STANDARDISASI
Kebanyakan obat dapat diukur aktivitasnya
secara cepat dan teliti dengan metode himi-
aawi atau fistka, dengan wnakan alae
moder, misalnya dengan spekirofofometer
lteanioet/nprared dan polar.
Untuk obat yang struktur kimianya beluin
ddiketahul dan untuk sediaan take wyurnd atau
campuran dari beberapa zat aktif, metode
ini tidak dapat dilabukan. Obat-obat ini d-
ukur dengan metode biologis, yaitu melalui
biorassay, ci mana aktivitas ditenttakan oleh
organisme hidup (hewan, kuman) dengan
membandingkan efck obat tersebut de-
ingan efek suatu standar internasioral
Kesatuan Interasional atau LU, (Interns
‘onal Unit) digunakan untuk monyatakan
kekuatan obat dan telah dipublikasikan oleh
WHO bersama dengan Standar Internsic-
nal Brologis, Standar ini disimpan di London
dan Kopenhagen.
Fenentuan bialogis dilakukan pada hewan,
misalnya tasutin pada kelinci (pengukuran
daya menurankan kadar glukosa darahl,
ACTH pada tikus dan digitalis techadap jane
tung katak. Untuk antibiotika digunakan ku-
man dan yang diukur adalah penghambatan
pestumbuhannya
Bio-assay dan penggunsan sstuan biclon
gis umumnya ditinggalkan segera setelah
ferwujud satu metode fisike-kimiawi: se-
lanjutnya kadar dinyatakan dalam gram
atau mg, Cara inilah yang dilakukan pada
tubokurarin (1985), Kloramsferikc (1956) dan
penisilin (1960), Obat-obut yang dewasa ini
masih distandardisasi secara biologis adalah
ACTH, antibiotika dan basta
sin, vitamin A, faktor pembeku darah, sedla-
an antigen dan antibody, digitalis, pirogen
dan insulin (meskipun struktar kimis dan
pemurniannya sudah diketahuip
5. CARA PEMBERIAN
Di samping taktor formulasi, casa pemibe-
ian obat furut menentukan kecepatan dan
feck yang sliinginkan, yaitu eet sistemas (i
seluruh tubuh) atau fot lola! (seterpat),
‘keadaan pasien dan sifatsitat fisthe-Kimlavel
‘bat, dapat dipilih dari banyak cara untuk
memberikan obat.
‘SA, Efek sistamis
Al. Oral.
Pemberian obat melalui mulut (rer oral)
adalah cara yang paling Lozim, Karena sa-
rngat peaktis, mudah dan aman. Namur,
tidak semua cbat dapat diberikan peroral
misalnya obat yang bersifat merangsang
(emetin, aminafilin) atau yang diureikan
‘oleh getah lambung. seperti benzilpenisilin,
‘insulin, oksitosin dan harman steroida
Sering kali, resorpsi obat setelak pembe-
lan oral tidak teratar dan tidak lengkap,
meskipun formulasinya optimal, misalnya
ssenyawa amoriume dsasteraer (thiszinannium),
‘etait, Moksasiln dam digoksin (maksimal
‘S7%). Keberatan Iain adalah bat setelah
iresorpai Barus melalui hati, di mans da-
pat terjedi inaktivasi, sebelum diedarkan ke
Jokast keranya (that Bub 3, Biotranstormasi,
First pass effect)
‘Untuk: mencapaiefek lokaleti uous dilakukan
pemberian oral, misalnya obat cacing atau
antibiotika untuk mensteniikan lambung-
‘usus pada infehsi atau sebelum pembedahan
(streptomisin, kanamisin, neomisin, bebera-
pa sulfonate). Cbat-obat ini justru tidak
boleh diserap. begitu pula zat-rat kontas
‘Réntgen guna membust foto Lambung.usus.
‘Ad. Sublingual
‘Obat setelah dikunyah halas (béla peri) dik
‘takkan di bawah lidah (sublingual), tempat
berlangsungnya resorpsi oleh selaput lendir
setemput he dalam vena lidah yang sangat
banyak di okasi ini. Keuntungan cara ini
inlah obat langsung masuk ke peredaran dae
rahbesar tanga melalui hati Ofeh karena itu,
cara int digunakan bila efck yang pesat dan
lenghap dienginan, mésalnya pada serangan
angina (suaty penyakit jantung), asma atau
migrain (nitrogliserin, isoprenalin, engota-Bab 2: Aspek-Aspek Biofarmasi 19
min, juga metieststeron), Keberatannya pat dan dapat diperaya, atau clo yang
fMalan ucang prakis unt digunakan sangat cepat dan kuat. ‘dak unukobat
fenismenenasdandapatierangeangimuke- yong tk art dalam ar atau merinbul
se mult Hanya obit yang beta Hpofll kan endapan dangan protin atau but
fajsyang dapat dibeizan dengan cara nt, andar
pen sahaya inp Lv adaloh dapat meng
ktbathan terganggunya zabzat hold
Pomberan chetsecara parenteral (eerati"di —darah dengan rest heat arena d=
Juar sus") basenya dpiih bila dinginken ga cara ni tend ain langage
ok yang cepa, hunt dan fngiap atau ganukkan ke dalam sks masa
fanuk ebet yong merangsang atau dirsck _fekanan dara mendask tran dan im
fetch lambung (Aormon), tou dak dite ula sack. Bahaye ni ein beable
Sospet smu streptomiin) Boyt pula pada eh dilakukan tral cepa echingge
Daten yorg tick sadar atau tdak mou kadar tat setenpat dalam davah tae
aoa, Keberstannya adalah cara ini ight terial pest. Cle arene itu
lebih matt dan ner! sera subar Uigumae gap inj iA sebakaya dlakukan
fan och pasion send. Senin toda pula Gengan eat plahanantara 5 den 70
buhaya terkera inet kuman tharus ster) get lamanya
sv kaaye mera pena a rl
Ee eigen engin cet ng
be Sah dibatan "a nti ec pdt
(Saami degen bt Fong
1 Sbheen ademas esicibonch Spat mene dan ys
‘kulitdapot dilakukan hanyacenganobat na mencapai kadar plasma yang tetap
Yerettatimewarg dent age bate ns Una es
Sle i i ign Ee st SES tps eg ps
‘vena. Mudah dilakukan senctiri, misal- me porere 7
Se a mar ph be pnt
coon ee olay diksan suk wenban
nan (= abl sepia sateen mii oy gon
selene mete pistes rey Sn tain
ere teers Seon liemeee
— (ar itn tem
isan arse dg
‘& Subnta hipaderal) jek dbewah Spat metaboleme dan elclesinya gar
iRugetdlavantrgedegataat Sitti lo pom fy ap
yong tidak merangsargdanmelarutbaik nget Bahaya somos Umble
‘Spa kot aca at ta eee Ee
TSe hl alata snd ma MEET
npn acento
= ee adakalanya dilakukan untuk “memban-
| Intatton (~ di dalam hl: absonpes ja st gan, mis hal, dengan
fing lamost miata pies ore Par yan sae cept naif sat
lied Mania bat Bab terlka pads atingnn slays cat are
6 Intrapusivler (im). Dengan injksi be itegeamnta
Soe ke oe ee
SAE aha oes / iabebmcrraringhiong
mmemperambet sry dengsn mileud Fg adapt pr trap
nenpepen fat parepard, ited” ache)
Seren eon i eps Ein Ea rnc anesnoae)
chxretrerearemnen ie sie
nya diplih pada for bokong yang tidak Wy Maman obat anasung he we
‘memiiki banyak pembuluh dan sara ee
“Inte (ne dala pends At mplanta subiatan.
{Gk'doah menghastan ef tapas Implntas nubian Sah memasshhan
dhlam waka Ices, you wakta iu Obst yang berbenak pelt el (abit
feredarandaah cbt cua wreak ainds ec ke bawah ft dengan meng
{Strung Teopy amo hobo! pura uae alat Khe er Ot i
inanyehayesingkn, Can igure’ feta diginalan unt foe Seems
iGpuntubmenpapenolacen yng lama, misys harmon tari (etal20 Seksi |: Farmatologi Umum
ddan tesestron), Akibotresrpsi yang lam rutenya ke srkulasidarah besa. Suppesi-
buat satu pellet dapat melepaskanzatakuseya tora dan salep juga sering Kal digunkan
secaraterarurselama3-bulanlamanya Bah untulcfek lake paca garggsan
an, dewasa ini terse implantast abst an
tian dengan lama ker 3 tan inplanon,
pores,
mialnya watr.Keberatannya ialah dapat
monimbullan poradangen bile digunshan
Nero), torus ener.
AS.Rebtal,
Fetal adalah pemberian obst mela r- 5B. Efek loka
‘um (dubur) yang layak untuk obat yang Bt, Intranasal
‘merangsang, atau yang dturakan oleh asam.
Timbung asanys dalam tenth supposto- Makors lambung-usus dan eeu ge
a Lacengrladang eabage earn (Ghoma, slept cuir laine dalam tubub, dapat
20 mi averen 10500 ul) Obst i tor Menetapobet dengan bak dan menghase
‘lamadigunslanpadepsien yong munlstas Ha ertata eek setempet Sears intanae
‘aruda (ebm min) ans ea hing) cigunatan tes hiding
Sng trlampou shit untuk menelan ble da slesma untuk menciathan mu
‘Adalalanyajugrentukelekotalyengeepat, Y3R8 benglak (efedrin, ksilometazolin
‘saya ican Guppos bsakcai/gisern) Kedang-kadang cat jugs unluk em
‘an sma (prods ta nem bertan ek stems, rulnya vasopresin
ddan horthoneroxla Grklometason, fui
‘ebaga buhan daar (huss) suppastoiadi- slid)
ema yang meleleh pada su =
Echt on" ).yatslcleneacto dang 82 Itaokule an nearer (alam
shalt fain, Wien). Demian mata dan telinga). Coat berbentuk ets aa
pula zataat hidrol yang melarut dalam salep yang ciganakan untuk mengobati pe-
fetch ektum, misalaye campuranearhowx Shit mats asa toings. Pada penggunsan
‘dan glatin+ gsr Beberaps jenis obat tetes hans weaspad,
arena chat dapat diesorpsi ke darsh dan
anya bet Su. iors ects ratrmecnimbullancfektolsismuays atop.
cla rktum, isan tetra
aay Kbcemirikol dan sulfonamie (hs- 3, Inhalas ntrapulmonad)
Sg ban dsr ds) suppost
ura era yore da su
tht 266°C) ya ole aco dan
esi arn, Map en
pul stat hr Jang lr dalam
Feta et, many campuran vont
Spain Soom
Sank bat Sak rors seca tet
Alin leghap et return te
‘Shin Worse Jan salloaraa a
ya os) Kare ei ran
‘has yr dorsal dan gua
mpd restuarant: Aan
‘up wh cb dior seine
‘yep Sanh Hat Sandighan
‘lll a pada pear arn peta,
‘hing dak mera perma PPE
(Ft ps fl). Tengen al ia
‘hat dea agar sins eum alah
‘eo cal sper alsa eo or.
taedan Kemal heat bala th
Dengan dna, pnyebaran cat dalam
rekumyang ear at bss supp.
‘era yng igusiandapst meretoan
aang adng obo ugh otk meme
‘an ch sity msgs wegen
Sykes gna
12 Inteokaler dn intra (Aton
fis dan teling Cot rere tt
‘Sep png sigan sk mer 7
Strip fn ttt harp
are bat dapat eee ea dan
‘moumbulkancek okie misnya pin
1 Inka itapmena
(as 2 eng ala tan srg a
Sean apni ob
‘org serprotian ke dl me Seng
sees empty ergan
{ahr don wer ie men
‘ut tnggrak dan stn apa ana
‘Elf chat dongancepet mena
‘ertada boa sad sin
[stn a os dapat cgraan atpat
‘ys le am sedan ng a
(meer 1's bn) mana atm
‘mopar Redoneuce Janne