You are on page 1of 5

LAPORAN PENDAHULUAN

Laporan Pendahuluan Asuhan Keperawatan Keluarga


Pertemuan Ke-2

Kunjungan ke : 2 (kedua)
Tanggal :13 Desember 2016
Jam :15.00 WIB

I. Latar Belakang
a. Karakteristik Keluarga
Keluarga adalah dua orang atau lebih yang bergabung karena ikatan tertentu
untuk berbagi pengalaman dan pendekatan emosional serta mengodentifikasi
diri mereka sebagai bagian dari keluarga. keluarga sebagai sistem sosial
merupakan kelompok terkecil dari masyarakat. Didalam menentukan masalah
pada suatu keluarga maka diperlukan beberapa unsur yang sangat terkait dalam
melakukan proses keperawatan. Unsur-unsur yang dimaksudkan dalam proses
keperawatan ini meliputi pengkajian, penetapan diagnosa keperawatan,
perencanaan, implementasi serta evaluasi. Setiap tahapan dalam proses
keperawatan sangat penting dalam membantu mengatasi masalah kesehatan
keluarga secara akurat.
Pengkajian merupakan tahapan terpenting dalam proses perawatan,
mengingat pengkajian sebagai awal bagi keluarga untuk mengidentifikasi data
data yang ada pada keluarga. sebelum melakukan pengkajian pada keluarga
Tn.D terlebih dulu perawat membina hubungan saling percaya dengan seluruh
anggota keluarga yang tinggal di rumah Tn.D untuk memudahkan perawat
dalam mengumpulkan data secara akurat baik yang adaptif maupun yang
maladaptif sehingga dengan hasil pendataan yang akurat mampu memudahkan
perawat dalam menentukan masalah yang ada dalam diri klien/anggota
keluarga.
Perawat menjelaskan tujuan dari kunjungan pertama ini yaitu untuk
mengidentifikasi masalah kesehatan yang ada dalam keluarga baik yang
dirasakan secara pasti maupun masalah kesehatan yang masih beresiko ataupun
masalah yang akan berpotensial terjadi. Kemudian membuat kontrak waktu
yang telah disepakati bersama antara perawat dan anggota keluarga untuk
melakukan pengkajian keluarga.

b. Data yang akan digali lebih lanjut


1. Data Demografi
Nama anggota keluarga Tn.D
No Nama Hub.Kel L/P Umur Pendidikan
1. Tn.D Suami L 45 tahun Tidak Sekolah
2. Ny.F Istri P 40 tahun Tidak Sekolah
3. An.A Anak L 17 tahun SMA
4. An.B Anak L 12 tahun SD
5. An.C Anak L 10 tahun SD

2. Waktu dan tempat yang disepakati untuk pertemuan berikutnya : di rumah Tn.D
3. Masalah kesehatan yang dilami keluarga
4. Masalah keperawatan

II. Rencana Keperawatan


a. Diagnosis Keperawatan Keluarga
Resiko Ketergantungan obat terlarang ( NAPZA) pada An.A berhubungan
dengan ketidakmampuan keluarga mengenal masalah ketergantungan
NAPZA, ketidakmaampuan keluarga mengambil keputusan untuk melakukan
tindakan terhadap masalah ketergantungan NAPZA
b. Tujuan Umum
Setelah melakukan interaksi dan bertatap muka dengan keluarga selama 30
menit diharapkan keluarga dapat membina hubungan saling percaya dengan
perawat secara terapeutik serta keluarga mampu mengenal masalah kesehatan
dalam keluarga.

c. Tujuan Khusus
Keluarga diharapkan dapat membina hubungan saling percaya dengan cara :
1. Mampu menyebutkan nama anggota keluarga
2. Mampu menyebutkan kembali nama mahasiswa
3. Menerima jabat tangan mahasiswa
4. Mampu menyebutkan masalah kesehatan yang sering dialami anggota
keluarga
5. Menunjukkan sikap terbuka kepada mahasiswa, ditandai dengan menatap
mata mahasiswa dan menunjukkan respon menerima mahasiswa secara
verbal dan non verbal
6. Mampu menetapkan waktu kunjungan yang tepat untuk pertemuan
berikutnya.

III. Rancangan Kegiatan


a. Topik : Pengkajian masalah kesehatan anggota keluarga
b. Metode : Wawancara/tanya jawab dan observasi
c. Media : Lembar balik
d. Waktu dan tempat :13 Desember 2016, 14.00 WIB, Rumah Tn.D.
e. Pengorganisasian
a) Fase orientasi
Mahasiswa mengucapkan salam terapeutik, mahasiswa
memperkenalkan nama dan asal institusi (poltekkes kemenkes padang).
Mahasiswa menjelaskan tujuan kunjungan yang dilakukan. Meminta
persetujuan anggota keluarga untuk dijadikan sebagai KK binaan,
kemudian menetapkan kontrak waktu kunjungan.

b) Fase Kerja
Mahasiswa menanyakan semua nama anggota keluarga yang tinggal
didalam rumah tersebut, mahasiswa melakukan pengkajian tentang
masalah kesehatan dalam anggota keluarga, mahasiswa menggali
pengetahuan keluarga tentang NAPZA dan kenakalan remaja yang terjadi
disekitar lingkungannya, mahasiswa menjelaskan kepada keluarga apa itu
NAPZA, serta mahasiswa mengevaluasi kembali bersama keluarga
mengenai dampak penggunaan NAPZA pada remaja.

c) Fase Terminasi
Menanyakan perasaan keluarga setelah berinteraksi dengan
mahasiswa, menyepakati tindak lanjut terhadap interaksi yang telah
dilakukan. Kemudian menetapkan kontrak waktu selanjutnya dan
mengucapkan salam.

IV. Kriteria Evaluasi


1. Evaluasi Struktur
a. Interaksi mahasiswa dan keluarga berlangsung sesuai dengan waktu yang
telah ditentukan yaitu 30 menit.
b. Mahasiswa hanya bertemu dengan satu orang anggota keluarga.

2. Evaluasi Proses
a. Selama interaksi ada terdapat penyimpangan dari tujuan yang telah
ditentukan
b. Keluarga menunjukkan sikap terbuka dan bias menjawab sebagian
pertanyaan pertanyaan yang diberikan oleh mahaiswa.
3. Evaluasi Hasil
a. Mahasiswa dan keluarga dapat saling mengenal dan sudah terbina
hubungan saling percaya.
b. Dengan kesepakata bersama dapat menentukan pertemuan selanjutnya.

You might also like