148. KALKULUS DAN ILMU UKUR ANALITIK
teorema berikut yang seringkali dikenal sebagai teorema apit. Teorema apit ini tidak hanya penting dalam
pembuktian Teorema 1.8.2, tetapi juga digunakan untuk membuktikan sebagian ‘besar teorema lainnya
dalam pasal-pasal berikut.
GAMBAR 1.8.1
1.8.1 TEOREMA —Misalkan fungsi f, g dan h terdefinisi pada suatu selang terbuka J yang memuat a kecuali
Teorema Apit | mungkin pada a sendiri, dan f(x) < g(x) < h(x) untuk setiap x € J dengan x # a. jika
lim fl) dan tim (2) keduanya ada dan sama dengan Z. Maka im g(x) ada dan same
xed oa 2
dengan L.
Sebelum kita membuktikan Teorema 1.8.1, perhatikan ilustrasi berikut ini, yang memberikan tafsiran
secara ilmu ukur dari teorema tersebut.
> ILUSTRASI1 Misalkan f, g dan h didefinisikan oleh
Se) = —4x — 2P +3
202 —
atx) = (x = 2)? — 4x +7)
x2
hx) = (x — 2? +3 .
Grafik f dan h adalah parabol yang puncaknya di (2, 3). Grafik g juga parabol tanpa pusat (2, 3). Sketsa
grafiknya ditunjukkan pada Gambar-1.8.1. Fungsi g tak terdefinisi untuk x = 2, tetapi untuk setiap x # 2,
Fle) S a(x) Sh). Selanjutnya, lim fe) = 3 dan lim h(x) = 3. Di sini hipotesa Teorema 1.8.1 dipenuni,
Fal
sehingga akibatnya lim g(x) = 3. <