KERANGKA ACUAN KERJA KONSULTAN BASELINE DAN VERIFIKASI PROGRAM HIBAH AIR MINUM DAN SANITASI WILAYAH II Latar Belakang Pendahuluan Program Hibah Air Minum dan Sanitasi adalah suatu upaya percepatan Peningkatan akses air minum dan sanitasi melalui penerapan output based atau berdasarkan kinerja yang terukur. Program Hibah Air Minum dan Sanitasi yang dimaksud di sini adalah pemberian hibah dari Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Daerah yang bersumber dari Penerimaan dalam negeri APN tahun 2019. Hibah Air Minum dan Sanitasi ini dimaksudkan juga sebagai insentif kepada Pemerintah Daerah untuk dapat melaksanakan peran dan tanggung jawabnya dalam penyelenggaraan penyediaan pelayanan air minum dan sanitasi sampai pada output kepada masyarakat. Pelaksanaan Program Hibah Air Minum akan menggunakan mekanisme sesuai_ dengan PMK No. 224/PMK.07/2017 tentang Hibah dari Pemerintah Pusat kepada Pemerinth Daerah dan/atau Peraturan Perundangan-undangan terkait hibah daerah dan tata cara penyaluran hibah kepada pemerintah daerah, Gambar 1. Mekanisme Pelaksanaan Program Hibah Air Minum dan Sanitasi Untuk mendapatkan dana hibah dari Program ini, Pemerintah Daerah disyaratkan untuk melakukan investasi terlebin dahulu sampai dengan fitersedianya pelayanan kepada masyarakat melalui Penyertaan Modal Pemerintah Daerah (PMPD) kepada PDAM atau Belanja Organisasi Perangkat Daerah (SKPD). Selanjutnya, PDAM/OPD akan melaksanakan kegiatan pembangunan. Dana hibah dapat dicairkan oleh pemerintah daerah setelah adanya rekomendasi atas hasil verifikasi terhadap kinerja pelayanan kepada pelanggan yang menjadi sasaran rogram ini. Program ini dikelola oleh Central Project Management Unit (CPMU) dan Provincial Project Management Unit (PPMU) dibawah Direktorat Jenderal Cipta Karya selaku executing agency. Kabupaten/Kota yang ‘akan mendapatkan dana hibah program ini, periu membentuk tim Project, Implementation Unit (PIU) yang akan ditetapkan melalui Keputusan Kepala Daerah untuk melaksanakan program di masing-masing wilayahnya, Gambar 2. Hubungan Kerja Stakeholder Program Hibah Air Minum dan Sanitasi Di tahun 2019, Pemerintah telah mengalokasikan dana sebesar Rp. 1 Triliun yang terairi dari Rp. 900 Millar untuk Hibah Air Minum dan Rp. 100 Millar untuk Hibah Air Limbah Setempat. Diharapkan melalui pendanaan ini aken menambah cakupan sebanyak 320.000 Sambungan Rumah Air Minum serta 33.000 Rumah Tangga Terlayani akses sanitasi layak. ‘Tabel 1. Deskripsi Program Hibah Air Minum dan Sanitasi No. | Jenis Hibah Hibah Air Minum Hibah Sanitasi Perkotaan | _Perdesaan 1 | Kegiatan Fisik | Pemasangan | Pemasangan | Pembangunan SR dan ‘SR dan Tangki Septik Jaringan Pipa_|_Jaringan Pipa 2 | Indikator JumiahSR | Jumiah SR | Jumlah Rumah Output Based | baru terpasang | baruterpasang | Tanga Terlayani2 Maksud dan Tujuan 3 Satuan | Sambungan | Sambungan Rumah | | RUmah (SR) | Rumah (SR) | Terlayani (RT) 4 | Besaran |-sd1000SR | Rp.2ivsR |- sa3000RT Hibah Rp2iuSR Rp3jURT = 1001 SR dst = 3001 SR dst Rp. 3jusR Rp. 3.5 vSR Pelaksana POAM opp oP 6 | Rencana Rp. 750M Rp. 150M Rp. 100M Alokasi 7 | Rencana | 245.000SR } 75.000SR 33.000 RT Output Untuk mendukung Direktorat Jenderal Cipta Karya dalam melaksanakan Proses baseline dan verifikasi program hibah air minum dan sanitasi, maka akan ditugaskan "Konsultan Baseline dan Verifikasi Program Hibah Air Minum dan Sanitasi" Dalam rangka meningkatkan kualitas pelaksanaan program, maka pelaksanaan pekerjaan konsultan dalam beberapa wilayah kerja dengan memperhatikan kepada evaluasi pelaksanaan program sebelumnya, Ne. Paket Pokeriaan ‘Wilayah Kerja 1 | Konsuitan Baseline dan | Seluruh Provinsi Wilayah Sumatera, Verifiesi Program Hibah Air | Provinsi Jawa Barat, Provinsi Banten Minurn dan Sanitasi Wilayah |_| Provinsi Ball, Provinsi NTB, Provinsi NTT, dan seluruh Provinsi di Wilayah Kalimantan 2 | Konsultan Baseline dan | Provinsi Jawa Tengah, DIY, Provinsi Verifkasi Program Hibah Air | Jawa Timur, Provinsi Papua, Provinsi Minum dan Sanitasi Wilayah | Papua Barat, Provinsi | Maluku, Provinsi Maluku Utaré dan seluruh Provinsi di Wilayah Sulawesi Konsultan Baseline dan Verifikasi Program Hibah Air Minum dan Sanitasi Wilayah Il akan memfasilitasi CPMU Program Hibah Air Minum dan ‘Sanitasi dalam pelaksanaan baseline dan verifikasi di seluruh Provinsi Jawa Tengah, DIY, Provinsi Jawa Timur, Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Maluku, Provinsi Maluku Utara dan seluruh Provinsi di Wilayah Sulawesi Maksud dari kegiatan ini adalah memfasilitasi Direktorat Jenderal Cipta Karya dalam mendampingi Pemerintah Daerah untuk pelaksanaaan program Hibah Air Minum dan Sanitasi yang berasal dari Penerimaan Dalam Negeri APBN TA 2019 agar memenuhi ketentuan dalam Pedoman yang diatur dan tata kelola pemerintahan yang baik Tujuan dari kegiatan ini adalah2 4 Sasaran Lokasi Kegiatan Memfasilitasi pengelolaan pelaksanaan kegiatan Baseline dan Verifikasi Program Hibah Air Minum Sanitasi, termasuk didalamnya melakukan perencanaan dan _pengendalian kegiatan, di Provinsi Jawa Tengah, DIY, Provinsi Jawa Timur, Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Maluku, Provinsi Maluku Utara dan seluruh Provinsi di Wilayah Sulawesi; Melaksanakan proses survey baseline dan verifikasi Program Hibah Air Minum berjatan sesuai dengan tata kelola yang ada; Melaksanakan pendampingan teknis, survey baseline dan verifkesi terhadap pelaksanaan Program Hibah Air Limbah Setempat agar sesuai dengan tata kelola yang ada; Menyusun rekomendasi kelayakan teknis kepada CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi terhadap hasil baseline dan verifikasi Program Hibah Air Minum dan Sanitasi di Provinsi Jawa Tengah, DIY, Provinsi Jawa Timur, Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Maluku, Provinsi Maluku Utara dan seluruh Provinsi di Wilayah Sulawesi sebagai dasar dalam pencairan dana hibah dari Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Daerah, Sasaran kegiatan sebagai berikut A Terfasiltasinya pengelolaan proses baseline dan_verifikasi program Hibah Air Minum dan Sanitasi untuk memenuhi prinsip akuntabilitas program sesuai dengan tata kelola pedoman engelolaan program; Terfasilitasinya proses survey baseline dan verifikasi Program Hibeh Air Minum pada Pemerintah Daerah Peserta program di wilayah kerjanya; Terfasilitasinya proses pendampingan terhadap pelaksanaan Program Hibah Air Limbah Setempat pada Pemerintah Daerah Peserta program di wilayah kerjanya yang mencakup didalamnya kegiatan survey baseline, pendampingan teknis (oversight) dan verifikasi hasil pelaksanaan; Tersusunnya rekomendasi teknis kelayakan yang memenuhi aspek akuntabiltas keuangan negara dan menjadi dasar Direktorat Jenderal Cipta Karya dalam —menerbitkan Tekomendasi teknis pencairan dana Hibah Pemerintah Daerah Kegiatan ini berlokasi di DK! Jakarta dan mencakup Kabupaten/Kota Peserta Program hibah Air Minum dan Senitasi di Provinsi Jawa Tengah, DIY, Provinsi Jawa Timur, Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Maluku, Provinsi Maluku Utara dan seluruh Provinsi di Wilayah ‘Sulawesi.10. ‘Sumber Pendanaan Nama dan Pejabat Pembuat Komitmen Data Dasar Standar Teknis Studi-Studi Terdahulu Referensi Hukum Penyelenggaraan kegiatan berasal dari DIPA Satker Perencanaan dan Pengendalian Program Infrastruktur Permukiman Ditjen Cipta Karya TA 2019 dengan nilai pagu sebesar Rp 7.745.000,000,- (Tujuh Millar Tujuh Ratus Empat Puluh Lima Juta Rupiah), Pejabat Pembuat Komitmen Hibah Air Minum dan Sanitasi, Satuan Kerja Perencanaan dan Pengendalian Program Infrastruktur Permukiman, Direktorat Keterpaduan Infrastruktur Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Data Penunjang Data-data dasar yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan ini adalah 1. Laporan Kemajuan Pelaksanaan Program Hibah Air Minum dan Sanitasi TA 2018 2. Lesson Learned Pelaksanaan Program Hibah Air Minum dan Sanitasi TA 2015 3. Lesson Learned Pelaksanaen Program Hibah Air Minum dan Sanitasi TA 2016 4. Pedoman Teknis terkait Pengelolaan Program Hibah Air Minum Perkotaan 5. Pedoman Teknis terkait Pengelolaan Program Hibah Air Minum Perdesaan 6. Pedoman Teknis Terkait Pengelolaan Program Hibah Air Setempat Standar Teknis terkait dengan sistem Penyediaan Air Minum dan Pengolahan Air Limbah Domestik 1. Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; 2. Undang-Undang No 1 Tahun 2011 tentang Perumahan Dan Kawasan Permukiman; Undang-Undang No 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang; Undang-Undang No 20 Tahun 2011 tentang Rumah Susun; Undang-Undang No 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung; Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah; Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2012 tentang Hibah Daerah; N@eane1. Lingkup Kegiatan 8. Peraturan Menteri Keuangan Nomor: 224 tahun 2017 Tentang Hibah Dari Pemerintah Pusat Kepada Pemerintah Daerah; 8. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 14 Tahun 2011 tentang Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Kementerian Pekerjaan Umum yang Merupakan Kewenangan Pemerintah dan Dilaksanakan Sendiri 10. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 15/PRT/M/2011 tentang Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Kementerian Pekerjaan Umum Yang Merupakan Kewenangan Pemerintah dan Dileksanakan ‘Melalui Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan; 11. Nota Keuangan RAPBN Tahun 2018. Ruang Lingkup Ruang lingkup kegiatan “Konsultan Baseline Survey dan Verifikasi Program Hibah Air Minum dan Sanitasi Wilayah I!" adalah sebagai berikut: 1. Manajemen Pelaksanaan Basoline dan Verifikasi @. Menyiapkan rencana pengelolaan kegiatan baseline Program hibah Air Minum dan Sanitasi TA 2019 di Provinsi Jawa Tengah, DIY, Provinsi Jawa Timur, Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Maluku, Provinsi Maluku Utara, dan seluruh Provinsi di Wilayah Sulawesi; b. Merencanakan alokasi sumber daya yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan baseline dan verifikasi di Provin Jawa Tengah, DIY, Provinsi Jawa Timur, Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Maluku, Provinsi Maluku Utara, dan seluruh Provinsi di Wilayah Sulawesi; ©. Melakukan pelatihan kepada enumerator mengenai mekanisme dan tata laksana pelaksanaan baseline dan verifikasi; 4. Melakukan manajemen alokasi sumber daya enumerator Untuk kepentingan baseline dan verifkasi; ©. Menjaga kehandalan data baseline dan verifikasi sebagai dasar dalam penerbitan rekomendasi teknis kelayakan encairan dana hibah; f. Memastikan pelaksanaan Baseline dan _verifikasi dilaksanakan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan dengan hasil yang sesuai dengan pedoman dan tata kelola yang ada; 9. Memastikan hasil baseline dan verifikasi memenuhi prinsip akuntabilitas sesuai dengan pedoman yang ada, termasuk didalamnya memverifikasi pelaksanaan di lapangan; h. Mengelola pembayaran biaya survey untuk enumerator di Provinsi Jawa Tengah, DIY, Provinsi Jawa Timur, Provinsi 62. Pengelolaan Bas a. Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Maluku, Provinsi Maluku Utara, dan seluruh Provinsi di Wilayah Sulawesi, line dan Verifikasi Program Hibah Air Minum Berkoordinasi dengan CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi beserta tim Konsultan yang ditugaskan untuk ‘mempersiapkan baseline dan verifikasi; Melakukan verikasi data terhadap calon penerima manfaat yang diserahkan oleh PIU Program Hibah Air Minum untuk pelaksanaan kegiatan baseline; Mengajukan kepada CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi perihal rencana pelaksanaan baseline yang meliputi ‘nama personil, durasi pelaksanaan dan jadwal pelaksanaan; Berkoordinasi dengan PIU Program Hibah Air Minum di masing-masing Kabupaten/Kota untuk persiapan kegiatan baseline dan verikasi Program Hibah Air Minum Perkotaan dan Program Hibah Air Minum Perdesaan; Melaksanakan proses baseline sesuai dengan surat tugas yang dikeluarkan oleh CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi; Memobilisasi enumerator ke Kabupaten/Kota sesuai dengan jumlah sambungan rumah yang akan disurvey; Menyiapkan dan menerbitkan Berita Acara (BA) Baseline calon penerima manfaat yang dinyatakan layak (eligible) sebagai penerima manfaat program sesuai dengan pedoman Pengelolaan program hibah air minum dan sanita Menyiapkan leporan pelaksanaan baseline Kabupaten/Kota untuk diserahkan kepada Pemerintah Daerah sebagai bagian dari lampiran berita acara Baseline; Memantau progress pemasangan sambungan rumah (SR) pada Program Hibah Air Minum di Kabupaten/Kota di wilayah kerjanya; Melakukan verifikasi data yang disampaikan oleh PIU Hibah Air minum untuk pelaksanaan proses verifikasi; Berdasarkan progress pemasangan dan permintaan dari PIU Hibah Air Minum, Konsultan mengusutkan rencana Pelaksanaan verifikasi kepada CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi yang meliputi (informasi minimal) nama Personil, durasi pelaksanaan dan waktu pelaksanaan; Melaksanakan proses verifikasi sesuai dengan surat tuges yang dikeluarkan oleh CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi sesuai dengan tata kelola program; Melakukan spotcheck tethadap pelaksanaan verifikasi yang dilaksanakan oleh enumerator sebesar 1% dari populasi yang disurvey;Menyiapkan dan menetbitkan Berita Acara (BA) Verifkasi kelayakan teknis SR terpasang sesuai dengan pedoman Pengelolaan program hibah air minum perkotaan dan Perdesaan; Memfasilitasi PPMU Program Hibah Air Minum dalam Penerbitan Surat Rekomendasi hasil verifikasi termasuk menyediakan informasi yang diperlukan oleh PPMU: Menyediakan data yang diperiukan untuk uji petik hasil verifikasi oleh BPKP atas permintaan CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi; Menyiapkan laporan pelaksanaan verifikasi Kabupaten/Kota sebagai bagian dari lampiran BA Verifikasi; Memfasilitasi CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi dalam penerbitan rekomendasi teknis pencairan dana hibah dan memastikan proses yang dilakukan sudah sesuai dengan tata kelola pemerintahan yang baik. 3. Pengelolaan Baseline dan Verifikasi Program Hibah Air Limbah Setempat a Berkoordinasi dengan CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi beserta tim konsultan yang ditugaskan untuk mempersiapkan pelaksanaan pendampingan dan proses survey baseline sertaverifkasi program kepada Kabupaten/Kota; Melakukan verifikasi data terhadap rencana kerja yang diserahkan oleh PIU Program Hibah Air Limbah (sanitasi) untuk pelaksanaan kegiatan pendampingan program; Berkoordinasi dengan PIU Program Hibah Air Limbah (sanitasi) di masing-masing Kabupaten/Kota untuk persiapan kegiatan pendampingan Program Hibah Air Limbah Setempat; Menguji apakah daerah yang diusulkan sesuai untuk Pembangunan tangki septik (kesediaan air, kemiringan, dapat diakses mobil penyedot tinja dan lain sebagainya); Mengajukan kepada CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi perihal rencana pelaksanaan Baseline yang meliputi durasi pelaksanaan dan jadwal pelaksanaan; Melaksanakan proses baseline sesuai dengan surat tugas yang dikeluarkan oleh CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi Menyiapkan dan menerbitkan Berita Acara (BA) Baseline calon penerima manfaat yang dinyatakan layak sebagaipenerima manfaat program sesuai dengan pedoman pengelolaan program hibah air limbah setempat: Menyiapkan laporan pelaksanaan baseline Kabupaten/Kola untuk diserahkan kepada Pemerintah Daerah sebagai bagian dari lampiran BA Baseline; Mengajukan kepada CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi_perihal rencana pelaksanaan pendampingan (oversight) oleh fasilitator sanitasi yang meliputi nama ersonil, durasi pelaksanaan dan jadwal pelaksanaan; Mendampingi Pemerintah Daerah (OPD terkait) dalam proses Pembangunan, termasuk didalamnya memberikan advis teknis dan quality assurance; Menyediakan laporan secara reguler kepada CPMU Program Hibah Air Minum dan sanitasi tentang hasil pendampingan kepada Kabupaten/Kota; ‘Memantau proses pelaksanaan konstruksi dan melaporkan secara periodik kepada PPMU Program Hibah Air Limbah (sanitasi) dan CPMU program Hibah Air Minum dan Sanitasi Kegiatan ini didukung oleh dokumentasi yang memadai, termasuk dokumentasi administrasi pelaksanaan kegiatan di ‘masing-masing Kabupaten/Kota; Melakukan veriikasi data yang disampaikan oleh PIU Hibah Air Limbah (Sanitasi) untuk pelaksanaan proses verifikasi; |. Berdasarkan progress pemasangan dan permintaan dari PIU, Konsuttan mengusuikan rencana pelaksanaan_verifikasi kepada CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi yang ‘meliputi nama personil, durasi pelaksanaan, dan jadwal verifixasi; Melaksanakan proses verifikasi sesuai dengan surat tugas yang dikeluarkan oleh CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi sesuai dengan tata kelola program; Menyiapkan dan menerbitkan Berita Acara (BA) Verifxasi kelayakan teknis Rumah Terlayani (RT) sesuai dengan Pedoman pengelolaan program; Memfasilitasi PPMU Program Hibah Air Limbah dalam Penerbitan Surat Rekomendasi hasil Verifikasi termasuk 'menyediakan informasi yang diperlukan oleh PPMU; |. Menyiapkan laporan pelaksanaan verifikasi Kabupaten/Kota sebagai bagian dari lampiran BA Verifikasi; Menyediakan data yang diperlukan untuk uji petik hasil verifikasi olen BPKP atas permintaan CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi, ‘Memfasilitasi CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi dalam penerbitan rekomendasi teknis pencairan dana hibah 812, 13. Keluaran Peralatan, Material, Personil dan Fasilitas dari Pojabat Pombuat Komitmen dan memastikan proses yang dilakukan sudah sesuai dengan tata kelola pemerintahan yang baik 4. Pelaporan dan pendokumentasian 2. Memastikan seluruh kegiatan baseline dan verifkasi didukung oleh dokumen administrasi yang memadai sesuai dengan tata kelola program; 'b. Menerbitkan berita acara (BA) baseline dan verifikasi dengan didukung oleh lampiren hasil baseline dan verifikasi untuk tiap kabupaten/Kota. BA baseline dan verifikasi diterbitkan oleh Konsultan dengan persetujuan PDAM/OPD sebagai dasar bagi CPMU Program Hibah Air Minum dan Senitasi dalam menerbitkan rekomendasi teknis pencairan dana hibah Pemerintah Daerah; ©. Melakukan pendokumentasian data dan pelaporan kegiatan baseline dan verifkasi program hibah air minum dan sanitasi secara baik sebelum diserahkan kepada Direktorat Jenderal Cipta Karya, Keluaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah 1. Terkelolanya pelaksanaan baseline dan verifikasi sesuai dengan tata kelola pedoman; 2. Berita Acara Baseline dan Berita Acara Verifikasi Hibah Air Minum Perkotaan yang menjadi desar rekomendasi pembayaran hibah Pemerintah Pusat Kepada Pemerintah Daerah; 3. Berita Acara Baseline dan Berita Acara Verifikasi Hibah Air Minum Perdesaan yang menjadi dasar rekomendasi pembayaran hibah Pemerintah Pusat Kepada Pemerintah Daerah; 4. Berita Acara Baseline dan Berita Acara Verifikasi Hibah Air Limbah Setempet yang menjadi dasar rekomendasi pembayaran hibah Pemerintah Pusat Kepada Pemerintan Daerah; 5. Laporan hasil baseline dan verifikasi yang didukung oleh dokumentasi berupa dokumen administrasi dan proses yang dilaksanakan, a. Data Pengguna Jasa akan memfesiltasi kebutuhan surat dinas dan datalinformasi yang diperlukan sesuai kewenangan yang beriaku untuk melengkapi penyusunan kegiatan ini b. Fasilitas perjalanan dinas Pengguna Jesa menyediakan biaya perjalanan dinas sesuai yang tercantum di dalam BoQ. 1014, 15, 16. 17. Peralatan dan Material dari Penyedia Jasa Konsultansi Lingkup Kewenangan Penyedia Jasa Jangka Waktu Penyelesaian Kegiatan Personil c. Staf Pengawas Pengguna jasa akan membentuk Tim Teknis yang bertindak sebagai Pengawas dan pengarah pelaksanaan kegiatan dalam rangka Pelaksanaan jasa konsultansi oleh Penyedia Jasa. 3. Akomodasi bagi tenaga profesional harus disediakan oleh penyedia jasa dengan atas biaya sendiri sesuai dengan ketentuan dalam Kontrak; ». Penyedia Jasa harus memfasiltasi kegiatan rapat koordinasi dan workshop sebagaimana yang diperiukan oleh Pengguna Jasa; ©. Penyedia jasa harus menyediakan fasilitas menunjang_kelancaran pelaksanaan kegiatan dan harus_memperhitungkan semua biaya Pengeluaran yang akan dimasukkan dalam biaya penawaran; d. Penyedia Jasa harus sudah memperhitungkan biaya operasional dan biaya non-operasional workshop dalam penawaran. Penyedia Jasa dapat meminta bahan/data/dokumen yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan, Penyelenggaraan kegiatan ini dilaksanakan selama 7,5 (tujuh koma lima) bulan kalender. Kebutuhan tenaga ahli sebagai berikut: Nee Pengalaman No] Personit | Pondidikan | Keaniian | Penaslaman | sum, minimal 1_| Tenaga anit 82 Manajemen Proyeky | SKA Teknik | 1.1. | Team Leader | Teknik Sipiy | Sipiv 3 Tahun | 7,508 Teknik Lingkungan Lnglungany Ekonomi S-1 Teknik | SKA Teknik 12 | Joveanieet” | sip Teknix | Sip 3Tahun | 7,508 "| uingiungan | Lingkungan| A rBkonom! 4.9 | Manajomen | E¥ONORY | sca Teknik} 2-Tanun | 7,508 ose MIPA $1 Teknik ta | ASsiom | intormatas 2Tanun | 7,508 asi | Statistika | "Kualifikast No | Personil | Pendidikan | Koahlian | Pengalaman | 4, : Minimat minimal ae mt ere | SRA Tei dan Sanitasi d 18) (Regional | Sl Sipi ‘tahun | 67,508 Manager) | Uisakungan | Lingkungan 2_| Sub Tenaga Abii S41 Teknik Informatika’ Asisten Statistika 2.1 | Manajemen | Ekonomi 7,508 Data Teknik Fakultas MIPA Asisten | St Teknik 2.2 | Sanitasi Kab/ | Sipiv 4508 Kota Lingkungan 3__| Tenaga Penur Operator 1 i ore 1508 [32_| office Boy 7,508 Penjelasan: 1. Team leader, yaitu Tenaga Ahli Manajemen Program, dengan SKA Teknik SipivLingkungan dan latar belakang pendidikan formal minimal S2 Bidang Manajemen Proyek/ Teknik Sipil/ Teknik Lingkungan/ Ekonomi, yang memiliki pengalaman kerja di bidangnya selama 3 tahun, Bertangqung jawab : a. Bertanggung jawab alas koordinasi pelaksanaan_ seluruh kegiatan; . Bertanggung jawab atas penyelesaian seluruh pekerjaan: ©. Berkoordinasi dan memonitor seluruh kemajuan pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh para tenaga ahli dan tenaga Pendukung kegiatan: d. Bertanggung jawab langsung terhadap kualitas produk Pekerjaan; ©. Bertanggung jawab atas penyusunan tahapan pelaksanaan seluruh laporan pekerjaan yang harus dihasilkan; Menyusun dan mengarahkan program kerja yang harus dipenuhi oleh seluruh tenaga ahli di Pusat dan Daerah; 9. Menrencanakan alokasi sumber daya yang diperlukan untuk pelaksanaan baseline dan verifikasi di Kabupaten/kota; 12h. Memastikan proses baseline dan verifikasi dijalankan sesual dengan ketentuan tata kelola program dan memenuhi aspek akuntabilitas; i. Bertanggung jawab penuh atas proses baseline dan verifikasi yang dilakukan oleh enumerator dalam Pemenuhan prinsip akuntabiltas keuangan Negara, i. Bertanggung jawab penuh atas rekomendasi kelayakan teknis yang diterbitkan untuk menjadi dasar Ditjen Cipta Karya dalam Menerbitkan rekomendasi pencairan dana hibah untuk Pemerintah Daerah; k. Berkoordinasi penuh dengan CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi_ untuk memastikan pelaksanaan baseline dan verifikasi berjalan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan, TA Air Minum dan Sanitasi yaitu Tenaga Ahii bidang air minum dan Sanitasi, dengan SKA Teknik Sipil/Lingkungan dan latar belakang Pendidikan formal minimal $1 Bidang Teknik Lingkungan/Teknik Sipil, yang memiliki pengalaman kerja di bidangnya selama 3 tahun jertan jawal a. Bertanggung jawab atas koordinasi pelaksanaan_ seluruh kegiatan; . Memberikan pelatihan kepada regional manager! enumerator Mengenai ketentuan teknis pelaksanaan program hibah air minum dan sanitasi; ¢. Membantu team leader dalam memeriksa hasil baseline dan verifikasi yang dilaksanakan oleh enumerator; d, Memberikan advis teknis kepada Pemerintah Daerah dan Enumerator dan Asisten sanitasi terkait pelaksanaan Program Hibah Air Minum dan Sanitasi di Kabupaten/Kota, @. Memonitor kemajuan pelaksanaan Program hibah air minum dan sanitasi di tingkat Kabupaten/Kota; f. Melakukan uji petik pelaksanaan baseline dan verifikasi untuk memastikan proses yang dilakukan sesuai dengan ketentuan dalam program; 9. Mengidentifikasi isu-isu teknis untuk kemudian dikonsultasikan kepada CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi untuk tindak lanjutnya; fh. Bertanggung jawab dalam penyiapan materi-materi_ pada pelaksanaan rapat koordinasi, FGD/sosialisasi; i. Bertanggung jawab kepada Team Leader atas pelaksanaan pekerjaan sesuai kerangka acuan kerja; 13a] J+ Selalu berkoordinasi dengan Team Leader dan tenaga hii lain dalam melaksanakan tugasnya. TA Manajemen Data yaitu Tenaga Manajemen Data dengan latar belakang pendidikan formal minimal S1 Teknik /Ekonomi/ Fakultas MIPA, yang memiliki pengalaman kerja relevan selama 2 tahun. Bertanagung jawab a. Bertanggung jawab atas koordinasi pelaksanaan baseline dan verifikasi di lapangan; b. Mendukung team leader dalam mendesain kerangka kerja monitoring dan evaluasi kegiatan baseline dan verifikasi program hibah Air minum dan Sanitasi di wilayah kerjanya; ©. Mengatur sumber daya manusia yang dimobilisasi ke Kabupaten/Kota penerima hibah dalam pelaksanaan baseline dan verifikasi; d. Memastikan pelaksanaan baseline dan verifikasi sesuai dengan jadwal yang telah diberikan; @. Memantau tingkat kemejuan pelaksanaan program Hibah Air Minum dan Sanitasi di wilayah kerjanya; {. Menyusun laporan mingguan untuk dilaporkan kepada CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi atas kemajuan Pelaksanaan kegiatan baseline dan verifikasi di wilayah kerjanya; 9. Melakukan pelatinan kepada regional manager! enumerator di wilayah kerjanya mengenai prosedur baseline dan verifikasi yang ‘akan dilakukan oleh konsultan; h. Melakukan uji petik terhadap proses baseline dan verifikesi Program Hibah Air Minum dan Sanitasi di wilayah kerjanya; |. Memvalidasi data hasil verif tasi dan baseline sebelum diterbitkan Berita Acara Baseline dan Verifikasi; j. Memastikan pelaksanaan baseline dan verifikasi: memenuhi unsur tata kelola yang ada dan prinsip-prinsip akuntabilitas keuangan negara; k. Bertanggung jawab dalam penyiapan materi-materi pada Polaksanaan rapat koordinasi, FGD/sosialisasi; |. Bertanggung jawab kepada Team Leader ates pelaksanaan ekerjaan sesuai kerangka acuan kerja; ™m. Selalu berkoordinasi dengan Team Leader dan tenaga ahii lain dalam melaksanakan tugasnya. 144. TA Sistem Informasi yaitu Tenaga Sistem Informasi dengan latar bbelakang pendidikan formal minimal S1 Teknik Informatika/Statistika yang memiliki pengalaman kerja relevan selama 2 tahun, Bertanaqung iawab . Bertanggung jewab atas koordinasi pelaksanaan baseline dan Verifikasi di tapangan; b. Mendukung team leader dalam mendesain kerangka kerja penyiapan database baseline dan verifkasi program hibah air minum dan sanita: ©. Memberikan pelatihan kepada regional manager/ enumerator ‘mengenai sistem yang digunakan untuk baseline dan verifikasi, . Memastikan kehandalan sistem informasi dan database yang digunakan untuk pelaksanaan baseline dan verifikasi program hibah air minum dan sanitasi; ©. Memastikan pelaksanaan baseline dan verifkasi: memenuhi unsur tata kelole yang ada dan prinsip-prinsip akuntabilitas keuangan negara; f Memberikan dukungan teknis terhadap pelaksanaan baseline dan verifikasi program hibah air minum dan sanitasi terutama terkait permasalahan data dan sistem informasi; 9. Melekukan proses deteksi dan memperbaiki data baseline dan Verifkasi Program Hibah Air Minum dan Sanitasi untuk meniaga Validtas data (data cleaning); h. Menjadi hub informasi pemanfaatan sistem informasi yang dipergunakan untuk pelaksanaan Program Hibah Air Minum dan Sanitasi, i. Berkoordinasi dengan Tim Konsultan CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi untuk sikronisasi data dengan Sistem Manajemen Informasi berbasis website yang saat ini dipergunakan; j, Memastikan pelaksanaan baseline dan verifikasi_ memenuhi lunsur tata kelole yang ada dan prinsip-prinsip akuntabilitas keuangan negara; k. Mempersiapkan laporan pelaksanaan baseline dan verifikasi Kabupaten/Kota yang dilengkapi dengan data dan informasi yang memadai, |. Bertanggung jawab dalam penyiapan materi-materi pada pelaksanaan rapat koordinasi, FGD/sosialisasi; m. Bertanggung jawab kepada Team Leader atas pelaksanaan Pekerjaan sesuai kerangka acuan kerja; N. Selalu berkoordinasi dengan Team Leader dan tenaga ahli lain dalam melaksanakan tugasnya, 155. TA Air Minum dan Sanitasi (Regional Manager) adalah personil yang bertugas mengkoordinir pelaksanaan baseline dan verifikasi serta oversight di tingkat wilayah dengan SKA Teknik SipiLingkungan dan latar belakang pendidikan formal minimal $1 Teknik Sipi/Lingkungan, yang memiliki pengalaman kerja yang relevan selama 1 tahun. Bertanggung jawal a. Bertanggung jawab atas koordinasi pelaksanaan baseline dan verifikasi serta oversight pada wilayah kerjanya; b. Memastikan keberjalanan baseline dan verifikasi yang dilaksanakan oleh enumerator serta kegiatan oversight oleh asisten sanitasi; ¢. Memastikan pelaksanaan baseline dan verifikasi serta oversight tepat waktu dan sesuai dengan pedoman serta tata kelola yang ada; d. Melakukan advokasi terhadap permasalahan baseline dan verifikasi yang dihadapi oleh para enumerator dan permasalahan oversight yang dihadapi asisten sanitasi, e. Melakukan uji petik sebesar 1% dari popula: verifikasi; yang disurvey 1. Melakukan pengecekan kualitas baseline dan verifikasi yang dilakukan oleh enumerator secara berkala ataupun sesuai permintaaan CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi; g. Mengevaluasi Kinerja pelaksanaan baseline dan verifikasi oleh enumerator Kabupaten/Kota; h. Berkoordinasi dengan PPMU di tingkat Provinsi dalam pengkoordinasian pelaksanaan baseline dan verifikasi i. Bertanggung jawab kepada Team Leader atas pelaksanaan pekerjaan sesuai kerangka acuan kerja; i. Selalu berkoordinasi dengan Team Leader dan tenaga ahii lain dalam melaksanakan tugasnya. ‘Adapun pembagian Regional Manager adalah sebagai berikut No_| _ Regional Manager Wilayah Keria 1 | RM1 Jawa Tengah 2_|RM2 Jawa Tengah 3_|RM3 Jawa Tengah dan DIY 4_|RM4 Jawa Timur 4 5_| RMS. Jawa Timur 2 e_|RMe Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat 7_|RMZ ‘Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara a_|RMs Gorontalo, Sulawesi Utara a_|RMo Maluku, Papua 168. Asisten Manajemen Data (Sub Tenaga Ahil) adalah personil yang bertugas mendukung tim dalam pelaksanaan survey baseline dan verifikasi Program Hibah Air Minum dan Sanitasi dengan latar belakang pendidikan formal minimal $1 Teknik/ Ekonomi/ Fakultas MIPA. Bertanggung jawab @ Mendukung Team Leader dan tenaga ahli di pusat dalam mengelola data baseline dan verifikasi sebelum penerbitan Berita Acara; b. Mendukung tim Pusat dalam melakukan quality control atas Pelaksanaan baseline dan verifikasi yang dilaksanakan oleh enumerator; ©. Memberikan masukan kepada tim pusat secara berkala terhadap evaluasi pelaksanaan baseline dan verifikasi di masing-masing Kabupaten/Kota di wilayah kerjanya 7. Asisten sanitasi Kab/ Kota (Sub Tenaga Ahli) adalah personil yang bertugas mendampingi Pemerintah Daerah dalam Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah Setempat dengan latar belakang pendicikan formal minimal $1 Teknik LingkunganSipil Bertanggung jawab a. Mendampingi pemerintah Daerah dalam pelaksanaan kegiatan oversight Program Hibah Air Limbah Setempat; b. Melakukan pemantauan terhadap proses _persiapan, Pelaksanaan hingga sarana prasarana yang dibangun dimanfaatkan oleh Masyarakat Penerima manfaat; ©. Melakukan observasi dan monitoring langsung pada saat Pelaksanaan konstruksi berjalan sebanyak 20% dari total tangki septik yang dibangun oleh Pemerintah Daerah; d. Memberikan advis teknis kepada Pemerintah Daerah terkait Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah Setempat, ©. Memberikan pelaporan secara berkala (dua mingguan) kepada tim pusat terhadap hasil pelaksanaan pendampingan Program Hibah Air Limbah Setempat yang meliputi informasi minimal, kemajuan pelaksanaan konstruksi, hasil observasi langsung, kesiapan anggaren dan informasi teknis lainnya; £ Berkoordinasi dengan PPMU di Provinsi penugasan untuk Pelaksanaan pendampingan pelaksanaan program Hibah Air Limbah Setempat di wilayah kerja; 9. Melakukan pemeriksaan terhadap dokumen SP2D yang menjadi bukti investasi yang dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah sesuai dengan pedoman pengelolaan. ”18. 19. 20. 24. 22. 23. Jadwal Tahapan Pelaksanaan Kegiatan Laporan Bulanan Laporan Pendahuluan Laporan Antara Laporan Draft Final Laporan Final 8. Tenaga Pendukung yang dibutuhkan Tenaga pendukung untuk menunjang pelaksanaan kegiatan tersebut adalah Operator Komputer 2 orang dan Office Boy 1 orang. Jangka waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah 7,5 (tujuh koma lima) bulan kalender. Penyedia jasa harus memuat jadwal pelaksanaan sesuai kebutuhan untuk kegiatan ini Laporan Laporan bulanan merupakan laporan progress pelaksanaan yang diserahkan setiap akhir bulan pekerjaan yang mencakup kemajuan pelaksanaan pekerjaan, perbandingan rencana kerja dengan realisasi aktivitas yang dilakukan, isu-isu strategis yang perlu didiskusikan, rekomendasi. Laporan diserahkan tiap akhir bulan ke 2, 3, 5, dan 6 sebanyak 5 (lima) eksemplar. Laporan bulanan didukung oleh laporan mingguan yang disampaikan konsultan kepada CPMU- Program Hibah Air Minum dan Sanitasi. Berisi persiapan pelaksanaan, metode pelaksanaanya sesuai dengan kerangka acuan pekerjaan, analisa permasalahan, serta jadwal Pelaksanaan pekerjaan. Selain itu dalam laporan pendahuluan telah ditampilkan rencana kerja pelaksanaan kegiatan, termasuk rencana perjalanan dinas dan keperluan terkait pelaksanaan baseline dan verifikasi, Laporan ini dibuat sebanyak 5 (lima) buku yang diserahkan selambat-lambatnya 4 (satu) bulan sejak SPMK diterbitkan, Laporan antara memaparkan status pelaksanaan pekerjaan hingga Pertengahan periode kontrak yang mencakup status pelaksanaan Pekerjaan, isu-isu manajemen serta teknis yang perlu disepakati, Tekomendasi tindak lanjut yang perlu dilaksanakan. Laporan diserahkan selambat-lambatnya bulan ke 4 (empat) setelah SPMK diterbitkan dan dibuat sebanyak 5 (lima) eksemplar. Laporan draft final mencakup laporan akhir pekerjaan yang meliputi status akhir pelaksanaan pekerjaan, sumber daya yang dimanfaatkan, evaluasi hasil pekerjaan serta rekomendasi yang diperlukan. Laporan diserahkan selambat-lambatnya bulan ke 7 (tujuh) setelah SPMK diterbitkan. Laporan ini dibuat sebanyak 5 (lima) eksemplar. Laporan ini berisi seluruh hasil kegiatan yang telah didiskusikan dengan tim teknis, serta diserahkan sesudah dilakukan perbaikan dan Penyempurnaan dari laporan draft final yang telah memperoleh masukan dari nara_sumber lainnya. Laporan diserahkan selambat-lambatnya bulan ke 7,5 (tujuh koma lima) setelah SPMK diterbitkan. Laporan ini dibuat sebanyak 10 (sepuluh) eksemplar. 1824, Laporan Kabupaten! Laporan Khusus Produksi Dalam Negeri Alih Pengetahuan Laporan hasil baseline dan verifikasi tiap Kabupaten/Kota yang meliputi daftar penerima manfaat yang dinyatakan eligible serta dokumentasi yang diperlukan. Laporan diterbitkan sebagai bagian dari lampiran Berita ‘Acara Baseline dan Verifikasi yang diajukan oleh Pemerintah Daerah. Laporan diterbitkan 1 (satu) bulan setelah pelaksanaan baseline dan verifikasi selesai sorta diserahkan kepada Pemerintah Daerah dan CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi Laporan hasil kegiatan oversight dan hal-hal lain yang perlu ditaporkan terkait dengan progress pelaksanaan sesuai dengan arahan dari CPMU Program Hibah Air Minum dan Senitasi dengan ruang iingkup laporan dan waktu penyerahan laporan disesuaikan dengan keperiuan program sebanyak 10 (sepuluh) eksemplar. Hal-Hal Lain ‘Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus dilakukan di wilayah Negara Republik Indonesia. Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban untuk menyelenggarakan pertemuan dan pembahasan dalam rangka alih pengetahuan kepada ersonil CPMU Program Hibah Air Minum dan Sanitasi, Tim Teknis dan Satuan Kerja sebagai berikut: 1, Pertemuan dan pembahasan dilakukan pada setiap kali penyedia jasa_ akan menyerahkan laporannya, yaitu pada saat akan Menyerahkan Laporan Pendahuluan, Laporan Antara dan Laporan Draft Final, 2, Sebelum pertemuan dan pembahasan dilakukan, penyedia jasa harus melakukan penjelasan rencana pembahasan kepada Tim Teknis kegiatan yang bersangkutan. 3. Setelah pertemuan dan pembahasan dilakukan, penyedia jasa harus melakukan konsultasi hasil pertemuan dan pembahasan denganTim Teknis kegiatan yang bersangkutan, Mengetahui, ; Kepala Satuan Kerja Pejabat Pembuat Komitmen Perencanaan dan Pengendalian Program Infrastruktur Permukiman tw ir. Juhari Sianturi, MT, NIP. 196112221992031001 qum dan Sanitasi PNIS7604 162008021100; ro Ni 19