You are on page 1of 2

PENGUATAN KARAKTER PANCASILA DENGAN MERANGKUL TEHNOLOGI

Nuswantari
Progam Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
FKIP Universitas PGRI Madiun
nusinuswantari@gmail.com

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi membawa dampak yang luar biasa,
dapat berdampak positif ataupun negatif. Kemudahan akses informasi dan terbatasnya
kemampuan literasi menjadikan siswa memiliki pola pikir yang instan, pendek dan tidak kritis,
sehingga siswa sangat rentan terpapar konten-konten radikalisme, provokasi, hoaks, pornografi
hingga penipuan. Hal ini menjadi masalah serius dan penting untuk menekankan dan
membangun karakter yang bersandar pada karakter Pancasila. Permasalahan penelitian adalah
bagaimanakah cara menanamkan karakter Pancasila lewat media digital, bagaimanakah
merancang karakter Pancasila dalam materi belajar dengan format digital dan bagaimanakah cara
mengenalkan dan memandu siswa dalam memanfaatkan kecanggihan tehnologi digital. Tujuan
penelitian adalah mengidentifikasi berbagai persoalan yang muncul akibat perkembangan
tehnologi dan mencari konseptual format pembelajaran untuk menanamkan karakter Pancasila
dengan memanfaatkan kecanggihan tehnologi dan internet. Pendekatan penelitian dengan
Library Recearch. Pengumpulan data dengan penelusuran buku-buku referensi, laporan hasil
penelitian dan artikel jurnal ilmiah. Analisis data menggunakan teknik analisis Miles dan
Huberman. Hasil penelitian diperoleh bahwa tehnologi digital melalui berbagai media, aplikasi,
game, video ataupun lewat berbagai platform digital lainnya dapat dimanfaatkan untuk
menanamkan dan mengembangkan pendidikan karakter. Terbatasnya kemampuan literasi siswa
menjadikan mereka sangat rentan terpapar konten-konten negatif yang menyesatkan. Sebagai
saran pemerintah segera dapat menginternalisasikan pendidikan karakter Pancasila pada jenjang
pendidikan kanak-kanak sampai perguruan tinggi. Dimasukkannya materi literasi media dan skill
tentang tehnik literasi media, sehingga siswa dapat mengunyah informasi dari sumber-sumber
yang ada. Mengintegrasikan kurikulum, lebih dipertajam dan diperkaya, sehingga siswa menjadi
lebih produktif, bukan sebagai konsumen informasi.

Kata kunci: Penguatan karakter, karakter Pancasila, merangkul tehnologi.


STRENGTHENING THE CHARACTER OF THE PANCASILA BY EMBRACING
TECHNOLOGY

Nuswantari
Pancasila and Citizenship Education Study Program
FKIP University of PGRI Madiun
nusinuswantari@gmail.com

The development of information and communication technology has a tremendous


impact. It can have a positive or negative impact. The ease of access to information and the
limited literacy skills make students have an instant, short and uncritical mindset. It made
students are very vulnerable to being exposed to content of radicalism, provocation, hoax,
pornography to fraud. This is a serious problem and it is important to emphasize and build
character that relies on the Pancasila character. The problem of this research is how to instill the
character of Pancasila through digital media. How to design the Pancasila character in learning
material with digital format and how to introduce and guide students in utilizing the
sophistication of digital technology. The aim of the study was to identify various problems
arising from the development of technology and to seek conceptual learning formats to instill the
character of the Pancasila by utilizing technological and internet sophistication. The research
approach was carried out with the Recearch Library. Data collection is done by searching
reference books, research reports and scientific journal articles. Data analysis was performed
using Miles and Huberman analysis techniques. The results of the study found that digital
technology through various media, applications, games, videos or through various other digital
platforms can be used to instill and develop character education. The limited literacy abilities of
students make them very vulnerable to being exposed to negative content that is misleading to
them. As a suggestion, the government will soon be able to internalize Pancasila character
education at the level of childhood education to higher education. The inclusion of media literacy
material and skills about media literacy techniques allows students to process information from
existing sources. Integrating curriculum, more sharpened and enriched, so students become more
productive, not as consumers of information.

Keywords: Strengthening character, Pancasila character, Embracing technology.

You might also like