PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
DINAS KESEHATAN
Jalan Proklamasi No.7 Tarogong Garut 44151
Tip & Fax (0262)232670
Nomor 2 4421 g148 Diskes/2019 Garut20 September 2018
Lampiran : -
Perihal : Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan
Sumber Dana BLUD Puskesmas
Kepada Yth.
Kepala UPT Puskesmas
Se-Kabupaten Garut
di
Garut
‘Sehubungan dengan kebutuhan obat dan perbekalan kesehatan puskesmas
termasuk dalam kebutuhan belanja BLUD Puskesmas dalam rangka pelayanan
kesehatan, dan dapat dilakukan pengadaannya dari sumber dana BLUD Puskesmas
(sesuai dengan Peraturan Bupati Garut Nomor 68 Tahun 2018 tentang Sistem dan
Prosedur Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah), maka dengan ini
kami sampaikan hal-hal yang harus diperhatikan sebagai berikut:
1. Tenaga Apoteker sebagai penanggung jawab penyelenggaraan pelayanan
kefarmasian di Puskesmas mutlak harus dipenuhi sesuai dengan surat edaran
Menteri Kesehatan Nomor HK.02.01/Menkes/382/2019 tentang Penempatan
Apoteker di Puskesmas (Terlampir).
2. Pemenuhan kebutuhan obat dan perbekalan kesehatan puskesmas (selain obat
dan BMHP Program) tahun anggaran 2020 harus dituangkan dalam RBA, RKA dan
DPA BLUD Puskesmas Tahun 2020 dengan alokasi anggaran sesuai dengan
kebutuhan Puskesmas atau sekurang-kurangnya 10% dari pendapatan BLUD.
3. Pelaksanaan pengadaan obat dan perbekalan kesehatan mengikuti ketentuan
dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 63 Tahun 2014 tentang Pengadaan
Obat Berdasarkan Katalog Elektronik (E-Catalogue) sebagaimana terlampir atau
cara pengadaan lainnya sesuai dengan peraturan lainnya yang berlaku untuk
menjamin ketersediaan obat dan perbekalan kesehatan yang lebih bermutu, lebih
murah, proses pengadaan yang sederhana, cepat serta mudah menyesuaikan
dengan kebutuhan untuk mendukung kelancaran pelayanan BLUD.4. Di Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Garut disediakan obat dan
perbekalan kesehatan sesuai dengan jenis obat yang terdapat dalam Fornas dari
sumber dana APBD Kab.Garut dengan maksud:
a. Buffer stok obat dan perbekalan kesehatan bagi puskesmas dalam rangka
menjaga ketersediaan obat dan vaksin esensial puskesmas.
b. Siaga stok obat dan perbekalan kesehatan ketika terjadi bencana, KLB, dan
kegiatan sosial.
Demikian surat ini, atas perhatian Bapak/lbu diucapkan terima kasih.
ja.Dinas Kesehatan