You are on page 1of 7

TELAAH JURNAL KEPERAWATAN

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ketoasidosis


Diabetik Berulang:
Laporan Kasus Berbasis Bukti

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Praktek Profesi Ners


Departemen Keperawatan Medikal Bedah 1
Dengan dosen pembimbing Marsaid, S.Kep., Ns., M.Kep., Sp. EM

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN


JURUSAN KEPERAWATAN
PROGRAM STUDI PROFESI KEPERAWATAN MALANG
2018
A. PICOT Jurnal Penelitian
Author, TITLE PROBLEM INTERVENTION COMPARATOR OUTCOME
Year

Andria, Hubungan Anemia pada ibu hamil Jenis penelitian ini Dalam pembahasan ini peneliti menyesuaikan Dari hasil
2017 Anemia Pada Ibu bukan tanpa risiko, adalah penelitian pada teori yang ada dan membandingkan penelitian yang
Hamil Dengan menurut penelitian korelatif yaitu suatu dengan kenyataan yang ditemui di lapangan dilakukan di RSUD
Kejadian Berat tingginya angka penelitian yang terhadap Hubungan Anemia Pada Ibu Hamil Rokan Hulu tentang
Badan Lahir kematian ibu berkaitan pembahasannya dilihat Dengan Kejadian BBLR Di RSUD Rokan Hubungan Anemia
Rendah di Rumah erat dengan anemia. hubungan antara suatu Hulu. Data tersebut dijadikan acuan dalam dengan BBLR pada
Sakit Umum Anemia juga keadaan dengan keadaan pembahasan sebagai hasil akhir dalam karya periode September
Daerah Rokan menyebabkan rendahnya lainnya (Saepudin, 2011). tulis ilmiah yang dinyatakan sebagai berikut. - Desember 2016,
Hulu Relationship kemampuan jasmani Desain penelitian cross Berdasarkan hasil penelitian 315 ibu yang dapat disimpulkan
of Anemia in karena sel-sel tubuh sectional yaitu suatu melahirkan di RSUD Rokan Hulu, dan telah bahwa: 1. Kejadian
Pregnant Women tidak cukup mendapat penelitian pada beberapa dilakukan uji statistik dengan menggunakan anemia pada ibu
With Low Birth pasokan oksigen. Pada populasi yang diamati komputerisasi tentang Hubungan Anemia Pada yang melahirkan di
Weight Incidence wanita hamil, anemia pada waktu yang sama Ibu Hamil Dengan Kejadian BBLR Di RSUD RSUD Rokan Hulu
at Rokan Hulu meningkatkan frekuensi (Setiawan, 2010). Jumlah Rokan Hulu dapat diketahui bahwa ibu bersalin yaitu sebanyak 47
Regional General komplikasi pada sampel pada penelitian pada bulan September – Desember tahun 2016 orang (14,9%). 2.
Hospital kehamilan dan ini adalah semua ibu yang mengalami anemia yaitu sebanyak 47 Kejadian BBLR
persalinan, risiko postpartum dari Bulan orang (14,9) dimana yang melahirkan bayi pada ibu yang
kematian maternal, September – Desember dengan berat badan lahir rendah sebanyak 21 melahirkan di
angka prematuritas, 2016 yaitu sebanyak 315 orang (6,7%). Dan yang melahirkan berat badan RSUD Rokan Hulu
berat badan lahir rendah, responden normal atau tidak BBLR sebanyak 26 orang yaitu sebanyak 55
dan angka kematian (8,3%). Sedangkan ibu hamil yang tidak anemia orang (17,5%). 3.
perinatal meningkat 268 orang (85,1%), dimana sebanyak 34 orang Ada hubungan
(Rukiyah, 2010). (10,8%) melahirkan bayi dengan berat badan anemia pada ibu
lahir rendah. Dari analisis statistik dengan uji hamil dengan
chi square diperoleh nilai pvalue = 0,000. Dari kejadian BBLR di
nilai tersebut dapat diketahui bahwa p-value < RSUD Rokan Hulu.
0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa
terdapat hubungan antara anemia pada ibu
hamil dengan kejadian BBLR di RSUD Rokan
Hulu Tahun 2016.
B. PEMBAHASAN JURNAL PENELITIAN
DATA TEORI OPINI
Berdasarkan hasil penelitian 315 ibu Anemia dalam kehamilan adalah Setelah melihat fakta dan teori,
yang melahirkan di RSUD Rokan Hulu, dan kondisi dengan kadar hemoglobin di bawah kejadian yang demikian karena sebagian kecil
telah dilakukan uji statistik dengan 11gr% pada trimester 1 dan 3 atau kadar ibu hamil masih belum mengerti manfaat dan
menggunakan komputerisasi tentang <10,5gr% pada trimester 2, nilai batas tersebut pentingnya tablet tambah darah (Fe) yang
Hubungan Anemia Pada Ibu Hamil Dengan dan perbedaannya dengan kondisi wanita tidak berpengaruh pada kadar Hb ibu hamil. Petugas
Kejadian BBLR Di RSUD Rokan Hulu dapat hamil, terjadi karena hemodilusi, terutama hendaknya lebih sering melakukan penyuluhan
diketahui bahwa ibu bersalin pada bulan pada trimester 2 (Saifuddin, 2006). tentang pentingnya manfaat tablet tambah
September – Desember tahun 2016 yang Tanda dan Gejala anemia dalam kehamilan darah (Fe) dan melakukan pemeriksaan kadar
mengalami anemia yaitu sebanyak 47 orang adalah kondisi dengan kadar hemoglobin di Hb pada ibu hamil. Penelitian menunjukan
(14,9) dimana yang melahirkan bayi dengan bawah 11gr% pada trimester 1 dan 3 atau bahwa anemia yang terjadi pada ibu hamil
berat badan lahir rendah sebanyak 21 orang kadar <10,5gr% pada trimester 2, nilai batas sangat berpengaruh terhadap berat badan bayi
(6,7%). Dan yang melahirkan berat badan tersebut dan perbedaannya dengan kondisi baru lahir. Jika ibu hamil mengalami anemia
normal atau tidak BBLR sebanyak 26 orang wanita tidak hamil, terjadi karena hemodilusi, sedang dan berat, maka hal ini dapat
(8,3%). Sedangkan ibu hamil yang tidak terutama pada trimester 2 (Saifuddin, 2006). menyebabkan berat badan bayi akan menjadi
anemia 268 orang (85,1%), dimana sebanyak rendah.
34 orang (10,8%) melahirkan bayi dengan Menurut (Manuaba, 1998) pengaruh anemia di Pertumbuhan janin tergantung pada
berat badan lahir rendah. bagi menjadi 2 yaitu nutrisi yang baik dari ibu ke janin oleh karena
Dari analisis statistik dengan uji chi 1) Bagi ibu itu dibutuhkan perfusi yang baik sehingga
square diperoleh nilai pvalue = 0,000. Dari a) Bahaya selama kehamilan akan berpengaruh terhadap kelahiran berat
nilai tersebut dapat diketahui bahwa p-value < (1) Dapat terjadi abortus badan bayi . Selama kehamilan rahim, plasenta
0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa (2) Persalinan prematuritas dan janin memerlukan aliran darah yang cukup
terdapat hubungan antara anemia pada ibu (3) Hambatan tumbuh kembang janin dalam untuk memenuhi kebutuhan nutrisi. Tidak
hamil dengan kejadian BBLR di RSUD rahim hanya mengenai penyuluhan pentingnya tablet
Rokan Hulu Tahun 2016. (4) Mudah terjadi infeksi FE penyulihan mengenai makanan atau nutrisi
(5) Ancaman dekompensasi kordis ( Hb < 6 juga sangat penting bag ibu hamil karena jika
gr% ) hanya meminum tablet FE namun tidak
(6) Mola hidatidosa diimbangi dengan nutrisi yang maka hal
(7) Hiperemesis gravidarum tersebut tidak ada gunanya.
(8) Perdarahan antepartum
(9) Ketuban pecah dini (KPD)
b) Bahaya saat persalinan
(1) Gangguan his-kekuatan mengejan.
(2) Kala pertama dapat berlangsung lama, dan
terjadi partus terlantar.
(3) Kala dua berlangsung lama, sehingga
dapat melelahkan dan
seringmemerlukan tindakan operasi
kebidanan.
(4) Kala uri dapat diikuti retensio plasenta,
dan perdarahan postpartum
karena atonia uteri.
(5) Kala empat dapat terjadi perdarahan
postpartum sekunder dan atonia
uteri.
c) Bahaya pada saat nifas
a) Terjadi subinvolusi uteri menimbulkan
perdarahan postpartum
b) Memudahkan infeksi puerperium
c) Pengeluaran ASI berkurang
d) Terjadi dekompensasi kordis mendadak
setelah persalinan
e) Anemia kala nifas
f) Mudah terjadi infeksi mamae
d) Bagi janin
a) Abortus
b) Terjadi kematian intra uteri
c) Persalinan prematuritas tinggi
d) Berat badan lahir rendah
e) Kelahiran dengan anemia
f) Dapat terjadi cacat bawaan
g) Bayi mudah mendapat infeksi sampai
kematian perinatal
h) Inteligensia rendah

DAFTAR PUSTAKA
Saifuddin, Abdul Bari. 2006. Buku Ilmu Kebidanan Sarwono Prawirohardjo. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo
Manuaba, Ida Bagus Gde, 1998. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan, dan. Keluarga Berencana Untuk Pendidikan Bidan. EGC: Jakarta.

You might also like