-sama dengan
dipimpin salah satu siswa.
3. Salah satu siswa menjadi pemimpin doa sebelum
pelajaran dimulai.
4. Menyanyikan lagu Indonesia Raya dipimpin oleh
salah satu siswa
5. Siswa mengamati gambar anak-anak bermain
layangan didekat tiang listrik sebagai bahan
literasi
- siswa mengamati gambar
- pernahkah bermain layangan?
- siswa diminta untuk menyebutkan bahaya
bermain layangan didekat tiang listrik
6. Guru melakukan apersepsi dengan mengaitkan
pembelajaran sebelumya dengan mengaitkan
pembelajaran yang akan dilakukan.
7. Guru menginformasikan tema, subtema, dan
tujuan yang akan dipelajari.

Kegiatan 150
Inti menit
1. Siswa mengamati gambar seorang anak yang
bermain layangan di dekat tiang dan kabel
listrik.
2. Siswa menganalisis kegiatan tersebut
kemudian menuliskan pendapatnya tentang
perilaku tersebut serta dampak negatif yang
dapat terjadi.
3. Guru Menjelaskan tentang materi teks
petunjuk kepada siswa.
4. Guru memberikan penguatan tentang bahaya
arus listrik.
5. Siswa mengamati gambar rumah dengan
setiap bagian ruangannya.
6. Siswa mengidentifikasi beragam benda
elektronik yang biasa terdapat dalam setiap
ruangan dan bahaya yang dapat ditimbulkan
dari benda tersebut.
7. Siswa menganalisis cara aman menggunakan
benda-benda elektronik tersebut.
8. Siswa menuliskan hasil analisis dan
mendiskusikannya bersama guru.
9. Siswa membaca senyap teks yang berisi
tentang cara aman menggunakan listrik.
10. Siswa menuliskan teks petunjuk cara aman
menggunakan listrik berdasarkan bacaan dan
hasil diskusi.
Kegiatan 1. Menanyakan perasaan anak tentang 15
Penutup pembelajaran hari ini. menit
2. Bersama siswa, guru menyimpulkan kegiatan
pembelajaran.
3. Guru bersama siswa merefleksi
4. Guru memberikan informasi kepada siswa
tentang materi yang akan dibahas besok.
5. Guru memberi pesan moral tentang selalu
berhati-hati
6. Siswa diajak menyayikan lagu daerah
dengan judul “Jaranan”
7. Guru meminta salah satu siswa memimpin
berdoa

8. Guru menutup pembelajaran dengan


mengucapkan salam

G. SUMBER DAN MEDIA


1. Gambar anak bermain layangan di dekat tiang listrik
2. Teks bacaan tahukah kamu bahwa tubuh mengandung banyak air?
3. Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Kelas IV Tema 2 Selalu
Berhemat Energi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Jakarta. (Edisi Revisi 2017)
4. Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Kelas IV Tema 2 Selalu
Berhemat Energi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Jakarta. (Edisi Revisi 2017)
H. PENILAIAN
1. Bentuk Instrumen Penilaian
Teks Petunjuk siswa dinilai menggunakan rubrik
Beri tanda centang (√) sesuai pencapaian siswa.

Refleksi Guru
Kudus, 06 November
2018
Mengetahui,
Guru Kelas IV Mahasiswa

Ina Filasari, S.Pd Maulida Silva

NBM 123805 NIM 201633132


Lampiran 1

LKS (Lembar Kerja Siswa)

SUBTEMA 2
Manfaat energi

Pemetaan Kompetensi Dasar


IPA Bahasa
Indonesia

3.5 Memahami berbagai 3.4 membandingkan teks


sumber energi, perubahan petunjuk penggunaan dua
bentuk enerhi, dan sumber alat yang sama dan
energi alternatif (angin, berbeda
air, matahari, panas bumi,
bahan bakar organik dan 4.4 menyajikan teks
nuklir) dalam kehidupan petunjuk penggunaan alat
sehari-hari dalam bentuk teks tulis
dan visual menggunakan
4.5 menyajikan laporan kosakata baku dan kalimat
hasil pengamatan dan efektif.
penelusuran informasi
tentang berbagai
perubahan bentuk energi.

3
3 Di rumah kita banyak
menggunakan energi
listrik. Bagaimana
penggunaannya aman ?

Ayo Mengamati

Di sekitar rumah, banyak sumber energi listrik yang di


manfaatkan oleh kita. Namun kita harus hati-hati dengan
sumber listrik tersebut karena berbahaya.
Yuk kita amati gambar berikut dan sampaikan
pendapatmu!

Pendapatku tentang hal yang membahayakan pada


gambar

Sampaikan hasilnya di depan kelas.


Apa yang harus kamu lakukan untuk menjaga
keselamatan dari bahaya tersengat listrik ?
Ayo Membaca

Tahukah kamu bahwa tubuh mengandung banyak air ?


Karena itu tubuh sangat mudah terkena aliran listrik. Mereka yang

bekerja di tempat yang mengandung banyak sumber listrik

membutuhkan pakaian khusus.

Kamu harus berhati-hati terhadap kabel listrik yang ada

disekitarmu

Saat kamu bermain layangan, bermainlah ditempat yang tidak ada

gardu listriknya.

Benang layangan yang basah sangat berbahaya apabila tersangkut

di gardu listrik.

Suatu saat mungkin kamu membutuhkan peralatan yang

menggunakan listrik.

Sebaiknya kamu meminta bantuan orang dewasa disekitarmu.

Jauhilah barang-barang elektronik dari air.

Tahukah kamu, petir juga mengandung listrik ?

Segeralah masuk ke dalam ruangan apabila petir mulai terdampar.


Ayo Berdiskusi

Dari bacaan diatas, Buatlah deskripsi petunjuk cara


menghindari bahaya listrik.

Ayo Renungkan

Tuliskan lima manfaat energi bagi kehidupan !

Apa yang akan kamu lakukan untuk menjaga


keberadaan sumber daya alam ?

Menurutmu apakah pelajaran hari ini bisa


diterapkan dalam kehidupan sehari-hari ?
Lampiran 2
(Bahan Ajar)

BAB I
Teks Petunjuk
A. Pengertian Teks Petunjuk
Teks arahan atau petunjuk adalah teks yang memuat
tentang panduan/arahan/petunjuk penggunaan suatu barang
atau langkah-langkah untuk melakukan sesuatu.
B. Jenis-jenis Teks Petunjuk
- Petunjuk menggunakan obat
Biasanya, di kemasan sebuah obat, ada kegunaan obat,
komposisi obat, larangan, dan petunjuk pemakaian, dan
cara penyimpanan. Hal-hal yang berkaitan dengan
petunjuk produk juga terdapat pada kemasan yang lain.
Penulisan petunjuk bertujuan agar konsumen tidak
mengalami kesulitan atau keliru dalam menggunakan
sebuah produk.

- Petunjuk membuat sesuatu


Petunjuk membuat sesuatu biasanya terdapat di kemasan
makanan, misalnya cara membuat mi instans, membuat
kopi, membuat kue kering, dan semacamnya.

- Petunjuk melakukan sesuatu


Petunjuk melakukan sesuatu biasanya ada di majalah,
yang sering juga disebut dengan tips.

- Petunjuk arah atau denah


Petunjuk arah atau denah biasanya terdapat di lampiran
acara atau undangan pernikahan/sunatan/dan sebagainya
C. Contoh Petunjuk Melakukan Sesuatu

Contoh 1 – Membuat Mainan Terjun Payung


 Buatlah lingkaran pada plastik sampul buku !
 Gunting sesuai pola, kemudian beri lima lubang untuk benang
pada pinggirnya !
 Ikatkan benang sepanjang 30 cm ke semua lubang pada plastik !
 Gabungkan ujung benang kemudian kaitkan batu atau boneka !
 Lemparkan ke udara, tampaklah orang terjun !
Contoh 2 – Membuat Jus Mangga
1. Kupas mangga yang sudah masak dan lepaskan daging buahnya
dari bijinya !
2. Masukkan ke dalam blender !
3. Beri air matang dingin secukupnya !
4. Tambahkan es batu !
5. Tambahkan gula pasir dan susu secukupnya !
6. Hidupkan blender selama tiga menit !
7. Tuangkan jus mangga ke dalam gelas !
8. Jus mangga siap diminum.

D. Ciri Bahasa Petunjuk Melakukan Sesuatu


Berdasarkan contoh petunjuk di atas, maka dapat disimpulkan bahwa
ciri-ciri bahasa petunjuk yaitu :
 Bersifat menjelaskan atau memaparkan.
 Bahasanya singkat, padat, dan jelas.
 Penggunaan kata-katanya mudah dipahami.
 Berupa kalimat perintah halus.
 Untuk memperjelas petunjuk tertulis, digunakan gambar.
BAB 2
Teks petunjuk
Tahukahkamu bahwa tubuh mengandung banyak air?

Karena itu, tubuhmu sangat mudah terkena aliran listrik. Mereka yang
bekerja di tempat yang mengandung banyak sumber listrik
membutuhkan pakaian khusus.

Kamu harus berhati-hati terhadap kabel listrik yang ada di sekitarmu.


Saat kamu bermain layangan, bermainlah di tempat yang tidak ada
gardu listriknya. Benang layangan yang basah sangat berbahaya apabila
tersangkut di gardu listrik.

Suatu saat mungkin kamu membutuhkan peralatan yang menggunakan


listrik. Sebaiknya kamu meminta bantuan orang dewasa di sekitarmu.
Jauhilah barang-barang elektronik dari air. Tahukah kamu, petir juga
mengandung listrik? Segeralah masuk kedalam ruangan apabila petir
mulai terdengar.

Berdasarkan hasil diskusi dan bahan bacaan di atas, buatlah petunjuk


cara menghindari bahaya listrik. Ada beberapa cara yang dapat di
gunakan sebagai referensi dalam menanggulangi bahaya dari
kelistrikan, yaitu :

1. Kabel yang terpasang dalam rumah atau gedung tertutup rapat


dan jangan ada yang mengelupas, diantara sambungan kabel
harus benar-benar tertutup. Selain itu juga berfungsi untuk
melindungi dari sengatan listrik.
2. Gunakan pakaian khusus apabila berada di ruangan yang terdapat
banyak sumber listrik.
3. Jangan bermain layangan di dekat jaringan listrik karena jika
benang layangan mengenai kabel listrik dapat terkena aliran
listrik. Bermainlah layangan di tempat yang jauh dari jaringan
listrik.
4. Apabila menggunakan peralatan listrik mintalah bantuan orang
dewasa bagaimana cara menggunakan peralatan tersebut dengan
benar.
5. Jauhkanlah barang-barang elktronik dari air karena peralatan
listrik daalam keadaan menyala dapat mengalirkan listrik
sehingga sangat berbahaya.
6. Petir juga mengandung listrik. Jika pada saat hujan terjadi petir
segeralah mencari tempat yang aman agar terhindar sambaran
petir.
7. Berhati-hati dan selalu memberikan pengarahan kepada yang
tidak mengerti kelistrikan agar selalu waspada ketika berada di
dekat jaringan listrik.

Listrik sangat bermanfaat bagi kita. Namun penggunaan yang tidak


hati-hati akan berbahaya bagi kehidupan

LATIHAN SOAL

1. Setelah membaca uraian di atas, jelaskan pengertian teks

petunjuk?
2. Tuliskan minimal tiga ciri-ciri teks petunjuk ?
3. Buatlah sebuah teks petunjuk cara penggunaan televisi ?
Uji Kompetensi
Pilihan Ganda
Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, atau c pada jawaban yang tepat !
1. Perhatikan kalimat-kalimat berikut.
Petunjuk Menyalakan Televisi

(1)Tekan tombol on/off pada remote.


(2) Tekan tombol power pada monitor.
(3) Hubungkan kabel TV dengan stop kontak.
(4) Pilih stasiun TV yang diinginkan.

Urutan petunjuk tersebut yang benar yaitu ....


A. (1), (3), (4), (2)
B. (2). (3), (1), (4)
C. (3), (2), (1), (4)
D. (3), (1), (2), (4)

2. 1. Tuangkan sampo pada telapak tangan.


2. Bilaslah rambut dengan air sampai bersih.
3. Basahi rambut dengan air sampai merata.
4. Usaplah sampo pada rambut sampai berbusa.
Urutan petunjuk pemakaian sampo tersebut yang benar adalah….
a. 1-3-2-4
b. 3-1-4-2
c. 2-1-3-4
d. 4-1-3-2

3. Petunjuk memasak pisang goreng gurih (tanpa tepung)


(1) Kupas pisang dengan pisau!
(2) Iris tipis-tipis (sesuai selera)!
(3) Taruh garam secukupnya, ratakan!
(4) [...]
(5) Letakkan wajan di atas kompor!
(6) Tuangkan minyak goreng ke dalam wajan!
(7) Panaskan!
(8) [...]
(9) Goreng sampai kuning kecoklatan!
(10) Angkat kemudian sajikan!
Untuk melengkapi kalimat yang rumpang pada petunjuk tersebut yang tepat
adalah ...
A. (4) Masukkan pisang ke dalam wajan
(8) Nyalakan kompor
B. (4) nyalakkan kompor
(8) Masukkan pisang ke dalam wajan
C. (4) Cuci pisang sampai bersih
(8) Matikan kompor
D. (4) Masukkan pisang ke dalam wajan
(8) Cuci pisang sampai bersih

4. Pahami petunjuk penggunaan rice cooker (alat penanak nasi menggunakan


listrik) berikut ini!
1) Angkat nasi setelah 30 menit.
2) Masukkan beras yang telah dicuci ditambah air secukupnya.
3) Tekan tombol on atau tombol power.
4) Pastikan tegangan rice cooker sama dengan tegangan listrik di rumah.
5) Pasangkan steker atau colokan rice cooker pada stop kontak.
Urutan petunjuk pemakaian rice cooker adalah. ...
a. 2)–3)–4)–5)–1)
b. 2)–3)–5)–4)–1)
c. 2)–4)–5)–3)–1)
d. 2)–5)–4)–3)–1)

5. Petunjuk menaiki sepeda


1) Kaki kiri menumpu beban
2) Letakkan kaki kanan di pedal sebelah kanan
3) Mulailah mengayuh !
5) Gerakkan kaki kanan ke arah depan !
Urutan yang tepat menaiki sepeda adalah ….
a. 2 – 1 – 5 – 3 – 4
b. 4 – 2 – 1 – 3 – 5
c. 4 – 2 – 1 – 5 – 3
d. 1 – 5 – 3 – 2 – 4
Kunci Jawaban
1. C
2. B
3. B
4. C
5. C
Lampiran
3
I. PENILAIAN
2. Bentuk Instrumen Penilaian
Teks Petunjuk siswa dinilai menggunakan rubrik

Beri tanda centang (√) sesuai pencapaian siswa.

You might also like