You are on page 1of 70
Tips, Inisiasi Materi, dan Kisi-kisi Soal Jawab TUGAS AKHIR PROGAM Progam Studi Akuntansi Universitas Terbuka Disusun oleh Nur Fuad Pertengahan tahun 2013 Pengantar Bagi Mahasiswa di Universitas Terbuka (UT) menjelang akhir studinya tentunya sesuai kelentuan yang saat ini berlaku harus menempuh mata kuliah Tugas Akhir Progam ssbagaimana pernah saya ikut. Bentuk soal essay (uraian) terdiri dari soal teori dan kesus (problem) yang temanya berasal dari matakuliah ulama, yaitu: 1. Teor Akuntansi, 2. Auditing 2,dan 3. Sistem Pengendalian Manajemen ‘Calon peserta harus terlebih dahulu lulus ketiga matakuliah tersebut. ‘Oh ya, mungkin ada baiknya teman-teman yang akan mengikuti TAP membaca tips dari ‘saya berdasarkan pengataman saya mengikutinya berikut ini: 1. Telit persyaratan TAP di katalog UT terbaru (bisa melalui vwww.ui.ac.id} dan segera mendaftar, Jika tidak ada dl pangumuman calon peserta TAP tetapi merasa telah memenuhl syarat segera tanyakan ke UPB. 2. Baca dan pelajati modul ketiga matakuliah materi TAP tersebul di alas, tentunya harus. memifkinya atau pinjam ke teman, Kalau mau beli bisa ke Toko Buku Online, linknya bisa dilihat di website UT ( bitp://bo.karunika.co.id ). 9. Kalau dana terbatas atau tidak sempat beli, bisa mempelajari resume atau ringkasan materi tersebut. Resume matakuliah dan contoh soal ada ada website UT (Online Leaming > Ruang Baca Virtual dan Lathan Mandir). Trik ini juga bisa digabungkan dengan mesin pancari google untuk memperkaya dan memahami mata kuliah tersebut ‘Mater kuliah umumnya berbentuk file pdl, powerpoint (ppt, pptx), dan doc, docx. 4. Baca dan Pelajari secara rutin, meskioun sedikit-secikit, telapi terjacwal dan terwkur. Ini ‘cara ideal yang saya mungkin tidak bisa menjalankannya dengan balk. 5. Saya merekomendasikan teman-teman mengikuti Tutorial Online (httou/stucent.uL.ac. id). Di sana teman-teman bisa berinteraksi dengan tutor dan rekan peserta TAP yang lain. Ikutl dan pelajari mater inistasi yang diberikan Tutor, serta kerjakan Tugas yang diberkan tepat waktu. Kalau terlambat tetapi masih bisa mengirien atau meng-upload tugas, lakukan sala. Dangan mengikuti tutorial online ini bisa membanty nilsi teman-ternan dan bisa menunjang nilai akhir sebesar 30%, lumayan khan, @. 6. Pada hari dilaksanakan TAP, slapkan segalanya mulal dari persiapan lahir dan batin. Persiapan lahir di sini termasuk kesehatan, kekuatan fisik, poralatan/perlangkapan, wansportasi, tahu lokasi ujian dan jangan sampai terlambat. Persiapan batin tents saja Jangan lupa belajar, tenangkan pikiran, dan jangan lupa berdoa. Untuk membarts calon peseria TAP saya telah mengumpulkan: a. Maleri Inisiasi Ujian TAP ib. Kisikisi (contoh Soal dan Jawabannya} ©. Tugas Komprehensif (contoh Seal dan Jawabannya). vika ada pertanyaan, saran, kritik, atau yang lain bia kirim email ke nurtuad@S@qmai.com. ‘Terimakasih. EysudrsMoDUL 4 4a INISIASI TEORI AKUNTANSI Kerangka Konseptual FASB ‘Tela banyak tulisan mengenai Gasar teoretis atau kerangka Konseptual yang mendasari prakik akuntansi, Ada beberapa alasan mengapa kerangka tersebut menjadi sangat panting. Salah satu tuuan utamanya adalah untuk memberikan detinis| yang lias mengenal tujuan, peristilahan, serta konsep-konsep yang terdapat dalam prakik akuntansi. Aspek ‘definisional kerangka tersebut menjstagkan mengenai batas-batas akuntansi dan pelaporan keuangan. Dasar teorets yang kuat akan sangat penting agar praktik akuntansi tetap mendapat tempat yang layak dalam lingkungan usaha yang terus-menerus berubah, Para akuntan selalu cihadapkan pada situasi baru, kemajuan teknologi, serta penemuan-penemuan baru i bidang usaha yang menimbulkan isu baru dalam pelaporan dan akuntansi. Isurisu ini harus dihadapi dengan cara yang terorganisasi dan konsisten. Jika dampaknya mampengaruhi banyak aspek maka isu tersebut mungkin akan dipecahkan melalui proses penelapan standar dalam FASB. Kerangka konseptual memainkan peran yang émal penting dalam pengembangan standar baru dan peninjauan atas standar yang pemah Gkelvarkan, Menyadari pentingnya peranan kerangka ini, FASB menyatakan bahwa konsep-konsep ‘dasar menuntun badan ini dalam mengembangkan standar akuntansi dan petaporan karena, konsep-konsep dasar tersebut memberkan dasar umum dan alasan mendasar untuk mempertimbangkan berbagai altematit yang ada. Jadi, dalam arti yang sesungguhnya, FASB sendirilah yang memperoieh mantaat uiama dari kerangka konseptual tarsebut Kerangka konseptual juga menghasilkan tyjuan dan dasar-dasar praktik akuntansi maupun pelaporan keuangan yang ada sekarang. Hal ini membantu para pemakai untuk memahami tujuan, isi, dan karakteristik informasi yang dihasilkan oleh akuntansi, Keranghka konseptual tidak hanya membantu di dalam memahami praktik yang ada, tetapi juga memberkan pedoman untuk praktk di kemudian hari. Jika akuntansi dihadapkan pada perkembangan-perkembangan baru yang belum diatur dalam prinsip-prinsip akuntansi yang bberlaku umum (GAAP), kerangka konseptual akan memberikan referensi urituk manganalsis dan memecahkan isu-isu yang timbul. Kerangka konseptual juga barmanfaat untuk memilih metede yang paling tepat untuk pelaporan aktivitas perusahaan. Sering untuk transaksi atau poristiva terientu, terdapat lebih dari satu altematif pelaparan yang dapat dibenarkan atau yang dapat ditarima umum, dan dalam hal ini para akuntan harus menggunakan pertimbangan mereka untuk memith aliarnatit yang ada. Kansep-konsep dasar memberikan pedoman untuk memiih akematit yang mencerminkan pasisi keuangan dan hasil opetasi dengan cara yang paling akurat untuk suatu perusahaan dalam lingkungan tertentu. Jika semua perusahaan dan aktivitasnya mirip, allematif petaporan bisa saja dhhapuskan. Akan tetapl, masalahnya bukan tetletak pada kemiripan tersebut melainkan pada cara pengelolaannya. Sebab, dalam satu industl pun, perusahaan-perusahaan tidak dikelola dengan cara yang benar-benar sama. Perusahaan-perusahaan tersebut tidak menghasilkan praduk atau menyedkakan jasa yang ‘sama, dan sistem akuntansi maupun pelaporan yang dihasiikannya pun tidak seragam. Dalam hal ini, para akuntan harus mengembangkan pertimbangan profesional meraka untuk manjalankan peran meraka sebagai pemasok informasi yang berguna untuk para pengambil ‘epulusan. Kerangka kenseptual membantu proses pelaporan agar memberikan hasil yang lebih baik. Jadi, kerangka konseptual akuntansi harus: 1. mendefinisikan batas-batas akuntansi dengan memberikan definisi mengenai tujvan dasar, istilah penting, seria konsep-konsep dasar; 2. membantu FASB dalam proses penetapan standar dengan memberikan landasan untuk mengembangkan standar baru dalam pelaporan dan akuntansi maupun revisinya;

You might also like