You are on page 1of 4
S S) KEMENTERIAN KESEHATAN RI DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PENYAKIT DAN PENYEHATAN LINGKUNGAN Ny, Jalan Percetakan Negara No 29 Jakaria Pusat 10560 HW Kotak Pos 223, Telepon (021) 4247608, Faksimile : (021) 4207807 2} Desember 2013 Nomor BN O-0l /W.2 /2U%2 / 2015 Lampiran got berkas Perihal ‘Surat Pemberitahuan Proses Aktivasi Layanan ARV Kepada Yth’ Kepala Dinas Kesehatan Provinsi seluruh Indonesia (terlampir) Di tempat Dengan ini kami sampaikan bahwa proses aktivasi untuk Rumah Sakit yang baru akan menjadi rujukan ODHA maupun Rujukan ARV, maka harus melengkapi berkas antara lain A 2 os Memiliki tim tenaga terlatih yang terdiri dari Dokter, Perawat, Farmasi dan petugas pencatatan & pelaporan SK Direktur Rumah Sakit tentang tim CST (Care, Support and Treatment) atau PDP (Perawatan, Dukungan dan Pengobatan) Memiliki tenaga laboratorium terlatih HIV atau memiliki jejaring dengan laboratorium lainnya terlatih HIV Formulir Pendaftaran Rumah Sakit Aktif CST/POP (terlampir) Surat Permohonan ditujukan kepada Direktur PPML dan ditembuskan kepada Kasubdit AIDS & PMS ‘Sedangkan untuk Puskesmas yang akan ditunjuk melakukan inisiasi ARV maka harus memenuhi syarat antara lain 1 2. 3. Memiliki tim tenaga terlatin yang terdiri dari Dokter, Perawat, Farmasi dan petugas pencatatan & pelaporan Memiliki jejaring dengan Rumah Sakit Pengampunya Memiliki tenaga laboratorium terlatih HIV atau memiliki jejaring dengan laboratorium lainnya terlatin HIV Diusulkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan disetujui oleh Dinas Kesehatan Provinsi Membuat SK Kepala Puskesmas tentang tim CST (Care, Support and Treatment) atau PDP (Perawatan, Dukungan dan Pengobatan). Formulir Pendaftaran Puskesmas CST/PDP (terlampir) Surat Permohonan ditujukan kepada Direktur PPML dan ditembuskan kepada Kasubdit AIDS & PMS Dengan ini kami sampaikan pula bahwa, kewajiban RS/Puskesmas yang telah aktif tersebut untuk mengirimkan laporan secara rutin setiap bulan ke Subdit AIDS dan PMS (untuk Provinsi Sentralisasi) atau ke Dinas Kesehatan Provinsi bagi yang sudah desentralisasi (terlampir provinsi yang sudah desentralisasi. Apabila Rumah Sakit/Puskesmas tidak mengirimkan laporan sebanyak 6 bulan berturut-turut, maka dianggap sebagai Rumah Sakit/Puskesmas tidak aktifinon aktif layanan ARV, dan akan menjadi aktif kembali apabila telah mengirimkan laporan Seba itd Jodo Telp.<209920 kort Pengedaln Peyakit Bersunber Biraarg (Di P282) Deka munsasi dan Kran (Os Inkar) Teb.4240611 Dirt Pengendalan Pnyakt Tidak Mona (PZT) Direkt! Pongandalan Penyae MendarLangsing (Di.P2ML) Tap 4240538 _—irekorat Penyehlan Lingkngan (DBPL) Te. 247873 Tob. 200048 Tel. 248778 KEMENTERIAN KESEHATAN RI DIREKTORAT JENDERAL VY s/ _ PENGENDALIAN PENYAKIT DAN PENYEHATAN LINGKUNGAN eect Jalan Percetakan Negara No 29 Jakarta Pusat 10560 Cit 8 Kotak Pos 223, Telepon (021) 4247608, Faksimile : (021) 4207807 terakhir ke Subdit AIDS dan PMS (untuk Provinsi Sentralisasi) atau ke Dinas Kesehatan Provinsi (untuk Provinsi Desentralisasi). Untuk menjadi Rumah Sakit Rujukan ARV, tidak perlu lagi menunggu lagi tercantum dalam Surat Keputusan Menkes mengenai RS Rujukan ODHA. Demikian disampaikan atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terimakasih Tembusan 1. Direktur Jenderal PP&PL 2. Kepala Dinas Kesehatan Kab/ Kota 3. Direktur RS Rujukan ODHA/ ARV Sekai Deiat Jenderal Toby 4209930 DeklratPengendalan Peak Berube Biatang (DXP282) Top. 4247573 DikioratImursasi dan Karan (Dt knkar) Telp 4240811 Dieklerat Pengendan Penyakt Tidak Menu ( Di P2TAL) Tel. 20044 Diekiat Pengendaln Peyakt MendlarLangsing (Di.P2ML) Tap. 4240538 _DreratPnyehalanLngangan (DLPL) Tel. 4245778 Lampiran 1 Kepada Yth Dinas Kesehatan Provinsi Nangroe Aceh Darussalam Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat Dinas Kesehatan Provinsi Riau Dinas Kesehatan Provinsi Jambi Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau Dinas Kesehatan Provinsi DK! Jakarta Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur Dinas Kesehatan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Dinas Kesehatan Provinsi Santen Dinas Kesehatan Provinsi Bali Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara Dinas Kesehatan Provinsi Papua Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat

You might also like