You are on page 1of 29
S 4 Wwe ~ aN UNTUK MAHASISWA KEDOKTERAN SINOPSIS SKIZOFRENIA UNTUK MAHASISWA KEDOKTERAN Penulis: D, Surya Yudhantara Ratri Istigomah ISBN: 978-602-4324 Perancang Sampul: Tim UB Press Penata Letak: Tim UB Press Pracetak dan Produksi: Tim UB Press Penerbit: UB Press UB Press J]. Veteran 10-11 Malang 63145 Indonesia Gedung INBIS L.3 Telp: (11341) 5081255, wa: 082228238909 uub.ac.id e-mail: ubpress@gmail.com/ubpres hep: //wwwaabpress.ub.acid Cetakan Pertama, Februasi 2018 i-xvi 4176 lm, 15.5 em x 23.5 em Dilarang keras memfotokopi atau memperbanyak sebagian atau seluruh buku ini tanpa seizin tertulis dari penerbit BAB1 Definisi, Sejarah, & Epidemiologi Tujuan Instruksional Khusus Dari pembelajaran pada bab ini, diharapkan siswa dapat: 1. Memahami definisi skizofrenia. 2. Memahami sejarah dan perkembangan proses diagnosis skizofrenia, 3. Memahami epidemiologi skizofrenia. 1.1 Definisi Skizofrenia (schizophrenia; dibaca “skit-se-fri-nia”) adalah salah satu. gangguan jiwa berat yang dapat mempengaruhi pikiran, perasaan, dan perilaku individu. Skizofrenia adalah bagian dari gangguan psikosis yang terutama ditandai dengan kehilangan pemahaman terhadap realitas dan hilangnya daya tilik diri (insight) (Sadock et al., 2014). Menurut Pedoman Penggolongan dan Diagnosis Gangguan Jiwa-IIl (PPDGJ-III), skizofrenia adalah suatu deskripsi sindroma dengan variasi penyebab (banyak belum diketahui) dan perjalanan penyakit (tak selalu bersifat kronis atau “deteriorating") yang luas, serta sejumlah akibat yang tergantung pada perimbangan pengaruh genetik, fisik, dan sosial budaya (Departemen Kesehatan RI, 1998). Pada gangguan psikosis, termasuk juga sizofrenia, dapat ditemukan gejala gangguan jiwa berat seperti halusinasi, waham, perilaku yang kacau, dan pembicaraan yang kacau, serta gejala negatif (Stahl, 2013).

You might also like