Pembahasan Saintek 116

TES KEMAMPUAN DAN POTENSI AKADEMIK
anava.mipa.ugm.ac.id Page | 2
1. Jawaban D 1 0
𝑀=( )
−1 1
𝑥 2 + 2𝑥 − 5 = 0 → 𝑎1 = 1, 𝑏1 = 2, 𝑐1 =
−5 Determinan Matriks M = 1.1 − 0. −1 = 1
Akar – akar persamaan yakni 𝑎 dan , maka : 4. Jawaban D

119
• cos 2𝛽 = − 169
𝑏1 2 119
𝑎+𝑏 =− = − = −2 2𝑐𝑜𝑠 2 𝛽 − 1 = −
𝑎1 1 169
50
𝑐1 −5 2𝑐𝑜𝑠 2 𝛽 =
𝑎. 𝑏 = = = −5 169
𝑎1 1 25
𝑐𝑜𝑠 2 𝛽 =
2 2 2
(𝑎 + 𝑏) − 2𝑎𝑏 169
1 1 𝑎 +𝑏 5 12
2
+ 2
= 2 2
= 2
cos 𝛽 = → tan 𝛽 = 5
𝑎 𝑏 𝑎 𝑏 (𝑎. 𝑏) 13
(Teorema Phytagoras)
2
(−2) − 2. −5 4 + 10 14 • 𝛼 + 𝛽 + 𝛾 = 180°
= = = 𝛾 = 180° − (𝛼 + 𝛽)
(−5)2 25 25
tan 𝛾 = − tan(𝛼 + 𝛽)
2. Jawaban C tan 𝛼 + tan 𝛽
tan 𝛾 = − [ ]
5 2 5 2
1 − tan 𝛼 tan 𝛽
( log 10) − ( log 2) 12
−4 +
5 log √20
= −[ 5 ] = − [− 8 ] = 8
(( 5 log 10) + ( 5 log 2)). (( 5 log 10) − ( 5 log 2)) 12 53 53
1 − (−4)( )
= 5
15 5. Jawaban E
2 log 20
10 𝑠𝑖𝑛2 (30) + 𝑠𝑖𝑛2 (40˚) + 𝑠𝑖𝑛2 (50˚)
( 5 log 10.2). ( 5 log )
= 2. 2
5 log 20
+𝑠𝑖𝑛2 (60˚)
( 5 log 20).( 5 log 5) 1 2
= 2. = 2.1 = 2
5 log 20 = ( ) + 𝑠𝑖𝑛2 (40˚) + 𝑠𝑖𝑛2 (50˚)
2
2
3. Jawaban A 1
+ ( √3)
2
Matriks:
1 3
𝑀𝑥𝑁=𝑂 = + 𝑠𝑖𝑛2 (90˚ − 50˚) + 𝑠𝑖𝑛2 (50˚) +
4 4
𝑀 = 𝑂 𝑥 𝑁 −1 , 𝑁 −1 = invers matriks N 4
= 4 + 𝑠𝑖𝑛2 (90˚ − 50˚) + 𝑠𝑖𝑛2 (50˚)
𝑝 𝑞 1 𝑠 −𝑞
M = (−𝑝 + 𝑟 −𝑞 + 𝑠) 𝑝𝑠−𝑞𝑟 (−𝑟 𝑝) 𝑠𝑖𝑛2 (90˚ − 50˚)
M = = (𝑠𝑖𝑛90˚. 𝑐𝑜𝑠50˚ − 𝑠𝑖𝑛50˚. 𝑐𝑜𝑠90˚)2

1 𝑝𝑠 − 𝑞𝑟 −𝑝𝑞 + 𝑝𝑞
( ) 2 2
𝑝𝑠−𝑞𝑟 𝑠(−𝑝 + 𝑟) − 𝑟(−𝑞 + 𝑠) −𝑞(−𝑝 + 𝑟) + 𝑝(−𝑞 +=𝑠)(1. 𝑐𝑜𝑠50˚ − 𝑠𝑖𝑛50˚. 0) = 𝑐𝑜𝑠 (50˚)
1 𝑝𝑠 − 𝑞𝑟 0 𝑠𝑖𝑛2 (30) + 𝑠𝑖𝑛2 (40˚) + 𝑠𝑖𝑛2 (50˚)
M = (
𝑝𝑠−𝑞𝑟 −𝑝𝑠 + 𝑞𝑟
)
𝑝𝑠 − 𝑞𝑟
+ 𝑠𝑖𝑛2 (60˚)
= 1 + 𝑐𝑜𝑠 2 (50˚) + 𝑠𝑖𝑛2 (50˚) = 1 + 1 = 2 𝑥−2
𝑓(𝑥) =
2𝑥 − 1
6. Jawaban E
Invers fungsi :
Misal 𝑢 = 𝑥 − 1 → 𝑥 = 𝑢 + 1
𝑦 = 𝑓(𝑥)
𝑔 (𝑥 − 1) = 2𝑥 − 3 ,
𝑥−2
𝑔 (𝑢) = 2(𝑢 + 1) − 3 = 2𝑢 − 1 → 𝑔 (𝑥) 𝑦= → 2𝑥𝑦 − 𝑦 = 𝑥 − 2 → 2𝑥𝑦 − 𝑥
2𝑥 − 1
= 2𝑥 − 1 =𝑦−2
(𝑓 ∘ 𝑔)(𝑥 − 2) = 4𝑥 2 − 8𝑥 + 3 𝑦−2
𝑥(2𝑦 − 1) = 𝑦 − 2 → 𝑥 =
2𝑦 − 1
𝑓(𝑔(𝑥 − 2)) = 4𝑥 2 − 8𝑥 + 3
𝑓 −1 (𝑦) = 𝑥
𝑔(𝑥 − 2) = 2(𝑥 − 2) − 1 = 2𝑥 − 5
𝑦−2
𝑓(2𝑥 − 5) = 4𝑥 2 − 8𝑥 + 3, 𝑓 −1 (𝑦) =
2𝑦 − 1
𝑣+5
Misal 𝑣 = 2𝑥 − 5 → 𝑥 = 𝑥−2
2 𝑓 −1 (𝑥) =
2𝑥 − 1
𝑣+5 2 𝑣+5
𝑓(𝑣) = 4 ( ) − 8. + 3, −1 − 2 −3
2 2
𝑓 −1 (−1) = = =1
2. −1 − 1 −3
𝑣 2 +10𝑣+25
𝑓(𝑣) = 4 4
− 4(𝑣 + 5) + 3
8. Jawaban D
𝑓(𝑣) = 𝑣 2 + 10𝑣 + 25 − 4𝑣 − 20 + 3 𝑎, 𝑏, 𝑐
𝑓(𝑣) = 𝑣 2 + 6𝑣 + 8 → 𝑓(𝑥) 𝐴−𝐵, 𝐴, 𝐴+𝐵
2
= 𝑥 + 6𝑥 + 8 Dengan A dimisalkan 𝑈2 dan B adalah beda
𝑓(−3) = (−3)2 + 6. −3 + 8 = 9 − 18 + 8 𝑎 + 𝑏 + 𝑐 = 𝑏 2 − 10
= −1 (𝐴 − 𝐵) + 𝐴 + (𝐴 − 𝐵) = 𝐴2 − 10
7. Jawaban B 3𝐴 = 𝐴2 − 10 → 𝐴2 − 3𝐴 − 10 = 0
1 2𝑥 − 1
𝑓( )= (𝐴 − 5)(𝐴 + 2) = 0
1−𝑥 𝑥+1
1 𝑢−1 𝐴1 = 5 dan 𝐴2 = −2
Misal 𝑢 = 1−𝑥 → 𝑥 = 𝑢
Nilai b yakni 5 dan -2
𝑢−1 2𝑢 − 2 − 𝑢
2( 𝑢 ) − 1 9. Jawaban A
𝑓(𝑢) = = 𝑢
𝑢−1 𝑢−1+𝑢
+1 2𝑥 + 7
𝑢 𝑢 ≤1
𝑥−1
𝑢−2
= 2𝑥 + 7
2𝑢 − 1 −1≤0
𝑥−1
2𝑥 + 7 − (𝑥 − 1) 𝑥+8 Didapatkan titik pojok :
≤0→ ≤ 0, 𝑥 ≠ 1
𝑥−1 𝑥−1 10
a. (0, 3
)
Batas nilai x:
b.(4,0)
• 𝑥≠1
• 𝑥 + 8 = 0 → 𝑥 = −8 c. Perpotongan kedua garis
Eliminasi :
5𝑥 + 3𝑦 = 20
3𝑦 − 5𝑥 = 10
+
𝐻𝑝 ∶ {𝑥| − 8 ≤ 𝑥 < 1}
6𝑦 = 30 → 𝑦 = 5
10. Jawaban D
• 5𝑥 + 3𝑦 ≤ 20 5𝑥 + 3.5 = 20
-Titik potong terhadap sumbu x jika y=0
5𝑥 = 20 − 15 = 5 → 5𝑥 = 5 → 𝑥 = 1
5𝑥 + 3.0 = 20
20
𝑥 = = 4 → (4,0) Titik potong kedua garis (1,5)
5
-Titik potong terhadap sumbu y jika x=0
5.0 + 3𝑦 = 20 𝑓(𝑥, 𝑦) = 4𝑥 + 𝑦
20 20
𝑦 = 3 → (0, 3 ) 10
1. 𝑓 (0, ) = 4.0 + =
10 10
3 3 3
2. 𝑓(4,0) = 4.4 + 0 = 16
• 3𝑦 − 5𝑥 ≤ 10
-Titik potong terhadap sumbu x jika y=0 3. 𝑓(1,5) = 4.1 + 5 = 9
3.0 − 5𝑥 = 10
−10 Sehingga Nilai Maksimum berada di (4,0)
𝑥 = 5 = −2 → (−2,0)
yaitu 16
-Titik potong terhadap sumbu y jika x=0
3𝑦 − 5.0 = 10 11. Jawaban A
10 10
𝑦 = 3 → (0, 3 )
𝑦 = 2𝑥 + 5
• 𝑥 ≥ 0, 𝑦 ≥ 0
𝑦 = 𝑎𝑥 2 − 4𝑥 + 2
Sketsa Grafik : Karena menyinggung maka :
• 𝑦1 = 𝑦2
2𝑥 + 5 = 𝑎𝑥 2 − 4𝑥 + 2
𝑎𝑥 2 − 6𝑥 − 3 = 0
• 𝐷=0
𝐷 = 𝑏 2 − 4𝑎𝑐
= (−6)2 − 4𝑎(−3) = 0
= 36 + 12𝑎 = 0 → 12𝑎 = −36 0,85 = 𝑃(𝐴) + 0,10 → 𝑃(𝐴) = 0,75
→ 𝑎 = −3 𝑃(𝐴) + 𝑃(𝐴𝐶 ) = 1
12. Jawaban C 0,75 + 𝑃(𝐴𝐶 ) = 1 → 𝑃(𝐴𝐶 ) = 1 − 0,75

Misalkan empat bilangan tersebut adalah = 0,25
𝑎, 𝑏, 𝑐, 𝑑
14. Jawaban A
Mean=Median=Modus=7
𝑎𝑥 + 𝑏
𝑎+𝑏+𝑐+𝑑 𝑓(𝑥) =
Mean= 4
=7→𝑎+𝑏+𝑐+𝑑 = 𝑥2 + 1
28 Misalkan 𝑢 = 𝑎𝑥 + 𝑏 , 𝑣 = 𝑥 2 + 1
Selisih data terbesar dan terkecil : Ingat!
𝑑−𝑎 =6→𝑑 =6+𝑎 𝑢
𝑓(𝑥) = 𝑣 , maka turunannya : 𝑓 ′ (𝑥) =
𝑏+𝑐 𝑢′ .𝑣−𝑣 ′ .𝑢
Median= = 7 → 𝑏 + 𝑐 = 14
2 𝑢2
𝑎 + (𝑏 + 𝑐) + 𝑑 = 28 (𝑎). (𝑥 2 + 1) − (2𝑥). (𝑎𝑥 + 𝑏)

𝑓 ′ (𝑥) =
(𝑥 2 + 1)2
𝑎 + 14 + (6 + 𝑎) = 28
Jika 𝑓(0) = 𝑓′(0) maka :
2𝑎 + 20 = 28 → 2𝑎 = 8 → 𝑎 = 4
𝑎(0) + 𝑏
𝑑 = 6 + 𝑎 = 6 + 4 = 10
(0)2 + 1
Karena memiliki modus maka nilai 𝑏 = 𝑐 (𝑎). ((0)2 + 1) − (2.0). (𝑎. 0 + 𝑏)
=
((0)2 + 1)2
𝑏 + 𝑐 = 14 → 2𝑏 = 14 → 𝑏 = 7
𝑏 𝑎
Bilangan : 4,7,7,10 = →𝑎=𝑏
1 1
Hasil kali keempat data = 4.7.7.10 = 1960 𝑓′(−1) = 1
13. Jawaban B 𝑓 ′(−1)
𝑃(𝐴⋂𝐵) = 0,45 (𝑎). ((−1)2 + 1) − (2(−1)). (𝑎(−1) + 𝑏)
=
((−1)2 + 1)2
𝑃(𝐴⋃𝐵) = 𝑃(𝐴) + 𝑃(𝐵) − 𝑃(𝐴⋂𝐵) =1
= 0,85
(𝑎). 2 − (−2). (−𝑎 + (𝑎))
𝑃(𝐵𝐶 ) = 0,45 = =1
(2)2
𝑃(𝐵) + 𝑃(𝐵𝐶 ) = 1 2𝑎 − 0
= = 1 → 2𝑎 = 4 → 𝑎 = 2
4
𝑃(𝐵) = 1 − 𝑃(𝐵𝐶 ) = 1 − 0,45 = 0,55
𝑎 + 𝑏 = 𝑎 + 𝑎 = 2𝑎 = 2.2 = 4
𝑃(𝐴⋃𝐵) = 𝑃(𝐴) + 𝑃(𝐵) − 𝑃(𝐴⋂𝐵)
15. Jawaban C
0,85 = 𝑃(𝐴) + 0,55 −0,45
Luas permukaan bola = 4𝜋𝑟 2
198 2 sebelum kata sehingga. Konjungtor
𝑥 = 4𝜋𝑟 2 bukan....melainkan... digunakan sebagai
7
penghubung kalimat majemuk setara
198 2 22 hubungan pertentangan.
𝑥 = 4 𝑟2
7 7
19. Jawaban D
198 2 88 2
𝑥 = 𝑟
7 7 Pertanyaan yang tidak terdapat dalam teks,
yaitu “Bagaimana pendapat pakar tentang
198𝑥 2 = 88𝑟 2 kurikulum yang ideal?”. Didalam teks tidak
198 2 disebutkan tentang pakar-pakar.
𝑟2 = 𝑥
88 20. Jawaban D
9
𝑟2 = 𝑥2 Kalimat 3 dan 4 menyatakan “Kecerdasan
4 memeang diperlukan segenap anak didik,
3 tetapi karakter lebih diperlukan. Kecerdasan
𝑟= 𝑥 tanpa diimbangi karakter justru akan
2
menjerumuskan kehidupan mereka sendiri.”
4 Dengan demikian, kata ganti mereka pada
Volume bola = 3 𝜋𝑟 3
kalimat 4 tersebut mengacu pada anak didik
yang ada di kalimat sebelumnya.
4 3 3 4 27 9
= 𝜋 ( 𝑥) = 𝜋 𝑥 3 = 𝜋𝑥 3
3 2 3 8 2 21. Jawaban A
16. Jawaban A Kelemahan paragraf ketiga teks tersebut
adalah terdapatnya kalimat sumbang.
Gagasan utama adalah dasar pengembangan Kalimat sumbang adalah kalimat yang tidak
sebuah paragraf yang berikutnya didukung sesuai maknanya dengan keseluruhan isi
oleh beberapa kalimat penjelas. Berdasarkan paragraf atau teks. Kalimat sumbang tersebut
pengertian tersebut, gagasan utama paragraf adalah kalimat 16, yaitu “Jokowi adalah
pertama terdapat di awal paragraf, yaitu presiden dan Anies Baswedan sebagai
kalimat 1. menteri pendidikan adalah pembantunya.”
17. Jawaban B 22. Jawaban D
Penulisan kutipan tidak langsung yang tepat Kalmat 15 tidak tepat pada letak konjungtor.
untuk pernyataan di kalimat 5 adalah dengan Kalimat tersebut diperbaiki menjadi bentuk
menyebut jelas nama dan keterangan lengkap baku sebagai berikut “Kurikulum 2013
majalah yang dikutip seperti pilihan jawaban dianggap tidak optimal mengakomodasi
D. “Ki Hadjar (dalam Poesara, edisi Februari pendidikan karakter sebagaimana ditekankan
1954:32) menyatakan bahwa pendidikan Jokowi, maka kurikulum baru tersebut
karakter wajib disampaikan kepada siswa dihentikan.”
oleh semua guru.”
23. Jawaban D
18. Jawaban E
Berdasarkan penjelasan dari tingkat cara
Penggunaan tanda baca harus menyesuaikan menyampaikan pendidikan karakter yang
dengan EYD. Contoh kesalahan penggunaan diajarkan kepada seorang anak dari SD-
tanda baca terdapat pada kalimat 12, SMA, maka setelah lulus SMA dan menjadi
seharusnya tanda koma terletak sebelum mahasiswa seorang anak diharapkan
konjungtor bukan....melainkan.... tidak
“Berkarakter, memiliki kesadaran diri yang 29. Jawaban C
tinggi, dan berperilaku baik.”
Inti dari suatu alimat terdapat pada fungsi
24. Jawaban C sintaksis subjek dan predikat. Inti subjek
kalimat tersebut adalah udara kotor. Inti
Frasa pertimbangan tersembunyi dalam predikat pada kalimat tersebut adalah
paragraf ketiga dapat diganti dengan latar menyebabkan. Dengan demikian, kalimat
belakang. dasar yang tepat adalah pilihan C, yakni
udara kotor menyebabkan oksigen
25. Jawaban A berkurang.
Kesimpulan merupakan penjelasan ringkas 30. Jawaban E
tentang seluruh gagasan yang ada di dalam
teks. Kesimpulan dari teks ada di pilihan A, Berdasarkan kalimat dasarnya, maka
yaitu “Menyelamatkan hutan merupakan diketahui bahwa udara yang kotor
pokok masalah utama untuk mengurangi membahayakan hidup organisme karena
emisi karbon Indonesia.” Kalimat tersebut mengakibatkan kadar oksigen menurun.
sesuai dengan paragraf 1 dan 2 yang
membahas tentang hubungan keadaan hutan 31. Jawaban C
dengan emisi karbon.
Perhatikan paragraf pertama kalimat “An
26. Jawaban E intense heat wave is baking Europe this
week” dan kalimat berikutnya “The hot days
Dalam paragraf 1, dipaparkan tentang emisi and warm nights are creating dangerous
karbon Indonesia, paragraf 2 menyatakan conditions”. Jadi, dapat diketahui bahwa
tentang alternatif yang mungkin dilakukan topik teks tersebut tentang gelombang panas
untuk upaya konservasi hutan. Jadi, yang berbahaya yang terjadi di Eropa.
penulisan teks tersebut bertujuan untuk
memberikan informasi mengenai emisi 32. Jawaban E
Indonesia dan upaya konservasi yang dapat
dilakukan. Dalam teks terdapat kalimat-kalimat
“France.... was facing temperatures up to
27. Jawaban A 105 degrees”, “nationwide heat emergency
plan has been enacted”, “A ball boy
Judul yang paling tepat untuk collapsed in the heat....”, dan “Temperatures
menggambarkan pokok permasalahan yang climbed to 104 degrees in Madrid”. Dari
dibahas oleh teks tersebut adalah pilihan kalimat-kalimat tersebut, dapat disimpulkan
jawaban A, yaitu “Indonesia peringkat bahwa tujuan teks adalah untuk
keenam penyumbang emisi karbon dunia.” menggambarkan gelombang panas yang
sedang menyerang kawasan Eropa.
28. Jawaban D
33. Jawaban A
Terlihat dari tabel bahwa dari 10 negara
penghasil emisi terbesar di dunia, 6 negara di Kata baking dalam kalimat “An intense heat
antaranya adalah negara industri, yakni wave is baking Europe” (paragraf 1)
seperti Cina, Amerika Serikat, Jepang, dan bermakna membakar/mulai –
Jerman. Jadi, fakta yang sesuai dengan tabel menghanguskan maka bersinonim dengan
diatas adalah pilihan D, yaitu “Negara scorching.
industri cenderung memiliki emisi yang
tinggi.” 34. Jawaban C
Perhatikan kalimat di paragraf 3 berikut : Perhatikan paragraf pertama kalimat “When I
“I’m loving it, I can’t complain,” said Maggie dived at Raja Ampat, I was stunned by almost
Cloud ... We pay so much money to go abroad everything – it was unbelievably beautiful,”
to holidays, and now we have the weather Otto said. Jadi, kata ganti “it” merujuk pada
here. It’s cheaper”. Jadi, dapat disimpulkan Raja Ampat.
menurut Maggie Cloud cuaca dengan
gelombang panas ini bagus untuk liburan 40. Jawaban C
sehingga orang Eropa tidak perlu ke luar
negeri. Maggie Cloud merasa senang dengan Perhatikan kalimat paragraf 4: “In the early
adanya serangan gelombang panas. 1990s, only scientists came to explore Raja
Ampat’s underwater world. The results of
35. Jawaban E their research were then spread and soon
attracted people’s attention, especially
Perhatikan kalimat di paragraf 4 berikut : “the divers” Jadi, pihak yang pertama kali
weather pattern across much of Europe will menyebarluaskan berita tentang bawah laut
feature warmer-than-normal temperatures Raja Ampat adalah para ilmuwan.
through the middle of July with only a few
brief breaks from the warmth, said 41. Jawaban B
AccuWeather meteorologist Adam Douty.”
Jadi, gelombang panas tetap akan terjadi Berdasarkan penjelasan sebelumnya, teks ini
hingga bulan Juli. berbicara tentang industri pariwisata yang
sangat meningkat di Raja Ampat. Dengan
36. Jawaban C demikian, judul yang tepat untuk teks adalah
“Raja Ampat’s blossoming tourism”.
Berdasarkan pernyataan Maggie Cloud di
paragraf 3, dapat diartikan bahwa tidak 42. Jawaban E
semua orang Eropa takut dengan gelombang
panas. Jadi, kalimat yang tidak disebutkan Kata spellbound di paragraf pertama
dengan jels di dalam teks adalah “Europeans memiliki arti terpesona sehingga sama
deeply afraid the heat wave.” dengan kata fascinated.
37. Jawaban D 43. Jawaban D
Perhatikan paragraf 2, dikatakan bahwa Penambahan co- didepan kata

emergency plan adalah rencana strategis kerja/keterangan menyatakan bahwa
untuk menghadapi gelombang panas yang pekerjaan itu dilakukan bersama-sama. Pada
mungkin dapat menewaskan banyak orang kalimat berikutnya dijelaskan juga Simon
seperti di Perancis pada tahun 2003 tersebut. Rich ikut menambahkan naskah untuk Inside
Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah Out. Jadi, pernyataan yang tidak sesuai
“A strategic plan to facing the heat wave.” dengan teks adalah pilihan D.
38. Jawaban D 44. Jawaban B
Dari paragraf pertama dan paragraf kedua, Teks tersebut membicarakan sebuah review
didapatkan bahwa topik teks tersebut adalah film berjudul “Inside Out” yang disutradarai
tentang industri pariwisata yang sedang oleh Pete Docter dengan konsep animasi
berkembang di Raja Ampat. komedi.
39. Jawaban A 45. Jawaban A
Perhatikan kalimat kunci yang ada di dalam

teks : “Inside Out is terrifically funny and
smart: ...” dan “This is high-IQ Tertawa karena lucu
entertainment”. Kata terrifically dapat
diartikan penulis sangat suka dan terkesan 54. Jawaban A
dengan film ini. Penulis menutup teks review
ini dengan menyatakan Inside Out adalah Senja adalah awalan malam
hiburan untuk IQ yang tinggi. Jadi, dapat, Berjalan adalah awalan berlari
diambil kesimpulan bahwa penulis teks
merekomendasikan film Inside Out. 55. Jawaban C
46. Jawaban E Matematika termasuk jenis pelajaran
Di jalan raya ada lampu lalu lintas Sedan termasuk jenis mobil
Di Kasur ada guling 56. Jawaban B
47. Jawaban B Minuman tempatnya di cangkir
Kering butuh air Makanan tempatnya di piring
Hampa butuh udara 57. Jawaban C
48. Jawaban C Pendingin menggunakan es
Oven dinyalakan dengan api Pelindung menggunakan paying
Kamera dinyalakan dengan baterai 58. Jawaban B
49. Jawaban A Tidak ada kuman karena steril
Jika marah, mencaci Tidak ada suami karena janda
Jika sedih, menagis 59. Jawaban B
50. Jawaban D Organisasi dipimpin oleh ketua
Salah satu jenis hewan buas adalah beruang Provinsi dipimpin oleh gubernur
Salah satu jenis hewan melata adalah ular 60. Jawaban B
51. Jawaban A Perak setingkat di bawah emas
Peluit dimiliki oleh wasit Ayah setiingkat di bawah kakek
Senjata dimiliki oleh prajurit 61. Jawaban A
52. Jawaban C Semua mahasiswa S1 memiliki hak pilih
Merdeka artinya lepas dari penjajahan
Kebebasan artinya lepas dari penjara
53. Jawaban D
Gemetar karena takut
62. Jawaban B 66. Jawaban C
Tidak seorang pengunjung museum Semua penghuni asrama B adalah pegawai

diizinkan memotret negeri
Sebagian mahasiswa mengisi liburan dengan

mengunjungi museum
Maka semua mahasiswa tidak diizinkan

memotret di dalam museum
63. Jawaban C
Pejabat yang tidak terbukti korupsi tidak 67. Jawaban E

dihukum
Rangking pemain tenis meja adalah
Edi, Arman, Candra, Bambang, Dudi
Jadi, pemain terbaik adalah Edi
68. Jawaban E
Edi, Arman, Candra, Bambang, Dudi
69. Jawaban C
64. Jawaban C
Dudi – Edi – Bambang – Arman – Candra
Sebagian minuman tidak memabukkan dan
mengandung soda 70. Jawaban A
Pembagian jadwal
Senin : Dani, Putra, Ita
Selasa : Lani, Ayu, Dani
Rabu : Lani, Putr, Ita
65. Jawaban B Kamis : Ita, Dani, Ayu
Sebagian yang datang tidak menderita sakit Jumat : Putra, Ayu, Lani
Maka Dani dan putra tidak pernah mendapat 77. Jawaban B
giliran membersihkan kelas bersama-sama,
kecuali pada hari Senin. Mangkir adalah tidak datang ke sekolah atau
kantor, absen
71. Jawaban C
78. Jawaban D
Ita dan Dani mendapat giliran bekerjasama
membersihkan kelas pada hari Senin dan Gontai adalah lambat, berlawanan dengan
Kamis. sigap
72. Jawaban D 79. Jawaban B
Selasa : Lani, Ayu, Dani Membaur adalah masuk/bergabung

berlawanan dengan memisah
73. Jawaban B
80. Jawaban E
Seteru adalah musuh pribadi
Tamping adalah menadah sesuatu dari atas,
74. Jawaban C menerima, mengumpulkan, berlawanan
dengan tumpah
Intimidasi adalah gertakan, ancaman
81. Jawaban D
75. Jawaban C
Arogan adalah sombong, berlawanan dengan
Kamuflase adalah penyamaran, pengelabuan rendah hati
76. Jawaban E 82. Jawaban B
Rawan adalah mudah menimbulkan Hina adalah rendah kedudukannya,
gangguan keamanan atau bahaya, gawat berlawanan dengan mulia
83. Jawaban A
2, 4, 10, 11, 22, …
x2 x 2+2 x2 x 2 + 11
bilangan berikutnya adalah 22 x 2 + 11 = 55
84. Jawaban D +33 +33 +33
5 5 5 Jadi bilangan berikutnya adalah 167 + 33 = 200
1, 3, 4, 8, 7, 13, 10, … 86. Jawaban B
3 3 3 11, 16, 23, 34, 39, 46, 57, 62, ….
Bilangan berikutnya adalah 13 + 5 = 18 5 7 11 5 7 11 5 7
85. Jawaban C Bilangan selanjutnya adalah 62 + 7 = 69
+33 +33 +33
101, 112, 134, 145, 167, 178, …
Bilangan berikutnya adalah 16 dan -5
87. Jawaban C 89. Jawaban D
3, 5, 9, 17, … 2, 5, 4, 6, 6, 7, 8, 8, …
2 4 8 16 2 2 2 2
Bilangan selanjutnya adalah 17 + 16 = 33 Bilangan berikutnya adalah 10
88. Jawaban D 90. Jawaban A
-2 -2 -2 -2 -2 212, 101, 313, -212, 101, -313, -212, -101, …,

…
1, 5, 4, 3, 7, 1, 10, -1, 13, -3, …, ….
Pola tersebut adalah loncat dua bilangan dengan
3 3 3 3 3 mengalikan +1 dan -1 sehingga dua bilangan
berikutnya adalah -313, 212
TES KEMAMPUAN DASAR
91. Jawaban B 1 1 1
𝑓(𝑎) + =4→ + =4
𝑔(𝑎) 2 𝑔(𝑎)
1
lim [𝑓(𝑥) + ] =4
𝑥→𝑎 𝑔(𝑥)
1 1 7 2
= 4 − = → 𝑔(𝑎) =
1 1 𝑔(𝑎) 2 2 7
lim [𝑓(𝑥) + ] = lim 𝑓(𝑥) + lim =
𝑥→𝑎 𝑔(𝑥) 𝑥→𝑎 𝑥→𝑎 𝑔(𝑥)
1
𝑓(𝑎) + 𝑔(𝑎) = 4…..(1) lim 𝑓(𝑥). 𝑔(𝑥) = lim 𝑓(𝑥). lim 𝑔(𝑥)
𝑥→𝑎 𝑥→𝑎 𝑥→𝑎
1 2 2
= 𝑓(𝑎). 𝑔(𝑎) = . =
1 2 7 14
lim [𝑓(𝑥) − ] = −3
𝑥→𝑎 𝑔(𝑥)
1 1
lim [𝑓(𝑥) − ] = lim 𝑓(𝑥) − lim = 92. Jawaban B
𝑥→𝑎 𝑔(𝑥) 𝑥→𝑎 𝑥→𝑎 𝑔(𝑥)
1
𝑓(𝑎) − = −3…..(2)
𝑔(𝑎) 𝑓(𝑥) = 𝑥 𝑐𝑜𝑠𝑥 , Misal 𝑢 = 𝑥 , 𝑣 = 𝑐𝑜𝑠𝑥
Eliminasi (1) dan (2) Ingat!

1 𝑓(𝑥) = 𝑢. 𝑣
𝑓(𝑎) + =4
𝑔(𝑎)
𝑓 ′ (𝑥) = 𝑢′ . 𝑣 + 𝑣 ′ . 𝑢
1
𝑓(𝑎) − = −3
𝑔(𝑎) 𝑓 ′ (𝑥) = 1. 𝑐𝑜𝑠𝑥 + (−𝑠𝑖𝑛𝑥).x
+ 𝑓 ′ (𝑥) = 𝑐𝑜𝑠𝑥 − 𝑥𝑠𝑖𝑛𝑥
1 𝜋 𝜋 𝜋 𝜋
2𝑓(𝑎) = 1 → 𝑓(𝑎) = 𝑓 ′ (𝑥 + ) = 𝑐𝑜𝑠(𝑥 + ) − (𝑥 + )𝑠𝑖𝑛(𝑥 + )
2 2 2 2 2
𝜋 𝜋 Misal titik A(3,4) dirotasikan (O,45°) → 𝑇1 lalu
• 𝑐𝑜𝑠 (𝑥 + 2 ) = 𝑐𝑜𝑠𝑥. 𝑐𝑜𝑠 2 −
𝜋 direfleksikan terhadap 𝑦 = 𝑥 → 𝑇2
𝑠𝑖𝑛𝑥. 𝑠𝑖𝑛 2 = 𝑐𝑜𝑠𝑥. 0 − 𝑠𝑖𝑛𝑥. 1 =
−𝑠𝑖𝑛𝑥 cos 45° − sin 45°
𝑇1 = [ ]
𝜋 𝜋 sin 45° cos 45°
• 𝑠𝑖𝑛 (𝑥 + ) = 𝑠𝑖𝑛𝑥. 𝑐𝑜𝑠 +
2 2
𝜋
𝑐𝑜𝑠𝑥. 𝑠𝑖𝑛 2 = 𝑠𝑖𝑛𝑥. 0 + 𝑐𝑜𝑠𝑥. 1 = 𝑐𝑜𝑠𝑥 0 1
𝑇2 = [ ]
1 0
𝜋 𝜋
𝑓 ′ (𝑥 + ) = −𝑠𝑖𝑛𝑥 − (𝑥 + ) 𝑐𝑜𝑠𝑥 Maka A’ (Bayangan A) :
2 2
𝜋
= −𝑠𝑖𝑛𝑥 − 𝑥𝑐𝑜𝑠𝑥 − 𝑐𝑜𝑠𝑥 𝐴′ = (𝑇2 . 𝑇1 ). 𝐴
2
0 1 cos 45° − sin 45°
𝑇2 . 𝑇1 = [ ][ ]
1 0 sin 45° cos 45°
93. Jawaban C √2 √2
−
0 1 2 2
=[ ]
log 5 + log 55 + log 605 + log 6655+. . . 1 0 √2 √2
merupakan barisan Aritmetika dengan : [2 2 ]
√2 √2
𝑈1 = log 5
= 2 2
55 √2 √2
𝑏 = log 55 − log 5 = log = log 11 [2 − 2]
5
Jumlah Suku ke-n : √2 √2 √2 √2

𝐴′ = 2 2 .𝐴 = 2 2 [ 3]
𝑛 √2 √2 √2 √2 4
𝑆𝑛 = (2𝑈1 + (𝑛 − 1)𝑏) − ] −
2 [2 2 [2 2]
Sehingga 𝑆50 : 3√2 4√2 7√2
+
= 2 2 = 2
50 3√2 4√2 √2
𝑆50 = (2 log 5 + (50 − 1) log 11)
2 [ 2 − 2 ] [− 2 ]
𝑆50 = 25(log 52 + 49 log 11) Maka Bayangan A adalah : [

7√2 √2
,− 2 ]
2
𝑆50 = 25(log 25 + log 1149 )
𝑆50 = (log 25 + log 1149 )25

95. Jawaban E
= log 2525 + log(1149 )25
= log 2525 + log 111225 𝑥 2 − (2𝑝 − 1)𝑥 − 3(𝑝 + 2) = 0
𝑎 = 1, 𝑏 = −(2𝑝 − 1), 𝑐 = −3(𝑝 + 2)

= log(2525 111225 )
Jika jumlah kedua akar sama dengan hasil kali
94. Jawaban C kedua akar maka :
𝑥1 + 𝑥2 = 𝑥1 . 𝑥2
𝑏 𝑐 Karena lingkaran-lingkaran disyaratkan harus
− = → −𝑏 = 𝑐
𝑎 𝑎 menyinggung sumbu-x dan sumbu-y maka
kedua lingkaran berpotongan di titik-titik (-2,-1)
Karena −𝑏 = 𝑐 maka −(−(2𝑝 − 1)) =
dan (-1,-2), yaitu titik yang simetris terhadap
−3(𝑝 + 2)
garis y=x.
2𝑝 − 1 = −3𝑝 − 6
Persamaan garis melalui titik (-2,-1) dan titik (-
2𝑝 + 3𝑝 = −6 + 1 → 5𝑝 = −5 → 𝑝 = −1 1,-2) adalah
𝑦2−𝑦1 −2−(−1) −1
Persamaan : • Gradien (m) = 𝑥 = −1−(−2) = =
2 −𝑥1 1
𝑥 2 − (2𝑝 − 1)𝑥 − 3(𝑝 + 2) = 0 −1

• Pers.→ 𝑦 − 𝑦1 = 𝑚(𝑥 − 𝑥1 )
𝑥 2 − (2. (−1) − 1)𝑥 − 3((−1) + 2) = 0 𝑦 − (−1) = −1(𝑥 − (−2))
→ 𝑥 2 ∓ 3𝑥 − 3 = 0 𝑦 + 1 = −(𝑥 + 2)
𝑦 + 1 = −𝑥 − 2
𝑥 2 ∓ 3𝑥 + 3 = 0 → 𝑎 = 1, 𝑏 = 3, 𝑐 = −3
Pers. → 𝑥 + 𝑦 + 3 = 0
𝐷 = 𝑏 2 − 4𝑎𝑐 = 32 − 41. −3 = 9 + 12 = 21
Akar-akarnya :
97. Jawaban D
−𝑏 ± √𝐷 −3 ± √21 Vektor-vektor 𝒖, 𝒗,dan 𝒙 tidak nol. Vektor 𝒖 +
𝑥1,2 = =
2𝑎 2 𝒗 tegak lurus 𝒖 − 𝒙 maka (𝒖 + 𝒗). (𝒖 − 𝒙) = 0.
−3 + √21 −3 − √21
𝑥1= , 𝑥2= (𝒖 + 𝒗). (𝒖 − 𝒙) = 0
2 2
𝑢. 𝑢 − 𝑢. 𝑥 + 𝑢. 𝑣 − 𝑣. 𝑥 = 0
−3+√21 −3−√21
Maka |𝑥1 – 𝑥2 | = | − |
2 2
(𝑢. 𝑢 − 𝑣. 𝑥) + (𝑢. 𝑣 − 𝑢. 𝑥) = 0
−3 + √21 −3 − √21
| − | Agar nilainya nol maka
2 2
−3 + √21 + 3 + √21 • (𝑢. 𝑢 − 𝑣. 𝑥) = 0 → 𝑢(𝑣 − 𝑥) = −𝑣 →
=| |
2 𝑢 = 0 atau 𝑣 = 𝑥
2√21 Karena 𝑢 ≠ 0 , sehingga yang
=| | = √21 memenuhi 𝑣 = 𝑥
2
• (𝑢. 𝑣 − 𝑢. 𝑥) = 0 → (𝑢. 𝑢 − 𝑣. 𝑣) =
0 → 𝑢. 𝑢 − 𝑣. 𝑣 = 0
96. Jawaban B 𝑢. 𝑢 = 𝑣. 𝑣
Persamaan garis lurus yang melalui titik potong Sehingga diperoleh :
lingkaran-lingkaran yang melalui titik (-2,-1) dan 𝑢. 𝑢 = 𝑣. 𝑣 dan 𝑣 = 𝑥
menyinggung sumbu-x dan sumbu-y.
98. Jawaban D 2 2
sin 𝑥 + cos 𝑥 = 𝑎 → (sin 𝑥 + cos 𝑥 )2 = 𝑎2 3
𝑠𝑖𝑛2 𝑥 + 𝑐𝑜𝑠 2 𝑥 + 2 sin 𝑥 cos 𝑥 = 𝑎2 4 4
1 + 2 sin 𝑥 cos 𝑥 = 𝑎2 5
2 sin 𝑥 cos 𝑥 = 𝑎2 − 1 6 8
𝑎2 − 1 4 x 8 x 7 x 6 x 3 =
sin 𝑥 cos 𝑥 =
2 4032
𝑠𝑖𝑛4 𝑥 + 𝑐𝑜𝑠 4 𝑥 = (𝑠𝑖𝑛2 𝑥 + 𝑐𝑜𝑠 2 𝑥)2
Banyaknya bilangan genap=3360+4032=7392
− 2𝑠𝑖𝑛2 𝑥 𝑐𝑜𝑠 2 𝑥
= (𝑠𝑖𝑛2 𝑥 + 𝑐𝑜𝑠 2 𝑥)2 −

2(sin 𝑥 cos 𝑥)2 100. Jawaban E
2
𝑎 2 −1 𝑃(𝑥) = 𝑎𝑥 5 + 𝑏𝑥 − 1 , 𝑎 dan 𝑏 konstan.
= (1)2 − 2 ( ) =1−
2
2 2
(𝑎 2 −1) (𝑎 2 −1) Jika 𝑝(𝑥) dibagi (x-2006) bersisa 3→ 𝑥 = 2006
2 =1−
4 2
Jika 𝑝(𝑥) dibagi (x+2006) bersisa 𝑟(𝑥) → 𝑥 =
−2006
99. Jawaban C
Banyak bilangan genap antara 20.000 dan

1) X=2006
70.000
𝑃(2006) maka sisa 3
Angka yang tersedia : 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9 𝑃(2006) = 𝑎(2006)5 + 𝑏(2006) − 1
=3
2 0
= 𝑎(2006)5 + 𝑏(2006) −
3 4 = 0 ………. (1)
4 2) X=-2006
𝑃(−2006) maka sisa 𝑟(𝑥)
5
6 8 𝑃(−2006) = 𝑎(−2006)5 + 𝑏(−2006)

− 1 = 𝑟(𝑥)
5 x 8 x 7 x 6 x 2 = = −𝑎(2006)5 − 𝑏(2006) −
3360 1 − 𝑟(𝑥) = 0
= 𝑎(2006)5 + 𝑏(2006) + 1 +
𝑟(𝑥) = 0……………. (2)
𝑢 = √𝑥
Dari (1) dan (2) diperoleh : 1 1
𝑑𝑢 = 𝑑𝑥 ↔ 2𝑑𝑢 = 𝑑𝑥
2√𝑥 √𝑥
1 + 𝑟(𝑥) = −4
Batas-batas x :
𝑟(𝑥) = −5 • 𝑥 = 1 → 𝑢 = √1 = 1
• 𝑥 = 4 → 𝑢 = √4 = 2
4 1
101. Jawaban D Sehingga ∫1 𝑓(√𝑥)𝑑𝑥 =
√𝑥
4 1
∫1 𝑓(√𝑥) 𝑥 𝑑𝑥
√
=
• √−1 − 𝑥 ≥ 𝑥 + 3 2 2
∫1 𝑓(𝑢)2𝑑𝑢 = 2 ∫1 𝑓(𝑢)𝑑𝑢 = 2.2√2 =
Syarat : −1 − 𝑥 ≥ 0
4√2
𝑥 ≤ −1 … … 𝐻𝑝1
• Penyelesaian
103. Jawaban E
√−1 − 𝑥 ≥ −(−1 − 𝑥) + 2
Misal √−1 − 𝑥 = 𝑝, 𝑦1 = 𝑏√𝑥 dan 𝑦2 = 𝑏𝑥
𝑝 ≥ −𝑝2 + 2 Titik potong 𝑦1 dan 𝑦2 :

𝑝2 + 𝑝 − 2 ≥ 0
𝑦1 = 𝑦2
(𝑝 + 2)(𝑝 − 1) ≥ 0 → 𝑝 ≤ −2 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑝
≥ 1 → √−1 − 𝑥 𝑏√𝑥 = 𝑏𝑥 → √𝑥
≤ −2 𝑎𝑡𝑎𝑢 √−1 − 𝑥 = 𝑥 (𝑘𝑢𝑎𝑑𝑟𝑎𝑡𝑘𝑎𝑛 𝑘𝑒𝑑𝑢𝑎 𝑟𝑢𝑎𝑠) → 𝑥 2 − 𝑥 = 0
≥1
Didapatkan x=0 dan x=1
Dimana √−1 − 𝑥 ≤ −2 tidak mungkin

sehingga yang memenuhi :
√−1 − 𝑥 ≥ 1 Maka sketsa grafik yang kita dapatkan :
2
(√−1 − 𝑥) ≥ 12
−1 − 𝑥 ≥ 1 → 𝑥 ≤ −2 … … 𝐻𝑝2
𝐻𝑝𝑖𝑟𝑖𝑠𝑎𝑛 = 𝐻𝑝1 ∩ 𝐻𝑝2 = {𝑥|𝑥

≤ −2, 𝑥 ∈ 𝑅}
102. Jawaban E
Misalkan :
1 1
𝑉 = 𝜋 ∫ (𝑦12 − 𝑦22 )𝑑𝑥 𝑃𝐻 ′ = . 2 = 1
0
2
2
+ 𝜋 ∫ (𝑦22 − 𝑦12 ) 𝑑𝑥 𝐻𝐻 ′ = √𝑃𝐻 2 − (𝑃𝐻′)2 = √18 − 1 = √17
1
1
𝜋 = 𝜋 (∫ (𝑏 2 𝑥 − 𝑏 2 𝑥 2 )𝑑𝑥
0
2 105. Jawaban C
+∫ (𝑏 2 2 𝑥
1 𝑓 ′ (𝑥) = 0
− 𝑏 2 𝑥) 𝑑𝑥)
2 sin 2𝑥 + 2√3 cos 2𝑥 = 0
1
1 = 1 (𝑏 2 ∫ (𝑥 − 𝑥 2 )𝑑𝑥 2 sin 2𝑥 = −2√3 cos 2𝑥
0
2 sin 2𝑥 −2√3
+ 𝑏 2 ∫ (𝑥 2 − 𝑥) 𝑑𝑥) cos 2𝑥
= 2
→ tan 2𝑥 = −√3 → 𝑥1 =
1 1 5
1 1 1 1 1 𝜋 dan 𝑥2 = 6 𝜋
1 2 3
2
= [ 𝑥2 − 𝑥3] + [ 𝑥3 − 𝑥2]
𝑏 2 3 0 3 2 1
1 5 7
𝑥1 + 𝑥2 = 3 𝜋 + 6 𝜋 = 6 𝜋
1 1 1 8
2
= ( − ) − 0 + ( − 2)
𝑏 2 3 3
1 1
−( − ) 106. Jawaban B
3 2
1
=1→𝑏=1 Untuk t0-5
𝑏2
𝐹−𝑓
a1 = 𝑚
104. Jawaban C Untuk t5-10

𝑓
a2 = 𝑚
Diperoleh
a1 = a2
𝐹−𝑓 𝑓
=𝑚
𝐴𝑃 = 𝑃𝐵 = 𝐵𝑄 = 𝑄𝐶 = √2 𝑚
𝐴𝐻 = 2√2. √2 = 4 F = 2f
𝑃𝐻 = √𝐴𝑃2 + 𝐴𝐻 2 = √2 + 16 = √18
F = 2 (0,2 . W)
F = 0,4 W
𝑃𝑄 = √2. √2 = 2
5F = 2W
Meskipun terbuat dari bahan sama dan
massa sama, kedua benda tersebut belum
107. Jawaban B
tentu memiliki jari-jari yang sama. Jadi,
𝑣𝑦2 (4,2)2 meskipun sesuai rumusan di atas momen
Hmax = 2𝑔 = = 0,9 m
2 (9,8) inersia untuk silinder berlubang (berongga)
adalah dua kali dari momen inersia silinder
Hmax + h = 0,9 + 15,1 = 16 m
pejal belum tentu nilainya lebih besar
108. Jawaban C daripada silinder pejal.
Diketahui bahwa mA > mB maka sistem akan Jadi, pernyataan benar dan alasan salah.
bergerak ke arah mA. Nilai percepatan (a)
111. Jawaban A
pada sistem katrol tersebut:
𝑊 −𝑊 (𝑚𝐴 − 𝑚𝐵 )𝑔 (7−3)10 40 Kekuatan lensa merupakan kemampuan
a = 𝑚𝐴 + 𝑚 𝐵 = = = 10 = 4 suatu lensa untuk mengumpulkan atau
𝐴 𝐵 𝑚𝐴 + 𝑚𝐵 7+3
-2
ms menyebarkan berkas cahaya yang
diterimanya. Jika suatu lensa ditempatkan
Ditinjau dari benda B: pada suatu medium yang berbeda maka
∑ 𝐹 = mB . a kekuatan lensa juga akan berbeda
(mengalami perubahan).
TB – WB = mB . a
Jadi, pernyataan tersebut benar, alasannya
TB = WB + mB.a = 30 + (3.4) = 42 N benar, dan terdapat hubungan sebab-akibat.
109. Jawaban B 112. Jawaban E
𝑚
P~ Terang tidaknya sebuah lampu dapat dilihat
𝑉
dari besar kecilnya daya atau arus listrik
𝑃2 𝑚 .𝑉 1,5 𝑚1 .0,8 12
𝑃1
= 𝑚2 .𝑉1 = 𝑚1 .1,1
= 11 yang mengalir, artinya semakin besar
1 2
arusnya maka semakin terang lampunya.
∆𝑃 = 𝑃2 − 𝑃1 = 12 − 11 = 1
Misal hambatan pada lampu adalah R.
∆𝑃 1
= 11
𝑃1 (1) Pada kondisi pertama: saat masih ada
lampu D, sehingga arus melewati lampu B
110. Jawaban C dan D.
Momen inersia untuk benda-benda yang
Hambatan totalnya:
bentuknya beraturan:
2 5
Silinder berongga (berlubang) I = mR2 R=R+3R=3R
1
Silinder pejal I = 2 mR2 Arus total sama dengan arus pada lampu A:
𝑉 240 144 96 𝑇2
Itotal = 𝑅 = 5 = = η = (1− 𝑇1) × 100%
𝑅 𝑅 𝑅
3 300
η = (1− 400) × 100%
Arus pada lampu C: 3
η = (1− 4) × 100%
1
2 2 144 96 η = (4) × 100% = 25%
IC = 3 IA = 3 . =
𝑅 𝑅 114. Jawaban B
Arus pada lampu B dan D adalah sama:
Panjang atau jarak yang ditempuh oleh alien
1 2 144 48 tersebut untuk sampai ke bumi sebesar:
IB = 3 IA = 3 . =
𝑅 𝑅
𝑣2
(2) Pada kondisi kedua: saat lampu D L = L0 √1 − 𝑐2
diputus, sehingga arus tidak melewati lampu
B. (0,8𝑐)2
= 100 √1 − 𝑐2
Hambatan totalnya:
0,64 𝑐 2
R = R + R = 2R = 100 √1 − 𝑐2
Arus total sama dengan arus pada lampu A

= 100 √1 − 0,64
dan C:
𝑉 240 120 = 100 √0,36
Itotal = 𝑅 = =
2𝑅 𝑅
= 100 . 0,6 = 60 tahun cahaya
Kesimpulan:
115. Jawaban E
- Lampu B akan mati karena tidak ada arus
yang lewat. EZX = EZY
- Lampu A akan meredup karena ada 𝑞 𝑞

𝑘 𝑠𝑋2 = 𝑘 (12−𝑠)
𝑌
2
penurunan arus listrik dari keadaan pertama
144 120
ke kedua ( 𝑅 > 𝑅 ) 𝑠2 𝑞𝑋
=
(14−𝑠)2 𝑞𝑌
- Lampu C akan semakin terang karena ada
kenaikan arus dari keadaan pertama ke 𝑠 𝑞 45 3
96 120 = √𝑞𝑋 = √80 = 4
kedua ( 𝑅 < 𝑅 ) (14−𝑠) 𝑌
113. Jawaban D 4𝑠 = 42 − 3𝑠
T1 = 127oC = 400 K; T2 = 27oC = 300 K 𝑠 = 6 𝑐𝑚

Efisiensi terbesar yang dimiliki mesin
Carnot adalah: 116. Jawaban C
Persamaan gelombang yang diketahui: 𝑦 = akan terlepas dari permukaan logam. Efek
10 sin(0,2𝜋𝑥)𝑐𝑜𝑠 (80𝜋𝑡)𝑐𝑚 ini dinyatakan dalam persamaan:
Dari persamaan yang diketahui, x merupakan hf = W0 + Ek

fungsi dari sin dan t merupakan fungsi dari
𝑐 1
cos, sehinggga persamaan umum yang hf = h𝜆 + 2 mv2
0
digunakan adalah gelombang stasioner
dengan ujung terikat: 𝑦= Jadi, kelajuan maksimum elektron
2𝐴 sin(𝑘𝑥)𝑐𝑜𝑠 (𝜔𝑡) bergantung pada frekuensi sinar (f) dan
energi ambang logam (W0).
Sehingga:
Jadi, pernyataan (2) dan (4) benar
2𝜋 2𝜋
1) k = 0,2𝜋 → = 0,2𝜋 → 𝜆 = =
𝜆 0,2𝜋
118. Jawaban C
10 𝑐𝑚
pada saat x = 5 cm nilainya sama dengan Hukum III Newton berbunyi, “Jika benda
1
𝜆, terletak pada posisi simpul kedua. pertama mengerjakan gaya atau melakukan
2
aksi pada benda kedua, akan timbul gaya
Simpul gelombang terjadi saat amplitudo
reaksi dari benda kedua terhadap benda
minimum. Pernyataan nomor (1) salah. pertama yang besarnya sama tetapi arahnya
berlawanan”. Jadi, yang bukan ciri dari gaya
2) Amplitudo maksimum (Ap) mempunyai
aksi-reaksi adalah tidak segaris dan saling
nilai dua kali amplitudo masing-masing meniadakan, karena pada gaya aksi-reaksi
gelombang berjalan. ini seharusnya segaris dan tidak saling
meniadakan.
Ap = 2A = 10
119. Jawaban B
Pernyataan nomor (2) benar.
80𝜋 Sebuah benda akan terlihat lebih panjang
3) 𝜔 = 80𝜋 → 2𝜋𝑓 = 80𝜋 → 𝑓 = = jika seorang pengamat yang diam terhadap
2𝜋
40 𝐻𝑧 benda, dan akan terlihat pendek jika
pengamat bergerak relatif terhadap benda.
Pernyataan nomor (3) salah. Hal tersebut merupakan penggambaran
kontraksi Lorentz. Massa yang diamati oleh
4) Gelombang stasioner memiliki amplitudo pengamat yang bergerak lebih besar
yang berubah-ubah antara nol sampai nilai dibandingkan dengan massa yang diamati
maksimum tertentu. Pernyataan nomor (4) oleh pengamat yang diam, ini merupakan
benar. penjelasan dari massa relativistik.
117. Jawaban C Jadi, pernyataan benar dan alasan benar,

tetapi keduanya tidak memiliki hubungan.
Efek fotolistrik terjadi jika logam disinari
dengan frekuensi cahaya sehingga elektron 120. Jawaban C
Untuk sistem: a = ƩF / Ʃm 123. Jawaban D
= (m2.g – m1.g.sin𝜃) / (m1 + m2) Reaksi setara:
= (11 - 3) / (1,1 + 0,5) 2M2S(s) + 3O2(g) → 2M2O(s) + 2SO2(g)

9,6 𝑔𝑟𝑎𝑚
= 5 m/s2 Mol O2 = = 0,3 mol
32
2 2
Laju tinjau benda 2: m2.g – T = m2.a, Mol M2O = 3 . mol O2 = 3 . 0,3 = 0,2
sehingga
mol
T = 11 – (1,1)(5) = 5,5 N Dalam 28,4 gram senyawa M2O dengan
jumlah mol 0,2 mol bisa dipastikan dengan
121. Jawaban E
konsep mol bahwa massa molekul relatif
Diketahui: 𝑋 2− dan 40 (Mr) senyawa tersebut adalah 142 sehingga
18𝐴𝑟 isoelektronik
nilai Ar M adalah:
artinya memiliki jumlah elektron valensi
yang sama. Mr M2O = 2 (Ar M) + Ar O
40 142 = 2 (Ar M) + 16
Konfigurasi elektron 18𝐴𝑟 : 1s2 2s2 2p6 3s2 Ar M = 63
3p6 124. Jawaban A
Konfigurasi elektron 𝑋 2− : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 Mol H2SO4 = 0,005 L × 0,15 M = 0,00075
mol
Jadi, konfigurasi elektron unsur X adalah 16X
: 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4
122. Jawaban A
Reaksi: : 𝐴𝑔+ + 2𝑁𝐻3 → 𝐴𝑔(𝑁𝐻3 )2 + Tersisa sebanyak 0,00025 mol asam sulfat
pada label ―S‖, sehingga banyaknya
Konfigurasi elektron 47Ag: [Kr36]5s14d10 konsentrasi asam sulfat setelah reaksi adalah
konsentrasi dalam volume total reaktan yang
Konfigurasi elektron Ag+: digunakan:
+
47Ag : [Kr36]4d105s05p0 𝑚𝑜𝑙 𝐻2𝑆𝑂4 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟
[H2SO4]akhir = 𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑟𝑒𝑎𝑘𝑡𝑎𝑛
5s0 5p0 =
0,00025𝑚𝑜𝑙
0,005 𝐿
__ ______ = 0,05 M
Dua elektron dari NH3 dapat mengisi orbital

125. Jawaban D
kosng s dan p sehingga orbital hibridisasi
yang digunakan AG untuk bereaksi adalah Diketahui:
sp.
m H2 = 6 g ΔHf = - (qlar + 0)
ΔHf = - qlar = - (mlar. clar. ΔT)
Ar H = 1
Nilai entalpi pelarutan KBr bernilai +20 kJ
P1 = 12 atm untul 1 mol KCl, namun diperlukan ΔHh
KCl untuk 11,9 gram.
Ar Ne = 20
11,9 𝑔𝑟𝑎𝑚
P2 = 40 atm n KCl = = 0,1 mol
119
Maka, ∆𝐻ℎ 𝐾𝐶𝑙 (1) 𝑛 𝐾𝐶𝑙 (1)

= 𝑛 𝐾𝐶𝑙 (2)
∆𝐻ℎ 𝐾𝐶𝑙 (2)
𝑚 𝐻2 6 20 𝑘𝐽 1 𝑚𝑜𝑙
𝑛1 = 𝐴 = 2 = 3 𝑚𝑜𝑙 = 0,1 𝑚𝑜𝑙
𝑟 𝐻2 𝑥
x = 2 kJ = 2000 J
𝑃1 𝑃2
=𝑛
𝑛1 2 Massa larutan pada persamaan kimia di atas
𝑃 40 adalah massa air yang bisa didapatkan dari
𝑛2 = 𝑃2 × 𝑛1 = 12 × 3 = 10 𝑚𝑜𝑙 massa jenis (ρ) air:
1
Sehingga 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑎𝑖𝑟

ρ = 𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑎𝑖𝑟
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑎𝑖𝑟
n2 = n H2 + n Ne 1 g/mL = 188,1 𝑚𝐿
𝑚 𝑁𝑒
mlar = 188,1 gram
10 = 3 +
𝐴𝑟 𝑁𝑒
7=
𝑚 𝑁𝑒 ΔHh = - qlar = - (mlar. clar. ΔT)
20 +2000 J = - (188,1 gram . clar. (- 2,5°C))
m Ne = 140 g clar = 4,253 J/g.°C ≈ 4,25 J/g.°C
127. Jawaban B
Jadi, massa gas total yang ada dalam tabung
Diketahui: ∆𝑇 = 10℃; 𝑡 𝑜 = 40 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡
adalah m H2 + m Ne = 6 + 140 = 146 g
𝑇2 −𝑇1
126. Jawaban C 𝑜
1 ∆𝑇
𝑡 = 𝑡 ×( )
2
Di soal tertera bahwa kalorimeter sederhana 1 𝑇+40−𝑇
tersebut kapasitas kalornya diabaikan, artinya = 40 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡 × ( ) 10
2
kalorimeter tersebut berjenis kalorimeter 1
yang terbuat dari styrofoam dengan kondisi = 40 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡 ×
16
isobarik. Jenis kalorimeter ini nilai kalor
= 2,5 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡
kalorimeter (qkal) dianggap nol karena tidak
menyerap panas. Besarnya harga entalpi bisa 128. Jawaban B
ΔHh dianggap sama dengan negatif kalor
larutan (qlar): Sesuai asa Le Chatelier pada reaksi
kesetimbangan, Reaksi = - Aksi, maka:
ΔHf = - (qlar + qkal)
Aksi: tekanan diperbesar ∆Hr = ∑ 𝑒𝑛𝑒𝑟𝑔𝑖 𝑖𝑘𝑎𝑡𝑎𝑛 (𝑟𝑒𝑎𝑘𝑡𝑎𝑛) −
(konsentrasi bertambah) ∑ 𝑒𝑛𝑒𝑟𝑔𝑖 𝑖𝑘𝑎𝑡𝑎𝑛 (𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘)
∆Hr = (4 C — H + C == C + H — H) – (6
Reaksi: tekanan diturunkan C — H + C — C)
(konsentrasi berkurang) - 139 = (4 C — H + 607 + 432) – (6 C — H
+ 348)
Kesetimbangan: untuk mengurangi - 139 = 691 – 2 C — H
konsentrasi, bergeser ke koefisien reaksi 2 C — H = 691 + 139
yang lebih kecil. 2 C — H = 830 kJ/mol
C — H = 415 kJ/mol
Karena ruas kanan dan kiri memiliki jumlah
koefisien yang sama, maka reaksi tidak CH4(g) → C(g) + 4H(g)
bergeser.
∆Hr = ∑ 𝑒𝑛𝑒𝑟𝑔𝑖 𝑖𝑘𝑎𝑡𝑎𝑛 (𝑟𝑒𝑎𝑘𝑡𝑎𝑛) −
129. Jawaban C ∑ 𝑒𝑛𝑒𝑟𝑔𝑖 𝑖𝑘𝑎𝑡𝑎𝑛 (𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘)
= 4 C — H – (0 – 0)
Rumus yang digunakan: = 4 . 415
= 1660 kJ/mol
v1 k [𝐴1 ]𝑥 [𝐵1 ]𝑦
= 𝑔𝑟𝑎𝑚𝐶𝐻4 16
v2 k [𝐴2 ]𝑥 [𝐵2 ]𝑦 Mol CH4 = = 16 = 1 mol
𝑀𝑟𝐶𝐻4
[Y] dalam percobaan 1 dan 2 sama maka:

∆H pengatoman CH4 = mol CH4 . ∆Hr
v1 k [A]𝑥 [B]𝑦 = 1 . 1660
= = 1660 kJ
v2 k [A]𝑥 [B]𝑦
131. Jawaban B
Karena laju yang diketahui dalam satuan
detik, sedangkan v pada rumus mempunyai Reaksi autoredoks terjadi jika satu atom
satuan M/s maka menjadi: mengalami reaksi reduksi dan oksidasi
sekaligus. Contoh:
v2 [𝐴1 ]𝑥
= - 𝑁𝑎𝐶𝑙𝑂(𝑎𝑞) → 2𝑁𝑎𝐶𝑙(𝑎𝑞) + 𝑁𝑎𝐶𝑙𝑂3(𝑎𝑞)
v1 [𝐴2 ]𝑥
75 ±4 0,4 𝑥
(152 ±8) = ( 0,8) - 3𝐵𝑟2(𝑎𝑞) + 6𝐾𝑂𝐻(𝑎𝑞) → 5𝐾𝐵𝑟(𝑎𝑞) +
𝐾𝐵𝑟𝑂3(𝑎𝑞) + 3𝐻2 𝑂(𝑙)
1 1 𝑥
(2) = ( 2)
Jadi, reaksi (1) dan (3) benar.
x=1
132. Jawaban C
130. Jawaban B
Oksigen lebih mudah mengoksidasi unsur
Reaksi:
dengan harga E yang lebih kecil.
C2H4(g) + H2(g) → C2H6 (g) ∆H = -139 Karosi pada Al tidak menyebabkan logam
kJ/mol tersebut keropos seperti korosi pada besi.
Hal ini dikarenakan nilai Eo Al < Eo O2 Contoh:
sehingga oksigen lebih mudah mengoksidasi
Al. Teori biogenesis dari Louis Pasteur
133. Jawaban D
Teori evolusi kimia dari Harold Urey
HNO3 merupakan asam yang lebih kuat
Teori evolusi biologi dari Oparin
dibandingkan HNO2 karena afinitas NO3-
terhadap proton lebih kecil daripada afinitas 137. Jawaban D
NO2- terhadap proton
134. Jawaban A Urutan dari proses spermamtogenesis (yaitu
proses pembentukan spermatozoa yang terdapat
Reaksi Eliminasi: pada organ testis) adalah:
Alkohol + H2SO4 pekat (100%) → Alkena
Spermatogonium (2n) – spermatid primer (2n) –
Reaksi Adisi: spermatosit sekunder (2n) – spermatid (n) –
Alkena → Alkana spermatozoa (n), melalui pembelahan sel secara
meiosis sehingga dari satu sel induk
Maka dari soal diperoleh: menghasilkan 4 sel anak yang masing-masing
Reaksi Eliminasi: fungsional.
2-butanol + H2SO4 pekat (100%) → 2- 138. Jawaban C
butena
Stratum germinavitum berfungsi untuk merist
Reaksi Adisi: matis (pembentuk lapisan baru pada kulit).
2-butena → butana + H2 139. Jawaban C
Jaringan saraf pada daerah kepala biasanya

135. Jawaban C mengalami perkembangan lebih baik daripada
tubuh lainnya. Perkembangan jaringan syaraf
Titik didih larutan dihitung dengan pada daerah kepala disebut sefalisasi.
persamaan:
140. Jawaban E
o
Tb = m . Kb . i + Tb
Nyamuk Culex so. Merupakan vektor dari
Karena faktor Van Hoff (i) hanya dimiliki cacing Filaria (Wuchereria bancrofti) yang hidup
oleh senyawa elektrolit, titik didih senyawa dalam saluran getah bening dan jaringan lain di
nonelektrolit dengan konsentrasi yang sama sekitarnya. Pembesaran jaringan akibat infeksi
lebih rendah. Jadi, senyawa yang memiliki cacing tersebut disebut Elenphantiasis.
Pemberantasan nyamuk secara tidak langsung
titik didih paling rendah adalah
dapat mencegah penyebaran cacing tersebut.
𝐶𝑂(𝑁𝐻2 )2 0,03𝑀
141. Jawaban E
136. Jawaban C
Tibia (tulang kering) termasuk tulang pipa yang
Teori asal-usul kehidupan disusun berdasarkan
dibagian dalam ujungnya (epifis) berisi sumsum
hasil analisis data masa lampau.
merah yang berperan sebagai tempat Cacing hati memerlukan inang perantara siput
pembentukan eritrosit. Lymnea dan inang menetap di hati sapi. Jadi,
cacing hati membutuhkan dua inang.
142. Jawaban D
146. Jawaban A
Proses vernalisasi adalah peningkatan
pembungaan pada suhu rendah dapat dipicu Amphioxus, ikan nila, ikan pari, dan ikan paus
dengan pemberian hormon giberelin. memiliki kategori takson terendah yang sama
yaitu filum (Chordata).
143. Jawaban D
147. Jawaban D
Batang bambu bercabang. Posisi cabang dapat
dibagian atas atau di seluruh batang dengan Sinar gamma terbentuk karena adanya proses
jumlah cabang tunggal, dua, atau tiga. Tempat nuklir, yang merupakan radiasi yang memiliki
muncul cabang terdapat pada garis node atau di energi tinggi dan dapat mematikan sel dengan
atas node. memutus ikatan fosforidiester pada DNA.
144. Jawaban E 148. Jawaban E
Reaksi yang menggunakan dan menghasilkan Misalkan

ATP adaah glikolisis (reaksi pemecahan
glukosa). Baik fosforilasi oksidatof, siklus asam
sitrat, reaksi gelap, reaksi terang, maupun
glikolisis semuanya merupakan reaksi yang
menghasilkan ATP pada hasil akhirnya. Namun,
reaksi yang juga membutuhkan ATP sebagai
energi penggeraknya adalah glikolisis. Di dalam F1: KK, 2Kk, kk
glikolisis, reaksi pertama melibatkan satu ATP
menyumbangkan satu gugus fospat kedua ke Jadi, kemungkinan anak-anaknya adalah 3
glokosa. Pada tahap ketiga, satu lagi ATP berambut keriting dan 1 berambut lurus.
digunakan untuk menambah suatu gugus fospat
149. Jawaban D
kedua. Maka, untuk memulai jalurr ini, satu sel
memakai dua ATP. Pada saat molekul yang Fitoplankton berperan sebagai produsen, bukan
mengandung tiga atom karbon diubah menhadi konsumen primer.
piruvat, masing-masing menghasilkan dua ATP,
sehingga dhasilkan tital ada 4 ATP. Energi 150. Jawaban C
bersih yang dihasilkan sejauh ini dari glikolisis
adalah 2 ATP, karena 2 ATP digunakan di Kitosan dapt digunakan sebagai pengawet
dalam proses dan empat ATP dihasilkansetelah makanan.
proses. Kitosan merupakan produk turunan dari kitin
145. Jawaban B yang terbuat dari pengolahan limbah ydang dan
kerang.
Pernyataan benar, alasan salah.

Pembahasan Saintek 116

Uploaded by

Document Information

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Pembahasan Saintek 116

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

TES KEMAMPUAN DAN POTENSI AKADEMIK

Akar – akar persamaan yakni 𝑎 dan , maka : 4. Jawaban D

M = = (𝑠𝑖𝑛90˚. 𝑐𝑜𝑠50˚ − 𝑠𝑖𝑛50˚. 𝑐𝑜𝑠90˚)2

12. Jawaban C 0,75 + 𝑃(𝐴𝐶 ) = 1 → 𝑃(𝐴𝐶 ) = 1 − 0,75

𝑎 + (𝑏 + 𝑐) + 𝑑 = 28 (𝑎). (𝑥 2 + 1) − (2𝑥). (𝑎𝑥 + 𝑏)

37. Jawaban D 43. Jawaban D

Perhatikan paragraf 2, dikatakan bahwa Penambahan co- didepan kata

38. Jawaban D 44. Jawaban B

39. Jawaban A 45. Jawaban A

Perhatikan kalimat kunci yang ada di dalam

Kebebasan artinya lepas dari penjara

Gemetar karena takut

Tidak seorang pengunjung museum Semua penghuni asrama B adalah pegawai

Sebagian mahasiswa mengisi liburan dengan

Maka semua mahasiswa tidak diizinkan

Pejabat yang tidak terbukti korupsi tidak 67. Jawaban E

Edi, Arman, Candra, Bambang, Dudi

Jadi, pemain terbaik adalah Edi

Edi, Arman, Candra, Bambang, Dudi

Senin : Dani, Putra, Ita

Selasa : Lani, Ayu, Dani

Rabu : Lani, Putr, Ita

65. Jawaban B Kamis : Ita, Dani, Ayu

72. Jawaban D 79. Jawaban B

Selasa : Lani, Ayu, Dani Membaur adalah masuk/bergabung

2, 4, 10, 11, 22, …

bilangan berikutnya adalah 22 x 2 + 11 = 55

84. Jawaban D +33 +33 +33

5 5 5 Jadi bilangan berikutnya adalah 167 + 33 = 200

1, 3, 4, 8, 7, 13, 10, … 86. Jawaban B

3 3 3 11, 16, 23, 34, 39, 46, 57, 62, ….

Bilangan berikutnya adalah 13 + 5 = 18 5 7 11 5 7 11 5 7

85. Jawaban C Bilangan selanjutnya adalah 62 + 7 = 69

+33 +33 +33

101, 112, 134, 145, 167, 178, …

87. Jawaban C 89. Jawaban D

Bilangan selanjutnya adalah 17 + 16 = 33 Bilangan berikutnya adalah 10

88. Jawaban D 90. Jawaban A

-2 -2 -2 -2 -2 212, 101, 313, -212, 101, -313, -212, -101, …,

TES KEMAMPUAN DASAR

Eliminasi (1) dan (2) Ingat!

+ 𝑓 ′ (𝑥) = 𝑐𝑜𝑠𝑥 − 𝑥𝑠𝑖𝑛𝑥

Jumlah Suku ke-n : √2 √2 √2 √2

𝑆50 = 25(log 52 + 49 log 11) Maka Bayangan A adalah : [

𝑆50 = (log 25 + log 1149 )25

𝑎 = 1, 𝑏 = −(2𝑝 − 1), 𝑐 = −3(𝑝 + 2)

𝑥 2 − (2𝑝 − 1)𝑥 − 3(𝑝 + 2) = 0 −1

sin 𝑥 + cos 𝑥 = 𝑎 → (sin 𝑥 + cos 𝑥 )2 = 𝑎2 3

𝑠𝑖𝑛2 𝑥 + 𝑐𝑜𝑠 2 𝑥 + 2 sin 𝑥 cos 𝑥 = 𝑎2 4 4

= (𝑠𝑖𝑛2 𝑥 + 𝑐𝑜𝑠 2 𝑥)2 −

Banyak bilangan genap antara 20.000 dan

6 8 𝑃(−2006) = 𝑎(−2006)5 + 𝑏(−2006)

𝑝 ≥ −𝑝2 + 2 Titik potong 𝑦1 dan 𝑦2 :

Dimana √−1 − 𝑥 ≤ −2 tidak mungkin

𝐻𝑝𝑖𝑟𝑖𝑠𝑎𝑛 = 𝐻𝑝1 ∩ 𝐻𝑝2 = {𝑥|𝑥

104. Jawaban C Untuk t5-10

Arus total sama dengan arus pada lampu A

- Lampu A akan meredup karena ada 𝑞 𝑞

T1 = 127oC = 400 K; T2 = 27oC = 300 K 𝑠 = 6 𝑐𝑚

Dari persamaan yang diketahui, x merupakan hf = W0 + Ek

117. Jawaban C Jadi, pernyataan benar dan alasan benar,

= (m2.g – m1.g.sin𝜃) / (m1 + m2) Reaksi setara:

= (11 - 3) / (1,1 + 0,5) 2M2S(s) + 3O2(g) → 2M2O(s) + 2SO2(g)

Dua elektron dari NH3 dapat mengisi orbital