You are on page 1of 6

ANALISIS SWOT DALAM MENENTUKAN STRATEGI

PEMASARAN BISNIS INDOMARET

Oleh : Aditya Dwi Panggi, Prima Maulana, Selvia Ramadhani

ABSTRACT

This study aims to determine the extent to which the Indomaret franchise business in the paleban
branch is currently based on SWOT analysis, knowing the variables that are the strengths and
weakness of the company and the opportunities and threats they face, and knowing the
appropriate marketing strategies for the indomaret branch franchise company pabelan, based on
the condition/ condition of the company. The population used in this study is 2 (two), namely, the
management of indomaret in the city of paleban, and consumers of the indomaret franchise
especially indomaret in the city paleban. The sample of this study were 2 maangers from the
management who were able to find out the strategis and internal and external factors that
affected the company, and also 98 consumers who had used indomaret services so that they
could assess indomaret’s franchise especially the assessment of the company’s external factors.
The analytical model used in this study is SWOT-8K analysis, which is to identify various factor
systematically to formulate the company’s strategy, this analysis is based on logic that can
maximize the strength (kekuatan) and opportunities but together can minimize weaknesses and
threats. The results of this study indicate that the indomaret franchise company pabelan branch
has a high strength of internal factors and has a hig chance of external factors, but the
superiority of internal factors is stronger than the superiority of external factors so that the
business position is in IA quadrant and the right strategy for marketing is aggressive growth
strategy.

Keywords : competitive strategy SWOT-8K

PENDAHULUAN

Perkembangan dunia perekonomian meningkatnya sektor swasta yang


dewasa ini terasa begitu pesat dari waktu ke merupakan salah satu pelaku ekonomi yang
waktu. Hal ini ditandai dengan semakin mempunyai peranan penting dalam
perekonomian modern. Semakin maju Indomaret didirikan pada tahun
perekonomian sebuah Negara maka 1998, dengan gerai yang diberi nama
konstribusi sektor swasta makin berperan Indomaret. Sejalan pengembangan
aktif dan meningkat, baik terhadap operasional toko, perusahaan tertarik untuk
pertumbuhan maupun pembangunan lebih mendalami dan memahami berbagai
ekonomi. Sektor usaha kecil maupun kebutuhan konsumen, ketrampilan
menengah kini telah mampu mendominasi pengoperasian toko dan pergeseran perilaku
perekonomian Indonesia dari segi kuantitas, belanja masyarakat ke gerai modern. Niat
konsumen kini dihadapkan dengan berbagai ini diwujudkan dengan mendirikan
macam pilihan yang bervariasi untuk Indomaret, dengan badan hukum PT.
memenuhi kebutuhanya. Para pengusaha Indomarco Prismatama yang memiliki visi
kinipun berlomba-lomba untuk menawarkan “menjadi jaringan ritel yang unggul” serta
barang dan jasa dengan sistem pemasaran moto “mudah dan hemat”.
yang beragam mulai dari pasar tradisional
hingga sistem waralaba.

DASAR TEORI produk tertentu misalnya, pasar perumahan

Pasar secara tradisional merupakan atau bahan makanan (Kotler, 2009:12).

tempat secara fisik di mana para penjual dan Indomaret juga mempunyai

pembeli berkumpul untuk membeli dan kemampuan dari factor internal dan external

menjual barang. Para ahli ekonomi yang mencangkup bagaimana sebuah produk

menggambarkan pasar sebagai kumpulan di tawatkan dengan baik agar pelangan

pembeli dan penjual yang melakukan merasa puas, dan indomaret juga

transaksi atas sebuah produk atau kelompok mempunyai playanan yang bagus terhadap
pelanganny

A. Analisis Faktor Internal kekuatan (strength) dan kelemahan

1. Analisis lingkungan internal pada (weakness). Faktor-faktor internal

dasarnya mencakup dua aspek, yaitu perusahaan meliputi semua fungsi


manajamen operasional, antara lain:
pemasaran, keuangan, operasional,
SDM, penelitian dan pengembangan,
sistim informasi manajemen, serta
budaya perusahaan. METODE PENELITIAN
Metodologi penelitian yang
B. Analisis Faktor Eksternal
digunakan dalam proposal ini merupakan
2. Analisis lingkungan eksternal adalah metode penelitian kuantitatif. Penelitian
upaya untuk melakukan identifikasi dan kuantitatif yang mementingkan adanya
analisis terhadap berbagai faktor variabel-variabel sebagai obyek
lingkungan luar perusahaan, seperti penelitian dan variabel-variabel tersebut
pengaruh perkembangan ekonomi, harus didefenisikan dalam bentuk
politik, hukum, ekologi, teknologi, operasionalnya. Penelitian kuantitatif
kependudukan, sosia budaya dan memerlukan adanya hipotesis dan
lingkungan industri, yang mempunyai pengujianya serta menentukan tahapan-
pengaruh terhadap kebijakan tahapan berikutnya, seperti penentuan
perusahaan. Analisis lingkungan teknik analisis dan formula statistik yang
eksternal pada dasarnya mencakup dua akan digunakan serta lebih menjelaskan
aspek, yaitu peluang (Opportunity) dan makna dalam hubungannya dengan
ancaman (Threat). penafsiran angka statistik
(Sarwono,2006)

HASIL PENELITIAN manajemen, budaya kerja & strategi,


kualitas SDM, lokasi, Produk, promosi,
Berdasarkan penelitian tentang
teknologi, dan aspek keuangan yang
analisis swot dalam menentukan strategi
memiliki jumlah nilai tertimbang 3.26.
pemasaran bisnis Indomaret cabang Pabelan
2. Faktor kelemahan internal perusahaan
diperoleh hasil sebagai berikut :
diantaranya adalah fasilitas manufactur
1. Faktor kekuatan internal perusahaan dan penetapan harga yang memiliki
diantaranya adalah organisasi & jumlah nilai tertimbang 0.63. Sehingga
selisih total antara kekuatan dan faktor eksternal dalam diagram SWOT-
kelamahan yang ada sebesar 2,64. Nilai 8K.
ini merupakan titik matrik faktor 5. Berdasarkan hasil skor (nilai
internal dalam diagram tertimbang) pada evaluasi faktor
internal dan faktor eksternal, maka
SWOT-8K.
koordinat posisi perusahaan PT.
3. Faktor peluang eksternal perusahaan Indomaret Cabang Pabelan adalah
diantaranya adalah daya beli terletak pada titik 2,64 (faktor internal)
konsumen, ukuran pasar, perubahan dan pada titik 1,96 (faktor eksternal).
selera pasar, perubahan pendapatan secara visual posisi perusahaan terletak
konsumen, kebijakan pemerintah yang dalam sub kuadran di bawah garis bagi
memiliki jumlah nilai tertimbang 2,79. kuadran, lebih dekat dengan belahan
4. Faktor ancaman eksternal perusahaan positif sumbu horisontal. Sub kuadran
diantaranya adalah persaing baru tersebut dinamai IA. Maka strategi
potensial, hambatan memasuki pasar yang paling tepat untuk digunaan
yang memiliki jumlah nilai tertimbang perusahaan adalah strategi
0,83. Sehingga selisih total antara pertumbuhan agresif (rapid growth
peluang dan ancaman yang ada sebesar strategy).
1,96. Nilai ini merupakan titik matriks

KESIMPULAN DAN SARAN berberlanja pada tempat yang nyaman,


perubahan yang semakin meningkat dan
Berdasarkan analisis data yang telah di kebijakan pemerintah). Sementara
bahas pada bab sebelumnya, maka kelemahan Indomaret terletak pada
kesimpulan yang dapat ditarik antara lain : fasilitas manufaktur dan penetapan

1. Berdasarkan analisis SWOT yang harga. Sedangkan ancamanya adalah

dilakukan dapat disimpulkan bahwa PT. pesaing baru potensial dan hambatan

Indomaret cabang Pabelan dapat memasuki pasar.

memanfaatkan peluang (daya beli 2. Posisi bisnis Indomaret berdasarkan

konsumen, ukuran pasar yang besar, analisis SWOT-8K berada pada kuadran

perubahan selera konsumen untuk IA yaitu pada posisi strategi


pertumbuhan agresif (Rapid Growth Basu, Swastha dan Irawan. (1990).
Strategy). Artinya Indomaret memiliki Manajemen Pemasaran Moderen,
kekuatan yang jauh lebih tinggi Edisi kedua, Yogyakarta:Liberty.
dibandingkan dengan peluang yang
Basu Swastha dan Hani T. Handoko.
terjadi.
(2003). Manajemen Pemasaran.
Berdasarkan analisis dan kesimpulan di atas
Jakarta : Liberty.
maka saran yang dapatdi simpulkan adalah
PT. Indomaret cabang Pabelan harus Kotler, Philip. (2001). Manajemen

Mempertahankan citra dan kualitas produk Pemasaran di Indonesia : Analisis,

Meningkatkan inovasi produk melalui riset Perencanaan, Implementasi dan

dan pengembangan produk untuk terus Pengendalian. Salemba Empat.

meningkatkan kegiatan promosi melalui Jakarta.

kegiatan seperti kupon Dengan strategi Kotler, Philip, Manajemen Pemasaran,


pertumbuhan agresif yang akan dijalankan Jakarta: PT Index, Edisi Kesebelas,
perusahaan Melakukan strategi perbaikan 2005
harga, dengan menawarkan produk-produk Kotler, Philip, Manajemen Pemasaran
dengan harga yang bervariasi, atau mencari Analisis,Perencanaan,Implementasi
pemasok yang dapat diandalkan yang , dan Kontrol, Jakarta: Penerbit
mampu menekan harga produksi. Index, 2009
Dharmmesta, B.S. & Handoko, H.(1982),
DAFTAR PUSTAKA Manajemen Pemasaran: Analisis
Perilaku Konsumen. Yogyakarta:
PBFE Universitas Gadjah Mada

You might also like