Draft Per Desember 2012 ACTION PLAN IMPLEMENTASI ROADMAP INDUSTRIALISASI GARAM Sejumlah tahapan yang biasa dilakukan di dalam menyusun suatu peta jalan (roadmap), antara lain adalah: analisis kesenjangan (gap analysis), analisis SWOT (Strength, Weaknesses, Opportunity, dan Threa®, _identifikasi_strategi pengembangan, penyusunan peta jalan (roadmap), serta penyusunan rencana tindak (action plan). Setelah peta jalan (roadmap) dibuat, kemudian dielaborasi lebih lanjut ke dalam bentuk pelaksanaan program-program sebagai bagian dari action plan atau rencana tindak (lihat Tabel 1 di bawah). Tabel 1. Rencana Tindak Industrialisasi Garam Pada Masa Transisi (2013 - 2015) uo PCa ue Ls 3S BOT erg Peat ral eerereea) * Program intensifikasi dan ~ Kondisi lahan sudah | Pemerintah: revitalisasi lahan usaha garam memadai sehingga | KKP, PU, Pemda rakyat bisa mendukung | (SKPD terkait) peningkatan produktivitas agar | Terkait: x |x tidak tertinggal | Konsultan jauh dibanding di negara-negara pesaing, seperti Australia (200 - 300 ton/Ha/tahun) ~ Pengembangan usaha garam ~ Usaha garam Pemerintah: rakyat yang mampu memasok rakyat mampu kKP, Kemenperin garam bahan baku berkualitas baik ‘memproduksi untuk garam industri alee garam berkualitas | Terkait: baik dan memenuhi syarat sebagai bahan baku garam industri + Perluasan/ekstensifikasi lahan Tersedianya lahan | Pemerintah: untuk memproduksi garam bahan tambak garam kkP, PU, Pemda baku berkualitas bak untuk garam | | |. | seluas 12.500 Ha | (SKPD terkait) industri hrasil program ekstensifikasi Terkait: + Terus melakukan ujicoba * Ditemukannya Pemerintah: lapangan/demplot untuk mencari teknologi-teknologi_ | KKP teknologi produksi yang lebih x |x | x | Produkt baru Terkait: efisien (tepat guna) yang | Perguruan Tinggi semakin produltif | (PT), Pakar/Tenaga dan efisien Anli, PraktisiDraft Per Desember 2012 = Pengembangan inovasi dan ~ Semakin efekti dan | Pemerintah: teknologi proses produksi (seperti: beragamnya inovasi | KKP penggunaan ramsol, sistem uli, dan teknologi sistem zeolit, geomembran, proses produksi | Terkait: bunker, dll) garam. PT, Pakar/Tenaga Ali, Praktisi = Penerapan teknologi baru (tepat ~ Bisa dijadikan cetak | Pemerintah: una) di suatu wilayah/sentra biru untuk KP, Pemda (SKPD produksi garam sebagai pilot diaplikasikan secara | terkait) project ‘massal di seluruh sentra produksi | Terkait: garam yang sesuai_| PT ~ Mengintensifkan sosial Semakin meratanya | Pemerintah: dan pone tan Sesalsast penerapan KKP, Pemda (SKPD teknologi baru (tepat guna) proses teknologi baru terkait) roduksi garam yang disesuaikan (tepat guna) proses ; dengan kondisi wilayah sentra eet Tacol 1m setemy bd produksi garam | Penyuluh/Pendampin 9 > Penyusunan rencana bisnis Tersusunnya Pemerintah: (business plan) untuk masing- (auanece per) yang |" masing jenis usaha garam rakyat [retrain ae yang menerapkan salah satu : masing-masing jens | pr. Baker/Tenaga teknologi baru (tepat guna) dalam A skala produksi yang bisa diiakukan ee aay | Abii konsutan ‘secara optimum di tingkat petani x salah satu teknologi garam. baru (tepat guna) dalam skala produksi yang bisa diakukan secara optimum di tingkatpetani garam. 7 Mengintensifkan sosialisasi dan > Para petani garam | Pemerintah: menanamkan kesadaran untuk semakin sadar dan _| KKP, Pemda (SKPD memproduksi garam berkualitas ‘merasa perlu untuk | terkait) tinggi (K1) di kalangan para petani ‘memproduksi garam dengan disertai dukungan garam berkualitas | Terkait: adanya kebijakan pada aspek premium (ki) | Tenaga tataniaga yang lebih berpihak Penyuluh/Pendampin kepada para petani garam 9 ~ Mentransfer IPTEK melalui + Adanya transfer Pemerintah: penyediaan tenaga IPTEK yang up to KKP, Kemenperin, penyuluh/pendamping produksi datedari tenaga _ | Kemendag bagi para petani garam x | Penyuluh/pendampi ng ke para petani Terkait: garam Tenaga Penyuluh/Pendampin 9 * Semakin meratanya | Pemerintah: Memfasilitasi pemerataan pelaksanaan sistem polikultur (nix pelaksanaan sistem KKP, Pemda (SKPD farming) usaha garam rakyat (di Polikultur (mix terkait) musim kemarau) dengan usaha farming) di selurh ' biota budidaya (di musim Sn eS al roe hujan) di seluruh sentra produks ae yang sesuai Penyuluh/Pendampin 9Draft Per Desember 2012 + Penyusunan rencana bisnis pictieunial poet (business plan) usaha garam rakyat rencana bisnis KP sistem polikultur (mix farming) (business plan) dalam skala produksi yang bisa usaha garam rakyat | Terkalt: dilakukan secara optimum di sistem polikultur | PT, Pakar/Tenaga tingkat petani garam, (imix famring) yang | Ani, konsultan aplikatif dalam skala produksi yang bisa dilakukan secara optimum di tingkat petani garam. ~ Mendorong investasi perusahaan * Masuknya investasi_| Pemerintah: untuk pengembangan produks! perusahaan untuk | KKP, Badan ikan sampingan di wilayah-wilayah pengembangan —_| Penanaman Modal sentra produksi garam produksi ikan Daerah setempat sampingan di wilayah-wilayah | Terkait: sentra produksi | Swasta garam ~ Memasyarakatkan usaha garam di Semakin dikenainya | Pemerintah: pekarangan (backyard) sistem usaha kKP garam di pekarangan Terkait: (backyard) Tenaga sehingga bisa Penyuluh/Pendampin ‘mendorong 9 ‘masyarakat untuk rmelaksanakan usaha garam rakyat sistem tersebut. + Memperkenalkan, ~ Semakin dikenainya | Pemerintah: mensosialisasikan, dan membuat enggunaan rumah | KKP pilot project penggunaan rumah aca garam (RKG) kaca garam (RKG) dalam rangka dan pilot project _ | Terkait: mengurangi efek ikiim, terutama bisa dijadikan cetak | PT, Pakar/Tenaga saat musim kemarau basah biru untuk AAnli, Tenaga diaplikasikan secara | Penyuluh/Pendampin massal. Q + Mengintensifkan sosialisast * Semakin dikenainya | Pemerintah: peneraan teknolog pengolahan teknologi KKP, Kemenperin, ‘garam bahan baku (krosok) pengoahan garam | Pema (SHPD tert) menjadi garam beryodium fan baku testereete (Krosok) menjadi | Terkait: garam beryodium | Tenaga berkualitas baik | Penyuluh/Pendampin sehingga bisa 9 ‘mendorong mereka untuk ‘melaksanakan usaha pengolahan tersebut z ~ Semakin dikenainya | Pemerintah: Mengintensifkan sosialsasi : enerapan teknologi pengolahan teknologi KP, Kemenperin, garam bahan baku (krosok) pengolahan garam | Pemda (SKPD telat) wu menjadi garam industri berkualitas (eeu menjadi _ | Terkait: