You are on page 1of 11
Pengguneen chioroform berarti “mengganggy alam” karene reso. sakit 9 adalah alamo Simpton beragumentasl, berjalan kali juga alamiah, Namun, menge: pa orang perg! dart Philadelphia ke Bakimore nalk Kereta kuca? Bore rang juga alamiah. Mengapa orang menyeberang lautan dart Irandia ke Skatiandla dengan kapal laut? Untunonya, Ratu Inggris (Victoria) bersedia menguii pereda sakit ppersalinan temuan Simpson dengan menghirup chloroform saat lahickan putra kedelapannya. Metode ini berhasi. Sejak saat ity, Simpson inormati. Meskipun Belakangan diketahul, chloroform bukan ober Bis terbaik karena efeknye dapat: merusak hat. A. Berbagai Analgesik Obat Pereda Sakit Anaigesik adalah obat yang dapat mengurangt atau menghitangkan rasa sakit tanpa mengganggu kesadaran Ibu yang mendapatkannya. Prinsip metode pemberian anaigesik adalah ibu tetap merasakan sakit, tetapi kadar sakitnya dkurangi. Jarak pemberian dan dosis obat diatur ‘agar tidak membahayakan ibu dan janin. Jenis obat-obatan pereda sakit atau pain iter Derkembang Gari duly hingga kin. Oulu, dokter menggunakan barbiturate. Nermun, setelah Derbi (urate diketanul mengganggy pemapasen janin, pemakalannys ditentiken. (bat yang lebih baru dan lazim digunakan adalah tranquilizer. Jenisnya, metiout! romazine, Lorazepam, dan Diazepam (Vatu). Promazine diberan ‘melalulinjaksi ke otot, seddangkan dua obat lain diberikan secara oral Efek ‘obat-obatan int adalah perasaan hangat dan tenang, khususoye pada persalinan tahap pertama saat kontraksi mula menyakitkan. Di Barat, sekitar 50%--60% Ibu bersalin. memilh persalinan dengan anaigesik A. Analgesik pethidin Memasuikl persatinan tahap aktit, Kontraks! menjadi lebih kuat dan lebih menyakitean, Banyak Ibu tidak tahan dan berharap rasa sakit dapat diatas! ‘atau setidaknya dikurang), Saat ini, pethidin dapat diberkan. Peehicin ada- Jah obat anaigesik atau poin killer pembunun rasa sakit sekaligus obat ‘antispasmodic (obat penenang yang membuat rileks). Obat ini mernitk) persamaan dengan morphin, bahkan pada kenyataannya merupakan sin- tes morphin. Obat int cberkan dengan care injekst atau kadang dikom binast dengan jenis obat lain, misalnya jenis antiemetic yang bertujuan rmengontrol rasa muai atau mabuk karena pethigin memikiefek mual atau mabuk. Seat menjatost sakit persalinan, pethidin diberikon pede fase aki vty saat pembukaan mendekati sepuluh dan sebelum Ibu boleh menge- Jan. Ibu diperkenankan rendapat pethidin Jka dokter atau bidan menial sudan dekat waktunya melahirkan bay. Hal ini dkarenakan ada kemurg~ nan pethitn menvikt sfek merugikan beg! bey! Jka bey! Udak segere keluae.Pethidn diberkan melalulinjeks! otot bokong, Setelah 20 menit lnjeks, rasa sak berkurang. Ibu meryadt leks dan mengantuk dt antara ontraksi. Efe njoksi berlangsung 2--5 jam. ‘elebinan penggunaan petniin, yaitu sudan digunakan 60 tahun tein {an setengah dar jumiah wanita yang menggunakannya terbantu, Keputusan ‘menggunakan obat ini pun dapat diambilbidan, tdak perl dokter.Pethisin |uga dapat digunakan dalam persalinn 3 rumah ‘Kerugian penggunaan petniain, yltu kemungeinan fou menjaai depres! sengat mengantuk, dan mua! meskipun Ibu sudah menggunakan obat ant ‘emetic. Ibu marasa sangat mengantuk saat harus mengejan atau di antara ‘dea kontrak, Ibu dapat tidur sejenak dan terbangun tiba-tiba ket kontraks ‘mencapa purcak. Akiba semua efek ni adaian lambatnys proses persainan. Slain itu, pethidin dapat menembus plaserta sehingga menimbulkan ‘efek terhadap pernapasan bayi. Namun, sepanjang bayi dapat bernapas ‘dengan balk, hal in tidak membahayakan. Jka pernapasan bay tergangeu, Doasanya aiber! oat perawar untuk bernapas. Kemungkinan, Day! Jug ‘membutunkan suntikan penawar segera setelah lahir untuk mencegah pethidin merpengaruhi sistem tubuhnya. Seperti Ibu, bay! juga akan mengantuk dalam beberapa hari seningga mengganggu pemberian ASI. ‘Selumiah peneitian baru-bar ini menyebutian, anak yang dlehirkan dengan Imenggunakan pethidin, cenderung mengalami ketaginan atau ads! pada ‘obat-obatan tertentu setelan dewasa, Kondis! demikian yang menyebabkan enagunaan pethidin tidak populer te. ‘Untuk Ibu yang akan menggunakan pethisin, berikut I ti-tip yang harus diperhatixan. Rasa nyeri dalam kebanyakan hal hanya merupakan suatu gejala, yang fungsinya adalah melindungi dan memberikan tanda bahaya tentang adanya gangguan-gangguan di dalam tubuh, seperti peradangan (rematik, encok), infeksi-infeksi kuman. atau kejang-kejang otot. Penyebab rasa nyeri adalah rangsangan-rangsangan mekanis, fisik, atau kimiawi yang dapat menimbulkan kerusakan-kerusakan pada jaringan dan melepaskan zat-zat tertentu yang disebut mediator-mediator nyeri yang letaknya pada ujung-ujung saraf bebas di kulit, selaput lendir,atau jaringan-jaringan (organ-organ) lain. Dari tempat ini rangsangan dialirkan melalui saraf-saraf sensoris ke Sistem Saraf Pusat (SSP) melalui sumsum tulang belakang ke thalamus dan kemudian ke pusat nyeri di dalam otak besar, dimana rangsangan dirasakan sebagai nyeri. Mediator-mediator nyeri yang terpenting adalah _—histamine, _ serotonin, plasmakinin-plasmakinin, dan __ prostaglandin- prostagladin, sertaion-ion kalium (Mutschler, 1991). Semua senyawa nyeri (mediator nyeri) seperti histamine, bradikin, leukotriendan prostaglandin merangsang reseptor nyeri (nociceptor) di ujung- ujung saraf bebas di kulit, mukosa serta jaringan lain dan demikian menimbulkan antara lain reaksi radang dan kejang-kejang. Nociceptor ini juga terdapat di seluruh jaringan dan organtubuh, terkecuali di SSP. Dari tempat ini rangsangan disalurkan ke otak melalui jaringan lebat dari tajuk- tajuk neuron dengan sangat banyak sinaps via sumsum- belakang, sumsum-lanjutan dan otak- tengah. Dari thalamus impuls kemudian diteruskan ke pusat nyeri di otak besar, dimana impuls dirasakan sebagai nyeri (Tjay dan Rahardja, 2007). ‘erat a dolenak (05), Catatam, ‘ioenac BC Votaren Hera A at iifanmatory ‘infac Parasetamol Parasetanol (06), Panaél, Paracetamol, Tenpa, Teno, Feminax,Tenpa, Param, Panaiol, Herron Paracetarol Decrger, Neozep Ghent’ own Paracetamol, (iden Paxad, maton, ebro Parag, Paraherl, Frinsop ‘ataigin Neuralgin ‘Todak dipasarkan lagi Tramadol Tramadal (06), Tramal \Meradol, Nuprin, Genpril ‘Dydo, Tramal, Tramadol Nekskan— Yoweox ote Parc Oyratat Celecotd——eeeex : Roteconib: Wow (baru saja tari dari pasran pads 2005) = Parasetamol dan antalgin dianjurkan untuk diminum sebelum perutterisimakanan. Kedua obat ini diserap ‘oleh usus (bukan oleh lambung), sehingga bila obat telah berada dalam lambung yang kosong, begitu ada makanan, obat akan terdorong ke usus, maka proses penyerapan obat akan jauh lebih cepat. = Bila pendertta tidak memiliki gangguan lambung, d- anjurkan minum obat golongan salisilat dengan jus yang asam karena akan mempercepat penyerapan obat oleh lambung, sehingga efek obat lebih cepat. BO sei doitervtus dit Se ‘Tabel 3. Nama Generik dan Contoh Obat di Pasaran (di indonesia dan Australia) Ketopeien Naproren ‘Tih pashan ag Preksam (06), Fldene Mal Porta, asam mela (06) Pros, buproten (05) Aspuge, Coral Fore (cod + setsa, Panadine, Prodeine, Mersypdo yan Fete Dolor, Codapane, Pain ables (cod + purasetana), Nurofen us (cod uprte). spa, Aspro, Aka Setzer epg, Coral Fore, Herron Asi, Sin, Spt, Vincent's ponders Tidak ipsa lag Aetrex, Indo es, iroicam,Feldene, Gen x Prosican, Mobis, Pohl D Ponstan, Paste! Ibuprote, Nurofen, CT, Acpofen, Bute, Bugesi, ‘Pele, Chenin Ibuprofen, Pron, afer ruts, Oruds SR, Orval SR Cysana Chemis on period pain, Naprgesic, Naprosp,Napresyn SA a Neri 29) ‘otot yang menyertai nyeri (biasanya nyeri visceral). Namun, antalgin ini juga memiliki efek samping mengganggu pembentukan komponen darah (dis- krasia darah), seperti: sulitnya darah menggumpal, anemia, penurunan trombosit. Penderita yang me- miliki gangguan darah sebaiknya menghindari anal- getik golongan 5. golongan lain: contohnya tramadol. Beberapa ahli menggolongkan tramadol sebagai jenis seminarko- tik. Biasanya obat ini diberikan pada nyeri akibat tra uma (kecelakaan patah tulang, pascaoperasl). Golongan penghambat enzim siklooksigenase 2 (COX-2): parecoxib, celexocib, rofecoxib, dan melok- sikam. Karena merupakan obat yang baru saja dite mukan, biasanya dijual dengan harga sangat mahal. Analgetik golongan baru ini menghambat COX se cara spesifk sehingga tidak menyebabkan iritasi lambung. Cara Minum Analgetik = Semua jenis salislat harus diminum sesudah perut terisi makanan agar mengurangi keasaman lambung, Dalam kondisi kosong, dengan keasaman yang ting- g, ditambah minum analgetik jenis salisilat yang ber- sifat asam, akan memicu dan memperparah ganggu- an lambung dan usus. QB ci doitervtut Oi Seni 1. golongan narkotik (hanya dipasarkan secara bebas di Australia): codein (biasanya dalam bentuk kombi- nasi dengan analgetik nonsteroid lain seperti para- setamol, asetosal atau ibuprofen). golongan salisilat (salislat type): asetosa/aspirin, piroksikam, fenilbutazon, asam mefenamat, Ibupro- fen, diklofenak. Semua jenis obat dalam golongan ini bersifat sangat asam sebingga harus dihindari oleh penderita yang mempunyai gangguan di lambung dan usus (dispep- sia, gastritis/maag, ulkusitukak peptikurn). Keasam- an yang sangat tinggi akan memicu, bahkan memper- parah gangguan di lambung dan usus tersebut. 3. golongan parasetamol. Hanya ada satu jenis yakni parasetamol. Parasetamol juga tidak selamanya aman, terutama bagi penderita yang telah memilki gangguan di hatiheparfver. Penderita hepatitis, sirosis hepatic sebaiknya menghindari parasetamol jka tidak ingin heparnya makin rusak. Parasetamol jika dikonsumsi dalam jumizh besar akan menyebabkan rusak hing- ga kematian sel-sel di hepar. 4. golongan dypyron: metampiron/antalgin Antalgin ini selain memilki sifat analgetik, juga me- rnonjol sifat antispasmusnya, Spasmus adalah kejang yen 27 (di tempat rangsang nyeri terjadi saja) atau sisteik (Seluruh saraf tubuh).Lidokain semprotiinjeksi(pada abut gigi, khitan) adalah contoh anestesilokal. Ada juga bermacam anestesi yang diberikan melalui injek- si intravena (masuk pembuluh darah vena), bahkan sekarang banyak diberikan melalui sumsum tulang belakang khususnya bila dinginkan efek obat sangat cepat seperti pada operasi section cesaria (bedah cesar). 3. Memblok pusat nyeri/reseptor nyeri di otak, yakni dengan analgetik narkotik (morfin, pethidin). Hanya analgetik bentuk narkotik yang mampu menem- bus penghalang antara darah dan otak (blood brain barrier) sehingga dapat memblok rasa nyeri yang amat sangat. Obat analgetik steroid, anestesi, dan analgetik narkotik hanya dapat diberikan oleh dokter (atas resep dokter), sementara analgetik nonsteroid dapat cibeli secara bebas oleh konsumen. Memilih Analgetik Nonsteroid Walaupun analgetik jenis ini dapat dibeli secara bebas, bukan berarti semua jenis NSAID ini aman danpas untuk semua individu. NSAID digolongkan berdasarkansifat ki mianya yakni: 26 241 otter untuk Dir Seni hingga di pusat nyeri di otak (thalamus), akhirnya sam- pai di somatosensory korteks (otak). Di somatosensory korteks inilah rasa nyeri kita persepsikan. Jenis Nyeri Nyeri dibedakan setidaknya menjadi nyeri perifer (nyeri ringan) dan nyeri visceral (nyerikuat yang biasanyakare- nna rusaknya sel/radang di organ dalam). Bagaimana Memblok Rasa Nyeri? ‘Memblokrasa nyeri dimaksudkan mengurangi dan atau ‘menghilangkan rasa nyeri. Banyak cara dapat dilakukan untuk memblok nyerl, berdasarkan pemahaman meka- nisme terjadinya nyeri. 1. Memblok pembentukan mediator nyeri khususnya PG, yaitu dengan pemberian analgetik steroid (pred- risone, deksametason), maupun nonsteroid (aspi- rin, parasetamol, ibuprofen, dan lain-lain). Analgetik steroid (NSAID) ini yang lebih menonjol adalah sifat antiinflamasinya (antiradang), sementaranonsteroid sebagian besar selain bersifat analgetik antipiretikju- ga beberapa memiliki sifat antiinflamasi. (NSAID ‘Non Steroid Anti inflammatory Drugs.) ‘Memblok penghantaran nyeri oleh serabut saraf da- pat dilakukan melalui anestesi (obat bius), baik lokal yen 25 2. ‘© Sevetum pemberian petnain, pastikan fou menjalani pemeriksaan panggu! untuk methat Derape pembukaan mult ranim yang susan teria. ska pembukaan berjalan sangat capt, mungkin penis tak lperukan. Sebentar log), toh iba horus mengejan dart melshirn. ‘+a bv mara coat ealshs merimbuan fk yang kuat 599 tubuhnya, ‘mintath docs bec. Pothin dapat bern dalam Sods 5D 100 ma, atau 150 mg. Dosis $0 mo such cukup Jha Ibu peka efek obat ‘© Buu 15 ment untuk Beresksinys cbat. Gunakan tekrik permapasan ‘untuk membant bu sampa efek chat terasa, ‘© Seteiah perslinan, bersabarah temhadap bay! dan di send. Butuh Wwaitu sektar 4-5 hari bag bayl untuk membuang efek pethisin dan ‘stem tubuhrya. Jk lov mengalami masalah menyusul, mintaizh ban: tuan bear. 2 Anaigestk meptid ‘Tidak seperti pectic, mepeid atau megtazinol ick tergoiong jnlsebat ‘tf atau yang pomberannya horus dikontl: Mest merupskan pembuuh ‘aca sait blaea dengan standar pambberan 100 mg. Obat in capet diberkan ada persalinan fase pertama, yay saat iby membutunan pertlongan fekstra untuk mengatas!kontaks! yang kus. Keuntingen pemberian meptid sama seperti pethidin. Mentid suiah ‘igunatan 60 tahun lebih. Setengah dar jumiah wanita yang mengguna- kanya terantu.Keputusan menggunakanrya pun dapat dambibidan, tidak ery dokter. Meptié Juga dapat dlgunakan saat gersalinan di rumah. Kelebitan meptid yang tidak cil pethidin, yal eapat dgurakan pada fase apapun dalam persalinan tanap pertama (tidak periu menunggu pembucaan hamglr sepulun), Slain ty, pengaruh meptd ehadap pema- asan bay! tak sebesar perisn, ‘erugln permakaian epi, yatu fou merase mua! don pusing: Sain ‘tu Jarang terdapat dl rumah sai. Oleh kavens It, ha Ingin menggunakan ‘meptid, ck & roman skit tempat Ibu Bersalin memikinya sau Weak ers dingat jug, ale obat ink baru teraea etelah 15 merit, Gunakan teknik pernapasan untuk membants fou samp efek obat terasa, BAB 22 ANALGETIKA NARKOTIK ‘Analgetika narkotik. kini disebut juga opi ‘ida (= mirip opiat) adalah obat-obat yang aya kerjanya meniru (mimic) opioid en- dogen dengan memperpanjang. aktivasi dari reseptor-reseptor opioid (biasanya reseptor). Zat-zat int bekerja terhadap reseptor opioid khas di SSP, hingga per sepsi nyeri dan respons emesional techadap anyeri berubsh (dikurangi). Daya kerjanya di-antagonir olch a. nalokson. Minimal ada 4 jenis reseptor, yang pengikatan pada- ‘nya menimbulkan analgesia. Tubuh dapat ‘mensintesa 2nt-2at opioidnys send. yakni 2at-zat endorfin, yang, juga bekerja melalui reseptor-opicid tersebut. Endorfin (morfn enogen) adalah Kelom- pok polipeptida yang terdapat di CCS dan apat menimbulkan efek yang menyeru- pai efek morfin. Zat-zat ini dapat dibeda- kan antara feendorfin, dynorfn dan enkefalin (Yun. enkephalos = otek), yang menduduki reseptor-reseptor berlainan. Secara kimia- wi zatzat ini berkaitan dengan hormon- hhormon hipofisis dan berdaya menstimulasi pelepasan dari kortitropin. (ACTH). juga dari somatropin. dan proakiin. Sebalikrya, pelepasan LH dan FSH dihambat olch zat ini. -endorfin pada hewan berkhasiat mene- fan pernapasen, menurunkan sul tubuh dan ‘menimtulkan kelaginan. Lagi pula berdaya analgetik kuat, dalam arti tidak mengubah persepsinyeri, melainkan memperbaiki *penerimaanays", Rangsangan listrit dari bagian-bagian tertentu otak mengakibatkan peningkatan kadar endorfin dalam CCS. “Mungkin hal ini menjelaskan efek analgesia yang timbul selama elektrostimulasi pada akupunkturstau pada stress, misainys pada ‘cedera hebat. Perstiwa efek plasebo jugadi- >hubungkan dengan endorfin. Penggolongan ‘Ata dasar cara kerjanya, obat obat ini dapat ddibagt dalam 3 kelompok, yakni: 1. agonis opiat, yang dapat dibagi dalam: = alkaleida candu: morfin. kodein. heroin. rikomorfin = it-zatsintetis: metadon dan derivatnya (cekstromoramida, propoksifen, bezitra- ‘mida), petidin dan derivatnya (Fentaril, sufentanil) dan tramadol Cara kerja obat-obat ini sama dengan mor- fin, hanya beriainan mengenai potensi dan Jama kesjanya,efek samping dan ristko akan Kebiasaan dengan ketergantungan fisik 2 anlagonis opiat:nalckson, nari, pent ‘asin dan buprenorfin (Temgesi). Bila diguna- kan sebagai analgetihum, obat-obat ini dapat ‘menduduki salah satu reseptor S.campuran :salrfin,nalbufin (Nulbsin). Za 2atini dengan kena campuranjuga mengikat paula reseptor.opinid tetap) tidak ataa hanya Sedikit mongaitivast daya kerjanya. Kurva dlesis/efekrya memperihatkan plafon. s- sudah dosis tertentu peningkatan coss tidak ‘memperbesar lagi elek analgetikya. Prakis tidak menimbulkan depresi pemapasan. Potensi analgetik Khasiat analgettk dari morfin oral 30-60 mg, dapat disamakan dengan dekstromoramida 5:10 mg, metadon 20 mg, dekstropropok- sifon 100 mg, tramadol 120 mg, pentazosin 100/180 mg dan kodein 200 mg. Khasiat analgetik dasi morfin subkutan/ im. 10 mg adalah kurang lebih ekivalen de- ‘gan fentanil 0,1 mg, heroin 5 mg, metadon

You might also like