You are on page 1of 29
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA NOMOR: M.HH-O1,.T1.03.02 TAHUN 2018 TENTANG PENYELENGGARAAN SISTEM SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR (SISUMAKER) DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang Mengingat bahwa dalam rangka efektivitas dan efisiensi pengelolaan persuratan di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, perlu pemanfaatan teknologi informasi melalui aplikasi Sistem Surat Masuk dan Surat Keluar (Sisumaker), guna mempermudah komurikasi secara tertulis berbasis elektronik; bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, perlu menetapkan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia tentang Penyelenggaraan Sistem Surat Masuk dan Surat Keluar (Sisumaker) di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia; Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 251, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5952); Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 189, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5348); Peraturan Presiden Nomor 44 Tahun 2015 tentang Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 84), Menetapkan KESATU KEDUA KETIGA KEEMPAT 4. Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2003 tentang Kebijakan dan ‘Strategi Nasional Pengembangan e-Government; 5. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 15 Tahun 2016 tentang Tata Naskah Dinas Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Berita Negara Republik indonesia Tahun 2016 Nomor 533); 6. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 29 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 6 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 29 Tahun 2015 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 186); MEMUTUSKAN : : KEPUTUSAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA TENTANG PENYELENGGARAAN SISTEM SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR (SISUMAKER) DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASAS! MANUSIA. Pengelolaan persuratan di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia menggunakan aplikasi Sisumaker. Pengelolaan aplikasi Sisumaker dikoordinasikan oleh Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin). Petunjuk teknis penggunaan aplikasi Sisumaker tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan ini. Pelaksanaan aplikasi Sisumaker di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia mulai berlaku sejak tanggal 08 Januari 2018. Ditetapkan di Jakarta LAMPIRAN: KEPUTUSAN MENTER! HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA NOMOR : M.HH-01.TI.03.02 TAHUN 2018. TENTANG PENYELENGGARAAN SISTEM SURAT MASUK DAN SURAT __KELUAR (SISUMAKER) DI __LINGKUNGAN KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN APLIKASI SISUMAKER BABI PENDAHULUAN A. Umum Tata kelola persuratan merupakan salah satu unsur administrasi umum yang mencakup pengaturan tentang jenis surat seperti surat masuk, surat keluar, nota dinas, agenda dan pesan. Pengelolaan persuratan yang selama ini dilakukan secara manual acapkali menemui berbagai permasalahan, antara lain sulitnya menjajaki keberadaan suatu surat. Dalam rangka menunjang kelancaran pengelolaan persuratan, perlu pemanfaatan teknologi informasi berbentuk aplikasi Sisumaker sehingga mempermudah komunikasi secara tertulis berbasis elektronik. Sisumaker adalah aplikasi yang dibuat untuk pengelolaan seluruh persuratan di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Penggunaan Sisumaker diarapkan dapat memudahkan pemantauan terhadap keberadaan suatu surat untuk kemudian dapat ditindaklanjuti secara efektif dan efisien. Dengan aplikasi Sisumaker, diharapkan pengelolaan persuratan di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dapat ditingkatkan. B, Ruang Lingkup Pengelolaan persuratan menggunakan aplikasi Sisumaker meliputi: ‘Surat masuk; Surat Rena z 5 2 $

You might also like