PT PLN (PERSERO) TRANSMISI JAWA BAGIAN TENGAH

APP : Semarang

REK

Arus Tertinggi

Arus Nominal yang pernah Arus Saat

No. Obyek / instalasi dicapai Shooting

(A) Im2 ( A ) Is 2 ( A )
a b
Bay Penghantar BSBRU 1
1 - Konektor Bus 1 Phasa R 1600 0 0
2 - Konektor Bus 1 Phasa S 1600 0 0
3 - Konektor Bus 1 Phasa T 1600 0 0
4 - Head PMS Bus 1 arah Busbar Phasa R 1600 0 0
5 - Head PMS Bus 1 arah Busbar Phasa S 1600 0 0
6 - Head PMS Bus 1 arah Busbar Phasa T 1600 0 0
7 - Kontak PMS Bus 1 Phasa R 1600 0 0
8 - Kontak PMS Bus 1 Phasa S 1600 0 0
9 - Kontak PMS Bus 1 Phasa T 1600 0 0
10 - Head PMS Bus 1 arah PMT Phasa R 1600 0 0
11 - Head PMS Bus 1 arah PMT Phasa S 1600 0 0
12 - Head PMS Bus 1 arah PMT Phasa T 1600 0 0
13 - Konektor PMT Pole Bawah Phasa R 1600 0 0
14 - Konektor PMT Pole Bawah Phasa S 1600 0 0
15 - Konektor PMT Pole Bawah Phasa T 1600 0 0
16 - Body PMT Phasa R 1600 0 0
17 - Body PMT Phasa S 1600 0 0
18 - Body PMT Phasa T 1600 0 0
19 - Konektor PMT Pole Atas Phasa R 1600 0 0
20 - Konektor PMT Pole Atas Phasa S 1600 0 0
21 - Konektor PMT Pole Atas Phasa T 1600 0 0
22 - Join Press Arah PMT Phasa R 1600 0 0
23 - Join Press Arah PMT Phasa R 1600 0 0
24 - Join Press Arah PMT Phasa T 1600 0 0
25 - Join Press Arah CT Phasa R 1600 0 0
26 - Join Press Arah CT Phasa R 1600 0 0
27 - Join Press Arah CT Phasa T 1600 0 0
28 - Konektor CT arah Joint Press Phasa R 1600 0 0
29 - Konektor CT arah Joint Press Phasa S 1600 0 0
30 - Konektor CT arah Joint Press Phasa T 1600 0 0
31 - Body CT Phasa R 1600 0 0
32 - Body CT Phasa S 1600 0 0
33 - Body CT Phasa T 1600 0 0
34 - Konektor CT arah CVT Phasa R 1600 0 0
35 - Konektor CT arah CVT Phasa S 1600 0 0
36 - Konektor CT arah CVT Phasa T 1600 0 0
37 - Head CVT Phasa R 1600 0 0
38 - Head CVT Phasa S 1600 0 0
39 - Head CVT Phasa T 1600 0 0
40 - Body CVT Phasa R 1600 0 0
41 - Body CVT Phasa S 1600 0 0
42 - Body CVT Phasa T 1600 0 0
43 - Head PMS Line arah CVT Phasa R 1600 0 0
44 - Head PMS Line arah CVT Phasa S 1600 0 0
45 - Head PMS Line arah CVT Phasa T 1600 0 0
46 - Kontak PMS Line Phasa R 1600 0 0
47 - Kontak PMS Line Phasa S 1600 0 0
48 - Kontak PMS Line Phasa T 1600 0 0
49 - Head PMS Line arah LA Phasa R 1600 0 0
50 - Head PMS Line arah LA Phasa T 1600 0 0
51 - Head PMS Line arah Wave Trap 1600 0 0
52 - Konektor Wave Trap Bawah 1600 0 0
53 - Konektor Wave Trap Atas 1600 0 0
54 - T Konektor LA & Coupling Capasitor Phasa S 1600 0 0
55 - Head Coupling Capasitor Phasa S 1600 0 0
56 - Body Coupling Capasitor Phasa S 1600 0 0
57 - T Konektor Line Droper & Wape Trap Phasa S 1600 0 0
58 - Head LA Phasa R 1600 0 0
59 - Head LA Phasa S 1600 0 0
60 - Head LA Phasa T 1600 0 0
61 - Body LA Phasa R 1600 0 0
62 - Body LA Phasa S 1600 0 0
63 - Body LA Phasa T 1600 0 0
64 - Line Droper Arah Pht Phasa R 1600 0 0
65 - Line Droper Arah Pht Phasa S 1600 0 0
66 - Line Droper Arah Pht Phasa T 1600 0 0

Bay Srondol 1 masuk di busbar 1

Keterangan : MENGETAHUI :
1 Batasan suhu klem thd konduktor
- 0oC s/d 10 0C Kondisi Baik ASMAN HASSET
- > 10oC s/d 25 0C Ukur 1 bulan lagi
- > 25oC s/d 40 0C Rencanakan perbaikan
- > 40oC s/d 70 0C Perbaikan Segera
- > 70 0C Kondisi Darurat Galih Suryo
2 Batasan selisih suhu antarfasa
- 0oC s/d 15 0C Kondisi Baik
- > 15oC Perbaikan segera
3 Batasan suhu klem saat shooting
- 0oC s/d 44 0C Kondisi Baik
- >= 45oC s/d 69 oC Perbaikan segera
- >= 70oC Kondisi darurat/emergency
 REKAP HASIL THERMOVISI GI KRAPYAK
Bulan : MEI 2019
Suhu Suhu Selisih Suhu Selisih Antar Fasa
(yg digunakan suhu saat
Klem Konduktor Klem Terhadap shooting)
Saat Shooting Saat Shooting Konduktor
Delta Tm.
Tkls ( CO ) Tkds ( CO ) ( CO )
c d e=(a2/b2)x(c-d) f

36 37 #DIV/0! -3
39 37 #DIV/0! 0
39 36 #DIV/0! 2
37 38 #DIV/0! 1
36 37 #DIV/0! -1
37 38 #DIV/0! -2
39 1
38 -1
39 1
38 39 #DIV/0! 1
37 38 #DIV/0! -1
38 39 #DIV/0! -2
40 38 #DIV/0! 0
40 39 #DIV/0! 0
40 39 #DIV/0! 4
36 -3
39 -1
40 3
37 37 #DIV/0! 0
37 37 #DIV/0! -3
40 39 #DIV/0! 5
35 36 #DIV/0! 1
34 35 #DIV/0! -1
35 34 #DIV/0! 0
35 35 #DIV/0! -1
36 36 #DIV/0! 1
35 34 #DIV/0! -2
37 36 #DIV/0! 0
37 36 #DIV/0! 0
37 37 #DIV/0! -4
41 6
35 -4
39 3
36 38 #DIV/0! 1
35 37 #DIV/0! -1
36 37 #DIV/0! -3
39 42 #DIV/0! 1
39 38 #DIV/0! -1
 38 38 #DIV/0! -2
40 1
40 2
39 1
38 39 #DIV/0! -1
39 38 #DIV/0! -1
40 39 #DIV/0! -1
41 0
41 0
41 1
40 40 #DIV/0! 1
39 40 #DIV/0! -1
40 40 #DIV/0! 4
36 43 #DIV/0! 0
36 36 #DIV/0! -3
39 38 #DIV/0! 0
39 39 #DIV/0! -4
43 3
40 39 #DIV/0! 3
37 37 #DIV/0! -3
40 38 #DIV/0! 3
37 37 #DIV/0! 0
37 -4
41 5
36 0
36 36 #DIV/0! 1
35 34 #DIV/0! 0
35 34 #DIV/0! 0

MENGETAHUI :

ASMAN HASSET User Thermovisi :

Galih Suryo
 Tindak Lanjut Tindak Lanjut Tindak Lanjut
selisih klem thd konduktor Selisih antar fasa suhu klem saat shooting
<15C >45
( CO ) ( CO ) ( CO )
E F C

#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK

#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
 #DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
KONDISI BAIK KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK
#DIV/0! KONDISI BAIK KONDISI BAIK

User Thermovisi :

Juli Apriansyah
Rody Akbar Handoko
Suyanto
 PENGUKURAN TITIK HOT SPOT PERALATAN BAY BSBRU 1
GARDU INDUK KRAPYAK
BULAN JUNI 2019
BEBAN SAAT PENGUKURAN
Gambar Titik Pengukuran
Arus Nominal Arus Saat Shoot Arus Tertinggi
ØR ØS ØT ØR ØS ØT
1600

Suhu Suhu Suhu Suhu Suhu Suhu

Titik Pengukuran Klem konduktor Klem konduktor Klem konduktor
ØR ØR ØS ØS ØT ØT
1 Konektor Bus 1 ke Pms Bus 1 36 37 39 37 39 36
2 Head Pms Bus 1 arah konektor Bus 1 37 38 36 37 37 38
3 Kontak Pms Bus 1 39 38 39
4 Head Pms Bus 1 arah Pmt 38 39 37 38 38 39
5 Konektor Pmt pole bawah 40 38 40 39 40 39
6 Body Pmt 36 39 40
7 Konektor Pmt pole atas 37 37 37 37 40 39
8 Join Press arah Pmt 35 36 34 35 35 34
9 Join Press arah CT 35 35 36 36 35 34
10 Konektor CT arah Join Press 37 36 37 36 37 37
11 Body CT 41 35 39
12 Konektor CT arah CVT 36 38 35 37 36 37
13 Head CVT 39 42 38 38 38 38
14 Body CVT 40 43 39
15 Head Pms Line arah CVT 38 39 39 38 40 39
16 Kontak Pms Line 41 41 41
17 Head Pms Line arah LA 40 40 39 40
17a Head Pms Line arah Wave Trap 40 40
17b Wave Trap pole bawah 36 43
17c Wave Trap pole atas 36 36
17d T konektor LA & Coupling Capasitor 39 38
17e Head Coupling Capasitor 39 39
17f Body Coupling Capasitor 43
17g T konektor Line Droper & Wave Trap 40 39
18 Head LA 37 37 40 38 37 37
19 Body LA 37 41 36
20 Line Droper 36 36 35 34 35 34
Mengetahui: Semarang, 25 JUNI 2019
Pengawas Pekerjaan, Pelaksana:
SPV GI
ngukuran