You are on page 1of 19

Razer Blade Pro, Laptop Gaming Spek Monster

Sesudah Nvidia melaunching VGA card mereka dengan GPU Pascal untuk
piranti PC sebagian bln. lantas, tidak lama pada akhirnya menginformasikan
pengolah grafis yang sama untuk piranti laptop. Tak seperti seri terlebih dulu,
pada VGA card seri GeForce GTX 10XX untuk piranti laptop ini mempunyai
performa yg tidak jauh tidak sama seperti versus yang ditujukan piranti
computer.

Nah satu diantara produsen laptop terkenal, Razer juga pada akhirnya juga
memperbarui deretan laptop gaming mereka dengan VGA card dengan GPU
Pascal itu. Kesempatan ini Razer tawarkan laptop gaming Blade Pro, yang mana
laptop ini mempunyai tingkat ketebalan yang tidak tebal, dan bobot yang
termasuk enteng untuk satu laptop gaming.

Razer mengatakan kalau laptop gaming Blade Pro ini mempunyai ketebalan 0,
88 inci atau sekitar 2, 23 sentimeter. Sedang untuk bobotnya, laptop ini
mempunyai berat sekitaran 3, 53 kg.
Razer jadikan Blade Pro ini sejenis laptop gaming monster lantaran dibekali
dengan komponen kelas atas. Sebut saja pemakaian processor dari Intel Core
i7 6700HQ yang dipasangkan dengan RAM berkapasitas 32GB. Untuk pengolah
grafisnya sendiri memakai satu diantara flagship VGA card dari Nvidia, GeForce
GTX 1080.

Untuk pendinginannyanya Razer mendesain bentuk kipas buatan mereka


sendiri. Jumlahnya ada dua, di mana juga digabungkan dengan satu heat pipe
untuk buang panas dalam laptop ini dengan cara optimal.

Oh ya untuk monitor yang dipakai seluas 17, 3 inci yang mempunyai resolusi 4K
3840×2160 pixel, dengan panel IGZO serta support Nvidia G-Sync. Dengan
spesifikasi yang sangar, tidak diragukan lagi laptop ini dipakai untuk bermain
game sampai resolusi tinggi, memakai penyusunan grafis paling tinggi dengan
kata lain rata kanan.

Razer menanamkan keyboard mekanik pada laptop Blade Pro ini, yang
disandingkan dengan touchpad. Tetapi tak seperti laptop biasanya, Razer
meletakan touchpad itu ada di segi kanan, seperti pemakaian di piranti
computer.

Diluar itu laptop ini dapat sudah dibekali dengan port USB type C yang sudah
mensupport Thunderbolt 3. Untuk konektivitas juga ada E2400 Gigabit LAN
port serta WiFi 802. 11ac yang mempunyai feature Killer Doubleshot Pro, dan
Bluetooth.

Mengenai harganya, Razer Blade sudah langsung dipasarkan saat ini juga di
sejumlah negara dengan banderol mulai $1.900. Konfigurasi tertingginya yang
mengemas layar sentuh 4K dan GPU GTX 1070 akan menyusul dengan harga
$2.900.

Menurut beberapa pengamat, penurunan penjualan laptop kelas high-end ini


dikarenakan para pembeli lebih lebih menunggu Razer Blade Pro 2018 Refresh
yang dirilis pada akhir tahun 2018.

Namun sayangnya, ini menjadi kerugian yang cukup berat untuk Razer karena
jarak rilis versi refresh dengan waktu pengiriman Razer Blade Pro biasa
sangatlah sempit, ditambah harga yang cukup mahal yaitu sekitar $5000 atau
sekitar 67,7 Juta rupiah untuk konfigurasi yang paling murah.
Parahnya lagi, banyak pengeluaran Razer yang dilaporkan mengalir ke
pengembalian dan garansi. Di laporan keuangan yang sama, pabrikan periferal
ini mengeluarkan uang sebesar 15 juta Dollar Amerika Serikat atau sekitar 200
Milyar rupiah di tahun 2016 untuk garansi pada produk-produk mereka.

Walaupun begitu, tidak hanya berita buruk yang muncul di laporan keuangan
Razer namun juga berita bagus. Keuntungan naik dari 319.7 juta Dollar
Amerika Serikat di tahun 2018 menjadi 392.1 juta Dollar Amerika Serikat yang
berarti kenaikan 22.6%.

Salah satu penyebab kenaikan ini adalah penjualan Razer Blade (biasa) dan
Razer Blade Stealth setelah Razer memperkenalkan Razer Blade Stealth dan
Razer Blade (biasa) yang telah di refresh di tahun 2018.

Salah satu daya jual utama dari Razer Blade Stealth adalah faktor bentuk yang
tipis, sesuai dengan spesifikasi Ultrabook dari Intel, namun tetap ganas ketika
bermain video game karena dibantu oleh Razer Core sebagai external GPU
miliknya.

Walaupun begitu, tetap harus diperhatikan jika Razer menghabiskan banyak


uangnya di pengembalian dan garansi yang berarti banyak produk-produk
Razer yang mengalami masalah after sales, yang berarti customertetap harus
waspada dengan produk-produk Razer.

Razer adalah perusahaan yang didirikan di Singapur oleh Min-Liang Tan dan
Robert Krakoff, dengan markas utama di Singapura dan San Fransisco,
California, memiliki fokus di bidang periferal komputer yang dipasarkan secara
khusus untuk gaming.

Namun tidak terbatas disitu, Razer juga membuat periferal lain seperti laptop,
komputer tablet, aksesoris, dan lainnya. Menurut kabar, Razer akan hadir lagi
di CES 2018 dan masih belum mau membuka mulut untuk apa yang akan
mereka pamerkan di acara CES tahun ini.
Dengan seluruh penawaran yang diberikan tersebut maka dapat dipastikan
laptop ini setara dengan sebuah komputer gaming bahkan mampu untuk
menjalankan Virtual Reality (VR) sekalipun. Kecanggihan Razer Blade Pro tidak
berhenti disitu, laptop ini juga menggunakan sistem pendingin yang sangat
baik dengan sebubah ruang penguapan untuk mencegah panas terjadi di
dalamnya.
Kelebihan Razer Blade
1. Super light, untuk ukuran 17", sangat ringan dibandingkan RoG,
Alienware, MSI
2. Super slim, ukuran yang sangat tipis, lebih tipis dibandingkan macbook
pro
3. Adapter charger yang sangat kecil dan ringan
Kekurangan Razer Blade
1. Price - lebih mahal dari alienware - JAUH, untuk spec yang sama.
2. Spec yang tak begitu sadis (karena ini emang "mobile gaming laptop", bukan
desktop replacement)

3. Service centre nya masih belum jelas buat di negara" seperti indonesia ane ga
yakin razer service centre di indo bisa nanganin kerusakan pada Blade,
kemungkinan besar pasti dikirim ke US
Kevin Sather mengatakan, "Perangkat tersebut merupakan raja atau yang
tertinggi dari lini Razer Blade". "Perangkat ini membawa perbedaan dari
performa yang dimilikinya dibandingkan dengan perangkat terdahulunya" ujar
Kavin Sather.

AUTOCAD

Pengertian AutoCAD

Apa itu AutoCAD? Sebenarnya pengertian AutoCADadalah software atau


perangkat lunak komputer yang digunakan untuk menggambar, baik itu 2
Dimensi ataupun 3 Dimensi. CAD sendiri memiliki arti Computer Aided Design.
Program ini di kembangkan oleh Autodesk,Inc, sebuah perusahaan
multinasional yang bermarkas di Mill Valley, California.

AutoCAD paling sering digunakan untuk menggambar sipil, bangunan, mesin,


design interior, pemetaan, piping diagram dan masih banyak lagi. Secara garis
besar, AutoCAD sering digunakan oleh arsitek, engineer, maupun para designer
lainnya. Interface yang ringan dengan pengoperasian yang mudah
menjadikan AutoCAD sebagai software CAD paling terkenal dan paling banyak
digunakan di seluruh dunia.
Sejarah Awal AutoCAD

Bulan Desember tahun 1982 AutoCAD 1.0 rilis untuk pertama kalinya. Tentu
pada saat itu tidak banyak fitur-fitur yang dapat digunakan seperti AutoCAD
versi terbaru. Saya pribadi pertama kali menggunakan software autocad ini
sewaktu masih duduk dibangku sekolah, dan pada saat itu masih menggunakan
AutoCAD versi 2002. CAD biasanya dipergunakan oleh para perencana dan
perancang untuk menuangkan ide mereka dalam bentuk gambar atau model.
Dalam bentuk gambar dapat berupa gambar 2dimensi (2D) dan Gambar 3
dimensi (3D) sebagai visualisasi. Apabila dalam bentuk model dapat berupa
animasi dari obyek rancangan yang menvisualisasikan obyek sesungguhnya yang
akan dihasilkan.

CAD dipakai dibanyak bidang terkait, terutama yang berhubungan dengan


industri dan rancang bangun. CAD dipakai oleh arsitek untuk merancang
bangunan atau gedung. CAD dipakai oleh insinyur teknik mesin untuk
merancang produk automotif, CAD dipakai oleh insinyur teknik listrik untuk
merancang skema aliran listrik, CAD dipakai oleh insinyur teknik sipil untuk
membuat gambar kerja kontruksi, CAD dipakai juga oleh insinyur
mikroprosessor untuk merancang chip komputer, bahkan CAD dipakai dibidang
hiburan dan periklanan.

Bagi orang teknik, dewasa ini keberadaan CAD sangat penting guna
menunjang pekerjaan mereka. Kemudahan – kemudahan yang diberikan CAD
sangat menolong mereka dalam mempercepat penyelesaian pekerjaannya.
Dulu, jauh sebelum CAD lahir, orang terbiasa menggunakan teknik manual untuk
mengerjakan gambar, hal ini sangat menyita waktu dan hasil yang diberikan juga
terkadang tidak seperti yang diharapkan. Gambar yang dihasilkan sangat
tergantung pada keahlian dari drafter bersangkutan; gambar – gambar yang
digambar secara manual identik dengan ketidakrapian garis, kotornya kertas
gambar akibat terlalu sering disentuh oleh drafter ketika menggambar, dan jika
terdapat kesalahan, gambar diperbaiki langsung dengan konsekuensi kertas
gambar perlu dikerik untuk mengahapus garis yang salah, atau dapat berakibat
fatal yaitu dengan menggambar ulang. Semua kelemahan penggambaran secara
manual tersebut dapat diatasi oleh CAD.

AutoCAD merupakan salah satu produk program CAD, AutoCAD dikeluarkan


oleh Autodesk, Inc, sebuah perusahaan perangkat lunak raksasa Amerika yang
mengkhususkan diri membuat program –program komputer grafis. AutoCAD
telah menjadi suatu program yang paling banyak yang digunakan. AutoCAD
sangat universal dipergunakan hampir diseluruh bidang rekayasa (engineering)
yang memanfaatkan keunggulan CAD untuk menunjang pekerjaan
mereka. Kemampuan AutoCAD beradaptasi untuk disesuaikan dengan
kebutuhan spesifik dari suatu bidang tertentu merupakan salah satu
keunggulan yang belum dimiliki oleh program CAD sejenis.

Release pertama (versi 1.0) AutoCAD dikeluarkan pada Desember 1982, hingga
saat ini (tahun 2012) Autodesk, Inc, telah melakukan banyak perilisan dan
perombakan program autoCAD untuk mempermudah para drafter dalam
melakukan penggambaran, perancangan, dan perencanaan gambar di bidang
yang di kuasainya.

Fungsi dan Manfaat Autocad

a. Fungsi Autocad

Berikut merupakan fngsi autocad sebagai alat bantu dalam rancang bangun
dan rekayasa industri diantanya:
 Rancangan mendesign pesawat terbang
 Rancangan bangunan rumah gedung, jembatan
 Rancangan mendesign model model industri mobil
 Rancangan membuat baut, mor, kunci, palu, mesin dll.
b. Manfaat Autocad

1. Persiapan menggambar yang singkat. Kalau anda bersiap untuk menggambar


dengan menggunakan meja gambar, waktu anda akan terpakai untuk
mengambil kertas gambar dan menempelkan ke meja gambar, serta
meluruskan sesuai arah ruler atau bidang meja gambar, kemudian menjaga
atau mengikatnya agar tidak berubah posisinya terhadap bidang meja
gambar.Sedangkan menggambar dengan AutoCAD, kita tinggal menjalankan
program AutoCAD yang terpasan pada system komputer kita.

2. Presisi atau Akurasi tinggi. Dapatkah mata anda membedakan 0.1mm dan
0.05mm, dengan penggaris skala di meja gambar?. Kalau dengan AutoCAD,
jangankan 0.05mm, 0.005mm pun masih terdeteksi. Bahkan Unit pada
AutoCAD hingga 13 angka dibelakan koma. Iya, menggambar dengan AutoCAD
jauh lebih presisi jika dibandingkan dengan menggambar di meja gambar.

3. Hasil Gambar design mudah di dokumentasikan. Kalau menggambar dengan


meja gambar, hasil gambarnya langsung berupa kertas gambar. Ini butuh ruang
penyimpanan, kontrol record, untuk tempat penyimpanan gambar. Tapi, kalau
kita menggambar dengan menggunakan AutoCAD, selain bisa langsung dicetak
atau istilahnya “plotting”, kita bisa menyimpan gambar design tersebut pada
folder di komputer kita, sesuai nama pelanggan, nama proyek, nama item,
nama proses, sehingga dokument gambar yang berupa file ini bisa dengan
mudah diatur penyimpanannya serta mudah dalam mengontrolnya.

4. Waktu penggambaran relative Cepat. Dibanding dengan menggambar


menggunakam meja gambar, menggambar dengan AutoCAD, tentu saja jauh
lebih cepat. Contoh: Anda menggambar sebuah lingkaran di meja gambar,
dengan menggunakan pensil, perlu 10 detik. Tapi dengan AutoCAD kita bisa
menggambar seratus lingkaran dengan waktu yang sama. Anda tentu tahu
Array command. waktu yang singkat.

5. Mudah disunting. Bayangkan kalau kita salah dalam menggambar sebuah


entity atau sebuah fitur, atau bagian dari gambar, kita tentu perlu untuk
menghapus dan menggambar kembali bagian yang salah tersebut. Ini terjadi
bila kita menggambar dengan meja gambar manual. Tetapi bila dengan
AutoCAD, semua objek gambar bisa dengan mudah disunting, seperti Move,
Copy, Erase, Break, Trim, Extend, Offset, Mirror, Array, Rotate, dan perintah
modify lainnya.

6. Ruang gambar yang luas. Tentu tak dapat dibandingkan area kerja gambar
antara meja gambar manual dengan ruang gambar pada AutoCAD. Apakah
anda pernah mengalami ruang atau area gambar yang tidak muat didalam
menggambar?. Area gambar yang sangat luas pada AutoCAD ini juga didukung
oleh area gambar untuk proses pencetakkan atau plotting.

7. Rapi dan bersih. Karena obyek gambar pada AutoCAD adalah obyek virtual,
yang bisa di hapus atau disunting tanpa meninggalkan bekas penghapus
seperti kalau kita menggambar dengan meja gambar, maka hasil gambar kita
akan selalu bersih dan rapi.

8. Penskalaan gambar yang luwes. Kalau kita menggambar di meja gambar, Skala
gambar kita tentukan terlebih dulu. Ini bersifat statis. Sedangkan kalau kita
menggambar dengan AutoCAD, kita cukup menggambar dengan skala 1 : 1,
baru di mode layout kita bisa membuat skala gambar yang berbeda antara
viewport. Tanpa harus kita menggambar lagi untuk setiap pandangan.
9. Didukung oleh system pertukaran data. Hasil sebuah gambar pada AutoCAD,
bisa kita ekspor untuk dimanipulasi di software lain. Misalnya software-
software image editor.

10. Efek visual. Kita sama-sama sudah tahu bahwa pada CAD-Model, terutama
Solid Model, bisa kita tambahkan “Material” dan Efek cahaya pada saat
Rendering untuk mendapatkan efek visual yang menarik. Selanjutnya bisa kita
gunakan untuk presentasi.

Pengenalan AutoCAD

Sedikit ulasan tentang pengertian AutoCAD kiranya dapat memberikan sedikit


gambar kepada anda, Sekarang masuk di pengenalan AutoCAD. Gambar
dibawah adalah screenshot dari AutoCAD 2010 yang saya pakai. Untuk fungsi
dari toolbar secara khusus akan saya bahas di postingan selanjutnya. Coba
anda perhatikan gambar dibawah.

Gambar diatas adalah gambar interface atau gambar tampilan di AutoCAD


2010. Dari gambar tersebut terlihat banyak tools dan command standard
AutoCAD 2D. Berikut beberapa penjelasan singkat mengenai fungsi dan
kegunaan dari masing - masing tool pada AutoCAD 2010 :

Toolbar Dimensi :

Fungsi dari toolbar dimensi pada AutoCAD secara khusus digunakan untuk
memberi dimensi atau ukuran pada gambar, macamnya sendiri ada Linear
Dimension, Angular Dimension, Radius Dimension, Aligned Dimension, dan
fungsi-fungsi dimensi lainnya.

Toolbar Draw :

Fungsi Draw Toolbar pada AutoCAD ini digunakan sebagai command / perintah
untuk membuat suatu gambar objek, seperti perintah membuat garis,
lingkaran, kotak, polygon, ellipse, text, tabel dan lainnya. Wajib tahu juga karna
ini dasar penggunaan saat menggambar. Disarankan untuk tool yang satu ini
anda hafalkan shortcutnya, karena bisa efesien waktu dan tenaga anda.
Tutorial penggunaan toolbar draw silahkan klik disini.
Object Snap / Drafting Tools :

Fungsi dari toolbar object snap pada AutoCAD, digunakan sebagai alat bantu
saat kita menggambar nanti. Fungsinya adalah mengunci kursor di titik
tertentu pada objek, agar hasil gambar kita nantinya akurat dan sempurna.
Tools ini wajib digunakan saat menggambar. Anda juga bisa mengatur fungsi
on off nya sesuai keperluan anda.

Modify Toolbar:

Fungsinya adalah untuk memodifikasi gambar / garis yang sudah kita buat,
contoh beberapa perintahnya antara lain erase, trim, extend, copy, move,
mirror, array, offset, dan lain sebagainya. Untuk lebih detailnya silahkan
kunjungi link ini.

Styles Toolbar / Dimension Style :

Fungsinya adalah untuk menentukan style dari suatu dimensi, digunakan untuk
menentukan besaran huruf dimensi, font yang dipakai, warna dimensi,
toleransi, skala dimensi dan lainnya. Hal ini erat kaitannya dengan toolbar
dimensi.

Layers Toolbar:

Digunakan untuk membuat layer atau lapisan saat menggambar, tools ini wajib
digunakan karena akan sangat membantu kita saat menggambar.
Memudahkan kita saat editing gambar atau selecting gambar nantinya.
Disamping itu layer juga bisa kita tentukan warna, jenis garis, serta tebal
garisnya. Biasanya saat hasilnya nanti kita print / plot akan terlihat, tebal tipis
garisnya.

Properties :

Digunakan untuk menentukan tebal garis, jenis garisnya serta warna garisnya.
Pada dasarnya tools ini jarang digunakan, dan saya lebih merekomendasikan
untuk menggunakan layer daripada tools ini.

Pointer :
Fungsi dari pointer di AutoCAD untuk selecting tool, atau bisa juga untuk pick
tools, yaitu untuk memilih suatu objek atau untuk seleksi objek. Gambar
disebelah kiri adalah pointer default saat kita tidak memberika perintah. Dan
yang di sebelah kanan pointer berubah menjadi select tool saat ada perintah
seleksi objek.
AutoCAD
AutoCAD merupakan varian utama produk Autodesk dan Ideal untuk digunakan
oleh arsitek dan teknisi desain professional. Kelebihan utamanya adalah :

 Desain yang lebih Maju dan tool yang lengkap.


 Pemodelan 3D yang powerful.
 Kostumisasi alur kerja dengan Pertukaran Aplikasi.

AutoCAD LT
AutoCAD LT merupakan varian yang lebih ringan dengan harga yang lebih murah
dari varian AutoCAD. ideal untuk drafter dan designer yang hanya
membutuhkan pendesainan 2 dimensi. Varian ini tidak bisa digunakan untuk
modeling 3D sehingga hanya cocok untuk drafting gambar 2D saja.

AutoCAD 360
Aplikasi mobile resmi AutoCAD yang dikhususkan untuk penggunaan pada
perangkat mobile baik pada smartphone maupun tablet. Tersedia untuk sistem
operasi Android, Windows Phone dan iOS.

Ketiga varian diatas merupakan varian yang bisa digunakan oleh semua bidang
industri atau profesi yang membutuhkan software aplikasi Desain Dibantu
Komputer (CAD). Adapun varian lainnya merupakan varian yang dikhususkan
untuk bidang industri atau profesi tertentu seperti

 AutoCAD Architecture
 AutoCAD Civil 3D
 AutoCAD Electrical
 AutoCAD P&ID
 AutoCAD Plant 3D
 AutoCAD Map 3D
 AutoCAD Mechanical
 AutoCAD MEP dan lainnya
Yang kesemuanya dikhususkan sesuai dengan nama varian perangkat lunak
tersebut, misalnya AutoCAD architectural yaitu perangkat yang hanya
dikhususkan untuk Arsitek dalam mendesain suatu proyek arsitektural. Setiap
variant memiliki fitur masing-masing yang dikhususkan untuk peruntukannya.

Varian student
Varian student merupakan versi produk AutoCAD diatas yang dikhususkan untuk
digunakan para pelajar. Anda hanya perlu mendaftarkan diri sebagai pelajar
untuk dapat memperolehnya. Terdapat pengurangan spesifikasi atau fitur asli
serta batas waktu penggunaan untuk versi pelajar ini, karena memang varian ini
dikhususkan untuk pembelajaran atau pengenalan kepada siswa untuk
menjalankan program AutoCAD.

Semoga penjelasan diatas tentang apa itu AutoCAD dapat membuka sedikit
wawasan anda tentang program pendesainan ini dan membuat anda yakin
untuk menggunakan program AutoCAD untuk penggambaran/pendesainan
yang akan anda kerjakan.

Kelebihan AutoCAD:
1. Gambar yang dihasilkan mempunyai kualitas jauh lebih baik dibanding
dengan hasil gambar manual karena gambar lebih rapi dan presisi,
2. Gambar desain yang dihasilkan mempunyai tingkat akurasi yang tinggi karena
AutoCAD mempunyai tingkat presisi hingga tiga belas digit sehingga gambar
lebih sempurna dan tepat ukurannya,
3. Gambar yang dihasilkan akan terjamin kerapian dan kebersihannya karena
sangat memungkinkan direvisi maupun pengeditan gambar untuk kesesuaian
cetak yang dikehendaki,
4. Bidang gambar kerja AutoCAD tidak terbatas sehingga memungkinkan untuk
membuat gambar dengan ukuran yang sangat luas dan kompleks, tetapi dalam
pencetakannya bisa dipilih bagian tertentu saja,
5. Skala gambar yang dihasilkan fleksibel karena dapat mencetak gambar desain
yang dihasilkan dengan jenis skala yang sangat variatif,
6. Gambar yang dihasilkan bisa disimpan dengan cara yang sangat mudah,
dimana hasil penyimpanan gambar tersebut bisa dibuka dengan software lain
serta dipublikasikan untuk kerja antar tim apabila diperlukan
Kekurangan AutoCAD:
1. Aplikasi ini menjadi lebih kompleks
2. Kebutuhan hardware yang lebih tinggi.
3. Infrastruktur pendukungnya harus memadai, seperti
penggunaanprinter/plotter untuk mencetak gambar dalam ukuran yang besar.
4. Software prabayar.
5. Struktur file hasil penggambaran, definisidatabase dan
file database dari softwaretersebut rumit.
6. Alur dari proses pekerjaan desain rumit karena software tersebut terbagi atas
beberapa software lagi menurut bagian konstruksi mana yang akan dibuat.
7. Software tersebut kurang familiar diantara para drafter dan desainer kapal,
hanya orang yang pernah diberi pelatihan saja yang bisa, sementara
pelatihansoftware tersebut sangat mahal
Bagi kamu yang bekerja di bidang industri bangunan baik bidang keilmuan
Teknik Sipil, Teknik mesin ataupun Arsitektur tidak asing lagi dengan aplikasi
Autocad ini. Karena aplikasi ini banyak digunakan di industri selain juga banyak
digunakan di dunia pendidikan untuk pembelajaran
Untuk lisensi komersial harga dari aplikasi autocad sendiri sangat mahal, yang
seperti saya lihat di website resminya yaitu www.autodesk.com harga dari
aplikasi autocad dibandrol sebesar $1.470 / tahun atau jika di konversi ke mata
uang rupiah, lisensi per tahunnya dapat mencapai Rp. 20.000.000
Tetapi lisensi tersebut di patok untuk komersial, jika anda seorang mahasiswa
atau educator anda dapat menggunakan lisensi free atau khusus untuk belajar
yang telah disediakan oleh website Autodeks.com

Buka browser anda kemudian ketik www.autodesk.com dan akan tampil


seperti gambar dibawah ini :

Tampilan menu utama website


Autodesk
2. Kemudian cari link Resource Kemudian klik Free Software for
Student seperti gambar di bawah ini :

Menu Free Software


3. Kemudian Langkah selanjutnya anda dapat memilih Aplikasi yang ingin anda
download, untuk versi education/pembelajaran. autodesk menyediakan enam
aplikasi yaitu :

a. Autocad
b. Inventor Profesional
c. 3Ds max
d. Revit
e. Maya
f. Thinker Cad
untuk sebagai contoh saya memilih aplikasi Autocad seperti gambar di bawah
ini :

4. Langkah selanjutnya anda di minta sign ini (apabila anda sudah memiliki login)
dan jika belum memiliki akun anda dapat mengklik tombol create account :
Cara membuat akun :
a. Pada menu Get Education benefit anda dapat mengisi/memilih :
1. Asal negara

2. Educational role

kemudian klik tombol next

b. Langkah selanjutnya anda dapat mengisi form yang berisi data-data anda
dan jika sudah selesai anda akan dikirimkan email verifikasi. dan selanjutnya
anda klik untuk mem-verifikasi akun anda.
c. Selanjutnya anda diminta untuk mengisi data-data yang di minta, contohnya
anda berasal dari institusi mana dan hal lainnya

d. Jika sudah selesai, secara otomatis anda sudah login dan dapat men-
download software autocad dengan diberikan lisensi untuk edukasi.

AUTOCAD DI MACBOOK

Apple memang jenius bisa menciptakan produk luar biasa seperti MacBook.
Bukan hanya notebook yang diproduksi Apple, tapi juga iPod, siapa sih yang ga
tau iPod, produk pemutar musik yang inovatif dan mendobrak desain
konservatif mp3 playeryang ada waktu itu. Jangan lupakan juga iPhone, dan
yang teranyar adalah iPod Touch, sungguh inovasi yang spektakuler dilakukan
oleh Apple. Mana ada pemutar musik yang bisa maenin game di layar 3,5
inci, full touch screen lagi. Mungkin cuman ini aja produk2 yang diketahui oleh
orang awam, padahal sebenernya masih ada lagi produk2 lainnya, mulai
dari Apple TV, iMac, Mac Mini, Mac Pro, sampai MacBook Air dan MacBook
Pro. Sungguh luar biasa perjuangan perusahaan ini untuk bisa sampai seperti
saat ini. Apple dulu pernah mengalami gonjang-ganjing akibat lesunya
penjualan, dan permasalahan internal. Tapi, semenjak kembalinya Steve
Jobs sebagai CEO Apple, Apple mulai menanjak lagi, terutama semenjak
suksesnya iPod generasi pertama.

Nah, terutama untuk produk MacBook-nya nih yang saya salut. Sungguh,
keindahan desain eksterior dan kehebatan sistem operasi menghasilkan
kombinasi yang mantap, yang tak bisa dipungkiri membuat non-pengguna Mac
naksir pada pandangan pertama. ^^ Saya termasuk salah satunya. Sebelumnya
saya sama sekali belum pernah melihat langsung tampilan MacBook. Saya hanya
tahu dari majalah ato dari cerita temen yang mengatakan bahwa “desain
MacBook itu elegan”, “performa MacBook sebanding dengan harganya”, dan
lain-lain. Saya lihat juga MacBook Ojo-sama di blog-nya, kelihatannya bagus
juga. Diprovokasi teman kuliah saya, saya pun makin mantap pengen beli
MacBook sebagai pengganti Laptop Acer yang rusak dan ga beres2 udah diservis
3 bulan payah banget Acer. So, akhirnya beli juga saya, MacBook Aluminium
Unibody, seharga $ 1320. Kalo dalam dolar lebih murah dari laptop saya yang
lama, sekitar $ 1600-an waktu itu. Karena nilai tukar rupiah waktu itu masih
9000-an (tahun 2006), jadi harga sekitar 15 juta-an. Sekarang, dengan nilai tukar
rupiah 12.000-an
Gapapa, harga sebanding kok dengan performa. Layar 13 inci. MacBook ini
udah memakai prosesor Intel Core 2 Duo 2.0 GHz (bisa milih yang 2.0 ato 2.4).
Memorinya juga udah DDR3, 2 GB (can be upgraded up to 4 GB). Kapasitas
HDD 160 GB (kalo yang 2.0 GHz dapet yang ini, kalo beli yang 2.4 GHz dapet
yang 250 GB). Kartu grafis NVidia GeForce 9400M 256 MB. Kamera
terintegrasi. Gak lupa dan pasti, ada bluetooth, port untuk wi-fi,
dan SuperDrive. Slot USB ada dua.
Interface aqua yang anggun, kecantikan icon-nya, juga kelembutan
geraknya (sedikit puitis boleh lah…), mengehilangkan Windows dan Microsoft
dari pikiran saya. Saya sudah sadar sebelum membeli ini bahwa saya ini adalah
pengguna baru Mac, yang belum pernah menyentuh apalagi menggunakan
MacBook. Saya juga sudah tahu bahwa OS yang dipakai di MacBook beda,
bukan Windows yang biasa saya pakai. Konsekuensinya, saya memang harus
mempelajari dari awal Mac OS X(baca: mæk-o-es-ten) Leopard yang mana
amat sangat lain dari Windows. Saya tahu kalau saya beli notebook ini saya
akan masuk di dunia yang benar2 baru, benar2 berbeda.
MacBook generasi baru ini punya fasilitas Boot Camp. Jadi Boot Camp ini
memungkinkan kita untuk meng-install OS lain di MacBook kita. Fasilitas ini
emang baru sih, semenjak Apple memutuskan untuk memakai prosesor Intel.
Sebelumnya kan masih memakai prosesor PowerPC.

Banyak sekali kemudahan yang saya dapat di sini dibandingkan dengan


Windows. Tidak ada system registry di Leopard waktu meng-install program.
Kalo mau meng-install program di Leopard, cuman tinggal drag and drop
icon aplikasi ke folder penyimpanan tempat berkumpulnya aplikasi
(folder Program files kalo di Windows). Kalo mau menghapus aplikasi, tinggal
hapus aja tuh ikon aplikasi, ato drag and drop ke Trash (recycle bin kalo di
Windows).

Kekurangan lainnya masih belum banyak pengembang sofwer yang ingin


membuat versi Mac-nya. Buat saya ini merepotkan. Saya yang sangat
memerlukan AutoCAD untuk kuliah, terpaksa meng-install-kan Windows XP
(asli lho…) dengan fasilitas Boot Camp milik Leopard supaya saya
bisa install CAD (sebenernya ada ArchiCAD sih untuk Mac, padanannya
AutoCAD). Untung aja ada Microsoft Office 2008 untuk Mac.Leopard juga lebih
stabil dibanding Windows. Jarang terjadi crash di sini. Saya lupa gimana
penjelasannya, saya pernah baca bahwa penggunaan memori untuk setiap
aplikasi yang berjalan udah teralokasikan ato gimana gitu, seperti ada
“pembatasnya” (maklum, bukan ahlinya…). Jadi, kalo satu
aplikasi hang ato crash, ga akan berpengaruh ke aplikasi lainnya yang lagi
aktif. Leopard yang berbasis UNIX kayak Linux juga membuat OS ini
masih jarang terserang malware dan virus. Leopard juga hemat konsumsi
energi. Waktu saya pakai OS Windows, saya hitung batere hanya tahan sekitar
3 jam. Sedangkan, begitu saya coba hitung waktu menggunakan Leopard, bisa
tahan sampai 6 jam!! Itu dalam keadaan brightness paling rendah.
Dengan segala kelebihan dan kekurangan Mac yang indah, saya yakin di tahun
2020-an pangsa pasar Mac akan menyaingi Windows. karena kekuatan dan
kemampuannya yang memang didesain untuk itu. Tapi untuk hal lainnya
seperti document processing atau berselancarinternet, saya rasa tidak ada
salahnya membeli MacBook. MacBook adalah notebook biasa seperti yang
digunakan oleh pengguna Windows, hanya saja lebih tangguh dan lebih mahal.
Jangan khawatir, harga MacBook terbaru makin murah kok

You might also like