You are on page 1of 2
METODE PELATIHAN Pelatihan teknisi forensik ini akan berlangsung, selama 162 jam (6 minggu) pelatihan dengan perincian sebagai berikut : + Kuliah :20jam + Praktikum +142 jam TOPIK METODE | WAKTU Prosedur Kuliah | 2 jam Medikolegal Sistem Pencatatan | Kuliah | 2jam & Pelaporan, Profesionalisme | Kuliah | 2 jam ‘Anatomi Tubuh_ | Kuliah | 4jam Manusia Praktikum | 12 jam Teknik Autopsi | Kuliah | 2jam Forensik Praktikum | 25x4 jam Tatalaksana Sampel | Kuliah | 2 jam dan Barang Bukti Praktikum | 4 x2 jam Teknik Pengawetan | Kuliah [2 jam Jenazah Praktikum | 6x 2jam Pemulasaraan Kuliah [2 jam Jenazah Praktikum | 4x2 jam Rahasia Kedokteran | -Kuliah | 2 jam Visumet Repertum | Kuliah | 2 jam BIAYA Biaya yang dibebankan kepada peserta untuk satu paket pelatihan adalah : Rp. 6.000.000,- (Enam juta rupiah) tiap peserta. Biaya tersebut diatas, sudah termasuk 1. Narasumber sesuai bidang kepakeran dari FKUI-RSCM 2. Sentfikat 3. Buku Materi (buku teknik autopsi dan buku ilmu kedokteran forensik) 4, Baju seragam pelatihan 5. Bahan praktikum di ruang autopsy 6. Alat pelindung diri untuk praktikum selama pelatihan, yang terdiri dari : ‘+ Sarung Tangan Masker Tutup Kepala Tutup Sepatu Apron Biaya tidak termasuk : + Konsumsi selama pelatihan + Akomodasi bagi peserta dari luar DKI Jakarta CONTACT PERSON: Tu Ucu 081286342339 BNI 0234122717 atas nama FORENSIK, OG scut* ve PELATIHAN TEKNISI OTOPSI DEPARTEMEN FORENSIK & MEDIKOLEGAL RSUPN Dr.CIPTO MANGUNKUSUMO- Departemen IImu Kedokteran Forensik & Medikolegal FKUI-RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo PENDAHULUAN. RSUPN Dr. Cipto. Mangunkusumo sebagai RS dengan _peringkat — tertinggi ‘Akreditasi Nasional KARS tahun 2012 serta Akreditasi JCI tahun 2013, memiliki pelayanan Forensik Patologi yang terbaik di Indonesia Dengan jumlah staf Dokter Spesialis Forensik sebanyak 12 orang dan teknisi otopsi sebanyak 6 orang, Departemen Ilmu Kedokteran Forensik & Medikolegal RSCM-FKUI memiliki Visi “ To create credible, accountable & Infinite Experience in forensic medicine service, education & research for all through Academic Health System Jumlah kasus forensik patologi di RSUPN dr. Ciptomangunkusumo.setiap tahunnya mencapai lebih dari 1000. kasus, menjadikan RS kami sebagai tempat yang ideal untuk mengasah keterampilan bagi para teknisi TUJUAN a. Tujuan Umum : fan tenaga teknisi forensik yang dan berkompeten. dalam menunjang pelayanan kedokteran forensik yang komprehensif. b. Tujuan Khusus : = Menghasilkan tenaga teknisi forensik yang memiliki pengetahuan yang baik dalam aspek pelayanan patologi forensik = Menghasilkan tenaga teknisi forensik yang memiliki keterampilan dalam ‘melakukan tatalaksana jenazah, © Outcome (Hasil yang diharapkan) : = Pengetahuan (knowledge): m pengetahuan yang baik dalam menunjang. yang baik dalam ‘menunjang pelayanan patologi forensik. = Sikap (attitude); memiliki ~ sikap profesional dan bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas-tugas’ yang diberikan, DAMPAK 1. Meningkatkan kepuasan konsumen akan layanan yang bermutu. 2. Meningkatkan pendapatan Rumah Sakit dari pelayanan kedokteran _forensik patologi. 3. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia Rumah Saki NARASUMBER DAN PESERTA, A. Narasumber Para narasumber berasal dari tenaga Dokter Spesialis Forensik Departemen limu Kedokteran Forensik FKUI-RSCM & tenaga penunjang lain yang telah berpengalaman. B. Peserta Peserta adalah para calon teknisi otopsi dengan pendidikan terakhir minimal SMU atau yang sederajat, baik yang dikirim oleh institusi maupun pribadi MATERI PELATIHAN Materi Kompet dari: tensi Prosedur Medikolegal Sistem Pencatatan dan Pelaporan Profesionalisme ‘Anatomi Tubuh Manusia Teknik Autopsi Forensik Tatalaksana Sampel dan Barang Bukti Teknik Pengawetan Jenazah "emulasaraan Jenazah Rahasia Kedokteran Visum et Repertum han disusun__berdasarkan tuk menjalankan tugas utama serta keterampilan pendukungnya, yang terditi

You might also like