You are on page 1of 2

Analisis Jurnal ketiga

A. Identitas Jurnal

Judul :

“Pengembangan penilaian otentik untuk keterampilan berpikir kritis dalam pemanasan


global dengan menggunakan pendekatan ilmiah”

Pengarang : R. Surya Damayanti, Agus Suyatna, Warsono, Undang Rosidin

Tahun : 2017

B. Latar Belakang Masalah


Guru harus memiliki pengetahuan tentang cara meningkatkan keterampilan berpikir kritis
untuk mendukung proses pengambilan keputusan siswa. Dengan cara ini, guru akan
berada di posisi terbaik untuk menilai apakah pemikiran kritis memang terjadi dan
berdasarkan analisis nilai guru dan siswa <1 maka kebutuhan untuk pengembangan
penilaian otentik.
C. Rumusan masalah
Bagaimana signifikansi tingkat kesesuaian, kemudahan, dan kegunaan dari penggunaan
instrumen penilaian otentik untuk keterampilan berpikir kritis pada pembelajaran
pemanasan global dengan pendekatan ilmiah?
D. Tujuan
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen penilaian otentik untuk
mengukur keterampilan berpikir kritis dalam pembelajaran pemanasan global dan untuk
menggambarkan kesesuaian, kemudahan, dan kegunaan dari instrumen penggunaan yang
dikembangkan berdasarkan pendapat guru
E. Metodologi
Data dalam penelitian ini diperoleh melalui kuesioner dan metode tes. Metode kuesioner
dilakukan dengan memberikan instrumen lembar pertanyaan kepada ahli uji yang
digunakan untuk mengumpulkan data produk yang tersedia, berdasarkan kesesuaian
desain dan isi dari produk yang dikembangkan dan instrumen angket respon pengguna
kepada guru Fisika di Lampung Tengah untuk mengumpulkan data tentang kesesuaian,
kemudahan, dan kegunaan produk, dan tanggapan guru terhadap produk. Data metode uji
diperoleh dari hasil deskripsi pertanyaan dengan bentuk 10 pertanyaan pemanasan global
dan penugasan dengan teknik penilaian kinerja, portofolio, proyek, dan produk yang
diperoleh pada tahap implementasi, yaitu hasil nilai siswa
F. Hasil

Tabel diatas menunjukkan bahwa rerata N-gain terdapat perbedaan keterampilan berpikir
kritis siswa kelas eksperimen yang signifikan dalam kategori sedang dan kelas kontrol
berada pada level rendah. kategori. Tetapi nilai rata-rata keterampilan berpikir kritis kelas
eksperimen lebih tinggi yaitu sebesar 0,532 dibandingkan kelas kontrol yaitu 0,284.
Penilaian autentik berbasis proyek dengan pendekatan ilmiah yang dikembangkan dapat
meningkatkan keterampilan berpikir ilmiah secara efektif.
G. Simpulan
Tingkat kesesuaian, kemudahan, dan kegunaan dari penggunaan instrumen penilaian
otentik untuk keterampilan berpikir kritis pada pembelajaran pemanasan global dengan
pendekatan ilmiah berturut-turut sangat tinggi (84,58%), sangat tinggi (82,30%), dan
sangat tinggi (83,75%).
H. Komentar
Keunggulan: Terdapat contoh jawaban postes yang dikerjakan oleh peserta didik
Kelemahan: Instrumen penilaian autentiknya tidak disertakan

You might also like