‘Abdul Muluk Tmprovisasi_ dan | Siswa ‘dapat_meningkatkan | Pertemuan ke 15- mengembangkan komedi kreatifitas dalam —bempikir | 16 ceri naskah olotng) Tas pertunjukkan teater semakin enak —ditonton = dan menghibur penonton cdukasi | Latihan gabungan | Siswa dapat “memeranken Pertemuan ke 17- (Pertunjukkan tokoh (acting), menari, | 22 seni peran, tari, bermain musik, berpantun, musik dan | dan menghibur (comedy pantun) situation) ‘Semua pendukung: ‘aktor dan aktris, pemusik, penari fatihan gabungan untuk mengintensifkan pertunjukkan agar lebih menraik dan menghibur sesuai kaidah panggung estetik, artistic. © dan komprehensif. 9 Evaluasi pertunjukkan akhir naskah (ploting) dari awal sampai | dan menarik. Siswa dapat_menampil kan | Pertemuan ke 23- cerita teater _ tradisional | 25 ‘Abdul Muluk secara utuh Seniman dan siswa secara bersama-sama —melakukan introspeksi dan saling mengevaluasi terkait kualitas permainan, acting, musik, dan tari serta komedi situasi. 10 | Gladi bersih | Siswa’ menyempumakan | Pertemuan ke 26- Seniman bersama siswa (finishing) pertunjukkan teater | 27 pergi ke tempat pertunjukkan tradisional Abdul Muluk, pertunjukkan untuk memi kostum dan melakukan —_penyesuaian melakukan tata rias dengan soundsistem dan lighting atau tata cahaya Kerinci, 17 Juni 2019 Menyetujui, Penyusua Seniman Suwandi, S.PdBideng Sent Suwandi Noni Sasmita, S.Pd : SMK Negeri S$ Kabupaten Kerinch ENCANA PEMBELAJARAN GERAKAN SENIMAN MASUK SEKOLAH, : Sent Teater Tradisional Abdal Mulok (Tart, Musik, Peran, Sastra) No [ Materi Seni Pembelaj Perter T | Sejaralr weater kearifan lokal_—(/ocal wisdom) “dapat mengetahui | Pertemuan ke 1-3 tradisional Abdul | terkait asal usul kesenian Muluk di Jambi | tradisional yang merupakan ‘Seniman menyampaikan materi kemudian melakukan tanya jawab dan diskusi untuk mendalami perahaman siswa ‘Struktur Teater | Siswi ‘berkenalan dengan | Pertemuan ke 4-5 Tradisional Abdul | seluruh — struktur eater, ‘Seniman menyampaikan materi dan melakukan Muluk — (Aktor, | tradisional Abdul Muluk Praktik untuk pantun atau syair, | untuk menghayati, mendemonstrasikan tari, musik, | melestarikan dan mencintai ‘kebutuhan pertunjukan kostum, setting | tradisi_ yang tumbuh dan teater tradisional dari urusan Panggung, berkembang di Jambi sejak aktor sampai dengan lighting atau tata | abad ke 14 lalu. ‘manajemen panggung. cahaya 2° [Reading Naskah | Siswa__mempelajari__dan| Pertemuanke 6-7 | Siswa __diberikannaskah (ploting) menghayati alur cerita dan (ploting) yakni Orang Kayo menyesuaikan dengan vokal Hitam, untuk dimainkan, (tempo, dinamik, dan nada) Latihan vokal, improvisasi dan penghayatan, 3° [Olah vokal dan | Siswa mempelajari_teknik | Pertemuan ke 8-10 | Siswa dikumpulkan di tubuh olah vokal dan olah tubuh lapangan untuk meningkatkan suara, karakter, dan kelenturan tubuh dalam —berperan (acting) 4 {Musik dan Buka | Siswa belajar menyayikan | Perlemuan ke Il- Siswa menghafal, menyanyikan, belajar lagu, menyusun komposisi musik. Termasuk —_bersenandung sesuai dengan naskah (ploting) Lanse Jagu Abdul Muluk untuk | 12 buka lanse dan belajar sejumlah alat musik 5 | Tari Siswa — mempelajari__tari Pertemuan ke 12- tradisional sesuai dengan | 13 naskah (ploting) Seniman mengajari_siswa menari sesuai adegan dalam naskah — (ploting) untuk menggambarkan —suasana _ pentas 6 Betaarpanton Siswa bisa“ menghayati | Pertemuan ke 14] Seniman akan tradisi pantun masyarakat mengkontruksi ——_adegan Melayu yang digunakan [dalam teater tradisional dengan penutup untuk melengkapi cerita yangSURAT PERNYATAAN Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Suwandi NIK : 1571090909890001 Pekerjaan —_: Seniman Alamat : Kelurahan/Desa Tutung Bungkuk, RT. 04, Kecamatan Siulak, Kabupaten Kerinei Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri menyatakan bahwa: 1. Tidak akan melakukan praktik Korupsi, Kolusi dan Nepotisme: Tidak akan memberikan sesuatu yang dapat dikategorikan sebagai suap dan / gratifikasi 2 dalam proses Penyelenggaraan Gerakan Seniman Masuk Sekolah Tahun 2019 3. Akan mengikuti proses pendaflaran dan pelaksanaan Penyelenggaraan GSMS. secara bersih, transparan, dan profesional untuk memberikan hasil yang terbaik sesuai dengan ketentuan perundang-undangan; 4. Sanggup merencanakan pembelajaran, melaksanakan proses pembelajaran yang bermutu, serta menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran; 5. Memberikan pembelajaran bidang seni budaya sesuai dengan Petunjuk Teknis Bantuan Pemerintah Penyelenggaraan Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS); 6. Berpenampilan rapi, tidak merokok, tidak meminum minuman keras selama proses pembelajaran berlangsung; Bertindak objektif dan tidak diskriminatif atas dasar pertimbangan jenis kelamin, agama, 7. suku ras, dan kondisi fisik tertentu, atau latar belakang keluarga, dan status sosial ekonomi siswa peserta Gerakan Seniman Masuk Sekolah dalam pembelajaran; Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, serta nilai-nilai agama dan etika; 9. Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa; 10. Melaporkan pembelajaran sampai dengan presentasi_ hasil_pembelajaran berupa pementasan sesuai Petunjuk Teknis Bantuan Pemerintah Penyelenggaraan Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS). Jambi, 20 Juni 2019 * | METER AL TEMVEL / ( + Suwandi, S.Pd