You are on page 1of 25

MODUL PERAKITAN KOMPUTER

SMK NEGERI 1 PEUSANGAN

Juliadi, S.Kom
DESKRIPSI
Perakitan Komputer merupakan teori dan atau praktikum yang membahas tentang cara
menentukan spesifikasi komputer, merakit/menginstalasi komponen dan peralatan komputer,
pengesetan peralatan dan pengujian komputer PC dan peralatannya.
Peralatan/Komponen pada PC meliputi unit input, unit proses, dan unit output. Supaya komputer
dapat digunakan untuk mengolah data, maka harus berbentuk suatu sistem yang disebut dengan sistem
komputer. Secara umum, sistem terdiri dari elemen-elemen yang saling berhubungan membentuk satu
kesatuan untuk melaksanakan suatu tujuan pokok dari sistem tersebut.
Tujuan pokok dari sistem komputer adalah mengolah data untuk menghasilkan informasi sehingga
perlu didukung oleh elemen-elemen yang terdiri dari perangkat keras (hardware), perangkat lunak
(software), dan brainware. Perangkat keras adalah peralatan komputer itu sendiri, perangkat lunak
adalah program yang berisi perintah-perintah untuk melakukan proses tertentu, dan brainware adalah
manusia yang terlibat di dalam mengoperasikan serta mengatur sistem komputer.
Ketiga elemen sistem komputer tersebut harus saling berhubungan dan membentuk satu kesatuan.
Perangkat keras tanpa perangkat lunak tidak akan berarti apa-apa, hanya berupa benda mati. Kedua
perangkat keras dan lunak juga tidak dapat berfungsi jika tidak ada manusia yang mengoperasikannya.

Apa Itu Merakit PC

Dalam merakit sebuah Komputer (PC), sebenarnya kita melakukan penggabungan beberapa
komponen fisik yang nantinya akan saling mendukung dalam suatu kinerja proses komputasi.
Komponen fisik ini lebih dikenal sebagai Perangkat Keras (Hardware).
Perangkat keras (Hardware) ini, sekarang sudah banyak dijual terpisah sehingga memungkinkan
bagi kita untuk membuat / merakit komputer (PC) sesuai dengan keinginan kita. Perangkat keras ini
tersedia dan dijual bebas dengan berbagai macam Merk Dagang.
Setiap merk dagang pun memiliki karakteristik masing-masing seperti performa kinerja
(performance), kualitas bahan, jenis komponen, fitur yang dimiliki dan daya tahan komponen.
Karakteristik inilah yang pada akhirnya menentukan HARGA yang biasanya berbanding dengan
KUALITAS yang dimiliki setiap Merk.

Alasan Merakit PC
Ada beberapa hal mendasar yang perlu diperhatikan dalam merakit sebuah PC, yang paling utama
adalah alasan merakit PC tersebut. Karena hal ini kembali pada fungsi utama apakah yang akan kita
gunakan pada PC tersebut. Kebutuhan setiap orang akan PC berbeda-beda, diantaranya :
 Kebutuhan untuk menulis seperti mengetik dan menyimpan bahan tulisan.
 Kebutuhan untuk internet, browsing dan download.
 Kebutuhan akan multimedia seperti memutar lagu, video dan film.
 Kebutuhan untuk mendesain gambar, memanipulasi foto, desain grafis 3D, meng-edit video
atau lagu,bahkan untuk membuat sebuah durasi film.
 Kebutuhan entertain seperti bermain games 3D tingkat tinggi dan games yang terkoneksi
dengan internet (games-online).
Kebutuhan-kebutuhan tersebut diatas yang nantinya akan berpengaruh terhadap pilihan-pilihan
perangkat lunak (hardware) yang akan dibeli dan dirakit hingga menjadi sebuah PC.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 2


Komponen Utama PC
Dalam merakit PC, beberapa perangkat keras (untuk selanjutnya kita sebut hardware) dapat kita
golongkan menjadi beberapa bagian, yaitu :
A. Perangkat Proses, yaitu : Processor. Motherboard. Memory Module.
B. Perangkat Display, yaitu : Graphics Adapter. Monitor.
C. Perangkat Media Penyimpanan, yaitu : Hard Disk Drive. Floppy Disk Drive. Optical Drive
(CD-ROM, CD-RW, DVD-ROM, DVD-RW, DVD-combo).
D. Perangkat Kendali Antar Muka, yaitu : Keyboard & Mouse.

Hardware yang terbagi dalam beberapa golongan tersebut menjadi sebuah Komponen Utama
dalam merakit sebuah PC.
Komponen lainnya yang sangat penting adalah Power Supply Unit (PSU) yang akan memberikan
daya listrik terhadap komponen lainnya sehingga dapat bekerja dengan baik.
Hardware-hardware yang telah disebutkan tadi, dimasukkan kedalam sebuah kotak yang biasa
disebut CASING. Casing ini bentuk dan warnanya beraneka ragam, biasanya bergantung pada model
dan trend. Walaupun bentuk dan warnanya beraneka ragam, tetapi posisi dudukan hardware pada
Casing ini semuanya sama, hal ini karena sudah merupakan standarisasi yang disepakati oleh
produsen-produsen pembuat hardware PC ini.

Komponen Pelengkap PC

Ada beberapa hardware lain yang berfungsi untuk kelengkapan tambahan penggunaan sebuah PC,
diantaranya adalah :
- Speaker Active.
- Printer dan Scanner.
- WebCam dan JoyStick.
Kemudian ada juga perangkat tambahan untuk menambah fungsi PC menjadi lebih optimal sesuai
dengan keinginan penggunanya, hardwaren tersebut diantaranya :
- Sound Card.
- Video-Editing Card.
- Ethernet-Card atau LAN-card atau NIC (Network Interface Controller).

A. STRUKTUR DAN FUNGSI KOMPUTER


Struktur komputer didefinisikan sebagai cara-cara dari tiap komponen saling terkait. Struktur
sebuah komputer secara sederhana, dapat digambarkan dalam diagram blok pada Gambar a.
Sedangkan fungsi komputer didefinisikan sebagai operasi masing-masing komponen sebagai bagian
dari struktur. Adapun fungsi dari masing-masing komponen dalam struktur tersebut adalah sebagai
berikut:
1. Input Device (Alat Masukan)
Input Device adalah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai alat untuk memasukan
data atau perintah ke dalam komputer. Input device adalah alat yang digunakan untuk
menerima input dari luar sistem, dan dapat berupa signal input atau maintenance input. Di
dalam sistem komputer, signal input berupa data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer,
sedangkan maintenance input berupa program yang digunakan untuk mengolah data yang

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 3


dimasukkan. Dengan demikian, alat input selain digunakan untuk memasukkan data juga untuk
memasukkan program.
Beberapa alat input mempunyai fungsi ganda, yaitu disamping sebagai alat input juga
berfungsi sebagai alat output sekaligus. Alat yang demikian disebut sebagai terminal. Terminal
dapat dihubungkan ke sistem komputer dengan menggunakan kabel langsung atau lewat alat
komunikasi.

Terminal dapat digolongkan menjadi non intelligent terminal, smart terminal, dan intelligent
terminal. Non intelligent terminal hanya berfungsi sebagai alat memasukkan input dan
penampil output, dan tidak bisa diprogram karena tidak mempunyai alat pemroses. Peralatan
seperti ini juga disebut sebagai dumb terminal. Smart terminal mempunyai alat pemroses dan
memori di dalamnya sehingga input yang terlanjur dimasukkan dapat dikoreksi kembali.
Walaupun demikian, terminal jenis ini tidak dapat diprogram oleh pemakai, kecuali oleh pabrik
pembuatnya. Sedangkan intelligent terminal dapat diprogram oleh pemakai.

Peralatan yang hanya berfungsi sebagai alat input dapat digolongkan menjadi alat input
langsung dan tidak langsung. Alat input langsung yaitu input yang dimasukkan langsung
diproses oleh alat pemroses, sedangkan alat input tidak langsung melalui media tertentu
sebelum suatu input diproses oleh alat pemroses.

Alat input langsung dapat berupa papan ketik (keyboard), pointing device (misalnya mouse,
touch screen, light pen, digitizer graphics tablet), scanner (misalnya magnetic ink character
recognition, optical data reader atau optical character recognition reader), sensor (misalnya
digitizing camera), voice recognizer (misalnya microphone). Sedangkan alat input tidak
langsung misalnya keypunch yang dilakukan melalui media punched card (kartu plong), key-
to-tape yang merekam data ke media berbentuk pita (tape) sebelum diproses oleh alat
pemroses, dan key-to-disk yang merekam data ke media magnetic disk (misalnya disket atau
harddisk) sebelum diproses lebih lanjut.

(1) Keyboard
Merupakan alat input standart yang diperlukan dalam setiap PC. Komponen ini tidak mengalami
perkembangan yang pesat. Hanya dalam konektor dalam PC nya saja yang mengalami
perkembangan. Dimulai dengan keyboard XT, keyboard PS2, keyboard USB dan yang baru
berkembang sekarang ini adalah keyboard wireless.

Keyboard AT Keyboard PS/2 Keyboard Wireless

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 4


(2) Mouse
Mouse merupakan komponen input yang sanagt diperlukan jika menggunakan sistem operasi
grafis. Mouse lebih banyak eprkembangannya dari pada keyboard.
Muali dari mouse serial, mouse PS/2, mouse scroll, dan saat mouse optik.

Mouse Mouse PS/2 Mouse Optik Mouse Ball

2. Output Device (Alat Keluaran)


Output Device (Alat Keluaran) adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk
menampilkan keluaran sebagai hasil pengolahan data. Keluaran dapat berupa hard-copy (ke
kertas), soft-copy (ke monitor), ataupun berupa suara. Output yang dihasilkan dari pemroses
dapat digolongkan menjadi empat bentuk, yaitu tulisan (huruf, angka, simbol khusus), image
(dalam bentuk grafik atau gambar), suara, dan bentuk lain yang dapat dibaca oleh mesin
(machine-readable form). Tiga golongan pertama adalah output yang dapat digunakan
langsung oleh manusia, sedangkan golongan terakhir biasanya digunakan sebagai input untuk
proses selanjutnya dari komputer. Peralatan output dapat berupa:

 Hard-copy device, yaitu alat yang digunakan untuk mencetak tulisan dan image pada media keras
seperti kertas atau film. Contoh hard-copy device:

Printer

 Soft-copy device, yaitu alat yang digunakan untuk menampilkan tulisan dan image pada media
lunak yang berupa sinyal elektronik.

Proyektor Monitor

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 5


 Drive device atau driver, yaitu alat yang digunakan untuk merekam simbol dalam bentuk yang
hanya dapat dibaca oleh mesin pada media seperti magnetic disk atau magnetic tape. Alat ini
berfungsi ganda, sebagai alat output dan juga sebagai alat input. Sekarang media penyimpan yang
berkembang adalah disk drive, hard disk, CD-ROM/CDRW.

Harddisk CD-RW Disk Drive

 I/O Ports
Bagian ini digunakan untuk menerima ataupun mengirim data ke luar sistem. I/O Port juga biasa
disebut dengan bagian interface (antar muka) karena peralatan input dan output di atas terhubung
melalui port ini.

 CPU (Central Processing Unit) CPU merupakan otak sistem komputer, dan memiliki dua bagian
fungsi operasional, yaitu: ALU (Arithmetical Logical Unit) sebagai pusat pengolah data, dan CU
(Control Unit) sebagai pengontrol kerja komputer.

Prosesor

CPU merupakan tempat pemroses instruksi-instruksi program, yang pada komputer mikro disebut
dengan micro-processor (pemroses mikro). Pemroses ini berupa chip yang terdiri dari ribuan
hingga jutaan IC. Dalam dunia dagang, pemroses ini diberi nama sesuai dengan keinginan
pembuatnya dan umumnya ditambah dengan nomor seri, misalnya dikenal pemroses Intel 80486
DX2-400 (buatan Intel dengan seri 80486 DX2-400 yang dikenal dengan komputer 486 DX2),
Intel Pentium 100 (dikenal dengan komputer Pentium I), Intel Pentium II-350, Intel Pentium III-
450, Intel Celeron 333, AMD K-II, dan sebagainya. Masing-masing produk ini mempunyai
kelebihan dan kekurangan masing-masing.

 Memori
(1) Random Access Memory (RAM)
Semua data dan program yang dimasukkan melalui alat input akan disimpan terlebih dahulu di
memori utama, khususnya RAM, yang dapat diakses secara acak (dapat diisi/ditulis, diambil,
atau dihapus isinya) oleh pemrogram. Struktur RAM terbagi menjadi empat bagian utama,
yaitu:
- Input storage, digunakan untuk menampung input yang dimasukkan melalui alat input.
- Program storage, digunakan untuk menyimpan semua instruksi-instruksi program yang
akan diakses.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 6


- Working storage, digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah  dan hasil
pengolahan.
- Output storage, digunakan untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan
ditampilkan ke alat output.

Input yang dimasukkan melalui alat input akan ditampung terlebih dahulu di input storage. Bila input
tersebut berupa program maka akan dipindahkan ke program storage, dan bila berbentuk data maka
akan dipindahkan ke working storage. Hasil dari pengolahan juga ditampung terlebih dahulu di
working storage dan bila akan ditampilkan ke alat output maka hasil tersebut dipindahkan ke output
storage.

Random Access Memory

(2) Read Only Memory (ROM)


Dari namanya, ROM hanya dapat dibaca sehingga pemrogram tidak bisa mengisi sesuatu ke
dalam ROM. ROM sudah diisi oleh pabrik pembuatnya berupa sistem operasi yang terdiri dari
program-program pokok yang diperlukan oleh sistem komputer, seperti misalnya program
untuk mengatur penampilan karakter di layar, pengisian tombol kunci papan ketik untuk
keperluan kontrol tertentu, dan bootstrap program. Program bootstrap diperlukan pada saat
pertama kali sistem komputer diaktifkan. Proses mengaktifkan komputer pertama kali ini
disebut dengan booting, yang dapat berupa cold booting atau warm booting.

Cold booting merupakan proses mengaktifkan sistem komputer pertama kali untuk mengambil
program bootstrap dari keadaan listrik komputer mati (off) menjadi hidup (on). Sedangkan
warm booting merupakan proses pengulangan pengambilan program bootstrap pada saat
komputer masih hidup dengan cara menekan tiga tombol tombol pada papan ketik sekaligus,
yaitu Ctrl, Alt, dan Del. Proses ini biasanya dilakukan bila sistem komputer macet, daripada
harus mematikan aliran listrik komputer dan menghidupkannya kembali.

Instruksi-instruksi yang tersimpan di ROM disebut dengan microinstruction atau firmware


karena hardware dan software dijadikan satu oleh pabrik pembuatnya. Isi dari ROM ini tidak
boleh hilang atau rusak karena bila terjadi demikian, maka sistem komputer tidak akan bisa
berfungsi. Oleh karena itu, untuk mencegahnya maka pabrik pembuatnya merancang ROM
sedemikian rupa sehingga hanya bisa dibaca, tidak dapat diubah-ubah isinya oleh orang lain.
Selain itu, ROM bersifat non volatile supaya isinya tidak hilang bila listrik komputer
dimatikan.

Pada kasus yang lain memungkinkan untuk merubah isi ROM, yaitu dengan cara memprogram
kembali instruksi-instruksi yang ada di dalamnya. ROM jenis ini berbentuk chip yang
ditempatkan pada rumahnya yang mempunyai jendela di atasnya. ROM yang dapat diprogram
kembali adalah PROM (Programmable Read Only Memory), yang hanya dapat diprogram satu
[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 7
kali dan selanjutnya tidak dapat diubah kembali. Jenis lain adalah EPROM (Erasable
Programmable Read Only Memory) yang dapat dihapus dengan sinar ultraviolet serta dapat
diprogram kembali berulang-ulang. Disamping itu, ada juga EEPROM (Electrically Erasable
Programmable Read Only Memory) yang dapat dihapus secara elektronik dan dapat diprogram
kembali.

B. Perakitan PC dan Keselamatan Kerja dalam Merakit Komputer

Sebelum merakit sebuah PC pastikan pertalatan yang dibutuhkan sudah tersedia, Peralatan yang
dibutuhkan adalah sebagai berikut : Obeng, tang, AVO meter (bila ada), solder, timah solder, isolasi,
tali pengikat kabel dan buku catatan. Solder maupun AVO meter jarang dipakai apabila
mempergunakan komponen yang masih baik. Pengukuran arus dan tegangan listrik hanya dilakukan
apabila komponen yang dipergunakan adalah komponen bekas yang anda tidak mengetahui apakah
masih baik atau tidak. Sebaiknya tidak menggunakan AVO meter pada motherboard apabila
motherboard masih baik, karena anda tidak tahu titik-titik mana yang merupakan titik ukur.
Kecerobohan dalam hal ini bisa menimbulkan akibat fatal. Apabila anda mempergunakan komponen
baru, anda tidak perlu melakukan pengukuran arus dan tegangan dengan AVO meter. AVO meter
mungkin perlu dipergunakan hanya untuk mengetahui tegangan listrik di jala-jala listrik rumah anda
saja. Bila anda sudah mengetahui lihatlah di bagian power suply komputer (terdapat di dalam
cahing/kotak komputernya) apakah sudah diatur pada skala tegangan yang sesuai dengan tegangan
listrik di tempat anda atau belum. Bila type power suply-nya tergolong type otomatik anda tidak perlu
hawatir. Apabila power suplynya tergolong semi otomatik, kemungkinan harus memindahkan posisi
saklar pengatur tegangan ke posisi tegangan yang sesuai dengan tegangan listrik di tempat anda.

Untuk membantu menciptakan keamanan, efisiensi lingkungan kerja ada beberapa hal yang harus
diperhatikan :

1. Workspace/ruang kerja harus cukup besar untuk mengakomodasi unit sistem, peralatan teknisi,
peralatan uji, dan peralatan pencegahan ESD. Dekat meja kerja, terdapat saluran listrik untuk
mengakomodasi unit sistem itu dan peralatan listrik lainnya.
2. Tingkatan kelembaban optimal di dalam ruang kerja harus antara 20 sampai 50 persen untuk
mengurangi kemungkinan ESD. Temperatur ruang kerja perlu juga dikendalikan untuk
menghindari terlalu banyak panas.
3. Meja kerja harus sebuah permukaan nonconductive/bukan penghantar, yang mana adalah flat
dan bisa membersihkan.
4. Ruang kerja harus jauh dari daerah konsentrasi perlengkapan elektrik berat. Sebagai contoh,
sebuah ruang kerja harus tidak dekat dengan pemanas gedung, lubang angina/ventilasi, dan
AC( HVAC) atau sistem pengendali telepon.
5. Ruang kerja harus bersih dari debu. Debu dapat mencemari ruang kerja, menyebabkan
kerusakan awal pada komponen komputer. Daerah kerja perlu mempunyai suatu sistem
penyaring udara untuk mengurangi debu dan zat pencemar.
6. Pencahayaan harus cukup untuk melihat secara detil benda-benda dan hal-hal yang kecil.
Bentuk penerangan yang berbeda lebih disukai, seperti sebuah lampu yang dapat disetel
keredupannnya dan penggunaan neon.
7. Temperatur harus dijaga sehingga konsisten dengan spesifikasi komponen. Variasi temperatur
yang ekstrim dapat mempengaruhi komponen komputer.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 8


ILUSTRASI SEDERHANA MERAKIT KOMPUTER

Keterangan :

1. Monitor.
2. Motherboard (Mainboard).
3. Processor.
4. Socket Hardisk (ATA).
5. Memory (RAM).
6. Slot PCI (untuk menancapkan VGA Card, Soun Card, Modem, Firewire, dll.).
7. Power supply.
8. CD/DVD ROM.
9. Hardisk.
10. Keyboard.
11. Mouse.

Hardware yang dibutuhkan :

Power Supply Unit (PSU)


Merupakan ‘jantung’ dari sebuah sistem komputer. Bertugas menyuplai sumber
daya listrik ke semua peripheral/hardware komputer.

Prosesor

Sama seperti manusia, prosesor merupakan ‘otak’ dari komputer yang


bertugas menghitung input instruksi yang diberikan oleh perangkat
lunak lalu memberikan output berupa hasil perhitungan. Semakin
cepat prosesor maka semakin banyak instruksi/perintah yang dapat
dieksekusi dalam satu waktu.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 9


Heat Sink & Fan (HSF)

Prosesor merupakan hardware yang mudah panas dan rawan rusak.


Heatsink bertugas untuk menyerap panas prosesor dan panas akan
dibuang/dihisap keluar oleh fan/kipas.

Motherboard

Motherboard adalah perangkat keras komputer yang memiliki peran


utama dan paling vital. Di mana di dalam cara kerjanya, motherboard
mengemban tugas untuk mengatur hal-hal teknis seputar BIOS (Basic
Input Output System), Chipset (pengatur koneksi input-output), RAM
(memori penyimpanan data sementara), VGA card (memori penyimpan
data grafis), prosesor, dan Additional card (PCI, ISA). Fungsi utama
motherboard ialah sebagai pusat penghubung antara satu perangkat keras
dengan perangkat keras yang lainnya.

RAM atau Memory

Sebagai alat penyimpan data sementara karena data akan hilang jika
tidak ada supply listrik (komputer dalam keadaan mati). Juga bekerja
menyimpan data sementara sebelum disimpan ke hard disk karena
akses data ke memori lebih cepat dibanding hard disk. Semakin
besar kapasitas RAM maka akan semakin banyak data & program
aplikasi yang dapat dibuka sehingga akan mempercepat kinerja
komputer.

Hard Disk

Media penyimpan data permanen sama seperti lemari penyimpan berkas.


Kapasitas harddisk tidak berpengaruh ke kinerja komputer. Mempunyai
antarmuka/interface IDE (PATA) dan yang terbaru adalah SATA.

Kabel Hard Disk

Sebagai media transfer data dari hard disk ke motherboard.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 10


Optical Drive

Alat untuk membaca (menulis) cakram data seperti CD dan DVD.

Kabel Optical Drive

Sebagai media transfer data dari optical drive ke motherboard.

Floppy Drive

Media ‘jadul’ penyimpanan data dengan kapasitas maksimal 1,4 Mb.

Network Interface Card (NIC)

Berfungsi mengatur lalu lintas komunikasi data dari komputer dengan


komputer lain. Indikator adanya lalu lintas data (traffic) dapat dilihat
pada lampu yang berada di mulut konektor RJ-45 pada NIC.

Kabel Jaringan (Network Cable)

Fungsinya sebagai media penghantar data antara satu komputer dengan


komputer lain.

Video Adapter (VGA Card)

Berfungsi untuk mengolah tampilan atau display sehingga tidak


membebani kerja prosesor. Hasil pengolahan dikeluarkan ke monitor.

Selain spare part / hardware yang sudah disebut di atas masih ada lagi yaitu Casing
komputer, Mouse, Keyboard dan kabel Power Supply. Karena ketiga hardware ini sudah sangat umum
dikenal maka tidak dicantumkan di atas.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 11


MERAKIT KOMPUTER

Buka casing komputer lalu letakkan dalam


kondisi rebah.

Pasang Power Supply Unit (PSU) ke


dalam casing. Ruang untuk PSU sudah
disediakan di casing.

Atur posisi PSU agar terpasang dengan


benar di tempatnya lalu atur kabel agar
mudah menjangkau peripheral lain.

Kemudian kecangkan PSU dengan obeng


dan sekrup.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 12


Beralih ke motherboard, letakkan dalam
posisi rebah lalu buka penutup prosesor
yang terdiri dari pintu penutup dan tuas
pengunci.

Siapkan prosesor. Hati-hati dengan tidak


menyentuh bagian bawah prosesor dan
bagian dalam atau konektor soket
prosesor.

Posisi prosesor jangan terbalik. Biasanya


ditandai oleh segitiga warna emas di
prosesor dan soket sebagai panduan
peletakan.

Setelah prosesor diletakkan, pas-tikan


agar posisinya benar dan badan prosesor
masuk semua ke ruangan soket.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 13


Tutup soket prosesor lalu dilanjutkan
dengan mengunci soket menggunakan
tuas yang terletak pada di sisi lain.

Letakkan Heat Sink & Fan (HSF) di atas


prosesor. Masukkan kaki HSF ke lubang
di motherboard lalu kencangkan
penguncinya. Posisi HSF tidak boleh
goyah.

Setelah HSF diletakkan dengan


permukaan bawah HSF menyentuh rapat
dengan permukaan prosesor, colokkan
kabel power kipas HSF ke soket di
motherboard.

Buka tuas pengunci pada slot RAM di


motherboard. Siapkan RAM (memory).
Usahakan tangan tidak menyentuh
konektor tembaga pada bagian bawah
RAM.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 14


Masukkan modul RAM lurus vertikal ke
dalam slotnya. Perhatikan celah yang
terdapat dikaki RAM, itu adalah penanda
agar modul RAM tidak terpasang terbalik

Modul RAM terpasang dengan baik, rata


kiri dan kanan dengan bagian konektor
masuk ke dalam slot. Lalu kunci tuas
pada slot sampai terdengar bunyi ‘klik’.

Setelah memasang modul RAM,


masukkan motherboard ke dalam casing.
Ada baiknya melapisi bagian bawah
motherboard dengan busa atau spon
plastik tipis.

Posisikan motherboard dengan mengacu


pada lubang-lubang sekrup yang ada pada
casing. Lalu kencangkan motherboard
menggunakan sekrup.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 15


Masukkan Hard Disk ke dalam hard drive
bay yang terdapat di dalam casing.

Masukkan Hard Disk ke dalam hard drive


bay yang terdapat di dalam casing.

Lanjutkan dengan memasang NIC, NIC


wireless (bila perlu) pada slot PCI dan
VGA card pada slot AGP atau PCI
Express.

Saatnya menghubungkan kabel (cabling)


dari PSU ke masing-masing
komponen/peripheral.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 16


Saatnya menghubungkan kabel (cabling)
dari PSU ke masing-masing
komponen/peripheral.

Tancapkan kabel power ATX 20-pin


sesuai arahnya ke motherboard. Pada
beberapa komputer tertentu ada yang
berjumlah 24-pin.

Tancapkan kabel SATA dari Optical


Drive ke motherboard

Casing komputer siap ditutup dan


Casing komputer disekrup

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 17


Instalasi Sistem Operasi
Pengertian Sistem Operasi Komputer adalah perangkat lunak komputer atau software yang bertugas
untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras dan juga operasi-operasi dasar sistem,
termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah data yang bisa digunakan
untuk mempermudah kegiatan manusia. Sistem Operasi dalam bahasa Inggrisnya disebut Operating
System, atau biasa di singkat dengan OS.

Sistem Operasi komputer merupakan software pada lapisan pertama yang diletakkan pada memori
komputer, (memori komputer dalam hal ini ada Hardisk, bukan memory ram) pada saat komputer
dinyalakan. Sedangkan software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi Komputer berjalan, dan
Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software itu. Layanan inti umum tersebut
seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-
masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan
dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut
dinamakan dengan kernel suatu Sistem Operasi.

Sistem Operasi berfungsi sebagai penghubung antara lapisan hardware dan lapisan software. selain itu,
Sistem Operasi komputer juga melakukan semua perintah perintah penting dalam komputer, serta
menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda fungsinya dapat berjalan lancar secara bersamaan tanpa
hambatan. Sistem Operasi Komputer menjamin aplikasi perangkat lunak lainnya bisa memakai
memori, melakukan input serta output terhadap peralatan lain, dan mempunya akses kepada sistem
file. Jika beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi Komputer akan mengatur
jadwal yang tepat, sehingga sebisa mungkin semua proses pada komputer yang berjalan mendapatkan
waktu yang cukup untuk menggunakan CPU dan tidak saling mengganggu dengan perangkat yang
lain. Contoh-contoh dari Sistem operasi Komputer misalnya adalah Windows, Linux, MacOS, dan lain
lain.

Untuk memulai proses instalasi windows 7, yang perlu dilakukan adalah memilih boot pertama dari
Windows 7 DVD (jika menggunakan Windows 7 DVD Installer) atau boot pertama dari perangkat
USB (jika menggunakan Flashdisk). Berikut di bawah ini adalah langkah-langkah untuk Instal Sistem
Operasi Windows 7.

1. Nyalakan Komputer / Laptop.


2. Ubah Boot Pertama Ke CD/DVD, namun jika dari Flash Disk Ubah Boot Pertama ke Flash Disk,
ini diperlukan agar Boot Pertama dilakukan melalui Windows 7 DVD Installer atau Flash Disk.
3. Saat Saat meyalakan Laptop/Komputer Masuk Setup Menu dengan menekan F2 (Pada beberapa
Laptop merk lain Esc, F1, F10 atau Del Pada Komputer). Contoh Masuk Ke Setup Utility,
Tampilan ini beraneka ragam tergantung merk, Cari Boot lalu Arahkan Boot Pertama Jadi DVD
atau Flashdisk sesuai keinginan. Exit, Saving Changes Kemudian Yes, dan Komputer/Laptop akan

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 18


segera Restart dari DVD. Jangan Lupa masukan terlebih dahulu DVD Windows 7 Installer ke
Drive DVD, sebelum restart.
 Akan muncul tampilan menu BIOS seperti gambar di bawah ini. Setelah itu, pindah ke tab
Boot dengan menggunakan tombol ◄ ► (Panah pada Keyboard)

Mulai Proses instal Windows 7 dari DVD Windows 7 Installer, Klik Apa saja pada keyboard,
misalnya klik Enter (waktunya hanya 5 detik).

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 19


 Pilih English seperti gambar dibawah, Klik Next

 Klik Install Now

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 20


 Klik I accept the license terms, kemudian Klik Next. Proses Segera Dimulai.

4. Pada Langkah ini sangat penting sekali, karena kita akan membagi partisi driver. Klik Custom
(advanced). Langkah ini akan memproses Windows dari awal, sehingga nanti akan seperti
baru, dan menghapus semua sistem yang lama.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 21


5. Setelah Itu masuk ke Contoh Gambar Di bawah ini, Pada langkah ini kita akan mengatur
Partisi Yang akan di instal Windows 7 Yang Baru.

6. Delete Partisi System Windows Yang Lama, maka sistem Lama (C:) akan terhapus, dan My
Documents pun akan terhapus seluruhnya, karena My Documents termasuk Drive (C:). Jadi kalau
simpan Data-data dikemudian hari sebaiknya di (D:) atau (E:). Arahkan kursor, Delete Partisi
dengan Klik Delete, kemudian klik OK-OK saja, sampai tampilan pada gambar berikutnya.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 22


7. Arahkan Kursor Pada Partisi Yang Akan diisi Windows 7 Yang Baru, Klik New. Kemudian
Klik OK-OK.

8. Maka Tampilan akan seperti berikut, Kemudian arahkan Kursor Pada Partisi Yang Akan Di
instal Windows Yang Baru (Primary), Kemudian Klik Next.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 23


9. Proses Instalasi Benar-benar dimulai, kalo sudah sampai langkah ini anda bisa benar-benar
bersantai, karena selanjutnya akan berjalan Otomatis. Jangan klik apapun, biarkan saja sampai
restart dengan sendirinya.

10. Isi Nama untuk Laptop atau Komputer terserah anda sendiri dan Next.

Untuk form password jika PC/Laptop anda sangat rahasia, maka isi dengan password yang mudah
anda ingat dan jika tidak menggunakan password kosongkan form tersebut kemudian klik Next.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 24


 Jika sudah memiliki Kode Windows 7, ketik kodenya dalam kotak tersedia, dan klik
Automatically activate Windows. Jika belum mempunyai kode, jangan diisi apapun, Disebelah
Next nanti ada Skip, jadi Klik Skip.
 Sesuaikan waktu yang dikehendaki, kemudian klik Next. Proses Instalasi selesai.

[PERAKITAN KOMPUTER] | KURIKULUM 2013 25

You might also like