You are on page 1of 1

BROSUR

KOMPOSISI :
Natrium diklofenak………………………………………………… 0,2 g

CARA PENGGUNAAN :
Oleskan sesuai kebutuhan pada kulit yang sakit 3 atau 4 kali sehari dan
gosokkan secara perlahan

DOSIS
Dewasa
- Nyeri sendi bagian bawah (lutut, pergelangan kaki, kaki) karena
osteoarthritis = 4 g gel 4x sehari.
- Nyeri sendi bagian atas (siku, pergelangan tangan, tangan) karena
osteoartritis = 2 g gel 4x sehari.
Anak-anak
Tidak dianjurkan untuk anak-anak.

INDIKASI / KEGUNAAN :
- Inflamasi trauma pada tendon, ligamen, otot dan persendian seperti yang
disebabkan oleh salah urat, terkilir dan memar
- Rematik jaringan lunak yang terlokalisir seperti tendovaginitis, bursitis
shoulder hand syndrome dan periartropati
- Penyakit reumatik yang terlokalisir, seperti osteoartrosis pada sendi-sendiu
perifer dan kelumna vertebra

KONTRAINDIKASI
Pada pasien dengan hipersensitivitas terhadap diklofenak. Diklofenak juga
dikontraindikasikan pada pasien yang mengalami serangan asma, urtikaria,
atau reaksi sensitivitas lain yang disebabkan oleh asam asetilsalisilat atau
NSAIA lain, karena terdapat potensial terjadi sensitivitas silang antara
NSAIA dan asam asetil salisilat yang dapat menyebabkan reaksi anafilaktik
parah.

FARMAKOLOGI
Diklofenak menginhibisi sintesis prostaglandin di dalam jaringan tubuh
dengan menginhibisi siklooksigenase; sedikitnya 2 isoenzim,
siklooksigenase-1 (COX-1) dan siklooksigenase-2 (COX-2) (juga tertuju ke
sebagai prostaglandin G/H sintase-1 [PGHS-1] dan -2 [PGHS-2]), telah
diidentifikasikan dengan mengkatalis/memecah formasi/bentuk dari
prostaglandin di dalam jalur asam arakidonat.

FARMAKOKINETIK
Pemberian 4 g Natrium diklofenak secara topikal (gel 1%) 4x sehari pada
satu lutut, konsentrasi mean peak plasma sebanyak 15 ng/ml terjadi setelah
14 jam. Pada pemberian gel ke kedua lutut dan kedua tangan 4x sehari (48
g gel sehari), konsentrasi mean peak plasma sebanyak 53,8 ng/ml terjadi
setelah 10 jam.

EFEK SAMPING
Dermatitis pada daerah yang diolesi obat, pruritus, eritema, kekeringan atau
iritasi.

PERINGATAN
Hindari kontak dengan mata, luka terbuka, lesi terinfeksi atau dermatitis
eksfoliatif.

No. Reg : DKL 1840000128A1


No. Batch : H 828001
Exp. Date : Des 2021

Diproduksi oleh :
PT. ANACOND FARMA
Samarinda, Indonesia

You might also like