You are on page 1of 13
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masatah perbatasan wilayah Indonesia bukan lagi menjadi hal baru saat is Sejak Indonesia menjadi negara yang berdaulat, perbatasan sudah menjadi masalah yang bahkan belum menemukan tik terang sampai saat ini, Batas wilayah di berbagai daerah di Indonesia si (ini amatlah menjadi sorotan karena tak jarang perbatasan sering menimbuan persengketaan dan beberapa diantaranya_justru menimbulkan pertumpahan darah akibat penyelesaian batas wilayah itu tidak kunjung, ada kepastian ok pemerintah yang lebih atas Wilayah perbatasanmerupakankawasantertentu. yang mempunyaidampakpentingdan meniilikiperan strategisbagipe ningk atankesejahteraanmasyarakatdanpeningkatanpertahanankese jahte raan social ekonomimas yarakat didalamataupun di harwilayab, yang memiilikiketerkaitan yang kuatdengankegiatan di wilayah lain yang berbutas baikdalamlingkupnasionalmaupunantar Negara danpastinya me mpunyaidampakpolitisdandamp akterhadapfungsipertabanankeamanan nasional, Olehkarenaitu, makapengembanganwilayahperbatasan Indonesia merupakanprioritaspentingterhadappembangunannasionaluntukmenjaminkeutubanwl ayah Negara KesatuanRepublik Indonesia, aPage B. Rumusan Masalah 1. Bata ‘batas wilayah negara Indonesia ? 2. Contoh Permasalahan batas wilayah serta cara penyelesaiannya ? 3. Persoalan-persoalan apa yang timbul di daerah perbatasan ? 4. Bagaimana cara berpartisipasi dalam upaya menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia? 5. Bagaimana cara atau upaya pemerintah mempertahankan negara dalam permasalahan perbatasan C. Tujuan 1. Menjelaskan kepada para pembaca mengenai batas wikyah indonesia. 2. Menjelaskan tentang peran pemerintah dalam menghadapi permasalahan batas wilayah. 2 Page BAB II PEMBAHASAN 1.1 Batas-batas wilayah negara Indonesia ? Indonesia merupakan negara kepukwan dengan garis pantai sekitar 81.900 kilometer, memiliki wilayah perbatasan dengan banyak negara baik perbatasan darat (Kontinen) maupun laut (naritim).Perbatasan darat indonesia tersebar di tiga puku, empat provinsi dan 15 kabupatewkota yang masing-masing memiliki karakteristik perbatasan yang berbeda-beda. Demikian pula negara tentangga yang berbatasannya baik bila ditinjau dari segi Kondlisi sosial, ekonomi, politi maupun budayanya, ‘Sedangkan wilyah laut indonesia berbatasan dengan 10 negara, yaitu India, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Filpina, Republik Paku, Timor Leste dan Papua Nugini (PNG). Wilayah perbatasan laut pada umumnya berupa pulau-pulau terhar yang jumlahnya 92 pulau dan termasuk pulwu-pulau kecil, Beberapa diantaranya masin perl penataan dan pengelolaan yang lebin intensif karena mempunyai kecenderungan dengan negara tengga. Menurut para ahli hukum internasional seperti Green NA Maryan, Shaw Malolm, JG Strake dan Burhan Tsani, perbatasanwilayah adalah batas terhiar wilayah suatu negara berupa suatu garis imaginer yang memisahkan wilayah suatu negara dengan wilayah negara lain darat, hut, maupun negara yang dapat dikualifikasi dalam terminologi “Border Zone” (Zona Perbatasan) maupun “Customs Free Zone” (Zona Bebas Kepabeanan. Menurut peraturan presiden No.7 Tahun 2005 tentang reneana pembangunan jangka menengah nasional (RPJM-Nasional 2004-2008) telah menetapkan arah dan al Page pengembangan wilayah perbatasan negara sebagai salah satu program prioritas pembangunan nasional, Pembangunan wilyah perbatasan memiliki keterkaitan yang sangat erat dengan misipembangunan nasional, terutama untuk menjamin kebutuhan dan kedaulatan wilayah, pertaanan dan keamanan nasional, serta meningkatkan kesejahteraan rakyat diwiayah perbatasan, Sedangkan menurutperaturan presiden No. 39 Tahun 2005 tentang Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2006 (RKP 2006) telah pula menempatkan pembangunan wilayah perbatasan sebagai prioritas pertama dam mengurangi disparitas pembangunan antar wikyah. Tetapi komitmen pemerintah melalui 2 produk hukum ini pada kenyataannya belum dapat dinksanakan dengan baik, karena bebe: ipa faktor yang saling terkait 1.2 Contoh Permasalahan batas wilayah serta cara penyelesaiannya Batas Perairan Indonesia-Singapura di Pulau Karinun Besar dan Pulau Bintan Di sebelah utara Pulau Karimun Besar dan Pulau Bintan merupakan wilayah perbatasan tiga negara, yakni Indonesia, Singapura dan Malaysia, Kedua wilayah ini belum mempunyai perjanjian batas laut. Permasalzhan muncul setelh Singapura dengan gencar melakukan reklamasi pantai di wilayahnya. Sebingga terjadi perubahan gars pantai ke arah laut (ke arah perairan Indonesia) yang cukup besar. Bahkan dengan reklamasi, Singapura tehh menggabungkan beberapa pulaunya menjadi daratan yang has. Penyelesaian->Negosiasi antara kedua belah pihak yang dilakukan sejak talun 2005 akhimya berbuah kesepakatan bahwa Batas laut yang ditentukan adalah Pub Nipa dan Pub Tuas, sepanjang 12,1 kilometer. Kesepakatan ini mulai_ berlaku tertanggal 30 Agustus 2010. 4| Page 1.3 Persoalan-persoalan apa yang timbul di daerah perbatasan ? Umumnyadaerahpebatasan rminimperhatian, Kondisiiniterbuktidarikurangnyasaranaprasaranapengamanandaerahperbatasandanapar atkeamanan di perbatasan, dan prasarana serta sarana lain yang menunjang kehidupan, Hal _ initelahmenyebabkanterjadinyaberbagaipermasalahanseperti, _perubahanbatas- bataswilayah, —_ penyekindupanbarangdanjasasertakejahatantransnasional(transnational crimes). Kondisiumumdacrahperbata sandilihatdariaspekpancagatrayaitu: 1, Aspekldeologi, Kurangnyaaksespemerintahbaik pusatmaupundaerahkekawasanperbat ‘anmenyeb abkanmasuknyapemahamanideologi lain sepertipahamkomunisdan—_Iberal kapitalis, yang, ‘mengancamkehicupanbermasyarakat, berbangsadanbemegaradarirakyat Indonesia-> berontak > ingin menjadi negara yang berdiri sendiri seperti Timor Leste. Aspek Politik, Kehidupansosialskonomi di aerahperbatasanumumnyadipengarubiokhkegiatan di negaratetangga. Ini berpotensiuntukmengundangke-rawanan di bid angpolitk, meskiorientasimas yarakatmasibterbataspadabidangekonomidansosi al, terutamtapabiakehidupanek onomimasyarakatdaerahp erbatasanmempunyaiketer, antungankepadaperekonomiannegaratetangga, makahalinipunselaindapatmenimbuksankerawanan di bidangpolitik jugadapatmenurunkanharkatdanmartabatbangsa, 3. AspekEkonomi, Kesenjangansosialekonomimasyarakatdaerahperbatasandenganmasyarakatnegarat S| Page tanggamempengaruhiwatakdanpolahidupmasyarakatsetempatdanberd ampaknega tibagipengamanandaerahperbatasandan risa nasionalsme. Makatidakjarangdaerahperbatasansebagaipintuma sukatautempat transit pelakukejahatandanteroris, Daerah perbatasanmerupakandaerahtertinggaldisebabkanantara lan a, Lokasinyarelatifierisolir (terpencil) dengantingkataksesiilitas yang rendah, b, Rendahnyatingkatpendidikandankese hatanmasyarakat. ¢. Rendahnyatingkatkesejahteraansosialekonomimas yarakatdaerahperbatasan (jumbhpendudukmiskindandesatertingga)). cd. Langkanyainformasitentangpemerintahdan masyarakat di daerahperbatasan(blank spot). Aspek SosialBud: Akibatglobalisasidanperkembanganilmupengetahuandanteknologi yang begitupesat, dapatmempercepatmasukdanberkembangnyabudayaasingked alamkehidupan. Mas yarakatdaerahperbatasancenderunglebihcepatterpengaruholehbudayaasing,karenai ntensitashubunganlebihbesardank chil upanekonominyasangatter gantungdenganne guratctangga.Ini dapatmerusakketahanannasional;-mempercepatdekuiturisasi yang bertentangandengannilai-nilai_ yang terkandungdalamPaneasila AspekPertahanandanKeamanan, Daerah perbatasanmerupakanwilayahpembinaan yang Inasdenganpolapenyebaranpencluduk yang tidakmerata, sehinggamenyebabkanrentangkendalipemerintab, pengawasandanpembinaanteritoriabulitdibk sanakandenganmantapdanefisien. Schmubbentukkegiatanatauaktititas yang ada di daerahperbatasanapabilatilakdikeb ladenganbaikakanmempunyaidampakterbadap 6|Page kondisipertahanandankeamanan, di tingkat regional naupuninternasionalbaiksecaralangsungdantidak langsung, 1. 4Bagaimana cara berpartisipasi dalam upaya menjaga keutuhan NKRI ? Untuk turut menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia diperlukan sikap- sikap: A. Cinta Tanah Air >Sebagai warga negara Indonesia kita cinta terhadap tanah air. Seperti: 1) Menjaga keamanan wilyyah negaranya dari ancaman yang datang dari luar maupun dari dalamne geri. 2) Menjaga kekestarian lingkungan dan mencegah terjadinya pencemaran lingkungan, 3) Mengolah kekayaan alam dengan menjaga ekosistem guna meningkatkan kesejahteraan rakyat, 4) Rajin belajar guna menguasai imu pengetahuan dari berbagai disiplin untuk diabdikan kepada negara, B. Membina Persatuan dan Kesatuan >Pembinaan persatuan dan kesatuan harus diakukan di manapun kita berada, baik di lingkungan keluarga, sekoah, masyarakat, bangsa, dan negara, Tindakan yang menunjukkan usaha membina persatuan dan kesatuan, antara lain; 1) Menyelenggarakan kerja sama antardaerah. 2) Menjalin pergaulan antarsukubangsa. 3) Memberi uan tanpa membedakan suku bangsa atau asakdaerah, 7 Page 4) Mempelajari berbagai kesenian dari daerahlain, 5) Memperluas pergaulan demi persatuan dan kesatuanbangsa, 6) Mengerti dan merasakan kesedihan dan penderitaan orang lain, serta tidak mudah-marah atau menyimpandencam, 7) Menerima teman tanpa mempertimbangkan perbedaan suku, agama, maupun bahasa dan kebudayaan, C. Rela Berkorban ~sikap yang mencerminkan adanya kesediaan dan keikhlasan memberikan sesuatu yang dimiliki untuk orang lain, walaupun akan menimbulkan penderitaan bagi di sendiri Partisipasi dalam menjaga keutuban NKRI dapat dikkukan dengan hal-hal 1. Partisipasitenaga, 2. Partisipasi —_pikiran. 3. Partisipasi uang ataubarang. Berbagai tindakan dapat kita Lkukan dalam berpartisipasi: menjaga keutuhan NKRI dimulai dari ingkungan kecil seperti Keluarga (Rumah), Rukun Tetangga (RT), kampung, desa atau kelurahan, tingkat kabupaten, provinsi, selanjutnya negara. 1.5 Bagaimana cara atau upaya pemerintah dalam mempertahankan negara dalam permasalahan perbatasan ? Upaya yang dapat dilakukan oleh pemerintah Indonesia Khususnya dalam bidang poltik, strategi dan pertahanan negara guna mengatasipermasalahan di wikyyah perbatasan yaitu 1. Menetapkan batas wiayah perbatasan dengan negara tetangga, 2. Perkuat Diplomasi Internasional, 8| Page 3. Bangun Jalan (Prioritaskan Pembangunan) di Sepanjang Perbatasan Darat, 4, Bangun Wikyah Baru di Dekat Perbatasan, 5. Membentuk Lembaga Khusus yang menangani perbatasan, 6. Percepatan Pembangunan Kawasan Perbatasan dengan Menggunakan Pendekatan Kesejahteraan, Meningkatkan Kapasitas Kelembagaan. Pemerintah Daerah dan Masyarakat, 7. Perluasan ketersediaan sarana dan prasarana/infrastruktur dasar wilayah, transportasi dan tekkomunikasi, 8. Meningkatkan kualitas SDM aparat pemerintahan, 9. Peningkatan kualitas kehidupan sosial budaya masyarakat perbatasan. Juga dapat membentuk lembaga untuk menangani masalah perbatasan agar permasalahan dapat terselesaikan serta berjakan secara optimal, Lembaga ini dapat berbentuk : a. Forumsetingkat dewan dengan keanggotaan terdiri dari pi ppinan insttusi terkait. Dewan dibantu oleh sekretariat dewan, Bentuk ini mempunyai kelebihan dan penyelesaian masalth lebih terpadu dan hasilnya lebih maksimal, karena didukung oleh instansi terkait, Sedangkan kelemabannya tidak operasional, Keanggotaan sering bergant-gamti, sehingga Kurang terjadi adanya kesinambungan kegiatan, b, Badan (LPND) yang mandiri terkpas dari institusi lain dan kingsung di bawah presiden. Bentuk ini mempunyai kelebihan hasil kebijakannya bersifat operasional dan personil terditi dari sumber daya manusia yang sesuai dengan bidang kerjanya. Sedangkan kekemahannya dapat terjadi pengambil alihan sektor, sehingga kebijakan yang ditetapkan kurang didukung oleh sektor terkait. 9 Page Lembaga-lembaga yang dibentuk tersebut memiliki' program antara lain: L nw Mewujudkan sabuk pengamandalym menjaga kedaulatan negara dan keamanan.Berfungsi sebagai sarana kontrol dimulai dari tiik koordinat ke arah tertentu sepanjang perbatasan. Penyusunan program secara komprehensif dan integral. Dalam bal ini melibatkan sektor-sektor yang terkait dalam masalth penanganan_perbatasan, seperti masalah kependudukan, bili lintas barang/ perdagangan, kesebatan, ke- amanan, konservasi sumber daya alam. Penataan batas negara dalam upaya memperkokoh integritas NKRI. Penataan batas berupa batas lisik bak ba ‘as alamiah ataupun buatan, Dengan kejelasan batas-batas tersebut akan memperjelas kedaulatan fisik wihyah negara RL Pembangunan ekonomi dan percepatan pertumbuhan perekonomian perbatasan berbasis Kerakyatan, Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor penting. Kualitas sumber daya manusia ataupun tingkat kesejahteraan yang rendah akan mengukibatkan kerawanan terutama dalam bal yang menyangkut_masakah sosial dan pada gilirannya dapat mengganggu stabilias nasional_ secara keselurulsan, Kerja sama dengan melibatkanpengusahapribumi juga dapat digunakan untuk menjaga daerah perbatasan Karena dengan begity di daerah perbatasan menjadi daerah yang tidak terpeneil lagi? demgan adanya pengusaha pribumi juga dapat membantu perekonomian daerah perbatasan sehingga SDM dapat digunakan secara maksimal serta tidak menjadi SDM yang terbelakang. 10| Page Dengan catatan pengusahapribumidiberi kompensasidarine garadenganpembebasanlahankanankirisabukpe ngamansertapelebara ntertentu_ yang kemutiandapatdiambilhasilhutannyadand Kompensasikandalambentukjalan, yang selanjutnyabisadiman fiatkansebagaiperkebunansekaligusdiarahkankepadamas yarakat setempatdalumhalpengelolaannyamekiluipembinaan yang intensifsebagaipetani Ada satu hal lagi yang tidak boleh kita inpakan dalam rangka upaya pertahanan NKRI adalah kita harus memahami dan mengamalkan semboyan “Bhinneka Tunggal Ika” Kata “bhinneka” berarti beraneka ragam atau berbeda-beda, kata “tunggal” berarti satu, kata “ika” berarti itu. Secara harfiah Bhinneka Tunggal Ika diterjemahkan “Beraneka Satu Itu”, yang bermakna meskipun berbeda-beda tetapi pada hakikatnya tetap adalah satu kesatuan, bahwa di antara pusparagam bangsa Indonesia adalah satu kesatuan. Semboyan ini digunakan untuk menggambarkan persatuan dan kesatuan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang terditi atas beraneka ragam budaya, bahasa daerab, ras, suku bangsa, agama dan kepercayaan. ul Page BAB IIE PENUTUP 1. Kesimpulan Y Batas wilyah adakih garis khayalan yang memisahkan dua ataulebih wilayah polit atau yurisdiksi seperti negara, negara bagian atau wilayah subnasional Di beberapa wilayah Indonesia. perbatasan ditandai dengan tapal batas. Tapal batas bisa berupa batu atau tugu berukuran besar ataupun kecil. ¥’ Persoalan yang terjadi di daerah perbatasan ada 5 aspek > Aspek Ideologi, Aspek EkonomiAspek Politik, Aspek Sosial dan Budaya serta Aspek Keamanan dan Pertahanan Y Dalam mempertahankan negara,pemerintah melakukan berbagai hak dari menetapkan batas wilayah, sampai membuat lembaga khusus untuk permasalahan batas wilayah serta meningkatkan kualitas SDM didaerah perbatasan. Y Kita tidak boleh lupamemahami dan mengamalkan semboyan “Bhinneka Tunggal Tka” Karena it merupakan 2. Saran © Pemerintah periu meningkatkan keamanan di daerah perbata n agar tidak terjadi persengketaan.serta masalsh lain yang dapat muncul © Meningkatkan sarana serta prasarana untuk daerah terpencil serta perbatasan agar SDMnya berkualitas © Pemerintah memberi perhatian Jebih ke daerah terpeneil derta perbatasan (melakukan sosialisasi, mengadakan event-event kebangstan diserah tersebut) agar masyarakat difaerah tersebut juga merasa di mereka juga merupakan bagian dari NKRI B| Page DAFTAR PUSTAKA tp//unspeternakan. blogspot, conv/2013/03/makalah-tentang-pesbatasan-indonesia.htm]) hup/id. wikipedia. org/wiki/Perbatasan_wilayah huup//www.bitlanders, con/blogs/upaya-pemerintah- in donesia-dalam-menangani-masalah-perbatasan- indonesia-malaysia/397331 hup/www.smansax!-edu.con/2014/10/5-permasalahan- 13 Page

You might also like