You are on page 1of 2

MAKALAH ZISWAF

(Zakat, Infaq, Shadaqah dan Wakaf)


Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Fiqh Muamalah

Disusun oleh :

Rifky Oktora Kacaribu (14820009)

Rizky Akbar Widianto (14820109)

Nurrahman Fatolah (14820147)

Rochayati (14820156)

PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

UNiVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA

2015/2016
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sudah kitapahami bahwa ekonomi suatu bangsa akan baik, apabila akhlakmasyarakatnya
juga baik. Antara akhlak dan ekonomi memiliki keterkaitan yang tidak dapat dipisahkan. Dengan
demikian, akhlak yang baik berdampak pada terbangunnya mu’amalah atau kerjasama ekonomi
yang baik. Rasulullahdiutus tidak hanya untuk menyebarluaskan akhlak semata, melainkan untuk
menyempurnakan akhlakmulia baik akhlak dalam berucap maupun dalam bertingkah laku,
sehingga mendekatkan diri kepada Allah SWT dan beriman dengan sebenar-benarnya dapat
terwujud.
Tidak dapat dipungkiri lagi kalau di negara kita Indonesia sudah terlalu banyak jumlah
keluarga yang berada di bawah garis kemiskinan. Hal ini, salah satu faktor utama banyaknya
anak jalanan yang mengabaikan pendidikan mereka untuk ikut mencari uang demi menopang
kebutuhan ekonomi keluarga.
Zakat, Infaq, Sadaqah dan Wakaf atau yang biasa dikenal dengan singkatan ZISWAF bisa
dikatakan sebagai jantung keuangan umat Islam, apabila betul-betul disadari. Artinya, bila
jantungnya ini beroperasi dengan lancar, maka bisa dipastikan ekonomi umat juga lancar.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Zakat, Infak, Sedekah dan Wakaf?
2. Bagaimana pengelolaan ZISWAF dalam Lembaga yang berwenang?

C. Tujuan Penulisan
1. Agar mengetahui dan memahami pengertian Zakat, Infak, Sedekah dan Wakaf.
2. Agar mengetahui dan memahami bagaimaan lembaga pengelola ZISWAF..

You might also like