You are on page 1of 2

Tempat

Monumen Serangan Umum 1 Maret berada di area sekitar Benteng Vredeburg yaitu tepat di
depan Kantor Pos Besar Yogyakarta. Monumen ini dibangun untuk memperingati serangan
tentara Indonesia terhadap Belanda pada tanggal 1 Maret 1949. Ketika itu Negara Indonesia telah
dianggap lumpuh dan tidak ada oleh Belanda. Untuk membuktikan bahwa Negara Indonesia
masih ada maka dilakukan serangan besar-besaran. Serangan ini dilakukan oleh Tentara Nasional
Indonesia (TNI) yang dipimpin oleh Letnan Kolonel Soeharto, Komandan Brigade 10 daerah
Wehrkreise III.

Dalam peperangan itu kota Yogyakarta saat itu berhasil diduduki oleh TNI selama 6 jam sampai
dengan pukul 12.00, sesuai dengan apa yang telah direncanakan sebelumnya. Dengan
berhasilnya Serangan Umum 1 Maret ini maka moril TNI semakin meningkat dan mampu
mematahkan propaganda yang dilakukan Belanda.

Saat ini Monumen Serangan Umum 1 Maret ini merupakan salah satu landmark dan cagar
budaya provinsi DIY sebagai bangunan yang mengingatkan tentang sejarah perjuangan bangsa
Indonesia melawan penjajah pada masa lalu. Pada saat-saat tertentu terutama pada waktu hari
besar Nasional misalnya hari Kemerdekaan atau hari Pahlawan, monumen ini sering digunakan
sebagai tempat acara untuk memperingati hari
besar tersebut.
Serangan Umum 1 Maret 1949
Bagian dari Perang Kemerdekaan Indonesia
250px
Tanggal 1 Maret 1949
Lokasi Yogyakarta
 Kemenangan stategis
Indonesia
Hasil
 Kemenangan taktis Belanda

Pihak yang terlibat


Indonesia Belanda
Komandan
Soeharto Van Mook
Kekuatan
Tidak diketahui Tidak diketahui
Korban
6 orang tewas dan
diantaranya adalah 3
300 prajurit tewas dan 53
orang anggota polisi;
anggota polisi tewas.
selain itu 14 orang
mendapat luka-luka.
Rakyat yang tewas tidak dapat dihitung dengan
pasti.
Blog lain

apa yang terjadi hari ini di belahan pulau jawa bagian selatan ketika tahun 1949?

siapa tokoh di balik serangan umum 1 maret?

dan bagaimana reaksi dunia saat itu?

pasca kemerdekaan 1945, Indonesia masih didera perang dengan penjajah (belanda) maupun
menghadapi pemberontakan dari dalam tubuhnya sendiri.

Sultan Hamengku Buwono IX ketika itu sebagai penguasa kasultanan ngayogjakarto hadiningrat
yang sekaligus ketika itu merangkap sebagai “penanggungjawab” ibukota RI yang baru berumur
kurang dari 4 tahun pindah ke Yogyakarta dikarenakan daerah lain sudah habis oleh serangan
Belanda. maka ketika itulah Yogyakarta sebagai daerah pertahanan terakhir untuk
mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

singkat cerita, sultan HB IX sebagai raja keraton mengundang letkol Suharto (mantan Presiden
RI) untuk membicarakan siasat agar, dunia (PBB) tidak menganggap Indonesia benar-benar
habis. maka melalui idenya HB IX muncullah yang namanya serangan umum 1 maret.

setelah berunding dengan letkol Suharto, maka kemudian Sultan mengontak melalui kurirnya (
Amir Murtono dan letnan 1 Marsudi) kepada gerilyawan untuk mempersiapkan serangan
mendadak pada pagi dini hari tanggal 1 maret 1949. dimana ketika itu sultan berfikiran
bahwasanya dengan adanya serangan tersebut setidaknya dunia melihat bahwa Indonesia masih
memperlihatkan perlawanan terhadap Belanda (dimana sebaliknya Belanda mengatakan kepada
dunia bahwa Indonesia keseluruhan sudah didalam genggamannya) walaupun hanya berkisaran
waktu sekitar 6 jam.

siasat ini ternyata dipahami secara baik oleh gerilyawan yang ada di kota Jogjakarta. sehingga
ketika pagi pukul 06.00 sampai 12.00, kota Jogjakarta dikuasai oleh gerilyawan pejuang
kemerdekaan. ini kemudian yang menjadikan belanda marah kepada sultan HB IX yang ternyata
berada dibalik siasat serangan umum tersebut.

penguasaan sekitar 6 jam itu sangat penting. disitulah kemudian, muncul perundingan-
perundingan seperti perjanjian roem-royen, meja bundar dll. jika siasat untuk menyerang belanda
walau sesaat itu tidak terlaksana, entah bagaimana nasib bangsa ini kedepannya.

semoga dari perenungan sederhana tentang serangan umum 1 maret 1949 mampu menjadikan
generasi muda Indonesia penuh dengan semangat untuk membebaskan dari semua penjajahan
baik bersifat nyata mupun tidak nyata.

You might also like