Professional Documents
Culture Documents
MINESCAPE 4
HANDBOOK
5. Tetap aktifkan “layer” “point” tersebut kemudian “Click” icon “Minescape Explorer”
lagi lalu cari dan buka folder “Spec” kemudian “click” “Create” maka keluar “form” isi
dengan nama “sheet” “OK” kemudian keluar “form” isi nama “sheet” dan “click” icon
“pick” kemudian “click” 2x polygon yang dibuat untuk membatasi area sheet kerja,
setelah itu “create” lagi “gridspec” pada folder “spec” isi “form” nama “gridspec” dan
isi nama sheet yang baru dibuat sebelumnya “OK”
masuk Menu “Model” Submenu “Grid” pilih “Design” maka akan keluar “form”
windows yang harus diisi seperti dibawah ini, fungsi grid ini adalah untuk membantu
update data-data terbaru pada project tanpa harus mengerjakan dari proses awal,
sehingga proses akan lebih cepat dan efektif (lihat gambar)
Schema Completing
Importing Drill
Hole
Build Table & Grid
Section ( 2D & 3D )
Floor & Roof
Stratmodel
Stratmodel adalah modul selanjutnya yang akan kita pelajari dengan syarat bahwa
Basic Minescape dapat dipahami dengan komprehensip dan benar. Stratmodel adalah
modul yang mengolah semua data-data bor menjadi sebuah aplikasi bawah permukaan
sehingga kita bisa menganalisa semua rencana-rencana tambang dalam hal ini penetratsi
secara vertical ( depth ) keputusan operasional tambang dikerjakan hingga elevasi target.
Konsep Stratmodel sangat sederhana karena hanya 2 file yang menjadi kunci
berjalan baik semua proses pemodelan bawah permukaan. Adapun data tersebut adalah
data koordinat bor-bor dan data-data litologi bor yang telah direkam “Geologist”, dalam
hal ini misalnya kita merekam data-data yang bersifat “open hole” maupun “coring”
kedua data tersebut disarankan dengan menggunakan ekstensi “prn”. Kedua file tersebut
tersimpan dalam folder “data” dalam project yang digunakan. Urutan sistematis proses
“Stratmodel” adalah berawal dari editing dua file baik itu survey dan litologi bor dengan
menggunakan fasilitas Microsoft excel. Adapun format dua file tersebut adalah :
File Survey Borehole Ext ( CSV,Prn,Text Delimeted, etc )
MSJ-01 515675 963279 78.324 150
ID Borehole Easting Northing Collar/Elevasi Total Depth
4. K
e
m
u
d
i
a
n
5. Setelah semua proses tadi selesai kita koreksi ulang dan proses berulang sehingga
kita yakin benar bahwa proses “import” data bor telah benar dan siap untuk diproses
berikutnya.
8. P
r
o
s
e
s
diatas tadi dapat dilanjutkan dengan beberapa proses selanjutnya yang menunjukkan
semua kondisi geologi bawah permukaan yang sangat membantu dalam membuat
keputusan-keputusan tambang/geologi.
9. Proses-proses tersebut antara lain adalah proses membuat sayatan (2D&3D),
membuat kontur struktur bawah permukaan baik “floor” maupun “roof” batubara,
membuat peta-peta isopach, peta-peta ratio ( OB:Coal ), peta-peta kualitas batubara
dan sebagainya.
10. Semua prosedur pembuatan peta – peta tersebut mempunyai karakter yang sama
namun parameter yang berbeda, ada yang lansung menggunakan data-data bor
secara design namun ada juga yang berdasarkan pada MXL (perintah kalkulasi) yang
dikenal dan sesuai dengan spec mincom.
Format 2D
Quality Model
Defenition Quality
Default Quality
Key Quality
Importing Data
Quality
Quality Model ( Stratmodel Part )
Sebelum memasuki model penghitungan cadangan dan model pit serta optimasi
tambang, rencana dan jadwal tambang per_blok maka kita harus memenuhi format
quality yang menentukan dalam hal pengitungan volume dan massa dari objek (Coal)
yang kita hitung. Terutama pada batubara yang sangat berkaitan dengan massa jenis
( Relative Density ) yang nantinya sangat menentukan dalam memastikan estimasi
tonnage batubara. Ada beberapa format quality yang harus diisi, quality form ini
merupakan satu kesatuan dengan modul Stratmodel yang sebelumnya telah diulas.
Adapun beberapa form yang harus diisi dalam segmen ini.
Menu « Quality » Submenu « Quality Model » « Create » isi semua form tersebut
2 3
tampilkan dengan “View” maka akan kita lihat hasil perhitungan cadangan dari
volume coal, massa coal, volume overburden, volume interburden, increment
stripping ratio, dan cumulative stripping ratio serta vertical thickness coal.
Layout
Proses layout ini adalah proses akhir yang memberikan hasil berupa softcopy
( *.Hpgl2 ) dan pada akhirnya berupa hardcopy yang berupa lembaran-lembaran peta
yang dicetak dengan berbagai skala sesuai dengan kebutuhan.
Proses layout ini diawali terlebih dahulu dengan menyiapkan semua layer yang
akan ditampilkan dan dioverlaykan dalam satu layer aktif kemudian kita pilih Menu
“Page” Sub Menu “Quick Plot” maka akan tampil form dan tampilan layer yang akan kita
cetak. Kemudian akan tampil form yang berisi skala, grid line, orientasi peta, kolom dan