You are on page 1of 11
SPESIFIKASI TEKNIS DAN GAMBAR J. UMUM DAN PEKERJAAN PERSIAPAN Dalam rangka menghadapi tahapan pekerjaan Pengendalian Banjir Sungai Pinang di Kabupaten Kotawaringin Barat, maka Spesifikasi Teknis ini disusun sebagai penunjang kelengkapan Dokumen Pengadaan Pekerjaan Konstruksi. Spesifikasi Teks merupakan panduan (pedoman) yang diperlukan oleh Penyedia Jasa (Pelaksana). Lokasi Pekerjaan Lokasi berada di Desa Pandu Sanjaya, Kecamatan Pangkalan Lada, Kabupaten Kotawaringin Borat, Provinsi Kalimantan Tengah. 1. Pekerjaan Sementara dan Fasilitas yang disediakan Penyedia Jasa a Mobilisasi dan Demobilisasi (@ Untuk pekerjaan mobilisasi/demobilisasi peralatan bantu, alat yang akan digunakan untuk melaksanakan pekerjaan, agar dibuat dalam daftar mobilisasi peralatan bantu. (ii) Peralatan yang akan dibayar mobilisasi/demobilisasi adalah peralatan yang terdaftar dalam daftar dan sudah dimobilisasi Kelapangan serta dapat dioperasikan. Penyedia Jasa wajib melengkapi Pengawas dengan alat-alat keselamatan kerja seperti topi, payung, jas hujan dan sepatu lapangan dalam keadaan bailk, Penyedia Jasa diminta menyediakan lahan yang akan digunakan untuk mendirikan gudang, bengkel, kantor, penginapan dan lain-iain, untuk melaksanakan pekerjaan, dan daerah tersebut supaya diperkirakan sendiri oleh Penyedia Jasa atas persetujuan Direksi. Penyedia Jasa harus memenuhi/mematuhi semua hukum dan peraturan yang berlaku di Indonesia atau dinas-dinas lain yang berhubungan dengan pengadaan fasilitas-fasilitas Penyedia Jasa termasuk tenaga kerja, dan harus bertanggung jawab atas kerusakan atau tuntutan sebagai akibst adanya fasilitas yang fidak sesuai, Penyedia Jasa harus bertanggung jawab dan menanggung semua biaya kebutuhan air minum dan air untuk kebutuhan pelaksanaan pekerjaan. f Penyedia Jasa harus bertanggung jawab dan menanggung semua biaya untuk pemasangan, pelaksanaan dan pemeliharaan atas penyediaan air minum dan air untuk kebutuhan pelaksanaan pekerjaan, g. Penyedia Jasa harus menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) yang dilengkapi dengan system manajemen perusahaan, h. Penyedia Jasa harus menyediakan alat komunikasi di kantor Direksi di Japangan untuk memudahkan koordinasi dan penyampaian laporan. i. Penyedia Jasa harus mencegah semua kemungkinan terjadinya kebakaran serta harus melengkapi alat-alat pemadaman kebakaran di tempat pekerjaan atas pembiayaan Penyedia Jasa. j. Penyedia Jasa harus bertanggung jawab dan menanggung semua biaya yang diakibatkan oleh semua fasilitas yang diperlukan seperti tersebut diatas untuk keperluan pelaksanaan Satuan Kerja. 2, Kantor Lapangan a. Penyedia Jasa harus sudsh membuat Kantor yang khusus digunakan Direksi ditempat pekerjaan, paling lambat 14 hari setelah dikelwarkannya Surat Pelulusan. Kantor Direksi dilengkapi dengan : (3 (tiga) buah meja tulis lengkap i) 1 (atu) set kursi tamu ii) 1 (satu) buah papan tulis beserta ATK. (iv) 1 atu) papan Hardboard untuk menempel gambar Peralatan tersebut di atas dalam kondisi baik. b. Setelah waktu penyelesaian pekerjaan berakhir maka Kantor Lapangan termasuk perlengkapannyamenjadi milik Pengguna Jasa schingga pembongkarannya harus mendapat ijin Pengguna Jasa, sedangkan biaya pembongkarannya dibebankan pada Penyedia Jasa, 3. Jalan Masuk dan Jalan Keluar a, Direksi akan meaunjukkan semua jalan masuk yang ada kepada Penyedia Jasa, seria membuat surat ijin yang diperlukan, Penyedia Jasa wojib mengurus perijinannya tersebut. b. Penyedia Jasa harus membatasi lingkup gerak peralatan-peralatan dan awaknya yang melalui jalan tersebut, termasuk jalan-jalan masuk yang disetujui Direksi sedemikian rupa schingga gangguan-gangguan terhadap tanamen dan hak milik sekecil mungkin, Sebelum akhir dari batas waktu/masa pemeliharaan pekerjaan selesai, Penyedia Jasa harus mengembalikan dan memperbaiki jalan-jalan yang rusak tersebut seperti keadaan semula, c. Penyedia Jasa harus bertanggung jawab terhadap kerusakan-kerusakan tanaman atau tanah akibat operasional alat, baik di daerah yang telah diijinkan, jalan masuk yang, telah disetujui atau tanah yang berdekatan dan pemotongan pembayaran akan dilakukan sebesar jumlah kerusakan seperti ditentukan Pengguna Jasa. 4. Penyedia Jasa boleh membuat tambshan jalan-jalan masuk sementara ditempat kerja dan dengan standar yang disetujui oleh Direksi Pekerjaan, €. Direksi berhak memerintahkan kepada Penyedia Jasa mengembalikan keadaan jalanjalan masuk sementara ke keadsan semula, |. Pekerjaan Pengukuran ‘Tahapan pekerjaan pengukuran: a, Pemeriksaan Bersama (i) Sebelum memulai pelaksanaan fisik terlebih dahulu diadakan pengukuran pada kondisi 0% (Mutual Check 0%) sebagai data untuk pembuatan gambar pelaksanaan (Construction Drawing). Gi) Penyedia Jasa agar memperhatikan dan mematuhi peraturan di dalam perburuhan (tenaga kerja), dan jin lalu lintas. ii) Pekerjaan Pengukuran awal dan Pengukuran Akhir, Pembuatan Shop Drawing dan Pembuatan As Built Drawing akibat adanya pengeluaran anggaran menjadi beban Penyedia Jasa b, Tahap sebelum pelaksaksaan dimulai (uitzet) (). Untuk memulai pekerjaan, Direksi akan menetapkan Bench Mark seperti yang ditunjukkan pada gambar. (ii). Setiap kerusakan Bench Mark yang diakibatkan oleh Penyedia Jasa akan dipasang yang baru dan diukur kembali oleh Satuan Kerja dengan biaya menjadi beban Penyedia Jasa. ii). Bila di lokasi pekerjaan belum ada "Bench Mark" atau bila dikehendaki oleh Direksi, maka Penyedia Jasa harus membuat sebanyak 2 (dua) buah, yang

You might also like